Pria Misteriusku - Bab 554 Dia Tidak Akan Dijebak Orang Lain Lagi

Mendengar suara dari ponselnya, membuat wajah Justin Qiao tercengang.

Sejak kenal hingga sekarang, dia tidak pernah melihat Natalia Wu marah sebesar ini.

Apakah karena masalah sebelumnya sudah melewati batasnya?

Hanya saja entah mengapa, hati Justin Qiao merasa khawatir, dengan serius dia berpikir sekali lagi, masalahnya sama sekali tidak ada yang salah, Natalia Wu seharusnya tidak akan curiga.

Maka hanya tinggal satu penjelasan saja, Natalia Wu benar – benar marah.

Hanya saja setelah di pikir – pikir benar juga, karena masalah itu, Natalia Wu kembali di kurung, sikap Marson Gu juga tidak mempedulikannya, bagaimana mungkin Natalia Wu bisa tenang.

Justin Qiao dengan santai melemparkan ponselnya ke sebelah, terhadap ucapan Natalia Wu juga sama sekali tidak dimasukkan ke hati, teleponnya tadi juga bukan untuk benar – benar minta maaf, hanya sekedar gaya saja.

Lagipula tidak berapa lama lagi, Natalia Wu juga tidak akan bisa mengancamnya, mengenai menghubunginya atau tidak, hanya bergantung pada suasana hatinya saja.

Memang, mungkin kemenangan sudah ada di depan, di bandingkan dengan sikap hati – hati dulu, sekarang suasana hatinya semakin senang.

Jika dia lebih serius sedikit, lebih berhati – hati, lebih teliti, mungkin dia akan menebak Tuan Qiao sudah kembali ke negara ini, dan juga sudah Bertemu dengan Natalia Wu!

Tapi dia tidak terpikirkan sampai sini, sudah di takdirkan untuk di kalahkan, hanya saja Justin Qiao yang tidak tahu apa – apa tentang ini, masih tenggelam dalam kesenangannya.

Gerakan Tuan Qiao sangat cepat, karena sudah Berjanji kepada Natalia Wu akan melindungi perusahaan Cheng, maka dia akan berusaha keras.

Setelah dia kembali ke hotel, dia langsung meminta orang atas nama perusahaan baru untuk menghubungi perusahaan Cheng, dan juga memberikan dana bantuan yang besar untuk perusahaan Cheng.

Steve Cheng awalnya karena masalah ini sudah sangat stress, perusahaan Cheng sudah di ambang kebangkrutan, jika tidak ada investor baru, maka tidak sampai satu minggu, dia akan mengajukan bangkrut.

Tetapi Tuan Qiao tiba – tiba memberikan bantuan, meskipun merasa aneh, tapi perusahaan Cheng juga dengan gembira menerima bantuan Tuan Qiao, mengira Marson Gu pernah punya dendam dengan orang ini, jadi dia baru membantunya.

Bagaimana pun lawannya lawan adalah teman, jika Marson Gu menghancurkan perusahaan Cheng, maka bagi perusahaan Emperor, hanya akan menambah kekuasaan mereka, mungkin perusahaan lawannya tidak ingin melihat ini.

Hanya saja tidak terpikirkan, kali ini yang membantunya adalah Perusahaan Qiao, perusahaan terkenal dari luar negeri, mengenai mengapa membantunya atas nama perusahaan baru, tentu saja tidak ingin Justin Qiao menyadarinya.

Tuan rela mengeluarkan uang yang banyak dan tenaga, tetapi hanya bersembunyi dan tidak memunculkan wajah aslinya, maka dalam waktu dekat ini, semua orang tahu Steve Cheng punya sandaran yang misterius, dalam pertarungan kali ini, juga tidak tahu siapa yang akan menang dan kalah.

Tekanan Steve Cheng sudah lebih berkurang, sedangkan Marson Gu justru menjadi tidak nyaman, dia melihat karyawannya, laporan yang berulang kali di kembalikan, dahinya benar – benar berkerut.

“sialan, sebenarnya orang ini muncul darimana!”

Di depan jendela yang begitu besar, Marson Gu dengan kesal merenggangkan dahinya, lalu dia mengangkat gelas bir di sebelahnya, dan meminumnya, tetap tidak bisa menghilangkan amarahnya.

Andi Shi yang melihatnya dari samping sedikit pasrah, sejak keluar dari Rumah sakit, Marson Gu meskipun di kantor, juga menggunakan bir untuk menggantikan kopi dan teh.

Dia tahu hari Direktu Gu tidak enak, terutama saat menghadapi Perusahaan Qiao, tiba – tiba mendapat bantuan yang begitu kuat, bagi Marson Gu, ini membuatny amenjadi lebih kesal.

“Direktur Gu, kamu sudah Beberapa hari tidak pulang, lagi pula laporan hari ini juga tidak akan ada hasil, sebaiknya pulang dulu istirahat sebentar?”

Andi Shi mencoba membuka mulut, dia merasa jika terus seperti ini, Marson Gu akan menjadi gila.

“tidak……”

Marson Gu awalnya ingin berkata tidak perlu, tetapi ujung – ujungnya saat mau berbicara, dia tahan kembali.

Dia memang sudah Beberapa hari tidak pulang, setiap hari jika bukan tidur di kantor, maka tidur di hotel.

Hanya saja meskipun di sebelah ada Lucy Jiang yang menemaninya setiap saat, Marson Gu juga merasa hatinya sedikit kosong.

Dia tahu orang yang dia perlukan bukan Lucy Jiang, orang yang dia perlukan adalah perempuan yang dia kurung di Rumah dan tidak bisa keluar itu.

Hanya saja semakin seperti itu, hatinya justru semakin membenci dirinya.

Wanita seperti apa yang tidak bisa dia dapatkan? Mengapa harus berjuang mati – matian demi perempuan yang pernah mengkhianati dirinya?

Marson Gu juga pernah mencoba berkeras hati, mendekati perempuan lain, hanya saja belum menunggu mereka mendekatinya, Marson Gu sudah merasa jijik dari hati, meskipun Lucy Jiang terus sangat baik dengannya, tapi dia juga tidak pernah merasa terharu.

Sebenarnya sampai kapan dia mau menyiksa dirinya sendiri?

Marson Gu juga tidak tahu jawab ini, tapi dia benar – benar sudah sangat lelah, pekerjaannya setiap hari, dan kesenangannya setiap hari, pelan – pelan membangkitkan hati terdalamnya, juga membuat dia semakin tahu apa yang sebenarnya dia inginkan.

Sudahlah, sudah Beberapa hari tidak Bertemu, juga tidak tahu apakah perempuan itu baik – baik saja.

Di benak Marson Gu terpikirkan terpikirkan pemandangan Beberapa hari lalu, Natalia Wu terbaring di ranjang dengan wajah pucat, dia memaksa dirinya untuk tidak memikirkannya, tetapi pikirannya justru semakin tidak terkontrol.

Marson Gu tidak lagi melawan dirinya, dia mengambil kunci mobil, lalu melangkah keluar.

Mata Andi Shi sesaat bersinar, dengan senang dia membantunya membuka pintu kantor.

Marson Gu tidak berkata apa – apa langsung menuju tempat parkir, mengemudi mobil dan langsung menuju ke vila Keluarga Gu.

Beberapa hari ini, Natalia Wu tidak terus menyiksa dirinya sendiri, setiap hari dia minum dan makan dengan baik, juga mengatur kondisi tubuhnya dengan baik.

Karena dia tahu, takutnya tidak berapa lama kemudian dia akan melakukan pertarungan, dia harus menjamin dirinya tidak terjatuh duluan, baru bisa menang melawan lawan.

Hanya saja Beberapa hari tidak melihat Marson Gu, Natalia Wu masih sedikit tidak terbiasa, meskipun dia terus memberitahu dirinya sendiri, jangan biarkan orang lain mempengaruhi emosi sendiri, tetapi setiap kali suara mesin mobil berhenti di bawah, Natalia Wu tidak bisa menahan diri untuk berlari melihat ke arah jendela.

Itu dia, Marson Gu sudah pulang!

Saat Natalia Wu berlari ke arah itu, Marson Gu sudah masuk ke ruang tamu, bayangannya yang panjang itu juga hanya lewat begitu saja, bahkan 2 detik saja tidak sampai.

Tetapi meskipun hanya melihat punggungnya saja, Natalia Wu juga dapat membedakan Marson Gu, setiap ucapan lelaki ini, setiap pergerakannya, setiap suasana hatinya, semuanya sudah masuk meresap ke dalam tulangnya, takutnya tidak akan di lupakan seumur hidup.

Suara langkah kaki yang tidak asing semakin dekat, Natalia Wu merasa detak jantungnya berdegup semakin kencang, dia punya satu firasat, Marson Gu pasti akan datang Mencarinya!