Pria Misteriusku - Bab 26 Natalia Wu, Jangan Mencoba Untuk Menolak Aku

Tapi, semua ini tidak ada hubungannya dengan dia, dia sudah memutuskan untuk bercerai.

Benar, Marson Gu ada atau tidak wanita yang disukai, tidak ada hubungannya sedikitpun dengan dia.

Setelah Natalia Wu meyakinkan diri sendiri, menghela nafas dalam-dalam, mengontrol perasaan hatinya, dengan suara sedikit serak bertanya: "Direktur Gu, apa kamu bisa memberitahu aku, wanita yang kamu cintai, kira-kira wanita yang sifatnya seperti apa, terhadap warna dan batu perhiasaan apa ada kesukaan khusus?"

Marson Gu terus memperhatikan perubahan ekspresi wajahnya, matanya melamun dalam sekejap, sama sekali tidak melewatkan pandangannya.

Sudut bibirnya sedikit terangkat, langsung memegang pergelangan tangannya, menarik dia ke depan cermin.

Dia berdiri di belakang Natalia Wu, satu tangannya memegang bahu Natalia Wu, satu tangannya menunjuk ke cermin, tertawa dan berkata: "Lihat tidak? Wanita yang ada di dalam cermin, dia adalah wanita yang aku cintai, dia suka apa kamu tanyakan sendiri padanya."

Mendengar ini, Natalia Wu langsung terpaku, dia mengedip-kedipkan mata, melihat dengan teliti ekspresi Marson Gu dari cermin, hatinya gemetar.

Dengan cepat dia kembali tersadar dari lamunannya, segera menundukkan mata, menutupi ekspresinya, lama tidak menjawab.

"Sekarang kamu bisa mulai mendesain?" Dia sengaja bertanya.

Natalia Wu diam sejenak, dengan datar berkata: "Tidak bisa!"

Natalia Wu masih menundukkan mata, tidak berani mengangkat mata melihat Marson Gu yang ada di dalam cermin, melanjutkan berkata: "Marson Gu, kalau kamu mendesain untuk orang lain, aku dengan senang hati menerima tugas ini. Tapi kamu hanya ingin memberikan untukku, aku tidak bisa menerima, juga tidak akan mau barangmu ini."

Marson Gu menggenggem pergelangan tangannya, berputar melewati badannya, dengan keras berkata: "Anggap kamu tidak mau, kamu tetap harus mendesain untukku, kamu jangan lupa, sekarang perusahaan kita berdua bekerja sama, kalau kamu tidak mendengar perkataanku, itu artinya melanggar kontrak, kalau melanggar kontrak harus membayar biaya."

Dia segera mengangkat kepala, kedua matanya dipenuhi kemarahan: "Kamu…… Selain mengancam aku, masih ada cara lain kah?"

Marson Gu melihat tingkahnya yang marah, sorot matanya menyiratkan senyum, perlahan membungkuk, biasanya kedua matanya dipenuhi kemarahan, berkata: "Asal bisa membuat kamu patuh, menggunakan cara apapun aku tidak peduli."

Natalia Wu marah sampai pipinya merah, matanya yang bening terlihat bercahaya, mengulurkan tangan mau mendorong dia.

Hasilnya, malah ditarik masuk ke dekapannya, tubuh mereka berdua menempel, mereka bisa saling merasakan suhu tubuh mereka.

Marson Gu memeluk erat pinggangnya, mendekatkan kepalanya di bahunya, membelai pelan: "Natalia Wu, jangan mencoba menolak aku, kalau tidak……"

Ucapannya belum selesai, Natalia Wu merasakan akan ada bahaya yang muncul, awalnya masih ingin menolak, sekarang hanya bisa menelan kembali ucapannya.

Melihat ini, Marson Gu baru puas dan tertawa, memiringkan kepala mencium pelan wajah putihnya, berkata dengan manis: "Ini baru patuh!"

Natalia Wu terhadap kebiasaan Marson Gu yang seperti ini, benar-benar merasa jijik, hanya…… tidak ada cara menghadapi dia.

Dia menggertakkan giginya, sekuat tenaga mendorong dadanya, berkata: "Aku bersedia mendesain untukmu, kamu sekarang bisa melepaskan aku?"

Marson Gu tahu dia mudah ditaklukkan, meregangkan tangan melepaskan dia, mengambil kesempatan saat dia tidak memperhatikan, dengan cepat mengecup bibirnya.

Kehangatan di bibirnya membuat Natalia Wu terpaku, setelah itu, matanya melotot, kedua matanya dipenuhi dengan kemarahan, melotot melihat Marson Gu dan memaki: "Pria busuk, hidung belang."

Marson Gu melihat kemarahannya memuncak, sudut bibirnya terangkat, mengulurkan tangan membelai kepalanya: "Jangan marah, kalau kamu merasa rugi, kamu boleh mencium kembali."

Natalia Wu berdehem, berkata: "Siapa yang suka?"

Hatinya bergetar pelan, laki-laki di depan matanya ini, orang yang dia suka selama bertahun-tahun, sudah memutuskan mau bercerai, mau melepaskan, tapi tidak bisa melakukan apa-apa.

Marson Gu melihat dia tidak menjawab selama beberapa saat, sudut bibirnya makin terangkat, berkata untuk bercanda: "Natalia Wu, lain di mulut lain di hati, kamu mau sampai kapan?"

Sorot mata Natalia Wu menyiratkan kebingungan, berpura-pura tenang: "Siapa yang lain di mulut lain di hati?"

Di waktu yang bersamaan, firasat buruk di hatinya makin kuat, tidak bisa terus berhubungan dengan Marson Gu seperti ini, kalau tidak……

Cepat atau lambat akan muncul masalah!

Natalia Wu segera memecah topik: "Permintaanmu aku sudah tahu, aku sekarang mau kembali ke kantor, membuatkan desain untukmu."

Mendengar ini, tatapan Marson Gu menyiratkan sedikit kesedihan, memutuskan untuk mendapatkan kembali dengan cara lain, menunjuk wajahnya sendiri dan berkata: "Kamu cium aku, aku akan mengantar kamu kembali."

Natalia Wu dibuat tertawa karena perilakunya yang tebal muka, tanpa ragu menolaknya: "Mengkhayal."

Marson Gu mengerutkan alis, membalikkan badan duduk di sofa yang ada di samping, dengan gaya santai.

Melihat ini, kemarahan yang ada di lubuk hati Natalia Wu hampir meledak, dia mengepalkan tangan erat-erat.

Kulit wajahnya, tidak setebal Marson Gu; Dalam melakukan sesuatu, dia tidak seperti Marson Gu yang melakukan sesuatu dengan sangat tidak masuk akal.

Setelah Natalia Wu bingung dalam waktu yang lama, dia berkata dengan marah: "Apakah kalau aku mencium kamu, kamu pasti akan mengantar aku kembali bekerja?"

"Aku pasti akan mengantar." Marson Gu tahu Natalia Wu akan berkompromi, menunjukkan sebuah senyuman jahat.

Mengenai janji Marson Gu, meskipun dia tidak terlalu percaya, tapi sekarang tidak ada pilihan lain.

Dia memejamkan mata, melangkah dengan berani, selangkah demi selangkah berjalan mendekati Marson Gu.

Lebih baik menderita sekarang daripada menderita belakangan, lebih awal mati bisa lebih awal terlahir kembali.

Natalia Wu menundukkan kepala dengan cepat memberi sebuah ciuman di wajah Marson Gu, saat akan melangkah pergi, pergelangan tangannya dipegang oleh Marson Gu.

Marson Gu menggenggam dengan erat, dia jatuh ke atas kaki Marson Gu.

Dia langsung menundukkan kepala mencium bibir Natalia Wu, telapak tangannya di belakang kepala Natalia Wu, nafas yang hangat terasa di pipi Natalia Wu.

Natalia Wu menutup erat bibirnya, tidak membiarkan dia mencium lebih dalam, kedua tangannya tidak berhenti mendorong dia, ingin memberontak dan lepas dari ciumannya.

Marson Gu kembali tidak puas, ciuman yang sederhana, tangan yang ada di pinggangnya makin kencang. Pinggangnya terasa gatal, membuat dia tidak tahan tertawa, Marson Gu mengambil kesempatan ini, memeluk lebih erat, mencium bibir indahnya.

Sekian lama, dia baru perlahan meregangkan, melihat bibir merah Natalia Wu, dia tidak tahan kembali mencium dengan pelan, rasa manis bibirnya seperti manisnya bunga yang membuat dia ketagihan.

Natalia Wu dengan penuh kemarahan melihat dia: "Marson Gu, sudah cukup?"

Marson Gu tertawa, dengan suara sedikit serak berkata: "Patuh, temani aku duduk sebentar, sebentar lagi aku antar kamu kembali, kalau tidak…… tanggung sendiri akibatnya."

Novel Terkait

Lelaki Greget

Lelaki Greget

Rudy Gold
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
5 tahun yang lalu
Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
4 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Love at First Sight

Love at First Sight

Laura Vanessa
Percintaan
4 tahun yang lalu
Menaklukkan Suami CEO

Menaklukkan Suami CEO

Red Maple
Romantis
4 tahun yang lalu
Doctor Stranger

Doctor Stranger

Kevin Wong
Serangan Balik
4 tahun yang lalu