Pria Misteriusku - Bab 683 Ia Mendapat Balasan Atas Perbuatannya Sendiri

“Aku katakan sekali lagi, aku tidak punya pacar.” Marson Gu tidak terlalu ingin membahas topik ini, jadi nada bicaranya sedikit dingin.

Namun ucapannya malah membuat Natalia Wu terkejut. Marson Gu juga menyadari bahwa ada yang salah dengan ini, dan tidak ingin Natalia Wu mengetahui apapun, jadi dia menambahkan: "Dia bisa menjaga dirinya sendiri. Kamu sekarang sedang sakit, dan aku akan bertanggung jawab untuk itu."

Apakah hanya itu?

Sebuah pertanyaan melintas di benak Natalia Wu. Sebelum dia bisa mengutarakannya, Marson Gu meletakkan majalah itu dan berdiri: "Bagaimana perasaanmu sekarang? Apakah kamu ingin meninggalkan rumah sakit?"

Mendengar perkataannya, mata Natalia Wu langsung melebar: "Bisakah aku keluar dari rumah sakit?"

Marson Gu mengangguk: "Tentu saja."

Dia hanya alergi makanan, dan demamnya segera mereda setelah suntikan, tidak ada yang serius.

Natalia Wu meliriknya: "Ternyata aku bisa keluar dari rumah sakit, kenapa kamu tidak mengatakannya lebih awal?"

Natalia Wu berpikir bahwa dia harus dirawat di rumah sakit selama beberapa hari, jadi dia tidak bertanya masalah keluar dari rumah sakit. Bagaimana dia bisa tahu bahwa dia bisa dipulangkan?!

Marson Gu mengangkat kedua tangannya dengan polos: "Kamu juga tidak bertanya padaku."

"Kamu……"

Natalia Wu sangat marah sehingga dia curiga bahwa Marson Gu melakukan ini dengan sengaja, Namun memikirkan tentang dirinya yang saat ini bisa keluar dari rumah sakit, ia malas untuk membahasnya lagi.

"Baiklah, sekarang aku ingin keluar dari rumah sakit."

Dia sama sekali tidak menyukai bau disinfektan, jadi dia tidak sabar untuk pergi dari sini.

Ia pikir Marson Gu akan mengatakan sesuatu, tetapi orang ini mengangguk: "Oke, tunggu sebentar, aku akan mengurus prosedur rawat inap."

Melihat punggungnya dan sosoknya yang menjauh, Natalia Wu terpana.

Apakah matahari terbit dari barat? Bagaimana bisa Marson Gu bisa mendengarkan kata-katanya seperti ini?

Beberapa menit kemudian, Marson Gu kembali ke kamar rawat lagi: "Prosedurnya sudah selesai, kita bisa keluar."

"Aku akan mengemasi barang-barangku sekarang."

Meskipun Natalia Wu masih memiliki beberapa keraguan di benaknya, dia sangat senang karena bisa pergi dari sini. Dia segera mengemasi barang-barangnya dan mengikuti Marson Gu dengan patuh.

Kedua orang itu keluar dari rumah sakit mereka melihat mobil yang diparkir di pintu masuk rumah sakit. Andi Shi menurunkan kaca jendela mobil, memperlihatkan separuh wajahnya.

"Direktur Gu, Direktur Qiao, biarkan barang-barangnya aku saja yang bawa."

Andi Shi turun dari mobil dan mengambil barang dari Natalia Wu kemudian memasukkannya ke dalam bagasi.

Dia hampir meneriaki Natalia Wu, tetapi untungnya dia bisa menahan.

“Baiklah.” Natalia Wu bersikap tidak sopan kepadanya, kemudian ia menyerahkan barang bawaannya, membuka pintu mobil dan duduk di kursi belakang.

Marson Gu menyerahkan permen mint: "Taruh di mulutmu agar kamu tidak mabuk perjalanan."

Natalia Wu melihat permen mint itu dengan sedikit terkejut. Sejak kapan Marson Gu menjadi sangat perhatian?

Namun, ada banyak hal yang membuatnya terkejut akhir-akhir ini, dan Natalia Wu mau tidak mau terbiasa dengan itu.

Dengan permen mint di mulutnya, membuat rasa segar menyebar ke seluruh mulut.

Marson Gu tidak mengganggunya lagi. Meskipun sekarang Natalia Wu tampaknya baik-baik saja, namun setelah dia jatuh sakit, semangatnya tidak sebaik sebelumnya, jadi Marson Gu berhenti berbicara agar dia bisa tenang dan beristirahat.

Mobil dengan cepat sampai di depan vila Keluarga Gu. Natalia Wu turun dari mobil, mengambil barang bawaannya, dan berkata dengan lirih, "Kalau begitu aku akan kembali dan istirahat. Jika ada urusan lain, kita bicarakan besok saat di kantor.”

Marson Gu memasukkan tangannya ke dalam saku dan mengangguk lembut: "Baiklah, pergi dan beristirahatlah."

Ia mengiyakan dengan cepat, membuat Natalia Wu merasa sedikit terkejut, sepertinya ada yang tidak beres, tapi dia tidak bisa memikirkan apa yang tidak beres dengannya saat ini.

Melihat Natalia Wu langsung pergi seperti, Andi Shi mau tidak mau merendahkan suaranya dan bertanya kepada Marson Gu yang berada di sebelahnya: "Direktur Gu, apakah kita akan begitu saja membiarkan Nyonya?"

Marson Gu mengangguk: "Iya."

Andi Shi terdiam...

Setelah beberapa detik, Marson Gu bertanya dengan datar, "Apakah kamu sudah menyelesaikan tugas yang kusuruh?"

Membahas ini membuat Andi Shi seketika menjadi bersemangat, ia terkekeh dan berkata: “Sudah aku lakukan, aku memutus semua jaringan telepon di rumah Nyonya, dan aku telah membuat kabelnya terlihat sudah tua, bahkan jika ada tukang yang profesional, ia tidak akan melihat ada masalah saat melihatnya. "

"Kamu melakukannya dengan baik."

Marson Gu tersenyum puas, tetapi senyuman itu terasa sedikit janggal.

Andi Shi tiba-tiba merasakan sedikit simpati kepada Devina Qiao, gadis yang begitu sederhana seperti dia tidak bisa lepas dari cengkeraman Direktur Gu.

Namun, Natalia Wu kembali ke rumahnya dengan perasaan curiga. Dia membuka pintu dan masuk. Dia biasa menekan tombol di dinding, dan mematikan lampu di ruang tamu, namun tombol itu sepertinya tidak berfungsi.

Hmm? Apa yang terjadi?

Natalia Wu tiba-tiba panik. Dia mengeluarkan ponselnya dan menyalakan senter, lalu ia menatap ke seluruh ruangan, seluruh alat elektronik di rumah itu mati.

Apakah akan ada pemadaman listrik lagi?

Natalia Wu tidak bisa berkata-kata, kenapa dia sangat sial? Mengapa semua hal yang ia takuti bisa benar-benar terjadi?

Setelah berkeliling dapur, Natalia Wu akhirnya memastikan bahwa tidak ada listrik.

Dia membuka jendela dan melihat ke arah vila Keluarga Gu. Lampu di lantai dua di sana menyala, menandakan bahwa ada listrik di rumah Keluarga Gu!

Natalia Wu mengeluh, ia marah, kemudian ia memaksakan diri untuk tidur dengan cepat, tetapi dalam kegelapan ini, dia tidak bisa tenang sama sekali, karena gelap, dia merasa semakin ketakutan.

Natalia Wu Menarik napas dalam-dalam, pada akhirnya ia tidak bisa lagi menekan rasa takut di hatinya, kemudian melompat dari tempat tidur dan lari keluar pintu.

Di bawah lampu jalan, Natalia Wu berdiri dalam diam, angin di malam hari terasa dingin, ia menggosok-gosok lengannya.

Walaupun tidak begitu takut ketika di luar, namun di luar banyak nyamuk dan cuacanya sangat dingin, dan agak sulit baginya untuk begadang sepanjang malam.

Hanya saja dia tidak tahu. Saat ini, di lantai dua dalam Vila Keluarga Gu, Steve Cheng sedang berdiri di belakang jendela mengamati pergerakannya. Karena melihat Natalia Wu terlihat tidak nyaman, ia ragu-ragu, apakah ia harus turun dan membawanya masuk, atau Natalia Wu akan mencarinya sendiri, namun detik berikutnya, Marson Gu melihat Natalia Wu membuka pintu mobil dan duduk di dalamnya. Dilihat dari gelagatnya, tampaknya ia tidak berencana untuk keluar lagi.

Lima menit kemudian, Marson Gu akhirnya menjadi kesal.

Wanita ini lebih suka tidur di dalam mobil daripada datang untuk mencarinya, dia benar-benar hebat!

Marson Gu mengalihkan pandangannya dengan sedikit kesal, dia berkata pada dirinya sendiri untuk tidak melihatnya, namun ia tidak bisa mengendalikan pikiran di dalam hatinya, kemudian ia diam-diam melihatnya.

Ruang di dalam mobil itu kecil dan penuh sesak, bahkan membalik badan saja sangat sulit. Bagaimana bisa ia tidur disana?

Setelah terdiam beberapa saat, Marson Gu akhirnya turun ke bawah, membuka pintu gerbang dan berjalan mendekati Natalia Wu.