Pria Misteriusku - Bab 800 Bagaimana Kamu Bisa Tahu Kesukaanku?

Sutradara Chen tidak berkata lebih banyak lagi, asistennya mendekat ke telinganya dan berbicara beberapa kalimat, Sutradara Chen langsung bangkit berdiri, berkata kepada Sisca Song: "Direktur Song, aku masih ada urusan, aku pergi dulu."

"Baik, Sutradara Chen, aku antar anda keluar." Sisca Song ikut bangkit berdiri, mengantar dia keluar dari ruang rapat.

Setelah Sutradara Chen pergi, orang di dalam ruang rapat ikut membereskan barang lalu keluar.

Saat melewati Melisa Cheng, mereka sudah tidak menggunakan tatapan merendahkan.

Setelah Sisca Song selesai mengantar Sutradara Chen dan kembali, meminta orang memanggil Melisa Cheng datang ke ruangan Direktur, menyerahkan kelanjutan desain proyek ini kepadanya.

Sampai sore hari, saat Melisa Cheng kembali masuk ke lobby departemen desain, mendapati sikap semua orang terhadapnya berubah, dia memindahkan peralatan desainnya ke lobby, bersama dengan mereka para desainer mendesain.

……

Di ruang Direktur……

Asisten Gu menceritakan semua yang terjadi di rapat hari ini, dan setelah kepergian Sutradara Chen, sikap karyawan Departemen Desain terhadap Nyonya berubah, menceritakan dengan detail semuanya.

"Nyonya sekarang sudah bisa menapakkan kaki dengan tegap, ingin mendapatkan dukungan dari semua orang di Departemen Desain, hanya masalah waktu saja."

Gryson Gu dalam diam mendengar dia selesai bicara, wajah tampannya sedikit demi sedikit muncul rasa bangga.

Dia melambaikan tangan pada Asisten Gu, berjalan ke samping jendela, melihat ke bawah, berkata: "Sebenarnya, dia bukan wanita yang perlu dilindungi orang lain……"

……

Mendekati waktu pulang kerja, Melisa Cheng mengumpulkan semua yang sudah dikerjakan.

Kembali berpikir, berinisiatif menelepon Gryson Gu.

Hari ini bisa mendapat dukungan dari klien di rapat, membuat dia sangat gembira, dia tidak sabar ingin menceritakan kabar gembira ini padanya.

Telepon baru berbunyi sekali langsung diterima.

Di seberang telepon terdengar suara Gryson Gu, dengan tersenyum berkata, "Melisa Cheng, cari aku ada urusan apa?"

"Halo…… Gryson Gu, malam ini kamu ada waktu luang tidak?" Melisa Cheng menggenggam erat ponsel, dengan antusias berkata: "Aku ingin mentraktir kamu makan, ada kabar baik yang aku ingin sampaikan padamu!"

Gryson Gu mengernyitkan alis, sudah mengetahui semuanya, tapi pura-pura bertanya: "Benarkah? Kabar baik apa?"

Melisa Cheng tidak menjawab, berkata: "Saat makan malam nanti aku beritahu kamu."

Dia ingin, memberitahukan kabar baik ini saat berhadapan langsung dengan Gryson Gu.

Kalau bukan karena Gryson Gu, dia hari ini di hadapan Sutradara Chen, pasti tidak akan menunjukkan hasil sebaik itu.

"Baiklah, kelihatannya aku harus pergi." Di dalam mata Gryson Gu tampak senyuman, dia mengangkat tangan mencegah Asisten Gu yang akan bicara di samping, berkata di telepon: "Ingin pergi ke restoran mana? Biar Seketaris Gu memesankan tempat dulu, setelah pulang kerja nanti kamu tunggu aku di parkir basement, kita sama-sama kesana."

"Baik, kamu yang tentukan, aku ikut saja!" Melisa Cheng menjawab.

Di dalam ruang direktur, Gryson Gu menyimpan ponsel, kembali dengan raut wajah yang dingin, bertanya: "Malam ini ada jadwal apa?"

Asisten Gu membalik lembaran jadwal, dengan hormat menjawab: "Harusnya malam ini pergi menemui Direktur Tengyun real estate, berunding mengenai rencana pembangunan di area selatan……"

Ucapannya belum selesai, jari tangan Gryson Gu mengetuk meja, berkata dengan datar: "Undur."

Apa?

Asisten Gu terkejut, tidak bisa menahan mengingatkan: "Tapi tanah di area selatan itu……"

Pertemuan ini sudah diputuskan dari sejak satu bulan yang lalu, pembangunan tanah di area selatan itu bermasalah, berhubungan langsung dengan keuntungan Perusahaan Emperor!

"Aku minta kamu undur!" Gryson Gu menatap dia dengan dingin: "Mengenai masalah tanah disana, kamu bertugas membuat janji dengan mereka di lain waktu, malam ini, aku ada urusan yang lebih penting."

"Baik!" Asisten Gu tidak berani melawan, langsung mengerjakan.

Setelah pulang kerja, Gryson Gu dan Melisa Cheng bersama pergi ke sebuah restoran Chinese di tengah kota.

Seketaris Gu sudah memesankan tempat, setelah mereka tiba di restoran, dibawah arahan pelayan, langsung menuju ke ruangan privat di lantai atas.

Melisa Cheng memesan lauk, pelayan selesai mencatat pesanan lalu keluar, Gryson Gu tiba-tiba menghentikan dia, berkata: "Tambah lagi satu porsi West Lake Fish in Vinegar Gravy."

"Baik, harap ditunggu." Pelayan menambahkan pesanan, lalu keluar.

Melisa Cheng dengan satu tangan meletakkan di bawah dagu, dengan penasaran berkata: "Gryson Gu, kamu suka makan ikan?"

Pelayan wanita di rumah kenapa tidak pernah memberitahu dia?

Gryson Gu tidak menjawab hanya tersenyum, balik bertanya: "Kamu belum memberitahu aku, ada kabar baik apa."

"Oh, iya, aku beritahu kamu, pagi hari ini Sutradara Chen datang rapat ke Departemen Desain kami, draft desain yang aku gambar kemarin malam……" Begitu membahas ini, dia langsung lupa menanyakan masalah ikan, dengan antusias berkata: "Gryson Gu, kamu tahu tidak? Hari ini Sutradara Chen memuji aku, ini pertama kalinya aku mendapat dukungan dalam desain, kamu tidak tahu betapa gembiranya aku……"

Gryson Gu tertarik mendengarkan kejadian yang dia alami tadi pagi, meskipun hal ini sudah dia dengar dari Asisten Gu, tapi dikatakan sendiri olehnya, terdengar lain.

Dia mendengar sampai akhir, mengernyitkan alis, "Pertama kali mendapat dukungan dari orang lain?"

Kalau dia tidak salah ingat, kemarin malam jelas-jelas dia yang terlebih dulu mengatakan bagus kan?

Mendengar dia balik bertanya, Melisa Cheng tampak juga teringat kejadian kemarin malam, tanpa berpikir menjawab: "Iya, kamu tidak termasuk, karena kamu bukan orang lain kan!"

Dia mengatakan ini dengan sangat cepat, bahkan dia sendiri tidak sadar mengatakan ini, tunggu sampai ucapannya terlontar, baru kemudian menutup mulutnya, wajahnya memerah tidak lagi berbicara.

Ya Tuhan!

Apa yang dia katakan ini???

Melisa Cheng melihat ke samping kanan kiri, tidak berani memandang Gryson Gu yang ada di hadapannya, jantungnya berdebar kencang, seolah akan melompat keluar.

Grsyon Gu sama tertegun, ada kehangatan yang muncul di hatinya, dia melihat wajah yang merah merona itu, tidak lagi menanyakan padanya.

Tepat pada saat ini……

Pintu ruang privat diketuk seseorang: "Permisi tanya, apakah sekarang boleh dihidangkan?"

Melisa Cheng begitu mendengar, bergegas berkata: "Bisa! Bisa!!!"

Di hadapannya sepertinya terdengar suara tawa pelan Gryson Gu, dia mana berani melihat, begitu makanan dihidangkan, makan dengan buru-buru.

"Pelan sedikit makannya, tidak ada orang yang berebut denganmu." Gryson Gu melihat dia membenamkan kepala ke dalam mangkuk, mengingatkan.

Dia menarik pring West Lake Fish in Vinegar Gravy ke hadapannya, mengambil daging yang ada di perut ikan, mengambil dengan menggunakan sumpit dan meletakkan di piringnya sendiri, kemudian satu persatu memisahkan duri ikan.

Sweet and sour pork di restoran ini sangat terkenal, sangat enak.

Melisa Cheng beberapa kali mengulurkan sumpit, sampai saat mengulurkan tangan lagi, sepiring ikan yang sudah dipisahkan durinya, perlahan diletakkan di hadapannya.

Gryson Gu meletakkan piring kecil berisi daging ikan, berkata: "Duri ikan sudah dipisahkan, kamu makanlah dengan tenang."

Melisa Cheng terpaku, menatap daging ikan yang ada di hadapannya, seketika lupa apa yang akan dia lakukan.

Dia sangat suka makan ikan, tapi tidak suka memilih duri ikan, jadi dia tidak makan ikan, juga tidak ada orang yang tahu dia suka makan ikan, bahkan kakak laki-lakinya juga tidak tahu.

Tapi, Gryson Gu bagaimana bisa tahu?

Tidak hanya tahu dia suka makan ikan, melainkan masih tahu dia tidak suka memilih duri ikan?

Apa ini kebetulan, atau……

"Kenapa tidak makan?" Gryson Gu melihat dia terpaku tidak bergerak, meletakkan sumpit dan bertanya: "Bukankah kamu suka makan ikan?"