Pria Misteriusku - Bab 595 Jangan Membohongi Diri Sendiri Lagi

Yang paling lucu adalah, perempuan ini sampai sekarang masih tidak mengerti, dan niatnya masih ingin menggantikan Natalia Wu.

Justin Qiao juga malas berdebat dengannya, dia masih dengan jijik berkata: “kamu sudah cukup, benar – benar tidak tertolong!”

“apa maksudmu?” Lucy Jiang masih maju dan berdebat dengannya, yang di dapatkan hanyalah dia di dorong oleh Justin Qiao.

“aku memperingatimu, kamu sendiri yang mencari mati jika terus berada di sini, jangan menyusahkanku!” koper sudah di rapikan, Justin Qiao menarik koper dan berjalan ke arah pintu.

Lucy Jiang mana mungkin bisa membiarkan dia pergi begitu saja, langsung mengulurkan tangan dan menghalinginya: “kamu tidak boleh pergi, kamu harus menjelaskan kepadku dengan jelas!”

Semakin di tunda, maka akan semakin berbahaya, Justin Qiao melihat perempuan yang asal – asalan ini, tidak pernah merasa sebenci ini.

Karena dia ingin mencari mati, maka lebih baik biar dia mati dengan kejelasan saja.

Justin Qiao menaruh kopernya, dia menancapkan tangannya di kedua pinggangnya, raut wajah nya tambah buruk dan berkata: “kamu kira ketika dia bilang kamu tahu diri sedikit berarti dia bisa melepaskanmu? Lucy Jiang, apakah kamu bisa jangan polos seperti itu? masalah yang kamu lakukan sebelum itu, asal sebutkan satu saja, sudah cukup membuatmu mati, kamu merasa Mmarson Gu masih bisa menerimamu?”

”hanya saja…..” Lucy Jiang tidak terima menggigit bibirnya, bukannya dia tidak mengerti teori ini, hanya saja sudah bersusah payah masih berakhir seperti ini, jika dia lebih berusaha sedikit, maka dia bisa membuat Marson Gu mengubah keputusannya bukan?

Atau mungkin bisa mencari Beberapa orang untuk menggantikan kesalahannya, dengan begini, Marson Gu tidak akan marah kepadanya lagi!

Lucy Jiang langsung mengucapkan pendapatnya, hanya saja justru mendapat pengabaian Justin Qiao yang semakin kuat.

“bodoh! Beberapa foto itu jelas – jelas sudah tertera di depan mata, apakah menurutmu Marson Gu buta hingga mempercayai ucapanmu? “ Selesai berbicara, dia menundukkan kepala melihat jam, dia sudah menghabiskan begitu banyak waktu di perempuan ini, tidak bisa menunda seperti ini lagi, jika tidak setiap saat akan ada perubahan baru.

Justin Qiao sudah mengangkat kopernya lagi, dia langsung mendorong Lucy Jiang yang menghalanginya di depan, dengan kesal berkata: “karena melihat kita pernah bekerja sama, aku memperingatimu sekali lagi, jangan membuat marah Marson Gu lagi, segera pergi dari sini!”

Dia segera pergi dengan buru – buru, seakan tidak peduli dengan Lucy Jiang yang dia dorong hingga jatuh, tanpa membalikkan badan dia langsung pergi.

Pintu Kamar Suite itu dibuka dan ditutup lagi, dengan segera hanya tinggal Lucy Jiang sendiri.

Dia menggigit bibirnya dan duduk di lantai yang dingin, karena hatinya sangat tidak terima, dan matanya mulai memerah.

“tidak, tidak mungkin, Marson Gu tidak mungkin tidak mau aku lagi!”

Seperti iblis yang berbicara sendiri, Lucy Jiang melihat ke arah depan dengan matanya yang memerah, dia mengulurkan tangan dan memegang lehernya, awalnya dia mengenakan cincin Marson Gu, hanya saja sekarang sudah tidak ada lagi.

Dia dengan asal mencari, matanya semakin memerah.

Lucy Jiang sudah mencari ke seluruh badannya, dengan buru – buru mencari cincin itu, sejak dia berkenalan dengan Marson Gu, dia selalu mengenakan cincin itu, selalu di jaganya dengan baik.

Sepertinya harus seperti ini, semua hal baru bisa kembali ke masa lalu, Marson Gu masih belum mengetahui semua kenyataannya, dan dia yang mengharapkan kemenangannya di depan.

Tetapi setelah di cari – cari, Lucy Jiang tidak lagi menemukan, dia menggertakkan giginya, karena tenaganya yang terlalu kuat, bibirnya mengeluarkan darah segar.

Dia seakan tidak menyadari sakitnya, hanya terus mencari di sekitar, mata Lucy Jiang tiba – tiba bersinar, apakah cincinnya sudah di bawa oleh Marson Gu?

Dengan segera dia mengeluarkan ponsel dan menelepon Marson Gu, sambil berdoa agar Marson Gu bisa segera mengangkat telepon.

Tapi sudah sampai saat ini, bagaimana mungkin Marson Gu masih akan mempedulikannya? Nada dering terus berdering sekian lama, dan akhirnya hanya mendengar suara mesin yang dingin: “maaf, telepon anda saat ini tidak dapat tersambung, silahkan mencoba sesaat lagi…..”

Lucy Jiang tidak menyerah, dia langsung meneleponnya lagi, dan dari arah telepon mendengar kabar kalau telepon sudah tidak aktif.

Sesaat roh Lucy Jiang seakan sudah pergi, tangannya yang tidak bertenaga terjatuh di lantai, dan mengeluarkan suara bum.

Tiba – tiba, Lucy Jiang terpikirkan foto yang memalukan itu.

Setiap tokoh utama di Gambar itu adalah dia, dan di sekitarnya ada berbagai lelaki, dan juga di situasi mabok – mabokan.

Lucy Jiang pernah suka dengan permainan percintaan seperti ini, dia melampiaskan semua kemarahan kepada Marson Gu dengan cara seperti ini, dia mengira dirinya bisa melakukan ini tanpa meninggalkan jejak sedikit pun, bahkan masih merasa puas dapat melihat lelaki itu masuk ke dalam roknya.

Hanya saja dia tidak pernah terpikirkan kebohongan ini akan terbongkat, juga tidak tahu saat foto itu muncul di depan matanya akan membuat dia merasa sangat malu.

Benar, merasa malu.

Mungkin foto yang harus di rahasiakan itu tidak bisa di keluarkan oleh Marson Gu, tetapi gambaran ini sudah membangkitkan ingatan Lucy Jiang.

Dia ingat bagaimana dirinya bisa berada di tempat itu, juga ingat bagaimana dia menggoda, lelaki itu mengelilinginya dan memujinya seperti obat beracun, membuat Lucy Jiang semakin kehilangan dirinya sendiri.

Dia suka perasaan itu, dia suka di puja oleh Beberapa lelaki, meskipun orang itu hanya menginginkan badannya.

Tiba – tiba dia merasa dirinya sangat kotor, terutama saat dia ingin anak itu mati, dan gambaran lelaki itu memperkosanya.

“aa! Tidak mau! Tidak mau!” Lucy Jiang dengan takut berteriak, semua hal itu tidak berhubungan dengannya, semuanya bukan dia yang melakukan!

Dia berjuang menggelengkan kepala, ingin mengeluarkan semua ingatan itu dalam otaknya, tetapi justru tidak bisa melepaskan rasa bersalah di hatinya

Akhirnya dia sudah tidak bisa menahan lagi, dia langsung membuka pintu dan lari keluar.

Langsung naik ke mobil, Lucy Jiang menginjak gas sekuat tenaga, kecepatan mobil itu melaju seperti panah, hampir saja terjadi kecelakaan.

Lucy Jiang mana bisa mempedulikan ini? Matanya memerah dan di ingatannya adalah adegan yang memalukan itu, apakah karena alasan ini, Marson Gu baru menyingkirkannya, baru tidak menginginkannya lagi?

Kecepatan mobil bertambah cepat, sudah melebihi batas normal, langsung membuat mobil yang melaju di sekitarnya menghindarinya, ada yang langsung berteriak marah, ada juga yang mengeluarkan ponsel dan melapor polisi.

Hanya saja semua ini Lucy Jiang sudah tidak peduli lagi, dia tidak tahu dirinya harus kemana, juga tidak tahu dirinya harus melakukan apa, di otaknya hanya ada pemikiran yang gila, membuat dirinya kembali bersih seperti dulu, hanya seperti ini Marson Gu baru bisa menerimanya!

Benar, Natalia Wu sudah pergi, cepat atau lambat Marson Gu akan menjadi miliknya!

Novel Terkait

Villain's Giving Up

Villain's Giving Up

Axe Ashcielly
Romantis
3 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Gadis Penghancur Hidupku  Ternyata Jodohku

Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku

Rio Saputra
Perkotaan
4 tahun yang lalu
The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
4 tahun yang lalu
Kembali Dari Kematian

Kembali Dari Kematian

Yeon Kyeong
Terlahir Kembali
3 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
3 tahun yang lalu