Pria Misteriusku - Bab 813 Melisa Cheng Cemburu

Gryson Gu sangat jarang melihat Melisa Cheng seperti ini, maka dia terpikirkan untuk mengerjainya sebentar, tidak menolak, melainkan berkata: “aku menuruti maksud Melisa.”

Mendengar ini, Shintia Ye terasa cemburu, hanya saja dengan segera dia tahan.

Melisa Cheng masih belum sempat menolaknya, dia langsung di Tarik dengan paksa oleh Shintia Ye menujut tempat parkir.

Shintia Ye sambil berjalan, sambil berkata: “Melisa, karena Direktur Gu sudah yakin, maka kita makan bersama saja, aku tahu satu toko hotpot, dan disana sangat terkenal!”

Sambil berbicara, Shintia Ye menarik paksa Melisa Cheng naik ke mobil.

Sekarang Shintia Ye sudah ada di atas mobil, dia juga tidak bisa mengusir orang, jadi hanya bisa menahan saja.

Beberapa tahun tidak Bertemu, tidak di duga wajah Shintia Ye semakin tebal saja.

Masuk ke dalam mobil, Melisa Cheng melihat Shintia Ye dengan tatapan kacau, lalu dia juga merasa sangat tidak nyaman.

Tadi Gryson Gu mengapa tidak menolak?

Apakah dia tidak bisa melihat, kalau dia tidak ingin makan bersama dengan Shintia Ye?

Dia…. Sebenarnya ingin apa?

……

Dengan segera, mereka tiba di tempat Hotpot.

Sekretaris Gu tahu Gryson Gu suka ketenangan, jadi dia segera memesan ruangan VIP, dan tidak ada suara sama sekali dari luar.

Pelayan mengambil menu menu makanan, Shintia Ye dengan berani mengambil menu itu, lalu berkata kepada mereka berdua: “Melisa, Direktur Gu, kalian suka makan apa? Silahkan bilang saja.”

Gryson Gu tidak mengatakan apa pun, karena dirinya sangat mencintai kebersihan, dia tidak suka makan hotpot, jika bukan karena Melisa Cheng, dia tidak akan datang ke tempat seperti ini.

Dia melihat ke arah Melisa Cheng, alisnya melembut, lalu bertanya: “Melisa, kamu ingin makan apa?”

Melisa Cheng mengerutkan bibirnya, dia benar- benar tidak ada napsu makan, maka dia hanya membalas Shintia Ye berkata: “bebas, kamu yang memesan saja sudah bisa.”

“baik, kalau begitu aku yang pesan saja.” Raut wajah Shintia Ye puat, lalu dia mulai memesan menu itu, sambil membuat centang sambil berkata: “kalau begitu sopnya pilih yang pedas saja, hotpot harus pedas baru enak.”

“Melisa tidak makan pedas, ganti yang biasa saja.” Gryson Gu mengangkat kepalamya berkata dengan datar.

Melisa Cheng tercengang, dia tahu dirinya tidak makan pedas?

Dia tiba – tiba terpikirkan ikan kukus pedas itu, dia tercengang, apakah semua kesukaannya, dia tahu semuanya?

Hanya saja….

Sebenarnya bagaimana dia mengetahuinya?

Gerakan Shintia Ye terhenti, tidak terpikirkan, Direktur Gu begitu perhatian.

Lalu terpikirkan, perhatian ini di berikan kepada Melisa Cheng, raut wajahnya menjadi semakin buruk.

Sekarang kebetulan adalah jam makan, dan waktu memasak di toko ini sangatlah cepat.

Yang Shintia Ye pesan adalah makanan yang dia sukai, daging sapi berkualitas dan daging domba yang sudah di bumbui.

Melisa Cheng mengerutkan dahinya, dia tidak terbiasa memakan daging domba, entah seberapa baik pun di olah, dia bisa mendapat aroma yang aneh itu.

Shintia Ye menjepit makanan ke piring Gryson Gu, “Direktur Gu, anda juga mencobanya?”

Gryson Gu tidak mempedulikannya, hanya berkata terhadap Melisa Cheng: “ jika tidak suka maka tidak usah di makan.”

Selesai berkata, dia memberikan kue yang ada di sebelahnya kepadanya, lalu berkata: “makan kue ini dulu untuk menahan lapar.”

“terima kasih.” Melisa Cheng tersenyum terhadap Gryson Gu, tidak melihat reaksi Shintia Ye, hanya menjepit dan memakan kue itu.

Saat masuk ke mulut rasanya lembut, dan aromanya juga wangi, rasanya lumayan.

Kedua orang itu hanya berbicara sendiri, sama sekali tidak menganggap Shintia Ye yang ada di ruangan.

Wajah Shintia Ye memucat, dia mencengkram sumpit yang ada di tangannya itu.

Dia tidak terima, di abaikan oleh Marson Gu, maka dia tersenyum, sengaja berkata kepada Gryson Gu: “Direktur Gu, dengar – dengar Melisa baru masuk perusahaan sudah menjadi manager, terpikirkan ini pasti bantuan dari Direktur Gu bukan? Aku bersulang terhadap anda, terima kasih telah menjaga Melisa.”

Selesai berbicara, dia mengangkat gelas, lalu mengarahkannya ke arah Gryson Gu.

Pandangan Gryson Gu terjatuh terhadap gelas yang dia angkat, raut wajahnya tidak berubah, justru dengan sinis,” aku menjaga Mmelisa, sejak kapan perlu terima kasih dari orang lain?”

Tangannya tetap terletak di atas meja, sama sekali tidak ada maksud untuk mau bersulang dengannya.

Tangan Shintia Ye terhenti di udara, baru pertama kali dia merasa malu karena seorang lelaki.

Dia berusaha keras tidak menunjukkan ekspresinya, hanya tersenyum, lalu meminumnya.

“karena seperti itu, maka aku habiskan dulu, Direktur Gu bebas.” Dia menuangkan gelas itu, menandakan kalau dia sudah menghabiskannya.

Raut wajah Gryson Gu menjadi dingin, dia tidak membalas ucapannya, terhadap Shintia Ye yang menghabiskan arak itu, dia sama sekali tidak tertarik.

Dia membalikkan kepala, melihat Melisa Cheng sudah menaruh sumpit, dia menuangkannya jus buah, lalu dengan ringan berkata: “apakah ada yang ingin kamu makan? Kita bisa memesan yang lain.”

“tidak perlu, tidak ada napsu makan.” Melisa Cheng menggelengkan kepala, berdiri, berkata: “aku pergi ke toilet sebentar.”

“mau ku temani?” Gryson Gu berkata.

Wajah Gryson Gu memerah, mana mungkin ke toilet saja perlu di temani?

Dia segera menolak: “tidak perlu, aku segera kembali.”

Selesai berbicara, dia segera meninggalkan ruangan, takut Gryson Gu benar – benar mau menemaninya.

Shintia Ye melihat Melisa Cheng akhirnya sudah pergi, dia merasa senang, kesempatan akhirnya datang.

Dengan berani dia melihat ke arah Gryson Gu, sengaja berkata: “Direktur Gu, aku lihat hubungan Direktur Gu dengan Melisa begitu baik, sepertinya Direktur Gu tidak tahu kalau dia baru keluar dari penjara bukan?”

Mana mungkin ada seorang lelai, yang tidak peduli ada perempuan baru keluar dari penjara di

sebelahnya?

Apalagi Gryson Gu, dengan status yang tinggi ini.

Gryson Gu hanya dengan datar mengiyakannya, lalu matanya terlihat dingin.

“seseorang yang pernah di penjara, bahkan tidak lulus kuliah, tidak tahu Direktur Gu menyukai apa darinya? Apakah wajahnya yang cantik itu?” Shintia Ye seakan menyadari lelaki ini tidak meladeninya, maka dia berhenti berpura – pura, dengan berani menggodanya, berkata: “jika demi wajah itu, apakah Direktur Gu tidak merasa, aku lebih cantik di bandingkan dengan perempuan yang tidak bisa dandan itu, bukankah aku lebih menarik? Dan aku juga pernah belajar di luar negeri, baik dari pendidikan dan kemampuanku lebih hebat, keuntungan yang aku bawakan untuk perusahaan juga lebih besar daripadanya, Direktur Gu pikir sejenak…. Apakah mau bersamaku?”

Sambil berbicara, dia mengulurkan tangan dan memegang tangan Gryson Gu.

“Nona Ye apakah tidak sadar diri? Atau apakah salah paham terhadap pandanganku?” Gryson Gu menarik tangannya, tatapannya dingin, suaranya menjadi lebih dingin: “kamu mengira, aku akan menyukaimu? Seleraku, masih tidak seburuk itu.”

Raut wajah Shintia Ye memucat, lalu dia dengan segera, menyimpan tangannya yang kaku itu.

Beberapa detik kemudian, dia sepertinya terpikirkan sesuatu, matanya bersinar, berkata: “jika Direktur Gu tidak menyukaiku, maka mengapa tadi saat dia di Tarik paksa makan denganku, Direktur Gu tidak menghentikannya?”

Benar!

Tadi saat dia mengundang Gryson Gu, jika dia tidak tertarik dengannya, mengapa dia bisa mengiyakannya?

Melisa Cheng dari awal hingga akhir, terlihat tidak setuju.

Tetapi Gryson Gu tidak menghentikannya, bukankah begitu?

Bukankah ini membuktikan, dia tertarik dengannya?

Shintia Ye semakin merasa kemungkinan ini semakin besar, dengan percaya diri dia menunggu jawaban dari Gryson Gu.

Novel Terkait

Loving Handsome

Loving Handsome

Glen Valora
Dimanja
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
4 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
4 tahun yang lalu
The Revival of the King

The Revival of the King

Shinta
Peperangan
4 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
5 tahun yang lalu