Pria Misteriusku - Bab 75 Pikiran Lucy Jiang

Natalia Wu memutar mata, tahu Lucy Jiang bertindak berlebihan seperti itu, dia juga bisa merasakan, memang dirinya yang berdandan sampai menyakitkan mata, juga tidak bisa menyalahkan Lucy Jiang.

Dia bertanya: "Bukankah kamu lapar? Mau makan apa?"

Kali ini giliran Lucy Jiang yang memutar mata, dia menggerak-gerakkan bibir menutupi wajahnya sendiri: "Masih mau makan tidak? Kamu keluar seperti ini, pasti akan menarik perhatian orang, kamu tidak malu, aku yang malu. Natalia Wu, kamu kenapa tidak bisa berpikir terbuka sampai seperti ini, anggap saja meskipun batas kesabaranmu baik, juga tidak perlu melakukan sampai seperti ini."

Selesai berkata, dia memalingkan wajah, benar-benar merasa penampilan Natalia Wu sekarang ini, tidak bisa dilihat.

Sekali lagi direndahkan oleh teman, Natalia Wu juga akhirnya sedikit tidak enak hati, dengan suara rendah berkata: "Aku seperti ini juga ada kesulitan yang tidak bisa dikatakan, kamu jangan menertawakan aku."

"Kesulitan apa?" Lucy Jiang langsung tertarik, sebenarnya kesulitan seperti apa yang membuat Natalia Wu sampai melakukan seperti ini pada dirinya sendiri?

Natalia Wu ragu-ragu beberapa saat sebenarnya tidak mengatakan masalah mengenai membuat Marson Gu gila, hanya berkata dengan ragu: "Pokoknya aku ada alasan sendiri, kamu jangan tanyakan."

Melihat Natalia Wu yang tidak ingin bicara, kecurigaan di hati Lucy Jiang makin bertambah dalam lalu tidak lagi bertanya padanya, menunjukkan rasa belas kasihan lalu berdiri: "Ayo jalan."

Natalia Wu terpaku: "Kemana?"

Lucy Jiang melebarkan kedua tangannya, melihat beberapa kali dari atas ke bawah benar-benar tidak menemukan kata yang bagus, langsung pada poinnya: "Natalia Wu, kamu tidak berencana dengan dandanan seperti hantu ini berjalan bersamaku? Aku ini Lucy Jiang gadis muda yang cantik, kalau seperti ini akan menjatuhkan harga diriku, tahu tidak?”

Natalia Wu menggerak-gerakkan pundaknya, tidak membantah setengah ucapannya: "Tapi aku sudah meriasnya."

Lucy Jiang tidak bertenaga memegang keningnya, mengulurkan tangan mencolek pipi Natalia Wu: "Setelah berdandan bukankah bisa dihapus? Disini mall, tidak kekurangan toko kosmetik."

Natalia Wu baru tersadar, tertawa dengan canggung.

Yang dikatakan Lucy Jiang tidak salah, di mall paling tidak kekurangan toko kosmetik, mereka berdua keluar dari kafe belum lama lalu melihat sebuah toko kosmetik.

Hanya saat Lucy Jiang menarik Natalia Wu masuk toko, dia jelas melihat senyum di wajah pelayan toko terhenti.

Juga pada saat ini, Natalia Wu baru mengerti, betapa memalukannya dirinya hari ini.

Pantas saja membuat Marson Gu terkejut.

Nama ini tiba-tiba terlintas, Natalia Wu tiba-tiba menghentikan langkah kakinya.

Bagaimana bisa teringat dia?

Dia menggelengkan kepala, segera mengeluarkan Marson Gu dari kepalanya, mengikuti Lucy Jiang berjalan masuk ke dalam toko.

Ekspresi wajah pelayan toko begitu terkejut, melihat tatapan mata Natalia Wu ada kepanikan yang tidak bisa disembunyikan, ini bukan orang bodoh kan?

Natalia Wu saat melewati dia mengerti maksud tatapan matanya, setelah krisis sudah selesai, dia benar-benar merasa sangat malu sekali.

Dia sekarang sudah tidak ingin berjalan-jalan, hanya ingin segera pulang ke rumah bersembunyi, tidak ingin orang lain melihat dia.

Tapi, Lucy Jiang menarik dia, tidak bisa berhasil.

Maka dia hanya bisa membuat keberadaan dirinya tidak terlalu tampak, menghindari supaya tidak ada orang lagi yang terkejut karenanya.

Lucy Jiang malah tidak sungkan, jarinya menunjuk pada Natalia Wu dan berkata: "Tolong bantu temanku hapus riasannya, rias lagi, kosmetik yang digunakan akan kami beli semua."

……

Marson Gu merasa, dia sepertinya sial delapan keturunan sampai bisa berurusan dengan Lia Qiao, tapi selesai memecahkan keraguan hatinya merupakan sesuatu yang baik.

Berjalan sampai ke parkiran basement, dia merogoh saku jasnya mencari kunci mobil.

Membuka kunci, naik mobil, menutup pintu.

Saat bersiap akan pergi, gerakan Marson Gu terhenti, mengerutkan alis, merasa ada sesuatu yang kurang.

Pandangannya jatuh pada kunci mobil, tiba-tiba teringat sesuatu.

Dia segera mencari lagi di saku jasnya, tapi tidak menemukan.

Pantas mati!

Marson Gu memukul setir dengan kesal, raut wajahnya tidak enak dilihat.

Dia menghilangkan jimat yang gadis penggoda berikan padanya!

Ini adalah jimat yang Natalia Wu minta dengan sendirinya, Marson Gu menjadikannya barang kesayangan, kemana-mana dia selalu bawa, bagaimana hari ini bisa hilang?

Ternyata bertemu dengan Lia Qiao tidak ada hal baik yang terjadi!

Dia memaki, Marson Gu kembali turun dari mobil.

Jangan katakan hilang di mall, anggap saja hilang di sudut kota A, dia juga tidak keberatan mencari, asal bisa ditemukan……

Bayangan tinggi tegap segera menghilang di pintu lift, langkah kaki Marson Gu lebih cepat dari biasanya, dia kembali di tempat bertemu di lantai tiga.

Bersamaan dengan saat ini, Natalia Wu selesai menghapus riasan, pelayan toko tercengang.

Tidak disangka, ternyata perempuan ini sangat cantik.

Natalia Wu melihat wajahnya bersih, terlihat wajah aslinya, seperti ini lebih enak dilihat.

Lucy Jiang membayar, Natalia Wu sedang membantu pelayan toko memasukkan barang yang mereka beli.

Tepat pada saat ini……

"Lia Qiao!" Terdengar suara dari belakang.

Hanya beberapa yang tahu namanya Lia Qiao, dan lagi yang memanggil dia dengan menggertakkan gigi seperti ini hanya ada satu.

Natalia Wu tidak perlu membalikkan kepala juga tahu siapa orang yang datang, tiba-tiba wajahnya pucat, tubuhnya kaku.

Marson Gu dengan langkah yang besar berjalan mendekat, dengan penuh kebencian menatap punggung Natalia Wu, berdehem dingin: "Kamu benar-benar mudah ditemukan."

Dia barusan berpikir, pagi hari saat keluar barangnya masih ada, sedangkan dia hari ini hanya berinteraksi dengan Lia Qiao, pasti wanita ini yang mengambil!

"Kamu…… Untuk apa mencari aku?“ Karena terlalu ketakutan, gigi Natalia Wu sedikit gemetar.

Ya Tuhan, siapa yang bisa memberitahu dia, Marson Gu orang gila ini kenapa bisa kembali kesini?

Seharusnya tidak mungkin karena melihat sesuatu kan?

Gawat, dia sekarang sudah menghapus riasan, kalau Marson Gu melihat wajahnya bukankah semua akan ketahuan?

Natalia Wu menggigit bibir keras-keras, bibir yang merah tampak bekas gigitan, jarinya memucat, menundukkan kepala.

Melihat gerakan dia, Marson Gu menyipitkan mata.

Seperti pencuri yang merasa bersalah?

Suara Marson Gu yang dingin tidak ada kelembutan sedikitpun, matanya dipenuhi dengan kemarahan: "Lia Qiao, apakah aku belum pernah memberitahu kamu, barang yang bukan milikmu kamu jangan menginginkan?"

Dia tertawa dingin, mengulurkan tangan memegang pundak Natalia Wu: "Berikan jimatnya padaku."

Dikagetkan tiba-tiba seperti ini, Natalia Wu awalnya bisa lari ke depan menghindar dari cengkraman Marson Gu, setelah tenang dia baru menyadari apa yang dikatakan Marson Gu.

Marson Gu ternyata karena jimat meminta pertanggungjawaban darinya.

Natalia Wu hanya merasa bingung, Marson Gu ternyata karena jimat yang diberinya, mencari masalah dengannya, kalau dia tahu dua orang ini adalah orang yang sama bagaimana perasaannya?