Pria Misteriusku - Bab 116 Istri Sah

Natalia Wu berpikir sejenak, memutuskan untuk menyembunyikannya lebih dulu, setidaknya hingga Marson Gu kembali, dan menjelaskan langsung di hadapannya.

Mengenai masalah perayaan ulang tahun perusahaan, dia bisa menemani Ayah Gu dengan tenang, untuk masalah lainnya akan dia pikirkan nanti.

Waktu berlalu dengan cepat, seketika telah tiba hari perayaan ulang tahun perusahaan yang ke seratus.

Satu hari sebelumnya Ayah Gu telah membawa Natalia Wu kembali ke rumahnya.

Keesokan harinya......

“Paman Wang, coba kamu lihat, kenapa Lia masih belum turun?” Ayah Gu yang mengenakan setelan jas duduk di sofa sambil memegang tongkatnya, menundukkan kepalanya menatap jam tangannya, berucap pada Paman Wang: “Jangan-jangan gaunnya tidak pas? Jika tahu seperti ini seharusnya aku menyuruh Lia kembali lebih awal untuk mencobanya.”

Paman Wang tersenyum: “Tuan, Disainer Li adalah orang yang terkenal, gaun yang dia rancang tidak pernah gagal, ditambah lagi, kamu ini menyanyangi Nyonya muda, kamu takut dia kelelahan karena terus bolak-balik.”

Ayah Gu menganggukkan kepalanya: “Benar juga ucapanmu.”

“Ayah.”

Saat berucap Natalia Wu sudah berganti pakaian berjalan turun dari lantai dua, gaun bermodel kemben berwarna merah terlihat seperti setangkai mawar, membuat Natalia Wu semakin terlihat bersinar.

Ayah Gu menatap ke arah datangnya suara, terlihat tatapan memuja dari tatapannya, segera menganggukkan kepalanya: “Lumayan, ternyata rancangan Disainer Li, memang tidak biasa, hingga membuat Liaku terlihat sangat cantik!”

Natalia Wu tersenyum, wajahnya terlihat merona, mata almondnya penuh dengan binaran bintang.

Saat pertama kali dia melihat gaun ini dia juga merasa terkejut, awalnya dia merasa warna seperti ini tidak cocok dengannya, namun tidak disangka setelah dia mengenakannya ternyata terlihat sangat mengagumkan.

Warna merah tua ini tidak membuatnya terlihat seperti wanita rendahan, bahkan sebaliknya menambahkan pesonanya.

Seperti segelas wine, yang menarik perhatian orang untuk mencicipinya.

Ayah Gu bangkit berdiri, berjalan mengelilingi Natalia Wu, berucap: “Liaku adalah yang tercantik, jika Marson melihatnya mungkin anak itu akan sangat terpukau.”

Mendengar nama Marson Gu, Natalia Wu tertegun, bukankah Marson Gu berada di luar negeri?”

Apa dia tidak mengatakannya pada Ayah Gu, jika hari ini dia tidak bisa hadir di perayaan ulang tahun perusahaan?

Atau, Ayah Gu salah ucap?

“Ayah, bukankah hari ini Marson tidak bisa.......” Natalia Wu bersiap untuk menanyakan penjelasan.

Di saat yang sama, Paman Wang berucap mengingatkan: “Tuan, sudah waktunya, sebaiknya segera berangkat.”

Ayah Gu menganggukkan kepalanya, hari ini mereka menjadi tuan rumah, tidak boleh terlambat.

Akhirnya, berucap pada Paman Wang: “Benar, hari ini kita tidak boleh terlambat, Paman Wang, suruh orang siapkan mobil.”

Paman Wang pergi menyiapkannya, tatapan Ayah Gu kembali jatuh pada Natalia Wu, mengulurkan tangannya menepuk bahunya: “Lia benar-benar sudah besar, kamu tenang saja, mulai sekarang aku akan memastikan Marson akan bersikap baik padamu.”

“Ayah...... kamu sedang mengejekku.” Natalia Wu meremas ujung gaunnya, wajahnya terlihat memerah.

Melupakan ucapan yang ingin dia katakan tadi.

Melihatnya yang menunjukkan seperti gadis kecil, Ayah Gu tertawa: “Baiklah baiklah, aku tidak mengatakannya lagi.”

Natalia Wu menyadari Paman Wang yang sudah masuk ke dalam rumah, menipiskan bibirnya tidak lagi berucap apapun.

“Tuan, Nyonya muda, mobilnya sudah siap.”

Ayah Gu mengangguk: “Baik, Lia, ayo kita jalan.”

“Baik.” Natalia Wu berjalan maju, sambil memapah Ayah Gu berjalan keluar rumah.

Menaiki mobil Cayenne hitam, Ayah Gu meletakkan tongkatnya di samping, menepuk tangan Natalia Wu dengan sayang: “Lia, ada yang ingin ayah katakan padamu sebelumnya.”

Natalia Wu mengerti, acara kali ini sangat berarti untuknya, Ayah Gu berencana membawanya membuka identitasnya sebagai seorang istri dari direktur Perusahaan Emperor Internasional, tentu saja bisa menimbulkan banyak perselisihan.

“Ayah, silakan katakan saja, aku akan mendengarmu.” Natalia Wu menundukkan kepalanya, menunjukkan gerakan memasang telinga siap untuk mendengarkannya.

Ayah Gu terdiam sejenak, berucap perlahan: “Selama ini, hubunganmu dan Marson selalu tidak baik, banyak acara yang tidak kamu hadiri. Hari ini kamu muncul secara resmi, tidak bisa dipungkiri akan ada banyak pemikiran dan jenis tatapan yang melihatmu, kamu harus tetap tenang, jangan terpengaruh.”

Ucapannya sangat ambigu, namun Natalia Wu mengerti apa maksudnya.

Hari ini bisa dikatakan dia sebagai perwakilan Perusahaan Emperor Internsional, setiap pergerakannya pasti tidak lepas dari tatapan orang-orang, jika sedikit saja tidak berhati-hati dan membuat orang menemukan kesalahannya, mungkin akan bisa membuat nama baik keluarga Gu tercoreng.

Natalia Wu juga menyadari seberapa penting masalahnya, wajahnya menjadi serius: “Ayah, aku tahu apa yang harus kulakukan, kamu tenang saja.”

Ayah Gu mengangguk dengan hangat: “Tapi kamu juga tidak perlu tegang, kamu adalah menantu keluarga Gu tidak banyak yang berani mencari masalah denganmu, aku hanya khawatir dengan beberapa orang yang iri dan mencari masalah, jadi aku mengingatkanmu lebih dulu, agar kamu mempersiapkan diri.”

Semakin tinggi pohon maka semakin besar angin yang berhembus, Perusahaan Emperor Internasional telah berdiri di Kota A selama seratus tahun dan telah menjadi perusahaan raksasa, namun tidak sedikit yang berusaha untuk menggantikannya, momen yang penting maka harus semakin berhati-hati.

Acara diadakan di hotel berbintang enam di bawah naungan Perusahaan Emperor Internasional, saat Natalia Wu dan Ayah Gu tiba telah terlihat barisan mobil mewah, orang-orang terlihat berlalu-lalang dengan bersinar.

Cayenne berhenti di depan pintu hotel, penanggung jawab acara segera menyambutnya: “Presdir, kamu sudah datang.”

Ayah Gu mengangguk, tatapan tajamnya menyapu sekilas ruangan hotel: “Bagaimana situasi di dalam?”

“Presdir tenang saja, semuanya sudah sesuai rencana, suasananya juga terlihat sangat baik.”

“Hmm, baguslah kalau begitu.” saat berucap, sekelompok orang telah berjalan masuk ke dalam hotel.

Natalia Wu melihat pintu yang dekat dengannya, mengerti akan ada dunia lain di balik pintu itu, saat dia memasuki pintu itu maka saat itu dia menjadi istri sah Marson Gu, semua orang yang melihatnya akan memanggilnya Nyonya Gu dengan hormat.

Dibawah sinar lampu yang indah, Natalia Wu berdiri di samping Ayah Gu, langkahnya satu demi satu membawanya memasuki dunia ini.

Walaupun Ayah Gu sudah pensiun beberapa tahun, namun tetap memiliki kekuatan, banyak orang tua yang hadir dan masih mengingat pertemanan mereka, melihatnya muncul satu per satu berinisiatif menyapanya.

“Presdir Gu, selamat selamat.”

“Perusahaan Emperor Internasional telah berdiri selama seratus tahun, menjadi yang tertua dalam industri kami, sangat layak menjadi pemimpin!”

“Presdir Gu, Direktur Gu masih muda, Perusahaan Emperor Internasional juga berkembang setiap harinya, benar-benar buah jatuh tidak jauh dari pohonnya.”

……

Sekelompok orang ini terus mengucapkan selamat dan pujian, Ayah Gu terus tersenyum dengan wajah puasnya, dan bersikap tenang.

“Terima kasih, terima kasih dukungannya semua! Marson masih muda, masih banyak hal yang memerlukan bimbingan kalian!”

Orang-orang yang bisa datang kesini bukanlah orang biasa, tidak mungkin bersikap sombong dihadapan mereka: “Presdir Gu terlalu merendah.”

Terdengar suara tawa di sekeliling yang menyatu menjadi satu, ada orang yang menyadari Natalia Wu yang terus berada di sisi Ayah Gu, bertanya dengan penasaran: “Oh, Presdir Gu, siapa nona ini?”