Pria Misteriusku - Bab 839 Begini Lebih Baik

“Celine, apa itu kamu?” seru Melisa Cheng kaget.

Celine Zhou bukan hanya sahabatnya, tapi juga satu-satunya sahabatnya saat ini, jadi dia sangat terkejut dan bahagia ketika menerima teleponnya.

"Kalau bukan aku, siapa lagi yang kamu inginkan? Baru beberapa waktu berlalu, kamu bahkan tidak tahu ini suaraku? Kalau begitu aku akan menunjukkannya padamu baik-baik! Huh!" Kata Celine Zhou di sisi lain telepon dengan nada tidak puas dan kecaman yang mendalam.

Sebagai sahabat satu sama lain, Melisa Cheng memang sudah lama tidak menghubunginya!

Saat berpisah terakhir kali, jelas-jelas sudah bertukar nomor telepon.

"Tidak, tidak, aku lupa kalau tidak ada yang bisa melupakan Nona Celine, akhir-akhir ini aku agak sibuk, jadi aku tidak menghubungimu, Celine yang baik, maafkan aku, oke!" Melisa Cheng segera memohon belas kasihan Celine Zhou.

Mendengar ini, Celine Zhou baru mengangguk puas, "Kalau begitu, aku Tuan Besar tidak akan mengingat kejahatan kecil itu, kali ini aku akan melepaskanmu!"

Dia awalnya juga tidak benar-benar marah pada Melisa Cheng, dia juga tidak rela!!!

Temperamen panas Celine Zhou tidak berubah sama sekali setelah bertahun-tahun, tapi dia hanya keras di mulut saja!

“Celine, kamu mencari aku hari, ada hal apa?” Melisa Cheng bertanya-tanya bagaimana Celine Zhou bisa tiba-tiba meneleponnya.

“Apa jangan-jangan kalau tidak ada apa-apa, aku tidak boleh aku meneleponmu?” kata Celine Zhou tidak puas, “Huh… kamu tidak meneleponku, makanya aku meneleponmu, apa jangan-jangan kamu benaran ingin memutuskan hubungan??"

Melisa Cheng segera memohon belas kasihan, "Aku tidak bermaksud begitu."

Dia memikirkan apa yang dikatakan Celine Zhou ketika mereka bertemu terakhir kali, matanya menjadi gelap dan berkata, "Aku hanya berpikir kalau kamu sudah akan bertunangan, pasti sangat sibuk, jadi aku tidak mengganggumu."

Hari pertunangan yang semakin mendekat, urusan kakaknya malah tidak mengalami kemajuan apa pun, jadi dia merasa sedikit khawatir.

“Apa yang bisa disibukkan, lagipula itu bukanlah hal yang penting.” Ketika Celine Zhou menyebutkan pertunangan itu, dia terlihat putus asa.

Ini hanyalah pernikahan bisnis, dia tidak perlu melakukan apapun!

Melisa Cheng melihat Celine Zhou merasa sedikit tertekan, memikirkan Gryson Gu sedang pergi ke acara sosial malam ini, jadi dia berkata, "Ketika kita bertemu terakhir kali, waktunya agak terlalu terburu-buru, tidak waktu mengingat kembali masa lalu, aku mengundang kamu makan malam ini, anggap sebagai permintaan maafku, kemudian kita mengingat-ingat kembali masa lalu, oke?"

“Begini lebih baik.” Celine Zhou mengangguk puas.

Keduanya mengatur waktu dan tempat, lalu menutup telepon.

Melisa Cheng kembali fokus dan terus bekerja, ketika waktunya tiba untuk pulang kerja, dia mengemasi barang-barangnya, bergegas ke tempat bertemu.

Dia segera tiba, kemudian di bawah bimbingan pelayan, dia tiba di ruangan pribadi yang dipesan.

"Melisa!"

Melisa Cheng baru saja masuk ke dalam ruangan, dia mendengar seruan yang akrab sebelum dia bisa melihat orangnya dengan jelas, kemudian dia terhuyung-huyung, merasakan ada sesuatu yang berat sedang menggantung di tubuhnya.

Karena dia tidak bisa menahan beban yang tiba-tiba datang itu, dia terhuyung mundur beberapa langkah untuk menstabilkan tubuhnya, tidak membiarkan keduanya jatuh ke tanah dalam keadaan memalukan.

“Celine, kamu akan menindihku sampai mati, cepat bangun!” Melisa Cheng mengulurkan tangannya dan mendorong Celine Zhou yang memeluknya erat.

Celine Zhou melepaskan Melisa Cheng dan menatapnya dengan pandangan mata bersinar, seolah-olah ingin melihat apa dia kurusan.

Dia melihatnya sejenak, tapi masih merasa itu tidak cukup, dan mundur selangkah, meletakkan tangannya di tubuh Melisa Cheng, memeriksa ke atas dan ke bawah.

Melisa Cheng juga tidak menolak, sebaliknya, dia membuka tangannya, membuat Celine Zhou lebih nyaman untuk memegangnya.

“Untungnya, tidak kurus!” Celine Zhou merasa puas, menarik Melisa Cheng ke kursi di sebelahnya, dengan gelisah bertanya, “Melisa, apa kamu baik-baik saja selama beberapa waktu ini? Apa wanita tua itu mencari masalah denganmu lagi?"

Dia mengajukan pertanyaan yang paling dia khawatirkan, Melisa Cheng berbicara dengan jujur, dengan terlalu polos, orang-orang seperti ini kemungkinan besar akan dicubit seperti kesemek lembut.

Apalagi Sinta Ye, dia bukan orang yang mudah diajak berbicara.

“Tidak, aku tidak tinggal di rumah sekarang, dia juga tidak bisa menggangguku!” Melisa Cheng tersenyum tipis.

Dia tidak menyebutkan masalah Shintia Ye dan Sinta Ye, kalau tidak, berdasarkan karakter Celine Zhou, dia pasti akan benar-benar mengambil pisau dan menebas kedua ibu dan putri itu, dia benar-benar tidak ingin merepotkan Celine Zhou, hal-hal ini tidak ada hubungannya dengan dia.

Celine Zhou malah tidak percaya, Sinta Ye orang yang sulit diatasi, bagaimana bisa dia berhenti begitu saja?

“Sebaiknya kamu jangan berbohong padaku, sebagai sahabatmu, aku tidak ingin kamu ditindas, aku tidak tahu apa pun!” Celine Zhou menepuk meja dengan ekspresi galak.

“Oke, oke, oke, aku tidak akan menyembunyikannya darimu!” Melisa Cheng tiba-tiba mengangguk, hampir mengangkat tangannya untuk bersumpah.

Bahkan jika masalah ini terungkap, kebetulan makanan juga datang, mereka berdua makan sambil berbicara.

“Aku baru saja memesan sebotol anggur merah, itu belum datang, nanti kita bisa minum dengan enak untuk merayakan hidup barumu.” Celine Zhou meletakkan sumpitnya dan buru-buru mendesak pelayan untuk mengantarkan anggur merah yang dia pesan.

Melisa Cheng memandangnya dengan cemas, pandangan matanya lembut, hatinya hangat.

Dengan cepat, pelayan mengantarkan anggur merah yang dipesan, Celine Zhou tidak mengatakan apa-apa, segera membantu Melisa Cheng menuangkan segelas besar anggur. "Melisa, semua yang terjadi di masa lalu sudah berlalu, semuanya bisa dimulai lagi."

Saat berbicara, dia menyajikan anggur di gelas anggur untuk dia sendiri dan menunggu Melisa Cheng.

Melisa Cheng tertawa dan menuangkan anggur, berkata dengan nada serius yang belum pernah terjadi sebelumnya, "Ya, terlahir kembali, aku tidak akan mengulangi kesalahan yang sama, aku akan hidup dengan baik!"

"Oke, cheers!"

Suara benturan kaca yang tajam, bersumpah akan tekad Melisa Cheng.

Setelah minum tiga ronde, pipi Melisa Cheng dan Celine Zhou menjadi sedikit merona, terutama Melisa Cheng, matanya menjadi sedikit kabur.

“Melisa, apa yang akan kamu lakukan di masa depan?” Celine Zhou mengatakan tujuan sebenarnya mencari Melisa Cheng kali ini, dia berkata, “Kalau kamu mau, kamu bisa kembali ke sekolah untuk lanjut belajar, saat itu nilaimu sangat bagus, kalau kamu bekerja keras, kamu pasti akan berhasil, kalau kamu perlu, aku bisa membantumu!"

Dia gagal membantunya ketika sesuatu terjadi pada Melisa Cheng, sekarang dia ingin melakukan yang terbaik untuk membantu Melisa Cheng berdiri kembali.

Akademik di perusahaan besar bisa dikatakan sebagai batu loncatan, Melisa Cheng memikirkan penghinaan yang diterimanya saat pertama kali pergi ke Perusahaan Emperor.

Dia pasti akan lanjut belajar, tapi tidak sekarang.

Sekarang dia bekerja di Perusahaan Emperor, benar-benar belajar banyak hal, tidak kurang dari belajar di sekolah, dia percaya dengan usahanya sendiri, bahkan tanpa kualifikasi akademis, dia bisa mendapatkan pahala yang pantas.

Dia tidak ingin menyerah di tengah jalan dan mengecewakan Gryson Gu.