Pria Misteriusku - Bab 297 Marson Gu Juga Sangat Romantis

Kata-kata ini tidak diragukan lagi seperti menaburkan garam pada luka Lucy Jiang, wajahnya menjadi sedikit lebih buruk, dia berkata dengan wajah muram, "Hanya memenangkan juara pertama dalam kompetisi desain, apa yang bisa disombongkan! Kenapa begitu bangga padanya!"

Meskipun keduanya sekarang berada di kapal yang sama, Justin Qiao juga harus mengatakan kalau Lucy Jiang benar-benar idiot, kompetisi desain ini bukan masalah sepele, kehormatan dan lainnya yang didapatkan juara pertama? Tapi di matanya, ini hal sepele?

Justin Qiao hanya bisa mengatakan, Lucy Jiang ingin memakan anggur, tapi karena tidak bisa mendapatkan anggur, jadi dia mengatakan anggur itu asam.

Justin Qiao tidak mempelajari pemikiran wanita ini, dia dengan datarnya membuka mulut, "Jangan terlalu pedulikan ini dulu, Marson Gu meneleponku untuk datang ke pestanya, aku harus masuk sekarang, jika tidak, orang lain mungkin akan curiga ketika mereka melihatnya."

Lucy Jiang juga tidak berani tinggal di sini lagi, lagi pula, ini adalah wilayahnya Marson Gu, sangat mungkin mereka akan ditemukan kapan saja, "Oke, kamu pergi duluan, aku akan menyusul nanti."

Justin Qiao tidak ingin berkomentar, meletakkan tangannya di dalam sakunya, berjalan pergi tanpa ragu-ragu.

Di sisi lain, Natalia Wu merasa terganggu oleh aktivitas besar seperti itu, dia membuka pintu dan keluar dari kamar, berdiri di tangga di lantai dua, dan kebetulan melihat pemandangan di ruang tamu.

Lantai bawah dihias menjadi tempat pesta yang tertata cantik, ini membuatnya tercengang untuk sesaat, pada saat yang sama, pintu ruang kerja di sebelah terbuka, Marson Gu perlahan-lahan berjalan keluar.

Keduanya saling melirik, Marson Gu berjalan ke sisi Natalia Wu, meletakkan tangannya di pundaknya, "Ayo turun."

Pada saat ini, jika masih tidak menyadari sesuatu, itu artinya Natalia Wu terlalu bodoh.

Hanya melihat semua di depannya, Natalia Wu masih sedikit terkejut, lagipula, tidak ada wanita yang tidak suka hal-hal romatis, mawar-mawar itu seperti bermekaran di hati Natalia Wu, membuatnya ingin tersenyum.

"Kapan kamu mengaturnya?"

Natalia Wu memiringkan kepalanya, menatap pria di depannya, belum lama ini, pria ini masih di bersamanya, cemburu karena masalah kompetisi yang membosankan.

Tapi dalam sekejap mata, dia memberinya satu kejutan besar.

Bibir Marson Gu tersenyum dan di sudut matanya juga ada senyuman, "Aku sudah mengatakan kalau ada hadiah untukmu, kamu lupa?"

Tentu saja Natalia Wu tidak lupa, tapi dia tidak mengharapkan hadiah yang dibicarakannya akan ternyata ini, ini benar-benar mengejutkan.

Saat keduanya sedang berbicara, Justin Qiao berjalan masuk perlahan-lahan, dengan senyum di bibirnya seperti biasa, "Membuat perubahan sebesar ini, aku hampir saja tidak mengenal jalan masuknya."

Natalia Wu hanya tersenyum malu-malu, dia masih belum pulih dari keterkejutannya, untuk sementara waktu dia tidak tahu bagaimana menjawab ejekan orang lain.

Tapi bahkan jika dia tersenyum dan tidak berbicara, dia bisa membuat orang merasakan kebahagiaan yang tulus.

Lucy Jiang juga berjalan dari luar, melihat senyum di wajah Natalia Wu yang telihat sangat menyilaukan, dia mengepalkan telapak tangannya, tapi wajahnya malah berpura-pura mengatakan, "Hei, ada apa ini? Kenapa rumah didekorasi menjadi seperti ini? "

Marson Gu tertawa, melirik wanita di sampingnya dengan pandangan penuh kasih, "Natalia memenangkan juara satu di kompetisi desain, jadi aku ingin merayakannya."

Dia berjalan ke samping sambil berbicara, mengambil segelas sampanye dari menara sampanye, menyerahkannya pada Justin Qiao, "Kalian dan dia adalah teman, jadi aku menyuruh kalian datang untuk bersama-sama merayakan."

Justin Qiao mengulurkan tangannya dan mengambil gelas, lalu tersenyum dengan bibirnya, "Itu juga kehormatan kami."

Wajah Lucy Jiang sangat kaku, tapi dia harus memaksakan dirinya dan mengatakan pujian, "Natalia, aku tidak menyangka kamu begitu hebat, selamat ya."

Dikelilingi oleh sekelompok orang, Natalia Wu sedikit malu, dia sembarangan mengambil rambut yang berantakan di wajahnya dan menaruhnya ke belakang telinganya, matanya bersinar, "Kalian tidak perlu seperti ini, aku juga terkejut dengan hasil kompetisi ini, aku senang kalian datang untuk merayakannya. "

Sebagai tokoh utama acara hari ini, Natalia Wu dengan antusias menyambut semua orang untuk bermain, meskipun beberapa orang memikirkan niat buruk, tapi situasi di depan mata sekarang, semuanya bersatu dan suasananya cukup harmonis.

Natalia Wu sangat bahagia, dia menoleh untuk melihat Marson Gu di sebelahnya, merendahkan suaranya dan bertanya, "Kamu ada di sisiku hari ini, apa aku boleh minum sedikit anggur? Sedikit saja."

Jika di situasi normal, Natalia Wu sama sekali tidak akan meminta pendapat Marson Gu, tapi karena Marson Gu marah setelah dia mabuk di bar terakhir kali, dia tidak menyalahkannya untuk hal apa pun, karena pada akhirnya itu karena dia sangat perhatian padanya.

Natalia Wu bukan orang yang tidak tahu apa yang baik dan buruk, dia juga menghargai orang lain yang memperlakukannya dengan baik.

Marson Gu jelas senang dengan sikapnya, ekspresi wajahnya menjadi lebih lembut, dia mengangguk dengan lembut, "Pergilah, jangan minum terlalu banyak."

“Hm, aku mengerti.” Setelah mendapatkan ijinnya, Natalia Wu dengan bersemangat mengambil gelas anggur di samping dan mengambil inisiatif berkata pada beberapa orang, "Aku benar-benar bahagia hari ini, aku juga berterima kasih atas ucapan selamat kalian semua, aku harap semua orang akan menjadi lebih baik lagi di masa depan."

Justin Qiao tertawa, dia juga mengangkat cangkir, mengangkatnya, "Kalau dengan restu dari kamu."

Beberapa orang minum anggur bersama-sama, Natalia Wu hanya merasa seluruh tubuhnya mabuk, mungkin ini yang disebut kebahagiaan, orang yang kamu cintai ada di sampingmu, dan orang yang ingin kamu lihat juga ada di depanmu.

Seiring waktu berlalu, pesta juga mencapai puncaknya, beberapa orang sudah sedikit mabuk.

Marson Gu tiba-tiba berdiri dari sofa, mengambil sebuah kotak besar dari samping, berjalan ke arah Natalia Wu.

“Ini...?” Karena minum alkohol, wajah Natalia Wu sedikit memerah saat ini, kata-kata yang dia katakan juga terpatah-patah.

Marson Gu sama sekali tidak peduli, mata gelapnya bersinar seterang bintang, "Aku sudah bilang aku akan memberimu hadiah."

Masih ada hadiah lain? Bukankah tadi itu sudah memberikan hadiah?

Seolah-olah melihat keraguan di dalam hatinya, Marson Gu menyerahkan kotak itu kepadanya di depannya, "Buka dan lihat."

Justin Qiao yang berada di samping melihat pemandangan ini, matanya bersinar dingin, tapi wajahnya tetap tenang, dia tertawa dan membujuk, "Iya, ayo buka dan biarkan kami melihatnya bersama."

Dibujuk oleh beberapa orang, keberanian Natalia Wu juga menjadi besar, dia dengan lembut mengambil kotak itu dan melepaskan ikatan pita di kotak itu.

Ketika mereka melihat apa yang ada di dalamnya, semua orang tercengang.

Bahkan setelah minum banyak anggur, Natalia Wu masih bisa dengan jelas melihat niat Marson Gu.

Dia membuka matanya lebar karena terkejut, matanya bersinar, lebih indah dari pada berlian, "Kapan kamu mempersiapkan ini?"

Marson Gu melirik isi kotak dengan senyum. Di dalamnya tertata rapi semua karya desain Natalia Wu selama berpartisipasi dalam kompetisi, setiap kali dia melewati satu babak kompetisi, Marson Gu akan mengirim seseorang untuk mengumpulkan desainnya, kemudian diam-diam membuat barang jadinya.