Pria Misteriusku - Bab 711 Istri Dibohongi Orang, Marah

Marson Gu dari dulu bukan seorang yang tidak tega turun tangan, ketidak-tegaannya itu diberikan semua untuk Natalia Wu.

Andi Shi juga tahu benar hal ini, jadi setelah mendengar perintahnya, tidak menunjukkan keterkejutan, hanya dengan hormat menganggukkan kepala: "Baik, aku tahu, sekarang aku urus."

"Hm, pergilah."

Pintu ruangan kembali tertutup, Andi Shi kembali keluar.

Natalia Wu berterima kasih berkata: "Aku benar-benar tidak menyangka, setelah kejadian itu masih menimbulkan banyak masalah lainnya."

Sedangkan Natalia Wu adalah korban yang paling parah, laki-laki itu sendiri yang memberikan ide yang tidak seharusnya diberikan kepadanya, setelah itu mereka hanya melindungi diri mereka sendiri.

Kalau laki-laki itu tidak menekan proyek mereka tidak melepaskan, Marson Gu seharusnya juga tidak akan langsung menghancurkan, setelah semuanya itu tetap laki-laki itu yang membawa bencana bagi dirinya sendiri.

Tapi anak laki-lakinya malah membalas dendam, di dunia ini ternyata ada begitu banyak hal, yang sama sekali tidak masuk akal dan sulit dipercaya.

Ekspresi wajahnya sedikit sedih, tidak bisa dikatakan kenapa, atau hanya teringat sesuatu yang tidak menyenangkan.

Marson Gu segera berbicara menenangkan: "Ini bukan urusanmu, orang-orang itu semuanya iblis."

Natalia Wu menganggukkan kepala perlahan, tidak mengatakan apa-apa.

Melalui semua ini, Marson Gu juga tidak enak bertebal muka lagi, dia melihat jam tangan, waktu sepertinya sudah larut, Natalia Wu terus disini menjaga dia, takutnya bahkan belum makan.

"Vina, kamu sudah makan?"

Natalia Wu menggelengkan kepala: "Belum."

"Kalau begitu kamu kembali dan makanlah dulu, jangan sampai kelaparan."

Marson Gu tidak bisa bangkit berdiri, hanya bisa menyuruh dia pergi.

Meskipun dia juga sangat ingin Natalia Wu sendirian tinggal lebih lama, tapi tetap tubuh yang terpenting, Marson Gu tidak berharap dia sampai kelaparan.

"Terus kamu……"

Natalia Wu dengan ragu-ragu melihat Marson Gu, dia sendirian tidak apa-apa kah?

Marson Gu tersenyum, berubah tidak lagi begitu serius lalu berdiri: "Kalau kamu tidak ingin pergi, juga boleh tinggal menemani aku."

"Berhenti."

Natalia Wu memutar mata, langsung memotong ucapannya: "Kalau begitu aku pergi, kamu sendirian hati-hati, bodyguard ada di depan, kalau perlu apa-apa bisa sewaktu-waktu panggil mereka."

Marson Gu tahu batas, berbaring kembali: "Kalau begitu juga boleh telepon kamu?"

Natalia Wu tertegun, membalikkan kepala melihat dia, lalu masih menganggukkan kepala: "Kalau sampai terjadi apa-apa, kamu juga boleh telepon aku, malam ini aku tidak akan mematikan telepon."

Dia menjawab seperti ini kebalikannya membuat Marson Gu terpaku, sekian lama baru merespon, tersenyum karena gembira.

Meskipun Natalia Wu di mulut selalu tidak mau mengalah, tapi begitu sampai di saat yang penting, tidak mengabaikan dia, ini bukankah juga sebuah jalan mengalah? Paling tidak bisa menarik mereka makin dekat.

"Kalau begitu aku pergi dulu, kamu istirahat baik-baik."

Natalia Wu berbicara, mengambil tas yang ada di samping, membalikkan badan dan meninggalkan tempat itu.

Sekarang sudah pukul sembilan malam, langit sudah gelap dari tadi, saat Natalia Wu keluar dari rumah sakit, ada perasaan keterpisahan.

Dalam waktu yang singkat pagi tadi terjadi begitu banyak hal, membuat dia sulit mencerna, menghentikan taksi pulang ke rumahnya sendiri, Natalia Wu menyiapkan makanan sederhana lalu membuka komputer.

Begitu login ke WeiBo, langsung muncul banyak video yang terjadi tadi pagi, terutama kejadian saat dia dilempar asam sulfur oleh seseorang, bahkan sampai dilingkari oleh orang yang memposting.

Natalia Wu baru menyadari kejadian itu begitu ramai, tidak disangka menyebar juga di internet.

Sedangkan komentar dibawahnya juga berbagai macam spekulasi, bahkan ada orang yang mengatakan Natalia Wu mengecewakan laki-laki itu, jadi orang itu balas dendam.

Dan tebakan ini mendapat persetujuan dari banyak orang, mereka mengomentari kejadian itu, semua bersembunyi dibalik keyboard.

Raut wajah Natalia Wu seketika berubah menjadi tidak enak dilihat, sekarang sudah 2019, dia tidak menyangka orang-orang itu masih begitu bodoh pemikirannya.

Apa orang yang dibalas pasti karena melakukan sesuatu hal yang jahat? Masih mengatakan dia mengecewakan laki-laki itu, alasan kejadian seperti itu masih ada orang yang percaya?

Dengan kesal melihat sebentar, Natalia Wu langsung mematikan komputer, tidak ingin melihat lagi.

Sedangkan di saat ini juga, Justin Qiao juga mendapatkan info.

Dia melihat gambaran di video tersebut, alisnya terangkat.

Fito merasakan ekspresi wajahnya, segera bertanya: "Tuan kenapa? Apa ada yang salah?"

Setelah Fito melihat info ini di internet, langsung memberitahu Justin Qiao, awalnya mengira dia pasti sangat senang, tapi malah melihat Justin Qiao menggelengkan kepala berulang kali.

"Sayang sekali ya sayang sekali."

Justin Qiao berkata dengan sedih, rasa penyesalan semacam itu tidak perlu dikatakan, sama sekali tidak seperti berpura-pura.

Fito makin bingung, sayang apanya?

Melihat dia tidak mengerti maksudnya, Justin Qiao hanya dengan santai menjelaskan: "Seorang yang baik, kalau membiarkan aku tahu lebih awal, bisa membuat keuntungan lebih besar, tapi sekarang mereka hanya begitu saja, setelah ini jangan berpikir akan ada gerakan yang lain, biji catur ini tidak ada gunanya lagi."

Fito yang mendengarnya tertegun, ternyata yang dimaksud Justin Qiao adalah ini.

Tapi dipikir-pikir juga benar, Natalia Wu yang begitu menyebalkan, bagi mereka adalah bantuan yang sangat kuat, kalau bisa berkembang lebih awal, tidak tahu akan memberikan bantuan sebesar apa.

Fito berpikir-pikir, berkata: "Kalau seperti ini, lebih baik aku minta orang cari cara ikut campur?"

Justin Qiao malah tersenyum dingin: "Tidak perlu."

Fito tidak mengerti kenapa.

Justin Qiao mengambil gelas bir yang ada di depannya, perlahan meneguk, baru melanjutkan berkata: "Dia sudah turun tangan, Marson Gu tentu tidak akan memberi dia kesempatan lagi, sekarang takutnya sudah masuk penjara, meskipun kalau kita minta orang kesana membantu juga tidak akan ada gunanya, malah akan memperburuk keadaan, mungkin malah akan merugikan diri sendiri, tidak ada keuntungan yang didapat malah merugikan."

Marson Gu seorang yang begitu pintar, orang yang berani bertindak di hadapannya, kecuali sudah memperhitungkan dengan baik, kalau tidak hanya cari mati.

Justin Qiao sudah pernah melakukan kesalahan sekali, juga saat itu karena kesalahannya harus membayar harga yang sangat tragis, jadi kali ini dia harus sangat berhati-hati, tidak boleh mengulangi kesalahan yang sama.

Mengenai Natalia Wu, biarkan dia selama beberapa saat, akan ada suatu hari Justin Qiao akan mencari dia.

Ucapan Justin Qiao membuat Fito tercerahkan pemikirannya, tapi dia masih sedikit tidak mengerti, bertanya: "Kalau begitu apa kita hanya akan duduk dan menunggu saja? Membiarkan lawan kita bersenang-senang?"

Novel Terkait

Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
3 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
4 tahun yang lalu
Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
4 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu