Pria Misteriusku - Bab 760 Seumur Hidup Tidak Akan Mengecewakanmu

Sikap Ayah Gu membuat Tuan Qiao merasa tenang, nada bicaranya juga menjadi lembut: "Baiklah, urusan lain tidak banyak bicara, semuanya tunggu Marson Gu pulih baru dibicarakan kembali.

Kecelakaan ini sangat parah, Marson Gu sudah terbaring di rumah sakit selama setengah bulan, selama setengah bulan ini, Natalia Wu sambil merawat anaknya juga merawat dia, hubungan diantara mereka juga dengan cepat membaik.

Satu bulan kemudian, Marson Gu akhirnya bisa turun dari kasur, hubungan Ayah Gu dan Tuan Qiao dalam satu bulan ini juga semakin dekat, dua orang tua itu mendapati mereka memiliki banyak kesamaan hobi, dalam waktu singkat menjadi teman baik.

Perusahaan Emperor dan Perusahaan Qiao bergabung, dua perusahaan dalam waktu singkat berkembang pesat, menjadi perusahaan nomor satu di dalam dan di luar negeri.

Setengah tahun kemudian……

New Zealand Resort.

Marson Gu memeluk Natalia Wu berbaring diatas kapal pesiar, air bergelombang, langit biru awan putih pemandangan indah seperti lukisan.

"Natalia Wu, setelah ini kita mau kemana?"

Marson Gu mendekap lebih erat, setelah dia keluar dari rumah sakit, merencanakan liburan ke seluruh dunia bersama dengan Natalia Wu mendapatkan kembali keindahan yang ada dulu.

Dalam waktu setengah tahun ini mereka berdua sudah berkeliling ke banyak negara, bertemu dengan berbagai macam adat budaya, Marson Gu sangat suka masa-masa seperti ini, asal bisa ada di sisinya, mau jalan berapa jauh juga tidak akan lelah.

Natalia Wu baru bersiap berbicara, perutnya mual, seperti ada rasa ingin muntah.

Dia bergegas berdiri dari dek, seiring dengan angin yang berhembus dia muntah.

"Kenapa? Apa masuk angin?"

Natalia Wu tidak sempat bicara, rasa mual itu, membuat dia kesulitan bernafas.

Melambaikan tangan, Natalia Wu memberi tanda agar Marson Gu jangan bersuara dulu, sekian lama baru membaik.

Satu tangannya diletakkan di pinggang, satu tangannya memegang rail, raut wajahnya tidak baik: "Tidak tahu kenapa, akhir-akhir ini selalu ingin muntah. Seharusnya bukan karena terlalu lama berada di atas lautan, mabuk laut."

Mendengar ucapan ini, raut wajah Marson Gu berubah, tiba-tiba dengan gembira bertanya: "Natalia Wu, sudah berapa lama tidak datang bulan?"

Natalia Wu melihat dia: "Kenapa? Tidak mungkin hamil!"

"Mau tidak bertaruh?"

"Ayo!"

Natalia Wu yang hari ini bersumpah, tapi dia juga tidak menyangka hari dimana menampar diri sendiri datang begitu cepat.

Keesokkan harinya, Natalia Wu di toilet melihat test pack tampak dua garis merah, akhirnya dia berteriak.

"Marson Gu, kesini kamu!"

Dia menghampiri dengan tersenyum, dari belakang memeluk pinggang Natalia Wu, meletakkan dagu pada bahunya, dengan antusias berkata: "Sebenarnya seperti ini sangat bagus, saat kamu hamil Thalia Qiao, aku tidak ada di sisimu, juga tidak memberimu perawatan yang terbaik. Kali ini kita punya anak lagi, aku juga bisa memberikan semuanya untukmu."

Hati Natalia Wu terasa hangat, kekesalan itu menghilang, dia bukan tidak ingin melahirkan anak, hanya tidak menyangka anak ini datang begitu cepat.

Mereka berdua bergandeng tangan, Natalia Wu tersenyum: "Kalau begitu kita kembali ya, juga seharusnya kembali melihat anak kita."

Marson Gu menganggukkan kepala, mencium matanya: "Baik, kita pulang."

Beberapa hari kemudian, Natalia Wu dan Marson Gu kembali ke Kota A, Thalia Qiao sudah sampai usia babbling, melihat Natalia Wu lalu menepuk tangan kecilnya memanggil Ibu.

Marson Gu di samping melihat sangat cemburu, bersumpah agar secepatnya membuat anak kecil itu bisa memanggil ayah.

Langsung diberi tatapan dingin oleh Tuan Gu: "Anak ini masih begitu kecil, tentu lebih dulu bisa memanggil ibu! Kamu sudah dewasa, masih cemburu dengan anak kecil!"

Marson Gu juga tidak keberatan, dengan tersenyum memegang perut Natalia Wu: "Tidak apa, toh aku disini masih ada satu kesempatan, kali ini aku pasti akan membuat anak ini terlebih dahulu memanggil ayah!"

Tuan Gu dan Tuan Qiao terpaku, mereka berdua bersamaan bertanya: "Natalia Wu, kamu hamil lagi?"

Natalia Wu dengan sedikit malu menganggukkan kepala, awalnya mengira dua orang tua ini akan merasa anak ini datang begitu cepat, tapi ucapannya baru terlontar, dua orang tua itu dengan antusias berdiri: "Bagus sekali, Keluarga Gu akan ada penerus lagi."

"Bagus sekali, Keluarga Qiao akan ada penerus lagi!"

Kedua orang itu sangat antusias, tanpa berjanjian saling bertatapan.

Tuan Qiao terlebih dulu berkata: "Hei, kamu orang tua, anak yang dilahirkan Natalia Wu, demi apa bermarga Gu? Marganya harus Qiao."

Tuan Gu juga tidak terima berkata: "Thalia Qiao sudah bermarga Qiao, anak ini, bagaimanapun juga harus bermarga Gu."

Mereka berdua tidak ada yang mau mengalah, Natalia Wu dengan tidak berdaya mengusap dahinya.

Tidak tahu mulai kapan, Tuan Qiao dan Tuan Gu menjadi sepasang teman bertengkar, mereka awalnya saling tidak suka, sampai terakhir menjadi sangat dekat, dimana ada mereka, tempat itu pasti akan penuh dengan tawa dan canda.

Dibuat pusing dengan keributan mereka, Natalia Wu tiba-tiba berteriak: "Berhenti!"

Kedua orang itu bersamaan berhenti, bersamaan menoleh melihat dia, ucapan yang dikeluarkan menunjukkan perhatian: "Natalia Wu, kenapa? Apa tidak enak badan?"

"Tidak." raut wajah Natalia Wu tidak baik, menggertakkan gigi berkata: "Thalia Qiao sudah bermarga Qiao, anak yang di dalam perut ini, marga Gu, kalau nanti hamil lagi, marga Qiao lagi. Seperti ini baru adil, tidak perlu bertengkar."

Tuan Qiao dan Ayah Gu mengedipkan mata, kemudian bertatapan, merasa benar yang dikatakan oleh Natalia Wu.

Lagipula, Natalia Wu juga tidak berkata, setelah melahirkan tidak melahirkan lagi.

Kalau kemudian hari Natalia Wu dan Marson Gu, bersedia memberikan beberapa cucu untuk mereka, cucu laki perempuan bermain, sebenarnya marga apa mereka, sepertinya juga sudah tidak penting lagi, toh tidak peduli marga apa, tetap cucu mereka.

Tuan Gu merasa ini usul yang sangat bagus, dia berkata: "Kalau begitu Natalia Wu kamu lebih berusaha lagi, berusaha melahirkan satu tim sepak bola."

Natalia Wu hampir muntah darah, tim sepak bola?

Mereka berencana menjadikan dia seperti induk babi? Bagaimana mungkin dia bisa melahirkan begitu banyak?

Tapi melihat dua orang itu melihat dia dengan tatapan penantian, dia juga tidak mengucapkan apa-apa.

Dia kali ini menggali lubang untuk dirinya sendiri, dia membuat dirinya sendiri menangis.

"Aku……" Natalia Wu membuka mulut ingin menjelaskan, ingin menambahkan beberapa kalimat, agar kedua orang itu tidak terlalu berharap.

Hasilnya, dua orang itu sudah berpindah tempat, sedang tertawa gembira berunding mau mencari nama.

Dia terdiam memandang ke atas, Marson Gu di samping tertawa: "Istriku, semangat, aku percaya padamu."

Natalia Wu merasa sangat kesal.

10 bulan kemudian, Natalia Wu akhirnya tiba saat melahirkan.

Setelah melewati semua proses, malaikat kecil akhirnya turun ke bumi, seorang anak laki-laki kecil yang putih dan berisi.

Natalia Wu di ruang operasi melihat anak laki-laki, tak kuasa menahan senyuman.

Kali ini dia pasti akan menjaga baik-baik anak laki-laki, tidak akan seperti Thalia Qiao dulu, meninggalkan dia.

Anak ini sejak dalam kandungan, Tuan Gu dan Tuan Qiao sudah memberikan nama, namanya——

Gryson Gu.

Setelah anak itu ditunjukkan pada Natalia Wu, lalu digendong keluar, Tuan Qiao dan Tuan Gu keluar melihat cucu.

Hanya Marson Gu yang menjaga di sisi Natalia Wu, memeluk Natalia Wu yang wajahnya pucat, berkata: "Istriku, terima kasih, kita sekarang memiliki Thalia Qiao dan Gryson Gu, setelah ini tidak perlu melahirkan lagi, aku kasihan."

Kali ini Natalia Wu hamil, Marson Gu terus ada di sisinya.

Melihat sendiri, betapa menderitanya Natalia Wu yang hamil, saat melahirkan, kesakitan sampai menangis.

Dia yang dulu, juga ingin Natalia Wu melahirkan banyak anak, tapi sekarang dia berubah pikiran.

Dia tidak tega, Natalia Wu kembali kesakitan.

Natalia Wu tidak menyangka Marson Gu bisa berkata seperti ini, setelah terpaku sesaat, lalu merespon, bersandar dalam pelukan Marson Gu, menunjukkan senyum bahagia: "Baik."

Dulu dia terhadap Ayah Gu mengenai masalah membawa pergi Thalia Qiao, masih sedikit marah, tapi sekarang bersandar dalam pelukan Marson Gu, dia merasa bahagia, untung saja dia kembali.

Seumur hidup ini, asal Marson Gu tidak mengecewakan dia, dia tidak akan meninggalkan Marson Gu lagi.