Cinta Setelah Menikah - Bab 62 Audisi Brand Ambassador (2)

Dan di dalam kantor penjurian, beberapa juri juga sangat terkejut, langsung memberikan presdir Mu posisi tambahan sebagai juri.

Di dalam hati semuanya, diam-diam mereka menjadi curiga: kenapa presdir Mu sangat memperhatikan pemilihan brand ambassador ini?

Tapi Yansen Mu tidak banyak menjelaskan. Setelah pria itu duduk di kursi juri, pria itu melihat di depannya diletakkan banyak tumpukan foto. Yansen Mu mengulurkan tangannya melihat satu persatu, sampai dia ke foto terakhir, pria itu melihat wajah yang familiar dan cantik, jarinya terhenti, tatapan Yansen Mu terpatri ke foto itu.

"Nomor satu, Aileen Mu."

Tidak berapa lama kemudian, pegawai di depan pintu masuk memanggil kandidat nomor pertama untuk audisi."

Orang yang datang bernama Aileen Mu.

Yang belum dipanggil harus menunggu di luar.

Hari ini Tifanny Wen mengenakan rok berwarna putih salju. Tifanny Wen masih memakai kacamata hitam yang hampir menutupi seluruh wajahnya, menyebabkan orang-orang tidak menyadari bahwa dirinya datang.

Tifanny Wen tiba di lokasi, tatapannya melihat kumpulan wanita yang sedang menunggu.

Tifanny Wen ingin melihat-lihat, apakah Juwita Wen ada di lokasi?

Tentunya Juwita Wen juga berada di lokasi. Bagaimana bisa dirinya melepaskan kesempatan seperti ini?

Juwita Wen tidak hanya datang, tapi wanita itu datang lebih awal dari Tifanny Wen.

Pandangan mata Tifanny Wen menatap menyeluruh ke kumpulan orang, wanita itu langsung menyadari wanita yang memakai rok putih panjang di hadapannya.

Orang itu.... memakai kacamata hitam besar sama dengannya, tapi Tifanny Wen masih bisa mengenalinya, dia Juwita Wen.

Ketika Tifanny Wen menyadari pakaian yang dipakai oleh Juwita Wen, Tifanny Wen terkejut. Wanita itu membenarkan kacamata hitamnya lalu menunduk melihat pakaian yang dikenakan dirinya sendiri.

Memakai pakaian yang sama?

Ini sangat canggung!

Di hari biasa Tifanny Wen sangat jarang mengenakan pakaian berwarna putih. Alasan memakai baju putih hari ini adalah karena ketika audisi, ada kemungkinan fotografer akan menyuruhnya berjalan di atas catwalk dan di tahap ini, sangat mungkin jika akan menyuruhnya memberikan beberapa ornamen pada baju dan baju warna putih adalah warna yang bisa dipadukan dengan apa saja. Jika benar-benar menemukan situasi seperti itu, warna putih lebih bisa diberikan ornamen tambahan.

Tidak terpikir bahwa memilih rok putih akan sama dengan Juwita Wen.

"Yah, Juwita? Bukankah kakimu terluka? Kenapa bisa muncul di sini?"

Saat ini ada orang yang mengetahui keberadaan Juwita Wen, orang itu dengan terkejut bertanya.

Yang bertanya pada Juwita Wen adalah seorang model yang tidak terkenal.

"Kenapa? Apakah aku tidak bisa muncul di sini?"

Juwita Wen tersenyum, dari wajahnya yang sudah tidak mengenakan kacamata, tidak ada raut canggung.

Jelas sekali, Juwita Wen tidak mempedulikan model tidak terkenal itu, tentang beritanya yang berada di sini, di internet ada rumor berita tentang Juwita Wen yang terluka pasti akan terungkap di kumpulan para artis.

Tapi setelahnya akan bagaimana? Siapa yang berani menyuruhnya pergi? Bahkan jika dia harus pergi, siapa yang akan menyuruhnya pergi?

Lagipula audisi ini dilakukan di dalam gedung. Selama para fans dan netizen tidak tahu, beberapa orang di depannya tahu pun tidak akan menjadi masalah.

"Jangan meributkan masalah orang lain."

Tiba-tiba terdengar suara mengkritik yang lembut.

Tifanny Wen melihat ke sana dan melihat bahwa yang bicara adalah seorang artis wanita dan juga artis papan atas.

Tifanny Wen mengenalnya, wanita itu bernama Alexa Bai, pemain film wanita nomor satu dari Hundred Entertainment, lebih terkenal beberapa kali lipat dibanding dengan Juwita Wen.

Ucapan Alexa Bai ditujukan untuk mengkritik model wanita yang baru saja bertanya pada Juwita Wen.

Novel Terkait

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Summer
Romantis
5 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
5 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
5 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
5 tahun yang lalu