Pria Misteriusku - Bab 497 Dia Tidak Akan Kalah Dengan Penggoda Ini

Natalia Wu tidak makan dan minum, pembantu yang ada di vila juga tidak bisa berbuat apa – apa.

Bibi Wang lebih panik lagi tidak tahu harus bagaimana, dia juga tidak tahu harus berbuat apa, baru bisa membuat Natalia Wu kembali makan.

Jadi, harapan satu – satunya adalah segera membuat Marson Gu yang merima telepon tadi segera kembali, sedangkan setelah dia menunggu – nunggu, yang datang bukanlah Marson Gu melainkan Lucy Jiang.

“kenapa kamu datang!”

Karena terlalu terkejut, bibi Wang tidak bisa mengontrol emosinya, suaranya juga lebih tinggi dari biasanya.

Lucy Jiang dengan tidak senang melihatnya, dengan dingin dia menghelakan napas: “apakah aku harus memberitahumu kenapa aku datang? kamu pikir kamu siapa, hanya orang desa saja!”

Ucapan yang dia katakan meski tidak enak di dengar tapi adalah kenyataannya, Bibi Wang memutup mulutnya, tidak lagi membalas.

Lucy Jiang hari ini kemari, bukan untuk berdebat dengan orang disini, dia tidak ingin menghabiskan waktu, langsung mendorong bibi Wang, dan menuju ke dalam.

Bibi Wang di dorongnya satu langkah, setelah mundur Beberapa langkah baru berusaha keras untuk berdiri tegak, tidak mempedulikan yang lain dia langsung mengikutinya.

“tidak ada persetujuan dari nyonya, kamu tidak boleh masuk!”

Bibi Wang masih belum lupa, Natalia Wu begitu membenci perempuan ini, sekarang suasana hati nyonya sudah tidak baik, jika perempuan ini masuk, entah akan terjadi apa lagi.

Hanya saja Bibi Wang bukanlah lawan dari Lucy Jiang, dengan mudah dia melarikan diri ke satu sisi, Llucy Jiang dengan tidak sabar berkata: “apakah nyonya atau Marson Gu yang lebih besar? Marson Gu yang memintaku datang kemari, apakah kamu berani menghalanginya?”

Mendengar perkataan ini, Bibi Wang tercengang tidak percaya, tetapi juga tidak bisa mengambil keputusan.

Lucy Jiang melihatnya tidak mau mengalah, hatinya justru bertambah marah, dia tersenyum berkata: “kenapa? Tidak percaya ucapanku? Apakah mau telepon sendiri bertanya kepada Direktur Gu?”

Bibi Wang mana berani telepon lagi, tadi saja nada suara Direktur Gu sangat dingin, meskipun dia punya keberanian lebih, Bibi Wang juga tidak berani.

Melihat Lucy Jiang yang sangat yakin, setelah Bibi Wang pikir – pikir akhirnya dia memilih untuk bekerja sama, hanya saja dia tetap tidak tenang terus melihat Lucy Jiang, takut dia tiba – tiba melakukan hal yang tidak masuk akal.

Lucy Jiang juga tidak peduli, dengan tatapan Bibi Wang dia naik ke lantai dua, langsung berjalan ke depan kamar Natalia Wu.

Lucy Jiang dengan pura – pura mengetuk pintu, juga tidak menunggu Natalia Wu membukanya, dia langsung membuka dan berjalan masuk.

Natalia Wu sudah terkejut sejak mendengar di bawah ada suara, saat Lucy Jiang dengan sombong berkata kalau Marson Gu yang memintanya datang kemari, Natalia Wu tahu Lucy Jiang datang untuk mencari masalah.

Melihat perempuan ini masuk dengan sombong, Natalia Wu juga tidak merasa terkejut, seperti saat ini, dia hanya memperhatikan anak di perutnya, mengenai yang lain juga sudah tidak begitu penting.

Duduk di atas sofa, Natalia Wu seperti tidak melihat Lucy Jiang, tetap melihat ke arah depan.

Hanya saja sikapnya ini justru membuat Lucy Jiang marah, idenya untuk menjaga sikapnya tadi langsung hancur.

“Natalia Wu! Sikapmu seperti apa ini! Aku datang melihatmu, kenapa? Tidak senang?”

Lucy Jiang dengan marah berjalan ke arahnya, langsung menghalangi pandangan Natalia Wu, memaksanya untuk menatap dirinya sendiri.

“Natalia Wu, bukankah dulu kamu sangat sombong dan puas? Kenapa sekarang jadi bisu?”

Lucy Jiang sambil berbicara, sambil menggunakan satu tangan untuk mendorong Natalia Wu, kali ini, akhirnya dia bereaksi.

“Hehe.”

Dia tersenyum dingin, Natalia Wu dengan dengan santai merapikan bajunya, pelan – pelan dia mengangkat kepala melihat Lucy Jiang, dengan baik hati memperingatinya: “aku peringatkan sebaiknya kamu jangan main tangan, jika tidak hati – hati meninggalkan jejak di badanku, Marson Gu tidak akan melepaskanmu.”

Ucapannya yang begitu santai, tetapi setiap katanya justru meninggalkan jejak di hati Lucy Jiang.

Karena Lucy Jiang tahu, ucapan Natalia Wu benar, selama dia berani menyentuh sehelai rambut Natalia Wu, Marson Gu tidak akan melepaskannya!

Tetapi semakin mengerti kenyataan ini, Lucy Jiang semakin tidak terima, ekspresinya lebih marah: “kamu jangan mengancamku, jika Marson Gu peduli denganmu, mengapa mengurungmu disini?”

Ucapan ini sedikit menusuk hatinya, dari pandangan Natalia Wu terlihat kesakitan, tetapi dengan segera menghilang.

Dia tetap tersenyum tenang, tidak dengan buru – buru berkata: “karena kamu tidak takut, maka kamu boleh mencobanya, lihat apakah Marson Gu akan peduli denganku atau tidak?”

Lucy Jiang tentu saja tidak akan melakukan hal berbahaya seperti ini, tetapi dia tidak puas jika dibiarkan begitu saja, dia menghela napas tidak terima, lalu dengan sinis berkata:”kamu benar – benar tidak mau mengalah sampai akhir, Marson Gu sudah tahu anak di kandungannya bukan miliknya, kamu masih sombong? Cepat atau lambat, Marson Gu akan membuangmu seperti dia membuangku!”

Mendengar ucapan ini, Natalia Wu menyiniskan matanya, di otaknya tiba – tiba punya pemikiran, dia langsung berdiri dari sofa, lalu melihat Lucy Jiang dari atas sampai bawah: “kenapa kamu bisa tahu hal ini? Apakah kamu yang merencanakannya?”

Dia selalu merasa aneh, Marson Gu tidak mungkin tiba – tiba seperti ini, berani – beraninya dia tidak mendengar penjelasannya, langsung dengan kasar mengurungnya disini.

Tetapi jika Lucy Jiang yang merencanakannya dari belakang, maka semua itu sudah bisa di jelaskan, bagaimanapun Lucy Jiang bukanlah orang baik!

Hampir saja ketahuan, Lucy Jiang justru tidak peduli, dia tersenyum dengan maksud yang tidak jelas: “bukankah kamu sangat pintar? Coba saja kamu tebak, mengapa harus tanyakan padaku?”

Kalimat ini sama saja dengan setuju, Natalia Wu membelalakkan matanya, dari pandangannya terlihat kemarahan.

“Lucy Jiang! Kamu benar – benar orang gila!”

Di antara dia dan Lucy Jiang, sejak awal tidak ada dendam yang besar, selain Lucy Jiang menargetkan Marson Gu, dan ingin merebutnya, baru semua ini terjadi.

Termasuk Beberapa kali dia di jebak, Natalia Wu juga tidak pernah membalasnya, tetapi apa yang di lakukan Lucy Jiang?

Berani – beraninya dia mengatakan kalau anak ini adalah anak haram! Dan yang paling mengerikan ternyata Marson Gu percaya!

Begitu terpikirkan 3 hari kemudian dia akan di masuk ruang operasi, mata Natalia Wu memerah, dengan marah dia berjalan ke arahnya, dan mencekik leher Lucy Jiang!

“sebenarnya kamu mau menjebakku sampai kapan! Sebenarnya kamu masih mau aku berbuat apa! Lucy Jiang, apakah kamu masih manusia?”

Natalia Wu seperti kehilangan akalnya, juga demi melindungi anak ini dia bisa berbuat apa pun, dengan tenaga dia mencekik Lucy Jiang, seperti ingin mati bersama dengannya!