Pria Misteriusku - Bab 713 Senang Sesaat Menyiksa Istri, Sangat Sulit Mengejar Istri

"Cantik." Justin Qiao dengan antusias memberi pukulan ringan: "Kalau dulu kamu begini pintar, juga tidak akan tragis seperti ini."

Lucy Jiang tidak berbicara, hanya melihat dia dengan diam.

Setelah Justin Qiao tertawa lalu melanjutkan bicara: "Karena kamu sudah bisa menebak, aku juga tidak perlu menutupi lagi. Tapi aku lupa memberitahu kamu, Natalia Wu tidak hanya kembali, dia masih memiliki seorang anak perempuan."

"Apa kamu bilang?"

Saat ini Lucy Jiang tidak bisa lagi tenang, dia bangkit berdiri dari kursi, raut wajahnya berubah.

Mana mungkin? Natalia Wu bagaimana mungkin masih memiliki seorang anak perempuan?

Anak itu bukankah dari awal sudah mati? Darimana dia mendapatkan anak?

"Kamu seharusnya tahu, sampai saat seperti ini, aku tidak akan lagi membohongi kamu, Natalia Wu benar memiliki seorang anak perempuan, anak perempuan Marson Gu."

Justin Qiao mengatakan dengan bersungguh-sungguh, sama sekali tidak memberi kesempatan Lucy Jiang mengambil nafas.

Ini adalah kenyataan, kenyataan yang harus dia hadapi.

Dibawah ekspresinya yang serius, Lucy Jiang akhirnya menyadari Justin Qiao bukan menakut-nakuti.

Dia melamun dan jatuh ke atas kursi, bergumam: "Bagaimana bisa seperti ini? Aku jelas-jelas memberinya racun, anak Natalia Wu…… Bagaimana bisa seperti ini……"

Justin Qiao hari ini datang bukan untuk memberinya penjelasan dan jawaban, yang seharusnya dikatakan sudah dikatakan, jadi langsung masuk ke topik utama: "Kenyataannya sangat jelas, saat itu Natalia Wu membohongi kita, anaknya tidak apa-apa, malah sebaliknya dengan tanpa kekurangan lahir ke dunia. Tapi kamu juga tidak perlu khawatir, anak Natalia Wu sebulan yang lalu tidak tahu dibawa pergi siapa, Natalia Wu kali ini kembali, juga karena ingin mencari anaknya."

Mendengar ini, tatapan mata Lucy Jiang bergerak, tiba-tiba menarik tangan Justin Qiao: "Kamu harus menemukan anak itu! Harus!"

Justin Qiao tertawa, sepertinya wanita ini setelah melewati frustasi yang begitu besar, akal seharnya sudah berkembang, kalau Lucy Jiang yang dulu sama sekali tidak mungkin akan berpikir sebanyak ini.

"Tenang saja, aku akan mengatur dengan baik, kamu hanya perlu melakukan yang seharusnya kamu lakukan?"

Mendengar ini, Lucy Jiang juga perlahan kembali tenang: "Baik, tidak peduli kamu mau aku melakukan apa, aku akan bekerja sama dengan baik."

"Sangat bagus, seperti ini sudah cukup."

Justin Qiao semakin puas, nada bicaranya berubah menjadi lembut: "Beberapa waktu ini kamu atur dulu, tunggu saat aku membutuhkanmu aku tentu akan memerintahkanmu."

"Baik."

Mereka berdua sepakat, ingin mencapai tujuan yang sama, Justin Qiao melihat kekacauan di sekitar, tertawa berkata: "Karena kamu sudah pulih, aku juga saatnya memberimu tempat yang lebih baik, kamu ingin tinggal di rumahku, atau……"

Lucy Jiang malah tiba-tiba terpaku, sekian lama baru berkata: "Aku ingin pulang rumah."

Dia mengatakan pulang rumah adalah pulang ke rumah ibunya, ingin melihat ayah ibunya, pergi melihat ayahnya yang sudah menjadi mayat hidup.

Justin Qiao dengan tanpa keraguan menolak: "Tidak boleh. Jangan lupa kamu sekarang seharusnya berada di rumah sakit jiwa, kalau sampai ada orang yang melacak jejakmu, aku tidak bisa menolong kamu."

Lucy Jiang menggerakkan bibir, dia tahu Justin Qiao bukan menakut-nakuti, kalau melihat kemampuan Marson Gu, begitu dia sedikit memperhatikan akan dengan cepat bisa melacak jejaknya, kalau ingin hidup tenang, hanya bisa tinggal di tempat yang tidak terlihat.

Menghela nafas panjang, Lucy Jiang tahu, takutnya sudah tidak ada lagi kesempatan untuk melihat ayah ibunya.

"Kalau seperti ini, kamu tinggal bersamaku, kalau ada apa-apa lebih mudah untuk berunding."

Justin Qiao memutuskan, hal ini diputuskan seperti ini.

Di saat yang bersamaan, Natalia Wu sudah bersiap tidur, ponsel yang sedari tadi tenang tiba-tiba berdering.

Dia mengambil dan melihat, ternyata benar Marson Gu mengirim pesan.

"Vina, sudah tidur?"

Natalia Wu tidak membalas, bisa begitu tenang berbicara dengannya pasti tidak ada apa-apa.

Dia menaruh ponsel kembali, lanjut memejamkan mata istirahat.

Dua menit kemudian, ponselnya kembali bergetar, Natalia Wu mengerutkan alis, mengambil dan melihat, masih Marson Gu.

Tapi kali ini berbicara langsung.

"Vina, aku tahu kamu belum tidur."

Natalia Wu menaikkan sudut bibir, awalnya berencana tidak mempedulikan, tapi di saat ini, ponselnya kembali bergetar, pesan terbaru datang lagi.

"Sakit tidak bisa tidur, bisa temani aku ngobrol?"

Melihat kalimat pertama, tatapan mata Natalia Wu bersinar, di hatinya ada perasaan yang aneh.

Dia berpikir-pikir, kemudian mengetik beberapa kata, tapi terakhir masih tidak dikirimkan, menghapus pesan yang sudah diketik.

Mengunci ponsel, mengubah menjadi mode senyap, Natalia Wu meletakkan ponsel di bawah bantal.

Kalau benar Marson Gu sakit sampai tidak bisa tidur, dia tidak ingin di saat seperti ini menenangkan dia, menghindari akan menimbulkan kerepotan yang tidak perlu, lagipula, Marson Gu sekarang berada di rumah sakit, kalau ada apa-apa juga ada dokter dan suster.

Dia juga bukan dokter, tidak bisa menyembuhkan penyakit Marson Gu.

Natalia Wu memaksa diri untuk tidur, tidak ingin memikirkan hal-hal yang tidak penting, Marson Gu sekarang sedang menunggu dia, dirinya tidak akan jatuh ke dalam jebakan bodoh.

Di dalam kamar rumah sakit, sangat tenang, Marson Gu dengan sangat bosan bermain ponsel, menunggu Natalia Wu membalas pesan.

Dia mengira setelah dia mengatakan dirinya sakit sampai tidak bisa tidur, Natalia Wu tidak peduli bagaimanapun juga akan memberikan perhatian, hasilnya, Marson Gu menunggu setengah jam juga tidak mendapat balasan.

Dia melihat keluar jendela, langit yang gelap tergantung sebuah bulan, tapi tidak bisa menyinari seluruh dunia, juga tidak bisa menyinari hatinya.

Wanita ini, benar-benar tidak berperasaan.

Marson Gu sedikit tidak berdaya, jelas tahu tidak bisa marah dengannya, tapi di lubuk hatinya masih ada kekecewaan.

Sebenarnya seberapa bencinya, baru bisa melakukan hal seperti ini, baru bisa tidak menunjukkan sedikitpun perhatian.

Marson Gu lagi-lagi menjadi melankolis, akhirnya tahu apa yang disebut dengan senang saat menyiksa istri, sangat sulit mengejar istri.

Kalau dilihat dari sikap Natalia Wu sekarang, dia ingin meminta Natalia Wu kembali ke sisinya, tidak tahu kapan.

Natalia Wu, apa yang harus aku lakukan?

Marson Gu melihat akun Natalia Wu, mendapati tidak sedikit orang yang berspekulasi jahat mengenai hubungan penjahat itu dengan Natalia Wu.

Kali ini bagaimana Marson Gu bisa menahan?

Dia langsung memberi komentar, satu persatu membalas, bersumpah akan melindungi nama baik Natalia Wu.

Yang Marson Gu tidak tahu adalah, karena pergerakannya yang tidak hati-hati, sebaliknya malah menarik perhatian banyak orang.

Novel Terkait

Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
4 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
4 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu
Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
4 tahun yang lalu