Pria Misteriusku - Bab 444 Memberi Sebuah Hadiah Ciuman Kepada Suami

Hanya sayang sekali semuanya sudah terlambat, Marson Gu memperhatikan ini, pada saat ini ingin melakukan sesuatu, hampir lebih sulit lagi.

Lucy Jiang sangat kesal, rupa tangisan dan jeritan itu membuat semua orang di sekitarnya terkejut, tetapi dia sama sekali tidak peduli, menyadari butuh setengah jam penuh baru menyerah.

Akhirnya menyelesaikan masalah ini, Marson Gu hanya merasa jauh lebih baik.

Seolah-olah awan gelap yang menekan di atas kepalanya menghilang, matahari yang hangat bersinar sedikit demi sedikit.

Saat dia kembali ke vila Gu, sudah setengah jam kemudian, dalam perjalanan pulang Natalia Wu sudah menghubungi Andi Shi.

Begitu mobil berhenti di depan pintu, Andi Shi memimpin beberapa orang menyambut keluar: "Direktur Gu.”

“Iya.” Suasana hati Marson Gu lumayan baik, mengangguk kepala dengan ringan, pandangan mata melihat sekeliling orang-orang, akhirnya bertanya: “Kalian semua sudah mengetahui alamatnya kan? Pindahkan barang-barang ke Lucy Jiang sana, tidak perlu kembali melapor. "

Andi Shi menunggu hari ini sudah cukup lama, ketika dia menerima perintah, benar-benar sangat senang sehingga ingin melompat dan bertepuk tangan, melihat perintah Marson Gu begitu lugas, juga sangat rapi perintah kepada orang-orang di belakangnya.

Andi Shi mengikuti Marson Gu ke ruang tamu bersama.

Marson Gu melirik dia sekilas, karena suasana hatinya sedang baik lalu berinisiatif bertanya: "Apa yang ingin kamu katakan?"

Andi Shi segera menggelengkan kepala: "Ah? Tidak ada, aku tidak ada apa-apa yang ingin dikatakan."

Marson Gu tidak percaya sepatah kata pun, melihat rupa tersenyum dia, sangat jelas ingin mengatakan sesuatu.

Andi Shi ditatap dengan pandangan lurus begitu dan bulunya ada sedikit naik, akhirnya tetap mengaku kalah, bertanya dengan kompromi: “Direktur Gu, aku kali ini ada sedikit penasaran, mengapa anda tiba-tiba memutuskan untuk mengantar Lucy Jiang pergi? "

Mengungkit hal ini, Marson Gu juga ada sedikit ingin memberi tahu orang lain bagaimana memandang kelakuan dia, jadi bertanya: "Kenapa, apakah menurut kamu aku sedikit keterlaluan dalam melakukan hal ini?"

“Tidak, tidak…” Andi Shi menggelengkan kepalanya seperti drum, ekspresi wajahnya juga ada sedikit tidak dapat diucapkan, setelah berselisih beberapa saat akhirnya memutuskan untuk berbicara: “Direktur Gu seharusnya melakukan ini sejak awal, sebenarnya bagaimanapun juga Lucy Jiang tidak ada bedanya dengan wanita yang sengaja ingin naik ke tempat tidur anda, hanya saja dia pernah menyelamatkan nyawa anda."

Marson Gu tidak berbicara juga tidak menyangkal, dia begitu pintar, provokasi dan ejekan yang kadang ditunjukkan oleh Lucy Jiang sebenarnya tidak begitu pintar, sehingga dia juga samar-samar bisa menebak pikiran Lucy Jiang.

Hanya saja karena selalu memikir bahwa dia pernah menyelamatkan diri sendiri, juga adalah cinta pertama dia, juga adalah wanita pertama dia, jadi dia bisa bersabar maka bersabar saja.

Tetapi, hati manusia bagaikan celah yang sulit diisi penuh, selamanya juga tidak bisa dipuaskan.

Lucy Jiang tidak pernah tahu bagaimana untuk maju dan mundur, tetapi bagaimanapun juga adalah dia sendiri yang memanjakan.

Marson Gu terdiam beberapa saat, sepertinya juga menyadari cara penyelesaian diri sendiri sebelumnya ada sedikit masalah, dia berkata dengan nada sedih: "Bahkan kamu juga merasa begini, bagaimana Natalia berpikir lagi?"

Memikirkan nama Natalia Wu, dalam hati dia merasa sedikit sakit hati.

Selama beberapa waktu ini, dia benar-benar mengabaikan perasaan Natalia Wu, bahkan menyuruh dia melakukan banyak hal yang tidak ingin dia lakukan, sehingga mengenai Natalia Wu kapan hamil dia juga tidak tahu, hampir menyebabkan sebuah tragedi.

Berpikir tentang ini, Marson Gu dengan sendirinya harus semangat, karena Lucy Jiang telah pindah keluar, jika begitu masalah terbesar di antara mereka juga terpecahkan, kelak dia akan berpenampilan dengan baik, membiarkan Natalia Wu mengerti, dalam hati diri sendiri sebenarnya tidak pernah berubah.

“Sudahlah, kamu pergi melihat lebih cermat, jangan biarkan mereka melewatkan apapun.” Marson Gu menepuk bahu Andi Shi, dia tidak berharap Lucy Jiang kembali untuk mengambil barang dan bertemu Natalia Wu.

Andi Shi sangat jelas juga kepikiran hal ini, menjawabnya dengan ramah dan teliti, melangkah mundur dan pergi.

Marson Gu sendirian berjalan menuju lantai dua, hanya saja tangan dia diletakkan di gagang pintu kamar tidur, malah tidak bergerak sangat lama.

Dia tidak tahu bagaimana sikap Natalia Wu terhadap dia sekarang, juga tidak tahu apakah Lucy Jiang pindah, jika begitu apa yang terjadi di masa lalu bisa diletakkan.

Tetapi apa pun yang terjadi, yang seharusnya menghadapi juga harus dihadapi, lengan Marson Gu sedikit bertenaga, membuka pintu dan masuk.

Natalia Wu mengatakan lelah sama sekali bukan alasan, dia benar-benar sudah lelah, malam sebelumnya hampir tidak tidur, juga ketakutan setengah mati di tempat operasi, akhirnya bernegosiasi dengan Marson Gu, sejak awal tenaganya sudah habis.

Pada saat ini, Natalia Wu sedang berbaring di tempat tidur dengan tenang, sepertinya telah tertidur.

Marson Gu tanpa sadar meringankan langkah kaki, berjalan kesana dengan pelan, dia membungkuk dan duduk di sisi tempat tidur melihat wajah tidur damai Natalia Wu, tidak bisa menahan mengulurkan tangan menyentuh rambut hitam halus dia.

Natalia Wu malah seluruh badan gemetar, ketakutan hingga terbangun, bulu matanya yang panjang seperti sayap bergerak, Natalia Wu perlahan-lahan membuka matanya.

Dua orang saling memandang, Marson Gu berbicara lebih dulu: "Apakah aku membangunkan kamu?"

Natalia Wu masih ada sedikit bingung, hanya sedikit menggelengkan kepalanya, melihat sekeliling baru berkata: "Sudah berapa lama aku tidur? Kapan kamu kembali?"

Ketika Marson Gu membawa Lucy Jiang ke rumah sakit, Natalia Wu adalah mengetahuinya, melihat mereka pergi lalu berbaring di tempat tidur untuk beristirahat, akhirnya tanpa sadar tertidur.

Karena alasan baru bangun, suara dia sedikit lebih genit dari biasanya, terdengar sangat lembut dan manis.

Hati Marson Gu juga mengikuti sedikit melunak, tangan yang besar, memeluk seluruh tubuh dia ke dalam pelukan diri sendiri, mengusap pipi dia dengan lembut, Marson Gu ada sedikit serakah mencium aroma badan dia.

"Natalia, kita mulai dari awal lagi baik tidak?"

Dada pria itu hangat dan lebar, Natalia Wu bersandar diatasnya dengan tenang, mendengarkan dia menjadi detak jantung yang kuat, suara rendah menyebar dari atas kepalanya, menawan dan magnetis.

Marson Gu berkata dengan serius: "Dulu ada beberapa tempat adalah aku yang salah, juga adalah aku tidak memberi kamu kepercayaan yang cukup, kesalahan yang sama kelak tidak akan melakukan lagi, kita mulai dari awal lagi baik tidak?"

Natalia Wu tidak bisa menolak permintaan seperti itu, juga tidak bisa berpura-pura menjadi bangsawan dan mengatakan tidak membutuhkan, sebenarnya ketika bermimpi di tengah malam, dia juga pernah berharap semuanya bisa diulang.

Jika bisa kembali ke awal, dia merasa akan melap matanya dengan jernih dan tidak akan membawa orang jahat masuk ke dalam ruangan lagi.

Sayang sekali masalah yang terjadi adalah sudah terjadi, bagaimana bisa mulai dari awal lagi?

Namun, sekarang Marson Gu berinisiatif mengungkit, Natalia Wu tetap merasa sangat gembira, seperti retakan itu secara tidak sengaja terisi penuh, semua penderitaan yang dialami akan ditebus.

“Baik, mulai dari awal sekali lagi.” Dia menjawabnya dengan kesungguhan yang sama, matanya yang cerah membawa beberapa harapan.

Natalia Wu berpikir, tanpa ada Lucy Jiang, semuanya seharusnya akan berubah berbeda bukan?

Mereka benar-benar dapat menjalani hidup mereka satu sama lain, tetapi ada orang-orang di sekitar yang memanaskan, juga tidak akan ada orang yang mengambil kesempatan untuk menyusun rencana tidak baik, semuanya adalah kehidupan yang paling awal, sederhana dan puas.