More Than Words - Bab 363 Beri Dia Kulit Telur (1)

Selena Xia yang menyadari dirinya telah mengatakan sesuatu, kemudian melihat perubahan ekspresi dari wajah William Han, dengan wajah yang memerah dia menunduk dan memakan buburnya.

Dengan cepat buburnya sudah habis, William Han melihatnya, kemudian bertanya : “Apakah masih mau makan ?”

Selena Xia dengan perlahan menganggukan kepalanya, saat dirinya ingin berdiri dan membawa mangkoknya kedapur untuk mengambil buburnya sendiri, William Han sudah terlebih dahulu mengambil mangkuknya, dan masuk kedalam dapur.

Saat Selena Xia sedang mengambil kembali tatapannya dari William Han, dia melihat Ketty melompat keatas meja makan, dan sedang melihat telur yang sudah dikupas di dalam mangkok kecil disamping tangannya.

Selena Xia mengambil sumpit, menusuk telurnya, dengan nada sedikit sombong, dia berbisik kepada Ketty : “Ketty, apakah kamu lihat, ini adalah telur yang dikupaskan oleh William Han untuk aku.”

Ketty menjawab “meow”, mengeluarkan cakarnya dan ingin mengambil telur tersebut.

Selena Xia mengambil terlebih dahulu telurnya, kemudian menatap Ketty : “Ini milikku !”

“Meow meow~” Ketty melompat ke bahu Selena Xia, dan kembali ingin mengambil telur tersebut dengan cakarnya.

Selena Xia tanpa berpikir panjang, lansung memasukan telur tersebut kedalam mulutnya, lalu baru saja bersiap untuk menunjukannya pada Ketty, William Han datang membawa satu mangkok bubur, berjalan kedalam dari dalam dapur, mulut Selena Xia yang penuh, seketika dia memalingkan muka, karena berlebihan, dia pun tersedak.

Wajahnya tiba-tiba memerah, dan menepuk-nepuk dadanya untuk melancarkan napasnya, akhirnya dia bisa menelan telur kedalam perutnya.

“Kamu baik-baik saja ?” William Han menuangkan segelas air untuk Selena Xia, dan meletakkannya di tangannya.

Selena Xia lansung minum dua teguk air, dan dia pun merasa legah, menggelengkan kepalanya ke William Han, kemudian dia merasa malu karena merebut makanan dengan kucing, dengan suara yang kecil berkata : “Ini semua karena Ketty, dia mengganggu aku, membuat ku belum merasakan rasa telur, harus menelannya bulat-bulat......”

Ketty dengan kedua mata birunya, menatap William Han, dan menatap Selenq Xia, dengan nada yang tinggi Ketty mengeluarkan suara “Meow”.

William Han tidak tahu bagaimana menjawabnya : “......”

Setelah beberapa saat, William Han kembali mengupas telur dan meletakkannya didalam mangkuk Selena Xia : “Telur ini untuk mu.”

Setelah mengatakannya, William Han mengambil cangkang telur, dan meletakkannya didepan Ketty : “Cangkang telur ini untuk mu.”

Selena Xia saat itu dengan senang mengambil telurnya, untuk mengubah gayanya yang kasar tadi, dia memakannya sedikit demi sedikit telur tersebut dengan anggun.

Ketty yang disebelahnya, beberapa kali memutari meja makan yang besar, lalu mengeluarkan cakarnya, dan menghancurkan cangkang telur yang diberikan oleh William Han tadi, dan melompat menjauh.

Setelah makan, William Han yang menyelesaikan makannya bersama, mengambil mangkok dan masuk kedalam dapur, kemudian mengenakan celemek HelloKitty dan mencuci piring dengan serius.

Saat itu William Han menerima telepan, telepon tersebut dari Asisten Pribadi Zhang, William Han menerima telepon tersebut, kemudian membesarkan suaranya, dan meletakkannya disebelahnya : “Direktur Han, rapat segera diadakan, apakah anda sudah didepan komputer ?”

Kebetulan Selena Xia datang untuk mengambil kain lap meja, dan mendegar percakapan tersebut, kemudian berkata : “Kamu pergi rapa saja, aku......”

“Rapat diundur sepuluh menit .” William Han tidak menunggu Selena Xia menyelesaikan kalimatnya, lansung memberikan perintah dari telepon, dan mematikan ponselnya.

Setelah cuci piring, William Han mengeringkan tangannya, dan berjalan kearah ruang buku, setelah berjalan setengah, dia berbalik dan melihat Selena Xia yang sedang menggoda Ketty dengan ikan kering : “Oh iya, ada suatu hal yang ingin aku beritahu, dapatermen desain kamu perlu merekrut orang......”