Pria Misteriusku - Bab 285 Lucy Jiang Mendapat Akibatnya

Para wanita itu merasa sangat terkejut dan menutup mulut mereka, mereka melihat dengan tatapan kaget dan bingung tanpa berani mengeluarkan sepatah kata pun.

Marson Gu pun menggendong dan membawa Natalia Wu keluar, saat melewati pelayan tersebut, tatapan matanya menjadi sedikit lebih gelap.

"Dengan siapa wanita ini datang?"

Melihat pria ini menggunakan alasan ini dan bertanya, pelayan itu terihat bingung dan takut, tapi ia tetap harus bertahan dan menjawab: "Maaf, tamu disini sangat banyak, saya juga tidak tahu dia datang bersama siapa."

Apa yang di katakakan pelayan itu sebenarnya tidak salah, jika bukan karena Lucy Jiang yang mencarinya dan berkomunikasi dengannya terlebih dahulu, ia juga tidak akan mengingat adanya orang seperti Natalia Wu disini.

Melihat raut wajahnya yang tidak terlihat seperti berpura-pura, raut wajah Marson Gu pun sedikit melunak.

Dia tidak bermaksud menyulitkan orang lain, ia hanya mendengus pelan kemudian berjalan pergi sambil menggendong wanita yang ada di pelukannya itu.

Setelah punggungnya benar-benar sudah tidak terlihat, barulah pelayan itu menghembuskan nafas lega.

Ia berdiri di sana dan berpikir sejenak, wanita kejam itu pasti akan segera kembali, jika membiarkannya tahu ada orang yang membawa pergi Natalia Wu, ia pasti akan sangat marah.

Ia teringat akan setumpuk uang yang ada di saku nya, uang yang sudah masuk ke dalam saku celananya, rasanya ia sedeikit keberatan untuk mengeluarkan uang itu lagi.

Pelayan itu menggertakkan giginya, ia segera mencari managernya dan mengajukan pengunduran diri.

Kelancaran bisnis mereka sangat tinggi dan tidak terbatas, melihat dia yang sudah sangat yakin ingin mengundurkan diri, manager itu pun mengijinkannya.

Jadi, ketika Lucy Jiang kembali dan membawa bajingan tersebut, ia tidak dapat menemukan pelayang tersebut sama sekali, tapi ia tidak peduli, lagia tujuan utamanya sejak awal adalah Natalia Wu.

"Hei, dimana orang yang kamu katakan?" mungkin orang seperti dia yang tiba di bar akan merasa sanga bebas, matanya tidak berhenti menatap tubuh wanita-wanita indah yang ada di sana, matanya memancarkan cahaya nafsu yang kuat.

Melihat pria itu yang begitu bernafsu, Lucy Jiang hampir saja muntah, tapi mengingat pria ini akan berada di atas tubuh Natalia Wu dan melakukan hubungan itu nantinya, Lucy Jiang langsung tersenyum bangga dan sombong.

"Jangan terburu-buru, orang yang aku atur untukmu, terlepas dari sosok dan penampilannya, ia tidak lebih buruk dari wanita yang ada di luar." Lucy Jiang mengangkat sudut bibirnya dan membuka pintu ruangan tersebut.

Namun, detik selanjutnya, senyum di wajahnya menghilang sepenuhnya dan digantikan oleh kemarahan yang memuncak.

Sepertinya bajingan itu sudah tidak bisa menahan dirinya, ia langsung mendorong lucy Jiang masuk ke ruangan tersebut dan melihat ke sekeliling, ia tidak menemukan siapapun di dalam selain beberapa botol anggur yang tersisa.

"Dimana orang yang kamu katakan? apakah kamu mempermainkanku!?" bajingan itu sudah tidak sabar, tidak masalah jika dia tidak keluar dan bertemu dengan para wanita cantik di sana, tetapi ia sudah di stimulasi oleh musik-musik diluar, di tambah lagi tubuh indah para wanita di luar sana, kegelisahan dan nafsu yang tebenam dalam dirinya mulai memuncak.

Ia tidak sabar ingin mencari seorang wanita yang bisa ia jadikan sebagai pelampiasannya, tetapi sekarang orang itu malah tidak ada?

Lucy Jiang jauh lebih terkejut di banding pria itu, saat ia keluar tadi, Natalia Wu masih dalam keadaan mabuk berat, tapi kenapa ia bisa tiba-tiba menghilang seperti ini?

Satu-satunya penjelasannya adalah, karena ia pergi terlalu lama dan terjadi hal yang tidak ia ketahui, barulah Natalia Wu bisa menghilang.

Dan semua rencananya benar-benar gagal!

Memikirkan hal ini, Lucy Jiang merasa sangat marah sehingga wajahnya terlihat sangat buruk, saat itu juga bajingan tersebut melangkah maju dan bertanya: "Sial, apakah kamu benar-benar mempermainkanku!?"

Lucy Jiang yang yang sudah sangat marah tiba-tiba menampar wajah pria itu dengan keras.

Suara tamparan tersebut menggelegar di ruangan tersebut.

"Jangan tidak tahu malu! jika bukan karena kamu yang lamban, apakah wanita itu akan melarikan diri!? sudah bagus aku tidak menyuruhmu untuk bertanggung jawab, kau malah tidak tahu malu dan mananyakannya padaku!?"

Amarah Lucy Jiang memuncak sampai-sampai ia hampir gila, rencana yang sudah sangat sempurna ini akhirnya sia-sia, bagaimana ia bisa menahannya?

Dibawah amarahnya yang tidak terkendali, kalimat yang ia ucapkan juga tidak terlalu enak di dengar, wajah pria di hadapannya ini perlahan berubah menjadi ganas.

"Sialan, kau sendiri yang membuatnya menghilang, kau juga yang membuatku datang kemari tanpa hasil!"

Pria itu mengulurkan tangannya dan mendorong Lucy Jiang, ia menggertakkan giginya dan memaki: "Aku sudah bertemu dengan banyak wanita sepertimu, berhati busuk dan tidak tahu malu!"

Kalimat terakhir menusuk Lucy Jiang sangat dalam, wanita itu mengangkat tangannya dan menampar pria tersebut dengan keras.

Hanya terdengar bunyi tamparan keras, pria tersebut di tampar hingga wajahnya tertampar menghadap ke samping.

Suara Lucy Jiang berubah menjadi sangat tajam: "Siapa yang kau bilang tidak tahu malu?"

Pria itu memegangi wajah yang di tampar dengan tidak percaya, sepasang matanya menatap wanita itu dengan tatapan marah: "Brengsek, berani-beraninya kau memukulku!?"

Tanpa menunggu ia membuka mulutnya, pria itu tiba-tiba menggertak dan menekan dirinya sambil menyeringai: "Seumur hidupku, aku belum pernah di pukuli wanita sama sekali!"

Setelah mengatakannya, Lucy Jiang bahkan belum sempat bereaksi, ia hanya merasakan bayangan yang mendekat dengan cepat, dan ia tiba-tiba sudah di tekan ke atas sofa.

"Apa yang akan kau lakukan!" Lucy Jiang berteriak panik, ia berusaha mendorong tubuh pria itu mati-matian.

Namun, pria tersebut sudah mengkonsumsi obat-obatan sebelumnya, di tambah lagi ia di tampar oleh Lucy Jiang tadi. Darah dingin dan kejam yang tersembunyi di dalam tubuhnya pun muncul, ia tidak lagi peduli apapun.

"Hahah, karena wanita yang kamu cari sudah melarikan diri, kalau begitu kamu saja yang menggantikannya!" Pria itu tertawa dingin, kedua tangannya menyentuh wajah Lucy Jiang.

"Tidak! pergi kamu!" Lucy Jiang dengan putus asa memutar tubuhnya, berusaha menghindari gerakan pria itu.

Tapi dalam keadaan ini, semakin wanita itu melawan, semakin ia membangkitkan hawa nafsu lelaki itu.

"Hahaha, teriak saja, semakin keras teriakanmu, semakin aku bersemangat! ia menekan pergelangan tangan Lucy JIang dengan kuat dan menakannya ke atas, kemudian menekan pergelangan tangan Lucy Jiang di atas kepala wanite tersebut.

Dengan kedua tangannya yang di tahan, Lucy Jiang benar-benar kehilangan seluruh tenaga dan gerakannya, ia hanya bisa menggunakan tatapan matanya yang tajam untuk memperingati lawannya: "jika kamu masih tidak melepaskanku, aku pasti akan membuatmu membayar semua ini!"

Tapi ia justru tidak tahu, para pria sangat suka menaklukkan wanita yang jauh lebih kuat darinya, semakin Lucy Jiang terlihat sangat tinggi dan tidak bisa di jangkau, semakin kuat keinginan untuk menaklukkannya di hati pria itu.

"Sialan, aku ingin melihat, pada akhirnya kau yang akan membuatku membayar semuanya, atau kau yang memohon-mohon padaku."

Setelah mengatakan kalimat terakhirnya, pria itu benar-benar kehilangan kesabarannya, ia menundukkan kepalanya untuk mencium bibir Lucy Jiang.

Melihat wajah yang membuat orang merasa jijik itu semakin mendekat, Lucy Jiang mulai menangis.

Apa yang sebenarnya terjadi? jelas-jelas ia ingin membalas dan merencanakan ini semua untuk Natalia Wu, tapi kenapa akhirnya dirinya sendiri lah yang di lecehkan dan dikotori oleh pria ini!

Tidak! Ia tidak boleh membiarkan hal ini terjadi!

Novel Terkait

Innocent Kid

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu
Kembali Dari Kematian

Kembali Dari Kematian

Yeon Kyeong
Terlahir Kembali
3 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
4 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
4 tahun yang lalu
Too Poor To Have Money Left

Too Poor To Have Money Left

Adele
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Sang Pendosa

Sang Pendosa

Doni
Adventure
4 tahun yang lalu
Beautiful Lady

Beautiful Lady

Elsa
Percintaan
3 tahun yang lalu
Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu