Pria Misteriusku - Bab 696 Dia Akan Segera Ketahuan

Perkataan Marson Gu membuat suasana menjadi sedikit rumit. Natalia Wu terdiam sesaat lalu berkata dengan pelan: "Benarkah? Kalau begitu, Direktur Gu adalah orang yang sangat baik."

Marson Gu menatapnya dengan sedikit kecewa. Sebenarnya, alasan mengapa dia mengikutinnya hanyalah untuk mencari kesempatan dekat dengannya, tetapi dia tidak menyangka reaksi Natalia Wu akan begitu dingin.

Karena kedatangannya yang tiba-tiba, suasana yang semula menyenangkan dan harmonis menjadi kurang harmonis dalam sekejap. Steve Cheng tidak akan memberinya kesempatan, dan Natalia Wu tidak ingin terlibat dengannya, karena Marson Gu sengaja maupun tidak sengaja, maka itu mereka ditolak.

Rasanya seperti dia sedang duduk di samping mereka, tapi mereka tetap tidak bisa melihatnya. Tidak peduli apa yang mereka bicarakan atau apa yang mereka lakukan, mereka tidak ada hubungannya dengan dia. Marson Gu seperti orang yang berlebihan di sana.

Kapan presiden Perusahaan Emperor mendapat penghinaan seperti itu? Kalau sebelumnya, Marson Gu akan langsung pergi, tetapi sekarang bahkan kalau dia hanya mengawasinya diam-diam dari samping, dia juga akan merasa puas.

Marson Gu duduk diam tanpa menunjukkan tanda-tanda kemarahan.

Karena dia ada disana, Natalia Wu tidak bisa biasa seperti sebelumnya, dan dia tidak lagi membicarakan topik sensitif dengan Steve Cheng, dan di makan dengan canggung.

Sesudah makan, Steve Cheng menyarankan: "Vina, aku dengar sore hari akan ada pertunjukan musik di sekolah, bagaimana kalau kita pergi dan melihatnya bersama?"

Karena Marson Gu ada disana, Steve Cheng tidak memanggil nama Natalia Wu. Keduanya diam-diam saling memandang. Natalia Wu mengangguk dan setuju: "Oke, kamu yang putuskan saja. "

Mendengar ini, Steve Cheng tidak tahan untuk menaikkan sudut mulutnya. Dia menoleh dan melihat ke Marson Gu yang tidak berekspresi, lalu berkata sambil tersenyum, "Tapi kalau Direktur Gu tidak tertarik dengan hal semacam ini, kami tidak akan menahanmu. Silakan pergi Direktur Gu. "

Seperti yang dia katakan, dia mengambil tas dari Natalia Wu dan akan membawanya pergi. Marson Gu yang tidak banyak bicara, akhirnya berkata, "Tunggu."

Suaranya rendah dan datar, seolah-olah tidak ada emosi, tetapi dua orang di depannya tidak bisa menahan diri untuk berhenti berjalan, dan lalu membalikkan badan untuk menatapnya.

Marson Gu tersenyum dan melangkah maju dan berkata, "Aku khawatir akan mengecewakan Direktur Gu. Kebetulan Aku berminat dengan hal ini."

Dengan itu, dia masih berkata kepada Natalia Wu, "Vina, apakah kamu keberatan aku disini?"

Natalia Wu keberatan, sangat keberatan!

Dia melihat dengan curiga ke pria di depannya, bertanya-tanya apa maksud dari pria ini? Bukan hanya mengikuti mereka, tapi juga mengikuti mereka melihat drama, ini benar-benar tidak seperti gayanya.

Dia menarik napas dalam-dalam, Natalia Wu menahan semua emosi, berkata dengan pelan: "Terserah."

Sebaliknya, Marson Gu sudah terbiasa dengan kecuekannya. Meskipun dia masih merasa sedikit tidak nyaman, ekspresi di wajahnya masih sama. Dia mengulurkan tangannya untuk mempersilahkannya: "Kalau begitu pergi saja."

Setelah mengatkannya, dia melirik Steve Cheng tanpa ekspresi. Raut wajah Steve Cheng menjadi sedikit buruk, dan tatapannya mennjadi gelap, jelas terlihat sedang menekan amarahnya.

Suasana hati Marson Gu tiba-tiba membaik. Dia tidak bisa membiarkan mereka berdua bersama, pasti tidak akan membiarkannya. Kalauu dia merasa tidak senang jangan harap Steve Cheng akan mersa senang.

Mereka bertiga berjalan ke arah panggung besar sekolah.

Karena penampilan mereka yang luar biasa dan unik, maka itu mengundang perhatian orang-orang.

Siswa yang lebih berani bahkan akan mengambil inisiatif untuk maju ke depan untuk menyapa. Lama-lama semakin banyak orang berkumpul,beberapa orang melambatkan langkah kakinya.

"Ah, ini Steve Cheng! Senior Steve Cheng!"

Aku tidak tahu gadis mana yang tiba-tiba berteriak, dan kemudian semua orang segera mengenali Steve Cheng. Senior ini adalah orang yang sangat berkuasa di usia yanng masih muda. Grup Perusahaan Cheng di Kota A juga sangat populer. Steve Cheng sendiri memberikan kesan kaya dan lembut kepada dunia luar. Dia selalu dihormati oleh gadis-gadis di Sekolah A.

Semula mereka hanya mendengar tentang pencapaian gemilang Steve Cheng, namun hanya sedikit orang yang mampu melihat wajah aslinya, tanpa disangka, tiba-tiba mereka melihatnya hari ini, dan suasana menjadi lebih panas dalam beberapa saat.

"Senior, Senior! Kamu luar biasa!"

"Kami sudah lama mendengar pencapaian Senior. Senior tolong berikan kami tanda tanganmu!"

"Ya, ya, tolong tanda tangani!"

Banyak gadis datang dan hampir mengepung Steve Cheng. Bahkan Natalia Wu yang berdiri di sampingnya pun tak luput dari kerumunan.

Pasti akan mersa pusing ketika dikerumuni banyak orang. Dalam kekacauan itu, tidak tahu siapa yang tiba-tiba mendorong Natalia Wu. Dia kakinya yang tidak seimbang membuatnya hampir jatuh ke depan. Tiba-tiba, sepasang lengan yang kuat memeluk pinggangnya lalu memeluknya.

Natalia Wu sedikit ketakutan, dan tanpa sadar berkata: "Terima kasih!"

Sudut mulut Marson Gu terangkat dengan ekspresi senang, dan dia perlahan berbicara di telinganya: "Sama-sama."

Mendengar suara pria itu, Natalia Wu seakan tersengat listrik, tiba-tiba dia menoleh, tatapan matanya terarah pada Marson Gu.

Saat dia menoleh ke belakang, gelombang kuning muda yang besar dengan lembut menggores wajah Marson Gu, dan aroma rambutnya tercium Marson Gu, dan keduanya saling berdekatan. Semakin dekat, bibir tipis Natalia Wu menyentuh wajahnya.

Sentuhan lembut sekilas membuat kedua orang terpana, dan kemudian senyum di mata Marson Gu semakin dalam.

Natalia Wu sangat malu, dia mendorong Marson Gu dengan keras, tetapi tubuhnya yang kuat itu tetap tidak begerak.

Marson Gu berbisik di telinganya: "Jangan membuat masalah, ada begitu banyak orang sekarang, aku akan melindungimu."

Suaranya memang sangat rendah. Dengan jarak sedekat itu berbicara di telinganya sangat menarik hati. Hati Natalia Wu bergetar, tetapi kemudian wajahnya menjadi lebih dingin.

Dia mendorongnya menjauh dengan satu tangan, rahangnya menjadi kaku dan dia berubah menjadi sangat dngin: "Direktur Gu, tolong jaga sikapmu!"

Natalia Wu menekan kata "tolong jaga sikapmu" dengan sangat keras. Kalau bukan karena dia tidak bisa lepas darinya, dia benar-benar ingin menamparnya agar pria itu tersadar.

Dikelilingi oleh sekelompok gadis kecil, Steve Cheng juga melihat ada yang tidak beres disini. Dia buru-buru melirik dan datang ke sisi Natalia Wu, tapi baru saja di berh=gerak, gadis-gadis gila itu juga mengikutinya, dan Steve Cheng tidak bisa keluar dari kerumunan, jadi dia hanya bisa menggunakan matanya untuk menunjuk kearah sana..

Marson Gu menatapnya dengan ekspresi senang, mata kedua orang itu saling bertatapan, seolah percikan api yang tidak terlihat, dan tidak ada yang akan menunjukkan kelemahannya.

Novel Terkait

Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Love and Trouble

Love and Trouble

Mimi Xu
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
5 tahun yang lalu
Doctor Stranger

Doctor Stranger

Kevin Wong
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
My Secret Love

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
4 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
5 tahun yang lalu