Pria Misteriusku - Bab 639 Dia Bukanlah Dia Yang Dulu Lagi

Satu tangan Natalia Wu sambil menekan dokumen, sudut matanya juga terangkat, dengan aura yang tidak terkalahkan.

“apakah kalian menganggapku bodoh? Atau menurutmu aku mudah dikerjai?

Mengeluarkan perencanaan seperti ini, akan ada resiko seperti apa, apakah kalian tidak mengetahuinya sama sekali.”

Semua orang diam tak berbicara, saling melihat.

Bukan karena mereka takut kepada Natalia Wu, melainkan karena saat ini, semua orang sudah sangat panik di hati mereka.

Saat ini Natalia Wu sangat mirip seseorang, mirip dengan atasan mereka, Marson Gu benar – benar sangat mirip.

Kepala proyek juga tercengang sesaat baru membalasnya, dia membuka mulut: “Direktur Qiao, hanya saja Beberapa perencanaan ini sudah kita bahas sebelumnya, jika tiba – tiba diulang kembali, takutnya akan menunda proyek ini.”

“heh.” Dia menaikkan sudut bibirnya, Natalia Wu menyilangkan tangannya di depan dada, lalu melirik mereka, hanya dengan datar berkata:”aku memintamu mempercepat proyek, tetapi kamu hanya melakukannya asal – asalan untuk mengerjaiku, begitu ada kesalahan yang terjadi, tanggung jawab ini harusnya di tanggung olehku atau Direktur Gu kalian?”

Mengenai karyawan, yang paling di takuti adalah menanggung tanggung jawab, proyek yang begitu besar, semua orang langsung menjadi diam, siapa pun tidak berani berbicara.

Bagaimana pun Beberapa orang ini adalah karyawan Perusahaan Emperor, meskipun ada banyak kemarahan di perut Natalia Wu dia juga tidak bisa mengeluarkannya, hanya dengan dingin berkata: “jika kalian terus menganggapku mudah dikerjai, bisa terus mengeluarkan sampah ini hanya untuk mengerjaiku, tapi aku bisa memberitahuku, selama perencanaan ini sehari saja tidak lolos, kalian tidak bisa melanjutkan proyeknya!”

Terus bertentangan dengannya, kita lihat siapa yang akan bertahan!

Rapat kali ini kembali bubar dengan tidak mengenakkan, perencanaan yang di kembalikan seperti tamparan yang kejam mendarat di wajah mereka.

Kekesalan di hati mereka, saat mereka bubar semua raut wajah mereka terlihat tidak mengenakkan.

Natalia Wu mana mungkin hati mereka tidak mengenakkan dan tidak terima, tapi bagaimana pun dia adalah orang perusahaan Emperor, jika ikut campur terlalu banyak maka sudah diluar kekuasaannya.

Tetapi proyek ini terus terunda tidak bisa di desak, ini juga termasuk kerugian bagi perusahaan Qiao, setelah dia pikir – pikir, dia memutuskan untuk mencari Marson Gu dan berbicara, apakah Marson Gu akan sama sekali tidak peduli?

Setelah dia datang ke kantor direktur, Natalia Wu bersiap mengulurkan tangan dan mendorong pintu, Andi Shi justru muncul dari samping, dan langsung menahannya: “Direktur Qiao, Direktur Gu sedang ada urusan, tidak bisa menemui tamu.”

Natalia Wu benar – benar sedikit buru – buru, tapi juga tidak ingin begitu cepat memarahinya, maka dia hanya bisa berusaha tenang: “tolong beritahunya, aku ada urusan penting Mencarinya.”

Andi Shi tetap menggelengkan kepala: “benar – benar sangat minta maaf, Direktur Gu, sekarang benar – benar ada urusan, Direktur Qiao bisa kembali lagi Beberapa saat.”

Natalia Wu memonyongkan mulutnya, Marson Gu benar – benar berencana tidak menemuinya lagi? sebenarnya apa yang ingin di lakukannya?

Orang lain sudah memutuskan untuk tidak Bertemu dengannya, maka dia memaksa untuk masuk juga sudah tidak ada artinya lagi, daripada memperumit masalah, semua masalah tidak akan mendapat penyelesaiannya.

Dia menggertakkan giginya, Natalia Wu dengan tidak terima berkata: “Baiklah, kalau begitu aku kembali dulu, jika Direktur Gu sudah tidak sibuk, tolong pertama kali memberitahuku dulu, mengenai masalah kerja sama, ada sedikit pendapat yang ingin disampaikan kepadanya.”

Andi Shi tetap tersenyum dengan sungkan :”Baiklah, Direktur Qiao silahkan menunggu.’

Setelah dia pergi, Andi Shi langsung masuk ke ruangan: “Direktur Gu, orangnya sudah pergi.”

Marson Gu duduk di kursi, pelan – pelan membalikkan badan: “sudah tahu.”

Andi Shi justru belum pergi, dia masih sedikit tidak mengerti berkata: “Direktur Gu, bukankah kamu sangat memperhatikan proyek kali ini? Mengapa tiba – tiba…..”

Tidak peduli bagaiman pun, Devina Qiao adalah representative dari Devina Qiao, jika terus tidak menemuinya, maka kerja sama keduanya benar – benar akan sulit di lanjutkan.

Marson Gu hanya menyipitkan matanya, dengan datar berkata: “tidak perlu buru – buru, masalah ini aku punya rencana sendiri”

Dia sudah berbicara seperti ini, Andi Shi juga tidak mengatakan apapun lagi, dia hanya menganggukkan kepala, lalu dengan hormat keluar.

Melainkan di satu sisi, Natalia Wu kembali ke ruangannya, tetap sedikit kesal.

Dia tidak tahu apa yang ingin di lakukan Marson Gu, hanya saja dia tidak ingin menggunakan proyek milyaran ini untuk bercanda, dan masih ada yang lebih penting.

Kali ini meskipun dia datang hanya untuk sekalian menyelesaikan masalah kerja sama ini, tetapi jika masalah ini tidak diselesaikan dengan baik, akhirnya semua tanggung jawab akan disalahkan kepadanya, dan semua orang di Keluarga Qiao itu sedang menunggu kesalahannya, jika dia baru saja mengambil alih perusahaan dan sudah rugi sebesar ini, maka semua orang itu akan menelannya hidup – hidup.

Kelak jika Tuan Qiao ingin memintanya menjadi penerus, mungkin akan sangat sulit.

Meskipun dia tidak ingin mengambil ali perusahaan sebesar itu, hanya saja Natalia Wu juga tahu, orang yang bisa dipercaya Tuan Qiao hanyalah dia, jika saat ini dia tidak berdiri keluar, maka benar – benar tidak berbakti.

Dan tidak peduli apakah dia bersedia atau tidak mengambil alih perusahaan, tetap akan di perhatikan oleh orang – orang itu, selama dia ada kesalahan sedikit pun, yang tidak punya muka bukan hanya dirinya saja, bahkan Tuan Qiao juga akan terperngaruh.

Jadi Natalia Wu meskipun hanya ingin mencari tahu keberadaan anaknya, tetapi terhadap kerja sama kali ini dia juga tidak berani menganggap remeh.

Menunggu hingga sore, Natalia Wu akhirnya menunggu telepon Marson Gu, di telepon itu hanya mendengar ucapannya: “sekarang kamu sudah bisa kesini.”

Mendengar suaranya yang seperti tuan besar ini, Natalia Wu benar – benar ingin menampar wajahnya, hanya saja selanjutnya, Natalia Wu terpikirkan sesuatu, tadi pagi dia tidak menunggu Marson Gu, dan langsung pergi sendiri, lalu orang ini membiarkannya menunggu begitu lama, seharusnya ini adalah pembalasan bukan?

Meskipun pemikiran ini sedikit tidak masuk akal, tetapi dengan emosinya Marson Gu ini bisa di lakukannya, Natalia Wu merasa sedikit menyeramkan.

Sebenarnya orang ini seberapa kekanak – kanakan? Karena tadi pagi dia tidak menunggunya? Maka dia menggunakan proyek sebesar ini untuk bercanda?

Tuhan, dia harus mengatakan orang ini berhati besar, atau terlalu tidak kekanakan?

Sekali lagi kembali ke kantor Direktur, akhirnya tidak ada yang menahannya, Natalia Wu juga dengan lancar menemui Marson Gu, dia dengan tenang duduk di sofa, masih ada waktu untuk menyeduh teh, melihatnya masuk juga tidak mengangkat kepala langsung berkata: “Direktur Qiao apakah mau minum juga?”