More Than Words - Bab 293 Ketika Kau Menarikku Ke Bawah Payungmu, Kata-Katamu Menjadi Bermakna (1)

Grisellin Song meninggalkan rumah sakit dan mengemudikan mobilnya menuju jalan.

2000 meter kemudian, dia menepikan mobilnya ke sisi jalan lalu menginjak rem.

Grisellin Song terpelanting kearah setir karena inersia.

Dia memainkan musik dengan volume rendah. Suara musik itu sayup-sayup mengisi mobilnya dan kadang bercampur dengan suara bising dari luar.

“Ketika kamu menarikku kedalam pelukanmu di bawah payung yang kamu buka, kata-katamu terasa sangat berarti. Apakah puisi memiliki arti jika setiap goresan dan setiap kata diucapkan secara cuma-cuma?Aku teringat kala itu dibawah payung denganmu, serasa berbaring dijembatan dan bermimpi. Aku terbangun dan terjatuh. Tubuhku menjadi puing dan menghilang.”

Sepanjang lagu, Grisellin Song bersandar di setir mobil tanpa bergerak sedikitpun. Ketika lagunya akan selesai, terdengar penutup di ujung lagu. Grisellin Song bergidik mendengarnya.

Jangan seperti diriku, yang hidup seperti lelucon.

Musisi itu terdengar mabuk di ujung lagu. Pertahanan Grisellin Song seakan runtuh. Ketika dia menyadarinya, dia merasa kata-kata itu terdengar seperti lelucon.

***

Malam itu pukul sepuluh, Asisten Pribadi Zhang mencul di ruang rawat inap William Han.

Dia mendorong pintunya dan mendapati ruangan itu kosong melompong.

Asisten Pribadi Zhang mengerutkan dahi lalu berjalan ke kamar mandi. Dia tidka menemukan William Han disana. Dia lalu keluar dari ruang rawat inap William Han dan berjalan menuju ruang rawat inap Selena Xia.

Pintunya kebetulan setengah terbuka. Dia mendorong pintunya dengan pelan dan mendapati William Han sedang duduk di tepi kasur.

Dia berniat menyapa, namun sebelum dia sempat memanggil Direktur Han, suara lirih menyelanya.

“Aku tidak akan pernah melukaimu lagi.”

Asisten Pribadi Zhang menghentikan langkahnya lalu mengalihkan pandangannya ke jemari William Han yang sedang mengusap leher Selena Xia. Walaupun dia tidak bisa melihat wajah William Han dengan jelas, namun dia bisa merasakan apa yang sedang dirasakan William Han. William Han yang biasanya bersikap dingin, kini sedang sakit hati.

Beberapa saat kemudian, Asisten Pribadi Zhang menyadari sesuatu.

William Han bersikap seperti itu, jangan-jangan karena dia-lah yang menyebabkan luka di leher Selena Xia.

Mungkin karena itu juga, sebelum Selena Xia bangun, William Han menolak makan, minum, dan menerima perawatan. Dia biasanya bersikap dingin, namun tidak separah ini. Saat ini dia sedang bermasalah. Setengah hari ini, dia telah diam-diam menghukum dirinya.

Jika Selena Xia sampai tidak sadarkan diri, apa itu berarti William Han akan menghukum dirinya seumur hidup?

Ya Tuhan. Mengapa jadi begini?

Tidak ada seorangpun yang boleh menyakitimu. Jika aku menyakitimu, maka aku juga tidak bisa dimaafkan.

Ini adalah kisah cinta yang aneh!

“Apa ada masalah?”

William Han sadar ada orang masuk ke ruangan itu. Dia lalu menoleh dan bertanya.

Asisten Pribadi Zhang mengangguk, “Ya, Direktur Han.”

William Han tidak menjawabnya. Dia mengalihkan pandangannya kembali ke Selena Xia, lalu dengan lembut menyelimutinya, baru setelah itulah dia berbalik badan dan meninggalkan ruangan.

Asisten Pribadi Zhang mengikutinya.

Setelah memasuki ruangan William Han, barulah Asisten Pribadi Zhang angkat bicara, “Direktur Han, aku sudah menyelesaikan perintah anda. Orang-orang yang menculik anda dan isteri anda malam itu, juga kejahatan yang pernah mereka lakukan sebelumnya sudah dilaporkan ke polisi. Saat ini, sepertinya mereka akan dipenjara seumur hidup. Hanya saja, anehnya pihak kepolisian sudah menerima tiga buah dokumen terkait tindak kriminal yang pernah mereka lakukan sebelumnya.”

Novel Terkait

Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu

Mata Superman

Brick
Dokter
3 tahun yang lalu

Because You, My CEO

Mecy
Menikah
4 tahun yang lalu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
3 tahun yang lalu

Rahasia Seorang Menantu

Mike
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu

Too Poor To Have Money Left

Adele
Perkotaan
3 tahun yang lalu

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu