Pria Misteriusku - Bab 628 Gawat, Ada Cela Terungkap

Ayah Gu belum kembali?

Mendengar ini, sesuatu melintas di mata Natalia Wu.

Setelah dia rujuk dengan Marson Gu, Ayah Gu pergi ke luar negeri untuk liburan, tidak disangka, begitu pergi di perginya selama ini dan belum kembali hingga sekarang.

Tapi dari arti kata-kata Marson Gu, sepertinya dia satu-satunya orang yang tinggal di villa Gu untuk saat ini.

Natalia Wu tidak terlalu mempercayainya, dia berpikir, lalu bertanya dengan datar, "Seharusnya tidak, kan? Direktur Gu masih sangat muda dan menjanjikan, seharusnya banyak gadis yang menyukaimu, apa jangan-jangan belum menikah? Tidak punya anak?"

Dia sengaja mengucapkan banyak kata untuk membuka jalan untuk kalimat terakhir, sebenarnya yang ingin diketahui Natalia Wu adalah apakah sebenarnya Thalia ada di keluarga Gu.

Tapi ekspresi Marson Gu malah suram dalam sekejap, seolah-olah memikirkan sesuatu, suaranya berubah menjadi rendah, "Tidak, aku sudah menikah."

Dia mengangkat kepalanya, menatap langsung ke mata Natalia Wu, membuat orang mudah untuk melihat kesedihan di matanya, "Tapi istriku tidak ada di sisiku sekarang, tapi aku yakin, cepat atau lambat dia akan kembali."

Menatapnya dengan mantap, Natalia Wu bisa merasakan betapa sedihnya Marson Gu saat dia mengatakan ini, sangat tidak mau menyerah seperti awan hitam besar yang menggumpal menutupi kepalanya.

Tapi sedetik berikutnya, Natalia Wu teringat begitu banyak tragedi yang terjadi sebelumnya, Marson Gu seperti arsenik baginya, hanya satu kali saja sudah cukup untuk membuat pikirannya terbelah.

Dia memberitahu dirinya sendiri untuk tidak mempercayai apa yang dikatakan pria itu dengan mudahnya, Natalia Wu menghindari pandangannya dengan acuh tak acuh, bibir tipisnya terbuka, "Maaf, aku tidak sengaja."

“Tidak apa-apa.” Marson Gu mengangkat bahu, dia juga sebenarnya sedikit tidak berdaya, dia tidak tahu kenapa dia tidak bisa acuh tak acuh saat menghadapi wanita di depan matanya ini.

Tanpa disadari dia sudah menceritakan masalah pribadinya, hal yang sebelumnya hampir tidak mungkin untuk dilakukan.

Untuk meredakan perasaan yang tidak bisa dijelaskan ini, Marson Gu mengambil inisiatif untuk bertanya, "Bagaimana denganmu? Direktur Qiao lulus dari Universitas Stanford, dengan kemampuan yang begitu luar biasa, pasti ada banyak orang yang mengejarmu."

Semua materi itu milik orang lain, Natalia Wu juga tidak tahu seperti apa sebenarnya kehidupan orang itu, apa dia sudah menikah? Atau apa punya pacar?

Dalam keadaan tidak tahu apa-apa ini, semakin banyak berbicara, maka akan semakin banyak kesalahan yang dibuat, Natalia Wu harus lebih berhati-hati, "Bolehlah, aku sibuk bekerja, tidak punya waktu untuk memikirkannya."

Selesai berbicara, dia mengambil sendok dan memakan bubur, jelas tidak mau berbicara lebih banyak.

Melihat penampilannya, Marson Gu juga terlalu tidak enak untuk bertanya lagi, dia hanya berkata dengan santai saja, tidak benar-benar ingin menanyakan privasi pihak lain.

Terlebih lagi, di dunia ini, orang baik tidak pernah kekurangan orang yang mengejar, baik itu dia atau Devina Qiao, sebenarnya sama saja.

Keduanya selesai makan, Marson Gu menyeka mulutnya dengan sapu tangan, kemudian baru berkata, "Direktur Qiao bisa datang ke perusahaan hari ini untuk menunggu kabar, ada beberapa detail spesifik yang bisa kita diskusikan."

Meskipun tujuan utama Natalia Wu kembali kali ini adalah untuk mencari Thalia Qiao, tapi proyek kerja sama yang dia bawa kembali juga proyek sebenarnya dan itu efektif, dia tidak ingin membiarkan proyek itu gagal, jadi dia mengangguk setuju, "Oke, tidak masalah, kalau begitu aku kembali dulu dan bersiap."

Dia berbicara sambil bangkit dan menarik kursi akan pergi, tapi saat dia berbalik, kancing di bagian bawah mantelnya menyentuh gelas susu di samping, susu putih tumpah di pakaian Natalia Wu.

Hari ini, dia mengenakan kemeja biru dan celana berpinggang tinggi, dia terlihat sangat rapi, tapi dia tiba-tiba menjadi sedikit memalukan dengan susu itu.

Natalia Wu langsung mengernyitkan keningnya, tidak mungkin dia keluar dengan pakaian seperti ini, kan?

“Apa kamu tidak apa-apa?” Marson Gu juga berdiri, mengambil tisu di sampingnya dan menyerahkannya pada Natalia Wu, “Kamu bersihkan dulu, kalau tidak bisa membersihkannya, pergi saja ke kamar mandi untuk mencucinya.”

Natalia Wu mengangguk dan dengan cepat mengambil tissue, hasilnya bekas susunya berhasil dibersihkan, tapi masih meninggalkan noda di atasnya.

Alisnya berkerut semakin dalam, jadi Natalia Wu harus menatap Marson Gu, "Direktur Gu, mohon pinjam kamar mandi kamu sebentar."

“Tentu saja tidak masalah.” Kata Marson Gu, dia akan menyuruh pelayannya untuk membawa Natalia Wu, tapi ketika dia berbalik, dia menemukan kalau sudah tidak ada orang lain di ruang tamu.

Saat itu, Natalia Wu sudah bangkit dan berjalan ke arah lain, dan di balik pintu itu memang ada sebuah toilet.

Marson Gu langsung tercengang, Devina Qiao datang ke rumahnya untuk pertama kalinya, bagaimana dia bisa tahu kamar mandinya ada dimana?

Menyalakan keran air, Natalia Wu membasahi sudut kemeja dengan air bersih dan langsung menggosoknya dengan tangan.

Saat dia sedang menggosok, dia malah tiba-tiba teringat sesuatu, gerakannya berhenti di tempat.

Dia mengangkat kepalanya dengan panik dan melihat dirinya sendiri di cermin, hanya ada satu pikiran di benaknya.

Celaka!

Sebagai orang asing, Devina Qiao seharusnya tidak begitu akrabnya untuk menemukan kamar mandi di rumah Marson Gu, tapi dia sama sekali tidak terlalu memikirkannya karena tergesa-gesa, langsung menuju ke kamar mandi dengan ingatannya sebelumnya.

Marson Gu adalah orang yang berpikiran sangat tajam, takutnya dia sudah merasakan ada yang tidak benar saat ini.

Gawat, apa ini akan membuatnya mengetahui sesuatu?

Kepanikan melintas dengan cepat di mata sipitnya, Natalia Wu tiba-tiba berubah pikiran, dia harus memikirkan alasan yang tepat untuk mengelabui masalah ini, kalau tidak, begitu Marson Gu curiga, maka akibatnya tidak bisa akan dibayangkan.

Beberapa menit kemudian, pintu kamar mandi akhirnya terbuka, Marson Gu masih berdiri di tempat, tapi matanya menjadi sedikit lebih dalam, ketika dia melihat ke arah Natalia Wu, dia jelas melihat dari atas ke bawah.

Dia merapikan rambutnya, menunjukkan senyuman yang sempurna, "Maaf, Direktur Gu, aku sudah merepotkan kamu."

"Tidak masalah." Marson Gu dengan acuh tak acuh menyipitkan matanya, "Tapi aku penasaran, bagaimana Direktur Qiao tahu di mana letak kamar mandiku?"

Seperti yang diperkirakan, Marson Gu benar-benar memperhatikan detail ini.

Nafas Natalia Wu membeku sesaat, tapi dia segera kembali alami, dia dengan tenang berkata, "Aku lihat struktur villa di sini hampir sama, kamar mandiku juga di tempat itu, jadi aku pergi saja untuk melihat, tidak disangka rumah Direktur Gu juga sama."

Vila-vila di sini memang dibangun oleh developer, karena harga rumah di sini tidak murah, orang yang mampu membelinya adalah orang kaya atau bangsawan, untuk menghindari masalah yang tidak perlu, semua struktur dan tampilannya sama persis.

Jika pembeli tidak melakukan renovasi pribadi, maka struktur dalam rumah di setiap rumah sebenarnya tidak berbeda.

Marson Gu juga tahu tentang ini, keraguan di matanya perlahan-lahan menghilang sedikit, "Ternyata begitu, Direktur Qiao... benar-benar pintar."