Pria Misteriusku - Bab 70 Tatapan Yang Sulit Diartikan

“Tidak, tidak, kalian bersennag-senanglah, tidak perlu memperdulikanku.” dia segera mengibaskan tangannya menolak.

Dia tidak ingin pergi ke hadapan Marson Gu, dan menemukannya.

“Aku hanya bercanda, aku datang sendirian.” ucap Justin Qiao tertawa, terlihat sangat menyebalkan.

Natalia Wu tidak bisa berkata-kata, Marson Gu benar-benar luar biasa, semua teman-temannya, juga sangat menyebalkan, benar-benar spesies yang sama, berasal dari sekelompok yang sama.

Justin Qiao tiba-tiba bertanya: “Apa masih takut sekarang?”

Natalia Wu tertegun, lalu segera bereaksi, ternyata tadi Justin Qiao menyadari ketakutannya, sengaja mengalihkan perhatiannya.

Wajahnya langsung memerah, berucap: “Sudah jauh lebih baik, untuk yang tadi terima kasih.”

Beruntung, dia hanya memikirkanya di dalam hati, tidak mengatakannya, jika dia mengatakannya, pasti akan membuatnya sangta canggung.

“Tidak perlu sesungkan itu, hadiah yang Marson berikan sebelumnya sebagai tanda terima kasih itu sangat banyak, bisa dipotong dari bagian itu.” Justin Qiao bergurau, tiba-tiba berucap: “Sangat bahaya perempuan berada di tempat seperti ini, aku akan mengantarmu pulang, agar pria brengsek tadi tidak mengganggumu.

Teringat akan senyuman pria brengsek tadi, seketika sekujur tubuh Natalia Wu merinding, segera mengangguk: “Kalau begitu maaf merepotkanmu, tapi ada satu temanku yang juga ada disini.”

Justin Qiao yang mendengar hal ini, menganggukkan kepalanya: “Tidak masalah, aku akan mengantar kalian berdua kembali bersama.”

“Kalau begitu terima kasih banyak.” Natalia Wu menghela nafas lega.

Disaat yang bersamaan, dia merasa teman Marson Gu ini, sangat baik.

Kedua orang itu, dengan cepat sudah berada di tengah-tengah bar, mencari Lucy Jiang.

Natalia Wu menceritakan kembali masalah yang terjadi tadi, lalu mereka bertiga berjalan meninggalkan bar.

Mobil Porsche Justin Qiao berada di depan pintu, Natalia Wu memapah Lucy Jiang untuk duduk di belakang, setelah menyebutkan alamat, mobil itu langsung berjalan dengan stabil, dengan cepat berjalan ke arah apartemen.

Lucy Jiang setengah memejamkan matanya, menarik lengan baju Natalia Wu.

Natalia Wu yang merasakan gerakannya, menolehkan kepalanya bertanya padanya: “Ada apa?”

Lucy Jiang memutar bola matanya malas, menatap Justin Qiao dan Natalia Wu bergantian dengan tatapan yang sulit diartikan, tatapan candaannya terlihat sangat jelas.

Berteman selama ini, Natalia Wu tidak mungkin tidak mengetahui maksud Lucy Jiang, sudut bibirnya tertarik, menampikan senyuman canggung.

Semoga saja Justin Qiao tidak menyadari dirinya dan Lucy Jiang yang saling berkomunikasi melalui tatapan, jika tidak, dia pasti akan sangat malu.

Hanya saja, sulit untuk menjelaskannya pada Justin Qiao, jadi sebaiknya dia tetap mempertahankan kediamannya.

Justin Qiao melalui kaca spion melihat mereka sekilas, melihat raut wajah mereka yang sedikit aneh, tersenyum dengan perhatian: “Apa memerlukan sesuatu? Jika tidak nyaman langsung katakan saja padaku.”

Natalia Wu segera mengibaskan tangannya: “Tidak tidak, temanku minum terlalu banyak.”

Dengan cepat, mereka telah tiba.

Mobil Porsche itu berhenti di depan pintu, Natalia Wu dan Lucy Jiang turun, lalu berucap pada Justin Qiao: “Itu, terima kasih banyak untuk hari ini, kami akan naik dulu.”

Justin Qiao berdiri di sisi pintunya, dengan kedua tangannya yang dimasukkan kedalam kantung celana: “Tidak perlu sungkan seperti ini, kalian cepatlah kembali beristirahat.”

“Hmm, kalau begitu kamu berhati-hatilah mengemudi.” Natalia Wu segera berucap.

Justin Qiao juga tidak berlama-lama lagi, langsung mengendarai mobilnya pergi dari sana.

Tatapan Natalia Wu mengantarkan kepergian Justin Qiao, lalu memapah Lucy Jiang berjalan ke rumahnya.

“Ckck......” Lucy Jiang melingkarkan lengan Natalia Wu, tersenyum dengan aneh: “Siapa orang ini? Tampan, dan juga baik padamu, tidak mungkin kan dia suamimu?”

Dia merasa sangat penasaran pada suami misterius Natalia Wu.

Natalia Wu tersadar, langsung kembali memapahnya: “Kamu jangan berpikir macam-macam, bukan dia, aku dan dia hanya pernah bertemu dua kali.”

“Hanya bertemu beberapa kali, tapi sebaik ini padamu? Sepertinya karismamu memang tidak memudar sejak dulu.” Lucy Jiang tersenyum hingga matanya menyipit, sengaja menggodanya: “Pahlawan yang menolongmu, dan mengantarmu pulang, jika dilihat-lihat sepertinya ada maksud lain.”

“Kamu berpikir terlalu jauh, alasan dia membantuku, hanya karena pernah bertemu dengannya saja.” Natalia Wu menekan tombol lift, lalu masuk ke dalam.

Setelah Lucy Jiang keluar negeri, kenapa dia berubah menjadi suka bergosip seperti ini?

Kembali ke rumah, Lucy Jiang melempar tasnya sembarangan, lalu menarik Natalia Wu dengan semangat untuk duduk: “Tapi jika memang seperti ini, tidak bisa dihindari juga jika akan ada sesuatu diantaramu dan pria itu, bukankah kamu sudah bercerai?”

Natalia Wu menggelengkan kepalanya: “Aku dan dia bukanlah orang yang ada di dunia yang sama.”

Lucy Jiang tidak perduli: “Memangnya kenapa dengan itu? Kamu dan suamimu juga bukan orang dari dunia yang sama, dan akhirnya kalian tetap bersama. Lagipula kamu sekarang sudah bercerai dengannya, jadi kamu juga harus memikirkan masa depanmu kan?”

Dia menggoyangkan lengan Natalia Wu, berucap dengan bersemangat: “Menurutku Justin ini lumayan juga, terlihat jika dia pria yang terhormat, kamu bisa mencobanya.”

Natalia Wu meletakkan kepalanya yang sakit ke atas sofa, berucap dengan tidak bertenaga: “Lucy, lupakan saja, aku benar-benar tidak ingin membahas hal ini.”

Jika memang ingin mencari pasangan lagi, dia juga tidak akan memilih Justin Qiao.

Dia berteman dengan Marson Gu, apa dia sudah tidak menyayangi nyawanya lagi?

Lucy Jiang mengelurkan tangannya menepuknya, memanyunkan bibirnya memprotes: “Dasar hati batu, bukankah aku ini sedang mengkhawatirkanmu?”

Natalia Wu tidak ingin membahasnya lagi, bangkit berdiri, bertanya: “Aku ingat dirumah ada obat mabuk, diletakkan dimana ya? Jika tidak besok pasti akan sakit kepala.”

“Diletakkan di nakas ranjang laci ketiga.” Lucy Jiang berucap dengan asal.

Natalia Wu segera pergi mengambilnya.

Lucy Jiang yang sedang berbaring di atas ranjang, tiba-tiba teringat sesuatu, segera melompat, berlari masuk ke kamar: “Tunggu......”

Namun, sudah terlambat.

Tangan Natalia Wu memegang sebuah cincin, cincin ini sangat berbeda, terdapat pola naga hijau, sekali dilihat maka orang akan mengetahui jika ini milik seorang pria.

Hanya saja, di dalam rumah Lucy Jiang, kenapa bisa ada cincin pria?

Tidak membiarkannya berpikir lebih jauh, Lucy Jiang langsung masuk ke dalam, lalu menyembunyikan cincin itu, dengan wajah yang tegang.

“Lucy, cincin ini......” Natalia Wu menatap ragu Lucy Jiang, dia merasa Lucy Jiang sangat aneh.

Seketika raut wajah Lucy Jiang terlihat canggung, namun melihat wajah Natalia Wu yang bingung, tidak menyadari apapun, dia menghela nafas lega, berucap: “Cincin ini milik temanku, sangat mahal, jadi jangan sampai rusak.”

Teman?

Natalia Wu langsung berucap menggodanya: “Apa kekasihmu?”

Lucy Jiang yang awalnya sangat tegang, melihat Natalia Wu yang tidak mengetahui apain, dan hanya menatapnya dengan tatapan menggoda, seketika hatinya merasa lega.

Sepertinya dia benar-benar tidak tahu, cincin itu dia mendapatkannya di samping bantalnya.

Saat itu dia hanya merasa cincin ini sangat berbeda, saat Natalia Wu belum kembali, dia diam-diam mencurinya. Lalu melihatnya yang tidak mencarinya, jadi dia langsung menyembunyikan cincin itu.

Karena dia juga tidak mengenali jika cincin ini miliknya, berarti cincin ini akan menjadi miliknya.

Akhirnya dia berucap dengan tenan: “Bukan kekasih, hanya salah satu temanku.”

Novel Terkait

The Sixth Sense

The Sixth Sense

Alexander
Adventure
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Be Mine Lover Please

Be Mine Lover Please

Kate
Romantis
3 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
4 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
A Dream of Marrying You

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
4 tahun yang lalu