Pria Misteriusku - Bab 555 Orang yang Menyelamatkanmu 5 Tahun Lalu, Adalah Aku

Kenyataannya adalah firasatnya tidak salah, suara langkah kaki yang tidak asing itu berhenti tepat di depan kamarnya.

Entah mengapa, detak jantung Natalia Wu semakin cepat, dengan fokus dia menatap pintu kamar yang tertutup rapat itu, sangat berharap selanjutnya Marson Gu bisa mendorong pintu itu.

Tanpa menunggu begitu lama, pintu kamar kembali terbuka, orang yang tidak asing itu berdiri tepat di depan kamar.

Natalia Wu melihatnya tanpa mengedipkan mata, saat ingin mengatakan sesuatu, justru menyadari tenggorokannya kering, hingga tidak bisa mengatakan satu kata pun.

Kedua orang bertatapan dalam diam, Marson Gu berjalan selangkah demi selangkah mendekati, dia duduk di atas sofa, dengan santai bersandar di sofa, melihat perempuan itu dari atas hingga bawah.

Jika di bandingkan dengan Beberapa hari sebelumnya, raut wajah Natalia Wu sudah lebih baik dari pada sebelumnya, tidak hanya wajahnya kemerahan, bahkan pandangannya juga sudah semakin bersinar.

“kamu sangat senang?”

Dengan misterius, Marson Gu mengatakan kalimat ini.

Belum menunggu Natalia Wu bereaksi, Marson Gu tiba – tiba terpikirkan sesuatu, dia berkata sendiri: “apakah kamu juga sudah mendengarnya?”

“mendengar apa?”

Natalia Wu merasa aneh, tetapi siapa yang tahu Marson Gu tiba – tiba marah, dengan kencang dia memukul tangannya di atas meja, dengan sinis melihat matanya: “ada orang yang diam – diam berinvestasi kepada perusahaan Cheng, apakah kamu yang membuatnya?”

Mendengar perkataan ini, hati Natalia Wu terkejut sejenak, dia tahu Tuan Qiao sudah melakukan hal yang di janjikannya, tetapi dia tidak berani mengakui di depan Marson Gu, jika tidak masalah ini akan semakin rumit.

Natalia Wu berpaling ke arah lain, lalu dengan nada mengejek dirinya sendiri: “kamu terlalu memujiku, aku setiap hari dikurungmu di Rumah, masih ada kemampuan seperti apa?”

Kata – kata ini juga masuk akal, Marson Gu juga tahu spekulasinya tadi tidak masuk akal, tetapi entah mengapa, sebelum melihatnya tadi, dia punya firasat ini.

Lalu dia menghela napas dingin, Marson Gu dengan kejam memperingati: “lebih baik jika tidak berhubungan denganmu, jika aku memeriksa kalau kamu yang melakukan ini, jangan salahkan aku tidak sungkan!”

Entah sejak kapan, awalnya kedua orang yang sangat mesra ini berubah menjadi saling berkata kasar, Natalia Wu dengan diam melihatnya, luka di hatinya kembali bertambah.

Melihat pandangannya yang penuh keluh kesah, Marson Gu dengan kesal bangkit berdiri, tapi dia tiba – tiba merasa tindakannya sedikit bodoh, apakah tidak bisa lembur di kantor saja? Mengapa harus kembali kesini dan membuat dirinya marah?

Semakin berpikir hatinya semakin tidak nyaman, Marson Gu menendang meja di sebelahnya, hingga telinganya berdengung.

Marson Gu tidak peduli,setelah berdiri lalu berjalan ke arah luar.

Natalia Wu dengan buru – buru membuka mulut: “kamu mau kemana?”

“kamu tidak usah peduli!”

Marson Gu dengan kesal menatap perempuan itu, lalu dengan nada marah berkata:”kenapa? Apakah juga ingin mengatur kebebasanku?”

“bukan itu maksudku!”

Natalia Wu menjelaskan, dia sudah menunggu Beberapa hari, adalah saatnya memberitahu Marson Gu kenyataannya.

Setelah di pikir – pikir, Natalia Wu dengan serius membuka mulut: “ada masalah yang ingin aku katakan Kepadamu, kamu duduk kita bicara baik – baik bagaimana."

Awalnya Marson Gu tidak ingin mempedulikannya, tetapi saat tadi dia membalikkan badan, dia melihat pandangan Natalia Wu seakan memohon.

Hatinya menjadi lunak, dia terdiam sesaat, akhirnya kembali ke tempat duduk.

Melihat lelaki itu bersedia mendengarnya, Natalia Wu sesaat menjadi gembira, bahkan langsung menuangkan air untuknya.

Marson Gu justru sedikit kesal, langsung mendorong gelas di depannya itu, dengan dingin berkata: “jika ada hal bicara saja, tidak perlu pura – pura.”

Gerakannya sangat kuat, suhu air juga sangat tinggi, saat Marson Gu mendorong gelas itu, air itu sempat keluar sedikit, mengenai tangannya, sedikit panas tetapi juga sedikit sakit.

Sesaat tangannya yang putih itu terlihat jejak merah, tetapi melihat raut wajah lelaki itu yang tidak sabaran, Natalia Wu tidak berani menunjukkannya.

Dia langsung menyembunyikan tangannya ke belakang, lalu mengatakan kalimat yang sudah dia pikirkan dari awal: “Beberapa hari ini aku sudah banyak berpikir, aku merasa di antar kita ada banyak salah paham, Marson Gu, ada satu hal yang aku rasa kamu selalu tidak mengetahui, 5 tahun yang lalu, aku pernah menolongmu.”

Marson Gu tidak pernah menyangka akan mendengar perkataan ini dari mulut perempuan ini, dengan tidak percaya dia mengangkat kepalanya, matanya justru penuh kesinisan.

“Natalia Wu, apakah kamu sudah gila?”

Ucapan yang tidak masuk akal ini juga bisa di ucapkannya? Mendapat keberanian darimana?

Tatapan itu terlalu menyakitinya, Natalia Wu juga tahu lelaki itu tidak akan begitu mudah mempercayainya, tetapi hatinya justru lebih sabar.

Setelah Beberapa saat dia memberanikan diri berkata: “5 tahun yang lalu, di gang itu, kamu terluka, aku, aku yang menelepon polisi, Beberapa orang itu baru – buru pergi. Marson Gu, apakah kamu sudah tidak mengingatnya?”

Kali ini pandangan Marson Gu terlihat curiga, karena ucapan Natalia Wu sama persis seperti kejadian 5 tahun lalu, membuat orang tidak mungkin tidak mempercayainya.

Tetapi jelas - jelas orang yang menyelamatkannya adalah Lucy Jiang, apa urusannya dengan Natalia Wu?

Hanya saja setelah di pikir – pikir, Marson Gu sesaat menjadi mengerti, pasti karena Natalia Wu mendengar sesuatu dari Lucy Jiang mengenai masalah ini, baru bisa mengetahui begitu jelas.

Terpikirkan sampai sini, Marson Gu semakin merasa kalau Natalia Wu adalah perempuan yang licik, kedinginan dalam tatapannya semakin jelas.

Marson Gu tertawa sinis: “katamu orang yang menyelamatkanku adalah kamu? Jika benar adalah kamu, mengapa sudah Beberapa tahun ini kamu tidak pernah memberitahuku? Hah?”

Kata terakhirnya dengan nada tinggi, membuat orang merasa tersindir.

Natalia Wu takut dia salah paham, langsung menjelaskan: “aku selalu tidak memberitahumu, karena aku mengira kamu mengetahui masalah ini, di tambah lagi saat itu kamu sangat membenciku, aku selalu mengira kamu sudah tahu, jadi tidak menaruhnya dalam hati.”

Berbicara sampai sini, Natalia Wu terpikirkan 3 tahun yang sangat pahit itu, mulutnya tersenyum pahit.

“tetapi kemudian, aku melihat kamu begitu peduli dengan masalah Lucy Jiang pernah menyelamatkanmu, jadi aku ingin mengungkit masalah tahun itu, tetapi saat aku bersiap memberi tahumu, Lucy Jiang justru menghentikanku, dia berkata kalau mengungkit masalah lalu, maka akan membuat orang seperti harus membalas budi. ”

Marson Gu dengan diam mendengarnya, tetapi semakin mendengarnya semakin keterlaluan, jika kenyataannya seperti yang dia ucapkan, maka Natalia Wu sebenarnya sebodoh apa? Baru bisa dengan mudah mempercayai ucapan orang lain?

Dia tidak berbicara, Natalia Wu juga tidak bisa menebak pemikirannya, nada bicaranya menjadi lebih cepat, lalu dengan buru – buru berkata: “aku tahu aku mengatakan hal ini denganmu, kamu mungkin akan sulit mempercayainya, tetapi jika kamu mengeceknya dengan serius, pasti bisa menemukan jejak tahun lalu, orang yang menyelamatkanmu adalah aku, aku yang tidak pernah terpikirkan untuk meminta balasanmu, jadi tidak ingin mengungkitnya. Percayalah padaku, baik tidak?”