Pria Misteriusku - Bab 69 Aku Sudah Bercerai Dengannya

Natalia Wu tersenyum bodoh, berucap merajuk: “Aku ini mengkhawatirkanmu, kamu sangat pemilih, apa kamu terbiasa dengan makanan luar negeri?”

“Beraninya kamu, mengatakan aku pemilih, cih......”dia mendelik padanya sejenak, teringat sekarang Natalia Wu pindah ke rumahnya, segera mengalihkan pembicaraan, bertanya dengan perhatian: “Jangan membicarakan tentangku dulu, tiba-tiba kamu pindah ke rumahmu, apa bertengkar dengan suamimu?”

Senyuman Natalia Wu sedikit memudar, tatapannya terlihat kesepian: “Lucy, aku sudah bercerai dengannya.”

“Bercerai?” Lucy Jiang merasa sangat terkejut, menatap lekat padanya, kembali bertanya: “Kamu yakin?”

Dia menertawakan dirinya sendiri: “Aku sudah berusaha selama tiga tahun, tapi tetap tidak bisa menghangatkan hubungan kita, untuk apa saling menyiksa seperti ini, bukankah segera berpisah itu lebih baik?”

Teringat jika Natalia Wu sudah menikah selama tiga tahun, dia sebagai sahabat baiknya, bahkan tidak pernah melihat bagaimana suami misterius sahabatnya ini, hanya mengetahui betapa buruknya pria itu.

Lucy Jiang mengangguk setuju: “Benar juga, tapi kamu juga jangan sedih, matanya saja yang buta tidak bisa melihat kebaikanmu, cepat atau lambat kamu pasti bisa menemukan yang lebih baik darinya.”

Lebih baik darinya?

Natalia Wu merasakah kepahitan yang sangat, lalu tidak mengatakan apapun lagi.

Lagipula, dia juga sudah menandatangani surat cerai, tidak ada lagi yang bisa dikatakannya.

Lucy Jiang melihat tatapannya yang sedih, memutar bola matanya, lalu menarik dan menggoyangkan lengannya pelan: “Natalia, ayo kita pergi ke bar untuk minum, untuk merayakan kepulanganku bagaimana?”

Masalah yang tidak menyenangkan, memang tidak bisa diselesaikan hanya dengan satu gelas alkohol, jika tidak bisa, maka dia akan meminum dua gelas alkohol.

“Tidak.” dia langsung menolaknya.

“Ish, jangan seperti ini!” Lucy Jiang menggoyangkan tangan Natalia Wu dengan manja, menatapnya dengan sepasang mata yang berbinar: “Natalia, temani aku, untuk merayakan aku yang sudah kembali, kamu tidak akan mengecewakanku kan?”

Dia demi mendapatkan nilai terbaik, memiliki kepantasan untuk berada di sisi orang itu, selama di luar negeri dia selalu menyibukkan dirinya, sudah lama tidak mencari kegiatan yang menghibur dirinya, merasa dirinya seperti akan menjadi seorang bhiksu perempuan.

Sekarang akhirnya dia kembali, tujuannya juga sudah hampir tercapai, dia ingin pergi bersenang-senang, untuk merayakannya.

Natalia Wu masih sedikit meragu, dia tidak ingin pergi ke tempat semacam bar.

Hingga akhirnya, dia tidak bisa mengecewakan Lucy Jiang, hanya bisa mengangguk setuju: “Baiklah, baiklah, aku akan pergi puas?”

Lucy Jiang sangat menyukai pesta, telah menetapkan untuk pergi ke bar, bahkan tanpa pulang ke rumah, dia langsung membawa kopernya pergi ke bar.

Bar di siang hari terlihat sangat tenang, musik yang dialunkan semuanya dengan melodi tenang.

Natalia Wu yang melihat suasana seperti ini, seketika menghela nafs lega, dia paling membenci tempat yang berisik.

“Pelayan, dua gelas bir.” Lucy Jiang mengangkat tangannya, berucap pada pelayan.

Dengan cepat dua gelas bir telah diantarkan ke hadapan mereka, Natalia Wu tidak begitu ingin meminum bir, mengambil gelasya dan memutarnya perlahan, berbeda dengan Lucy Jiang yang meminumnya dengan sangat menikmati.

“Lucy, minumlah perlahan, kamu minum seperti ini akan cepat mabuk.” dia berucap menasehati dengan pelan.

Lucy Jiang mengibaskan tangannya: “Tidak masalah, kamu tahu kekuatanku pada alkohol kan? Hari ini buka ruang perutmu lebar-lebar dan minumlah bersamaku, kali ini aku pulang dan tidak akan pergi lagi.”

Dia ingin berada di tempat yang dekat dengannya, memikirkan hal ini, hatinya merasa senang.

Mendengar ucapan Lucy Jiang, Natalia Wu tersenyum kecil, berucap bergurau: “Bagus sekali, aku juga sudah bercerai, kalau begitu tolong tampung aku orang yang tidak ada tempat untuk berpulang, kamu tidak keberatankan menghabisi waktumu denganku selamanya?”

“Keberatan, aku tidak ingin terus sendirian bersamamu selamanya, aku ingin mengejar orang yang kusukai, lalu melahirkan banyak bayi yang menggemaskan.” ucap Lucy Jiang sambil membayangkannya.

Natalia Wu tidak tahan mendengarnya, hanya bisa menghela nafas.

Karena dia juga pernah terpikir, melahirkan bayi bersama Marson Gu, hanya saja......

Itu semua hanyalah harapan kosong, Marson Gu bukan miliknya sejak awal.

Memikirkan hal ini, dia langsung mengangkat gelasnya dan meminum birnya.

Dua orang yang terus minum itu, segelas demi segelas, tidak lama kemudian, di hadapan mereka sudah terdapat banyak gelas kosong.

Natalia Wu yang toleransinya terhadap alkohol tidak begitu baik, tidak lama kemudian langsung merasa pusing, semua yang dilihatnya terlihat seperti berbayang.

Natalia Wu yang merasakan ini merasa perutnya sangat mual, dengan berpegangan pada meja dia bangkit berdiri berucap pada Lucy Jiang: “Aku pergi ke toilet sebentar, kamu tunggu aku disini.”

Mata Lucy Jiang yang sudah menyipit, tersenyum mengibaskan tangan padanya.

Natalia Wu membungkam mulutnya berlari kecil ke toilet, lalu memuntahkan semua bir yang dia minum tadi, setelah itu dia baru merasa membaik.

Dia ingin kembali mencari Lucy Jiang, namun saat dia keluar dari toilet, tanpa sengaja dia menabrak hingga memeluk seseorang.

“Nona, apa kamu sengaja memelukku?” terdengar suara seseorang yang mabuk dan tersenyum menggoda.

Natalia Wu mengangkat kepalanya menemukan seorang pria yang sedang tersenyum jahat padanya, lalu mencengkram lengannya.

“Lepaskan.” Natalia Wu mengerutkan alisnya, lalu memuncurkan langkahnya, ingin memberontak dari cengrakam pria itu.

Pria itu tidak hanya tidak melepaskannya, tapi mencoba menyentuh wajahnya dengan tangan kasarnya.

“Pergi, jangan sentuh aku......” Natalia Wu ingin menghindar dengan jijik, namun tenaga pria itu terlalu kuat, membuatnya tidak bisa melepaskan dirinya.

“Jangan sok suci, ayo kita bersenang-senang bersama.” pria itu menarik paksa Natalia Wu, akan membawanya masuk ke dalam sebuah ruangan.

“Lepaskan, tolong aku......” Natalia Wu mengerutkan alisnya dalam, berusaha untuk terus membertontak.

Melihat dirinya yang akan di tarik masuk ke dalam ruangan.

Disaat yang bersamaan......

“Lepaskan dia.....” tangan pria itu, dicengkram oleh sebuah tangan panjang yang putih, lalu memelintirnya dengan kuat, pria itu langsung melepaskan Natalia Wu.

Kemudian, Natalia Wu langsung ditarik dengan kuat, ke belakang tubuh seorang pria tinggi.

“Jika tidak ingin mati, makan pergilah dari hadapanku.”

Pria itu melihat Natalia Wu yang mendapatkan bantuan, tidak berani berlama-lama, langsung berucap dengan kejam: “Sialan, tunggu saja kalian.”

Melihat punggung pria itu yang pergi menjauh, Natalia Wu menghela nafas lega.

Pria yang berada di depan menghalanginya, menolehkan kepala padanya berucap: “Sudah, sudah tidak apa-apa.”

Saat Natalia Wu melihat jelas wajah pria itu, matanya membelalak lebar terkejut.

Tidak disangka, ternyata pria ini adalah Justin Qiao, yang ditemuinya saat di Kota B.

“Tuan Qiao?” Natalia Wu menatap Justin Qiao dengan terkejut: “Bagaimana bisa kamu muncul disini?”

Justin Qiao tersenyum, berucap: “Aku datang mengurus sesuatu, tidak kusangka, bisa bertemu denganmu disini.”

Natalia Wu yang teringat dengan masalah tadi, masih merasakan sedikit ketakutan, jika bukan karena Justin Qiao, mungkin dia tidak akan bisa bebas semudah ini.

“Marson juga ada disini, apa mau menghampirinya menyapanya sejenak?” tanya Justin Qiao.

Natalia Wu yang mendengar Marson Gu juga berada disini, seketika merasa terkejut, sepertinya belakangan ini dia berbuat dosa, jika dia tahu seharusnya saat di Kota B, dia juga membuat permohonan lambang kedamaian untuk dirinya sendiri.

Novel Terkait

Because You, My CEO

Because You, My CEO

Mecy
Menikah
4 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
3 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Adore You

Adore You

Elina
Percintaan
4 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu