Pria Misteriusku - Bab 517 Istriku, Kita Sudah Lama Tidak Itu

Keluar dari klub pribadi, sudah hampir jam sepuluh, jumlah kendaraan di jalan jelas sudah berkurang, Aston Martin berwarna silver melaju di jalan seperti naga yang melaut.

Marson Gu memegang setir dengan satu tangan, dan satu tangannya lagi memegang jidatnya, alisnya mengerut, jelas ada sesuatu yang mengganggunya.

Natalia Wu melirik ke arahnya, bibir tipisnya mengerucut, dia akhirnya membuka mulut, "Jika kamu ingin mengatakan sesuatu, jangan simpan di dalam hati."

Dari dulu hingga sekarang, Marson Gu selalu berwajah tenang, sikap cuek dan dinginnya juga membuat Natalia Wu merasa sedikit tidak nyaman.

Karena dia mengambil inisiatif untuk berbicara, Marson Gu tidak diam lagi, dia berkata dengan datar, "Natalia. Aku tahu kamu tidak suka pada Lucy Jiang, tapi tidak perlu menunjukkannya dengan jelas, tinggalkan sedikit ruang untuknya, bukankah begitu bagus?"

Sejak awal sudah menebak inilah yang akan dia bicarakan, Natalia Wu tidak merasa terkejut sama sekali, tapi ketidaknyamanan di hatinya menjadi sedikit lebih kuat.

Dia bertanya dengan dingin, "Mendengarkan maksudmu, kamu juga merasa aku sengaja menargetkannya?"

Mengenai orang yang meninggalkan ruangan, Natalia Wu merasa dia tidak perlu merawat Lucy Jiang.

Orang lain sudah menindasnya, jika Natalia Wu masih mempertahankan hati yang toleran, maka itu bukan kebaikan tapi Perawan Maria yang ada di dalam legenda.

Tapi sayang sekali dia sangat berpikiran sempit, tidak pernah berbelas kasihan pada orang yang menindasnya berkali-kali.

Marson Gu memiliki kekhawatirannya sendiri, dia berkata dengan serius, "Tidak peduli apa, dia selalu baik padaku, kamu mempermalukannya di depan orang luar, sebenarnya itu juga membuatku malu."

Ini juga salah satu alasan kenapa Marson Gu tiba-tiba menyela Natalia Wu tadi, sebagai seorang pria, dia benar-benar malu melihat orang yang membantunya dipaksa hingga ke titik canggung seperti itu.

Tapi dia tidak tahu, karena cara seperti ini, hati Natalia Wu merasa sangat tidak nyaman.

Mungkin itu adalah simpanan emosi yang sudah mencapai tingkat tertentu, Natalia Wu tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata, "Orang yang menyelamatkan hidup lagi? Marson Gu, aku tanya padamu, karena apa yang disebut penyelamat hidup ini, dia ada di antara kita berdua, berapa banyak masalah yang sudah dibuat? Apa jangan-jangan toleransiku padanya tidak cukup? Apa kamu harus melihat aku ditindas sampai mati kamu baru rela?"

Ini sedikit berlebihan, Marson Gu tidak menyangka Natalia Wu akan bereaksi begitu keras, wajahnya langsung berubah menjadi dingin dalam sekejap.

Selama kurun waktu ini, dia selalu mengakomodasi Natalia Wu, mengingat suasana hatinya akan menjadi sedikit tidak stabil karena kehamilan, tapi akomodasinya yang berkali-kali tidak hanya tidak mendapatkan rasa terima kasih, tapi membuatnya semakin tidak puas, Marson Gu tiba-tiba merasa sedikit kesal.

"Itu masalah yang berbeda, kita sedang membahas masalah ini, jangan memberitahuku masalah lama!"

Begitu wajah seorang pria menjadi suram, kata-katanya tidak akan terdengar terlalu menyenangkan, terutama untuk pria dengan otoritas tinggi seperti Marson Gu yang dilahirkan dengan rasa menekan orang, di bawah ekspresi serius itu, itu seperti sebuah senjata yang tidak terlihat.

Natalia Wu dengan enggan mengerucutkan bibirnya, matanya langsung berkaca-kaca, "Bagaimanapun, Lucy Jiang adalah eksistensi yang luar biasa di dalam hatimu, kamu sudah berjanji padaku begitu banyak sebelumnya, tapi masih tidak bisa mengalahkan beberapa kata yang sembaragan diucapkan olehnya!"

Kata-kata ini agak salah, Marson Gu hanya menganggapnya kata-kata yang tidak bisa dijelaskan, wajahnya sama gelapnya dengan pantat panci, dia juga tidak mau repot-repot berbicara dengannya lagi.

Melihatnya diam, Natalia Wu mengira dia sudah setuju, kemarahan dan kesedihan melonjak di dalam hatinya, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata, " Marson Gu! Kamu bajingan!"

Dengan suara ciutan, Marson Gu menginjak rem, Aston Martin yang awalnya melaju dengan cepat berhenti dengan mantap di pinggir jalan.

Mata Marson Gu yang dalam penuh dengan sikap jahat, dia menoleh menatap Natalia Wu dengan kejam, "Aku bajingan? Jika aku bajingan, aku tidak akan meninggalkan anak haram di dalam perutmu!"

Di bawah amarah, siapa pun akan kehilangan akal sehatnya, Marson Gu dengan hati-hati menekankan rasa jijiknya terhadap anak itu, tapi ketika emosinya meledak, rasa jijik itu langsung mencapai puncaknya, beberapa kata menyakitkan yang tidak dipikirkan itu dikatakan.

Suasana juga menjadi sunyi dalam sekejap mata, Natalia Wu tidak berani menatap pria di depannya dengan percaya diri, setiap janji yang diucapkannya masih bergema di telinganya, tapi hari ini, sedetik sebelumnya, Marson Gu benar-benar mengatakan kalau anak dalam perutnya adalah anak haram?

Tiba-tiba, Natalia Wu ingin tertawa, dia tertawa dengan dingin, dia tertawa sampai menangis.

"Jadi, kamu selalu mengira anak ini anak haram, kamu membelikan barang untuk anak, menyiapkan susu bubuk, tapi sebenarnya itu semuanya palsu? Benar, kan?"

Ketika Marson Gu membawa banyak tas dan menjejalkannya ke kamarnya, Natalia Wu masih merasa sangat bahagia.

Meskipun Marson Gu tidak pernah percaya bahwa anak itu miliknya hingga sekarang, setidaknya dengan ini, Marson Gu masih bersedia melakukan yang terbaik untuk menjadi baik pada anak, ini juga dianggap sebagai perilaku yang bertanggung jawab.

Tapi, betapa bahagianya dia sebelumnya, betapa sedihnya dia sekarang, tidak peduli apa yang dia katakan, tidak peduli apa yang dia lakukan, Marson Gu tidak pernah mempercayainya.

Air mata mengaburkan pandangannya, Natalia Wu merasa seperti seperti ditusuk pisau.

Melihatnya dia menunjukkan ekspresi yang melukainya ini, ada perasaan yang tidak tertahankan di hati Marson Gu, dia tidak bermaksud mengatakan hal itu dengan sengaja, tapi apa yang sudah dia katakan tidak bisa ditarik kembali.

Bibirnya bergerak, butuh waktu lama baginya untuk berkata, "Kenapa kamu tidak bisa sedikit patuh? Saat aku mengakomodasimu, apa jangan-jangan kamu tidak bisa bersimpati padaku?"

Tapi tidak peduli apa yang dia katakan, itu tidak bisa menutupi kerusakan yang disebabkan oleh kata-katanya tadi, Natalia Wu tiba-tiba membuka sabuk pengamannya, membuka pintu untuk turun.

Marson Gu terkejut, buru-buru mengulurkan tangan untuk menangkapnya, "Mau ke mana?"

Natalia Wu melambaikan tangannya tanpa menoleh ke belakang, "Kamu tidak perlu peduli!"

Gerakannya begitu cepat, begitu cepatnya hingga Marson Gu tidak sempat bereaksi, setelah Natalia Wu keluar dari mobil, sebuah truk besar kebetulan lewat di depannya, setelah truk itu menghilang, Natalia Wu juga benar-benar menghilang.

Marson Gu memukul setirnya dengan kesal, dia benar-benar menyesali apa yang dia katakan tadi, tapi dia sudah mengatakannya, menyesal tidak akan membantunya.

"Sial..."

Setelah menghela nafas panjang, alis Marson Gu menjadi semakin mengerut, dia mengeluarkan ponselnya dan menelepon Natalia Wu, tapi tidak ada yang menjawab.

Ketika ingin menelepon untuk kedua kalinya, ponsel Natalia Wu malah sudah dimatikan.

Marson Gu tersenyum pahit dalam diam, wanita ini masih tidak banyak berubah, setiap kali dia membuatnya tidak senang, dia akan segera menghilang dari dunia, sehingga dia tidak bisa menemukannya!