Pria Misteriusku - Bab 502 Dia Akan Membuat Marson Gu Merasa Bersalah

Menjadi seorang ibu harus kuat, menjadi seorang ibu harus

Natalia Wu pertama kali merasakan perasaan seperti ini, dia menggunakan semua tenaganya untuk melindungi anaknya sendiri, sama sekali tidak membiarkan ada orang yang membuatnya terluka!

Sambil berpikir, Nnatalia Wu pelan – pelan tertidur, saat dia bangun itu karena ada suara ketuk pintu yang membangunkannya.

Suara lembut Steve Cheng terdengar dari arah luar: “Natalia.”

Natalia Wu langsung bereaksi, langsung menggunakan sandal dan membuka pintu: “maaf, aku tidak sengaja tertidur.”

“yang harusnya mengatakan adalah aku.”

Steve Cheng tersenyum, lalu menjelaskan: “sudah waktunya makan malam, kamu sedang mengandung tidak boleh tidak makan.”

Mendengarnya berkata seperti ini, perut Natalia Wu mulai berbunyi, dia sedikit tidak enak hati tersenyum: “baik, aku beres – beres sejenak, akan segera keluar.”

“tidak buru – buru, pelan – pelan saja.”

Saat Natalia Wu keluar dia sudah mengganti baju, rambut panjangnya juga sudah di selipkan di belakang telinga.

Steve Cheng sudah duduk, begitu melihatnya datang langsung melambaikan tangan: “Natalia, kemari.”

Natalia Wu masih belum mendekat, sudah mencium wangi masakan, dia diam – diam menarik napas, lalu merasa semakin lapar.

Steve Cheng membantunya menarik kursi untuk dia duduk:”juga tidak tahu apa yang kamu suka, jadi semuanya di masak sedikit, coba dulu apakah sesuai selera, jika tidak, aku akan meminta orang membuat Ulang.”

“tidak usah tidak usah, semuanya sudah baik.” Natalia Wu langsung

melambaikan tangan, dia tinggal di sini saja sudah tidak enak hati, mana enak hati merepotkan orang lain lagi.

Steve Cheng juga tidak memaksa, hanya mendorong makanan daging kecap ke depannya: “coba kamu coba ini.”

Natalia Wu juga benar – benar lapar, saat ini juga tidak merasa sungkan lagi, langsung mengangkat sumpit dan mencobanya, rasanya lumayan, tidak membuat orang merasa mual.

“bagaimana? Enak tidak?” Steve Cheng sambil tersenyum, sambil menuangkan susu untuknya.

“rasanya sangat enak!” Natalia Wu dengan jujur memujinya, melihat meja penuh makanan, hatinya juga tiba - tiba merasa sedikit terharu.

Awalnya sebelum masalah ini terjadi, Marson Gu juga sangat baik terhadapnya seperti ini, tapi sejak mereka salah paham, kedua orang ini menjadi perang dingin, sudah lama tidak makan bersama.

Sambil berpikir, Natalia Wu tiba – tiba merasa ada yang tidak beres.

Dia tidak seharusnya sembarangan berpikir seperti ini, pertama – tama dia harus menjaga tubuhnya dulu.

“jika enak maka makan banyakan.” Steve Cheng adalah orang yang sopan, masalah yang tidak seharusnya di cari tahu dia tidak akan mencari tahu masalah Natalia Wu, dengan ramah dia menjaganya.

Makanan ini di makan dengan senang, setelah makan malam, Steve Cheng memberinya ide untuk berjalan di halaman Rumah.

Natalia Wu juga tidak menolaknya, kedua orang keluar dari ruang tamu, berjalan – jalan di halaman Rumah.

Di satu sisi, Lucy Jiang juga menerima kabar Natalia Wu menghilang.

Dengan marah dia langsung meloncat dari sofa, raut wajahnya berubah dan berkata lewat telepon: “apa maksud kalimatmu ini? Kalau begitu anak di perut Natalia Wu masih hidup atau tidak?”

Suaranya menjadi lebih keras, lebih tajam dari biasanya, Justin Qiao dengan tidak senang mengerutkan dahi, tapi dia dengan sabar menjelaskan: “kamu tidak salah dengar, maksudku memang seperti ini!”

“apa!” Lucy Jiang sudah marah hingga mau menggila: “sebenarnya bagaimana caramu mengurus masalah? Orang sudah di antarkan ke Rumah sakit, kamu masih membiarkannya lari?”

Lucy Jiang marah hingga menggertakkan gigi, susah payah baru ada hari ini, sekarang di lihat lagi semua kerja kerasnya yang susah payah itu, dan akhirnya orangnya lari?

Lari! Benar – benar lucu!

Waut wajah Justin Wiao semakin buruk: “kamu buru – buru apa? Apakah bisa mendengar ucapanku sampai habis dulu?”

“baik, kamu katakanlah, aku ingin mendengar apa yang akan kamu ucapkan!”

Lucy Jiang melipat kedua tangannya, benar- benar seperti nyonya besar.

Justin Qiao sedikit pusing memijat dahinya, apakah ini yang di namakan teman kerja sama yang bodoh?

Hanya saja tidak ada cara, siapa suruh dia harus memanfaatkan Lucy Jiang, bagaimana pun dia tidak senang dia tetap harus menahannya.

“aku sudah mengetahui keberadaan Natalia Wu, jadi kamu tidak perlu panik.”

Ucapan ini hanya masuk telinga kanan keluar telinga kiri, Lucy Jiang mengerutkan dahi: “yang kamu ucapkan itu benar?”

Justin Qiao menghela napas dingin: “sejak kapan aku pernah membohongimu?”

“kalau begitu sekarang orangnya ada dimana? Aku segera memberitahu Marson Gu!”

Dia sudah menebak sejak awal kalau reaksi perempuan itu seperti apa saat mendengar kabar ini, Justin Qiao seakan tidak terkejut, hanya memperingatinya berkata: “kamu jangan bertindak sembarangan, jika tidak masalah selanjutnya aku tidak akan membiarkanmu ikut campur!”

Hati Lucy Jiang sedikit tidak sabar, tapi terhadap peringatan Justin Qiao dia juga tidak bisa langsung membantahnya.

Melihat perempuan ini sudah tenang, Justin Qiao baru dengan sabar berkata: “orangku sudah mengecek, Natalia Wu sekarang tinggal di Rumah Steve Cheng, kamu tidak perlu panik.”

Lucy Jiang kali ini sedikit terkejut, suaranya tidak percaya: “apa yang kamu katakan? Natalia Wu tinggal di Rumah Steve Cheng?”

“tidak salah, sama seperti yang kamu dengar?”

Sudah melihat dia mengerti maksudnya, Justin Qiao langsung tersenyum.

Lucy Jiang tidak sabar menahan tawa: “Natalia Wu masih berani tinggal di tempat Steve Cheng! Apakah dia sudah tidak ada otak atau gila?”

Marson Gu awalnya mengira anak di perut Natalia Wu adalah milik Steve Cheng, sekarang Natalia Wu masih ke tempatnya, benar – benar langsung seperti terbukti!

Apa yang akan Marson Gu pikirkan? Sepertinya tidak perlu banyak menebak, Lucy Jiang sudah dapat bisa membayangkan reaksi Marson Gu yang marah besar.

Kali ini, meskipun Natalia Wu melompat ke sungai juga sudah tidak bisa menjelaskannya!

Lucy Jiang sangat senang, takut dia terlalu senang, Justin Qiao memperingatinya satu kalimat: “kamu jangan terlalu senang dulu, kali ini adalah kesempatan baik untuk kita, harus memanfaatkannya dengan baik!”

Lucy Jiang sekarang masih tidak puas apa? Dia langsung menganggukkan kepala: “baik, kamu katakan, apa yang selanjutnya harus kita lakukan?”

Rencana awalnya, dia merasa seharusnya memberikan kabar ini kepada Marson Gu, selama dia tahu Natalia Wu tinggal di Rumah lelaki lain, dia tidak akan ragu lagi.

Tetapi Justin Qiao justru menolak ide ini: “jangan panik dulu, perasaan Marson Gu terhadap Natalia Wu begitu dalam, begitu mengetahui masalah ini, dia tidak akan dengan begitu mudah melepaskannya. Jadi daripada kita memberitahu masalah ini langsung, lebih baik menggunakan kesempatan ini, membuat Marson Gu merasa, hati Natalia Wu sudah berubah! ”

Lucy Jiang semakin mendengar matanya semakin bersinar, cara ini sangat baik, tidak hanya membuat Marson Gu menghilangkan rasa curiganya, masih akan mengilangkan perasaan mereka berdua, benar – benar sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui!