Pria Misteriusku - Bab 552 5 Tahun Lalu yang Menyelamatkan Marson Gu Adalah Kamu

“apa yang kamu katakan?

Berita ini datang terlalu tiba – tiba, Natalia Wu meloncat sedikit, berdiri dari sofa: “maksudmu adalah, Lucy Jiang menggantikanku? Membuat Marson Gu mengira orang yang menyelamatkannya adalah Lucy Jiang?”

“benar.”

Tuan dengan serius menganggukkan kepala: “meskipun aku tidak tahu cara apa yang di gunakan perempuan ini, tapi menurut penyelidikanku, ini tidak salah.”

“hah……”

Natalia Wu memukul kepalanya sendiri dengan telapak tangannya, di otaknya terus terpikirkan kejadian Beberapa bulan lagi.

Saat itu adalah masa dia dan Lucy Jiang bertengkar, Natalia Wu pernah bingung, tidak tahu apakah perlu memberi tahu Marson Gu masalah dia menyelamatkannya, tapi saat itu apa yang di ucapkan Lucy Jiang?

Lucy Jiang membiarkannya jangan bertindak sembarangan, jika tidak Marson Gu akan mengira berbuat kebaikan untuk mendapat balasan! Lucunya saat itu dia percaya dngan kalimat itu, maka dia menyembunyikan masalah ini!

Hingga hari ini, Natalia Wu baru menyadari dirinya begitu bodoh.

Lucy Jiang tidak membiarkannya berbicara, karena takut kebohongannya terbongkar, takut Marson tidak punya perasaan baik untuknya.

Dia begitu bodoh hingga bekerja sama dengan Lucy Jiang!

Natalia Wu merasa ingin menangis tapi juga ingin tertawa, hidungnya terasa masam, matanya yang bersinar itu di penuhi air mata.

Hanya saja dia menahan agar air mata itu tidak menetes, air matanya berputar di matanya, Natalia Wu menggigit bibirnya, setelah Beberapa saat baru berkata dengan susah payah: “jadi, Marson Gu baru bisa tidak mempedulikanku, jadi Marson Gu baru bisa membiarkan Lucy Jiang mempermainkan hubungan kita?”

Tuan Qiao saat itu juga punya cerita, juga pernah menemui perempuan yang licik seperti ini, terhadap pemikiran Lucy Jiang dia sudah bisa menebaknya.

Dia hanya dengan datar berkata: “masalah ini memang kelalaianmu, jika saat itu pemikiranmu lebih teliti, tidak akan dimanfaatkannya seperti ini. Justru Marson Gu yang begitu setia kawan, baru bisa membuat kalian salah paham terlalu banyak.”

Ucapan Tuan Qiao sangat objektif dan nyata, Lucy Jiang bisa bertindak sembarangan seperti ini, kebanyakan alasannya karena Natalia Wu yang terlalu murah hati.

Dia yang pertama kali membiarkan serigala itu masuk, dia yang tidak berhati – hati, dia yang mendorong Marson Gu pelan – pelan hingga ke sebelah Lucy Jiang.

Hatinya sangat sedih seperti ada pisau yang menusuk ke hatinya, Natalia Wu tidak terpikirkan dia bisa membenci dirinya seperti ini.

Jika dia bisa tahu lebih awal maka lebih baik, meskipun hanya sedikit lebih awal, pasti bisa membongkar kebohongan Lucy Jiang!

Tapi meskipun sekarang sudah sangat telat, Natalia Wu masih tidak ingin menyerah, dia harus memberi tahu kenyataan ini kepada Marson Gu, selama dia tahu kenyataannya, mungkin hubungan mereka masih bisa di selamatkan!

Kali ini Natalia Wu bisa di bilang bertaruh, dia mengumpulkan semua keberaniannya, jika sampai saat itu, Marson Gu masih tidak percaya padanya, maka Natalia Wu juga tidak punya alasan untuk tinggal.

Dia bersikeras menahan semua ini, seperti ibunya yang keras kepala dan tegar.

Tuan Qiao menghela napas dalam hatinya, dia sudah menebak keputusan Natalia Wu.

Setelah itu Natalia Wu baru dengan ringan berkata: “terima kasih memberi tahuku begitu banyak kenyataan, tapi sekarang aku masih belum bisa pergi, aku ingin berjuang sekali lagi untuk anakku.”

Setidaknya dia mau memberi tahu semua kenyataan pada Mmarson Gu, mengapa dia harus langsung pergi, untuk membiarkan Lucy Jiang kemudahan?

Dengan tenang dia menatapnya, tuan tahu Natalia Wu tidak akan mengubah keputusannya dengan mudah, membawanya pergi dengan paksa bukanlah tujuannya, karena Natalia Wu begitu yakin, dia hanya bisa memilih mendukungnya.

“baik, aku menghormati keputusanmu.”

Tuan Qiao dengan kasihan menepuk tangan Natalia Wu, lalu menambahkan satu kalimat: “tapi kamu harus Berjanji padaku, jangan membiarkan keputusan pada siapa pun untuk menyakitimu, jika sudah tidak ada kesempatan untuk membalikkan keadaan, maka pulang bersamaku ke negara M.”

Natalia Wu tidak langsung menjawabnya, raut wajahnya terlihat ragu, membuatnya merelakan lelaki yang sudah dicintainya begitu lama, di hatinya sedikit tidak rela, tetapi setelah mengalami Beberapa masalah ini, Natalia Wu merasa dirinya sudah hampir tidak kuat lagi.

Seakan bisa menebak pemikirannya, tuan dengan kuat mencubit tenaganya, dengan nada kasihan, dia berkata: “gadis kecil, seberapa kamu mencintai seorang lelaki jangan sampai kehilangan harga diri, jika Marson Gu merasa kasihan sedikit saja padamu, maka di antara kalian masih ada kesempatan, tapi juga sudah tidak ada, meskipun kamu tetap bertahan, masih ada makna apa lagi?”

Kalimatnya ini seperti air dingin yang meniram kakinya, ketidak puasan hati Natalia Wu tiba – tiba menghilang sedikit, setelah di pikir – pikir dengan serius, ucapan tuan memang tidak salah.

Meskipun dia begitu menyukai Marson Gu, hubungan kedua orang, tidak hanya bisa di pertahankan oleh satu orang.

Dan setelah mengalami begitu banyak masalah, Natalia Wu juga tidak tahu dirinya bisa bertahan berapa lama, hati seseorang hanya sebesar ini, sudah di sakitinya Beberapa kali, dia benar – benar sedikit takut.

Tapi menyerah bukanlah hal yang mudah, Natalia Wu dengan jelas menyadari dia tidak rela, dengan erat dia memegang tangannya, kukunya yang tajam menusuk telapak tangannya.

Beri dia satu kesempatan terakhir, menjelaskan semua kesalah pahaman, jika lelaki itu mau percaya, maka dia tidak akan memperhitungkan masa lalu dan mengulang dari awal, tetapi jika dia tidak percaya, maka…..

Pergi juga baik, semakin jauh semakin baik.

Akhirnya hatinya sudah membuat keputusan, Natalia Wu berkata: “baik, aku Berjanji padamu.”

Akhirnya dia mengerti, tuan tersenyum puas: “memang kamu adalah putriku, tenang saja, tidak peduli apa pun keputusanmu, aku akan mendukungmu.”

Untuk orang paruh baya, Tuan Qiao sudah memiliki apa yang seharusnya di miliki, dia hanya ingin memperbaiki Beberapa tahun yang dia lewatkan ini kepada Natalia Wu.

Selama dia senang, maka tuan rela melakukan apa saja.

Merasakan ketulusannya, sepertinya kehangatan itu sudah masuk ke hatinya, sudah begitu lama, Natalia Wu tidak merasakan ada sandaran di belakangnya, selalu berjuang sendirian.

Kemunculan tuan membuat dia terkejut, tapi setelah percakapan ini, Natalia Wu dapat merasakan, tuan tidak punya permintaan apa pun terhadapnya, dari awal hingga akhir hanya memikirkannya.

Ini membuat Natalia Wu merasa terharu, tapi bagaimana pun ini pertemuan mereka, ada banyak masalah yang masih harus di pastikan, Natalia Wu juga tidak bisa mengatakan sesuatu yang terharu, hanya berkata: “terima kasih.”

Meskipun hanya dua kata, tapi membuat mata tuan memerah, Tuan Qiao yang menghabiskan separuh hidupnya untuk berjuang di dunia bisnis, baru pertama kali menyadari dirinya begitu rapuh.