More Than Words - Bab 16 Dia sering meneleponmu? (2)

"Tidak. Nyonya sangat jarang mencariku, saat kalian baru menikah, dia pernah meneleponmu sekali. Lalu kamu memberitahunya untuk mencariku jika ada sesuatu, lalu waktu itu dia masih sering meneleponku, bertanya kamu ada waktu atau tidak, tapi dia juga tidak mengatakan apa-apa, saat mendengar kamu mengatakan kamu tidak ada waktu, dia langsung menutup telepon tanpa mengatakan apa-apa, sejak saat itu dia sudah jarang menelepon. Dalam dua tahun ini dia menelepon sekitar tujuh atau delapan kali , setiap kali karena hal yang sama, jika bukan tidak pulang karena melakukan perjalanan dinas, maka tidak pulang karena pergi liburan...”

"Tapi setiap kali nyonya menelepon, dia akan mengatakan satu hal, yang penting aku tahu. Jika kamu perlu mengetahuinya, maka memberitahukan kepadamu. Jika kamu tidak perlu mengetahuinya, dia bilang aku tidak perlu memberitahumu. Tapi sangat kebetulan, dalam dua tahun ini, setiap kali nyonya melakukan perjalanan dinas, kamu selalu sibuk dengan urusanmu dan tidak berpikir untuk pulang, jadi aku tidak memberi tahumu... "

Setelah asisten selesai berbicara, dia melirik William Han, dan mendapati William masih berdiri di tempatnya semua, dia tidak berbicara dan tidak menunjukkan tanda-tanda akan pergi.

Ekspresi wajahnya juga tidak jauh berbeda dari biasanya, tetapi asistennya merasa saat ini BOSSnya berbeda dari biasanya, tapi dia tidak tahu dimana letak perbedaannya.

Asistennya berpikir sebentar, sepertinya dia sudah mengerti: "Kalau begitu, General Manager Han, kelak jika nyonya menelepon lagi, aku... perlu memberi tahumu atau tidak?"

William Han tidak berbicara.

Asisten kembali bertanya : "General Manager Han?"

William Han kembali fokus, dia melangkahkan kakinya, dan berjalan menuju ke kantornya.

William masih belum menjawab pertanyaan asistennya,... asistennya mengejarnya: "General Manager Han, apakah kamu akan memberikan petunjuk atas pertanyaanku tadi?"

William Han mempercepat langkahnya.

Asisten itu mengejarnya: "General Manager Han, kelak jika nyonya menelepon lagi, aku perlu memberi tahumu atau tidak?"

William Han sampai di depan pintu kantor, melirik asistennya: "Menurutmu?"

Kemudian tanpa menunggu asistennya berbicara, dia mendorong pintu dan masuk ke dalam kantornya, dan menutup pintu di hadapan wajah asistennya.

Melihat pintu yang tertutup di depannya, asisten itu menggaruk-garuk kepalanya.

Menurutnya? Bagaimana dia tahu ...

Dulu saat nyonya datang mencari BOSS dan mengatakan bahwa dia bersedia menikah dengannya, jelas-jelas dia menolaknya. Kemudian, juga tidak tahu dokumen apa yang dikirim oleh Pengacara Chen, sehingga BOSS tiba-tiba menyetujui. Lalu tanpa mempersiapkan upacara pernikahan, gaun pengantin, dan cincin kawin dia langsung pergi mendaftarkan pernikahan. Pada hari mengambil surat nikah dialah yang menemani Nyonya ke Kantor Catatan Sipil untuk mengurusnya...

Dia berpikir seharusnya dia asisten pertama yang, menjadi asisten hingga mewakilkan bosnya mengurus surat nikah.

Setelah Willliam menikah, dia jarang pulang ke rumah. Dia sudah lama ikut dengan William, tapi dia belum mendengar William membahas soal nyonya ... jadi dia yakin BOSS pasti tidak menyukai nyonya, oleh karena itu dia juga sangat penasaran jika Bossnya tidak menyukai nyonya kenapa dia menikahinya?

Dia bukannya tidak pernah bertanya-tanya, mungkin BOSS memiliki wanita lain di dalam hatinya, tetapi selama bertahun-tahun ini, dia telah diam-diam mengamatinya sangat lama, dia belum pernah mendengar BOSSnya mengungkit wanita lain, bahkan di daftar teleponnya, nomor telepon wanita dapat di hitung dengan jari ...

Jika bukan karena dirinya pria tampan yang elegan telah mengikutinya selama bertahun-tahun, tapi belum pernah disentuh olehnya, dia akan curiga bahwa Bossnya benar-benar seperti yang digosipkan, menyukai sesama jenis, lebih menyukai pria dari pada wanita ...

Novel Terkait

Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
4 tahun yang lalu

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
3 tahun yang lalu

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
4 tahun yang lalu

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
4 tahun yang lalu

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
4 tahun yang lalu

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu