Pria Misteriusku - Bab 72 Susah Payah Menyembunyikan Wajah Asli

Akibat membuat laki-laki ini marah apa, Natalia Wu tidak jelas.

Kalau dia bersikukuh menghindari pertemuan ini, maka berdasar sifat Marson Gu yang penuh keraguan pasti akan mencurigai dia, kalau Marson Gu mau mencari tahu takutnya juga tidak sulit menemukan semua yang dia sembunyikan dengan susah payah.

Pada saat itu……

Natalia Wu mengeluarkan keringat dingin, tidak berani memikirkan lagi, dia menggertakkan gigi memilih untuk berkompromi: "Baiklah, kalau begitu kita bertemu."

Sebelum Marson Gu menutup telepon, Natalia Wu segera menambahkan berkata: "Tapi aku ada syarat."

Marson Gu mendengar ucapan Lia Qiao, gerakan mau menutup telepon terhenti, tatapan matanya dingin: "Lia Qiao, kamu jangan menantang batas kesabaranku."

Tahu dia mungkin salah paham, Natalia Wu segera membuka mulut: "Bertemu boleh, tapi kalau pulang ke rumah tua lupakan, hari ini aku benar-benar banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, benar-benar tidak bisa meluangkan terlalu banyak waktu."

Orang di rumah tua banyak, atasan bawahan begitu banyak orang pernah melihat dia, mereka akan dengan mudah mengenali dirinya, terlebih lagi bukan setiap orang matanya buta seperti Marson Gu, sampai istri yang dinikahi selama tiga tahun tidak bisa mengenali.

Marson Gu tertawa dingin, seorang wanita yang tidak mengerti apa-apa benar-benar mengira dirinya seorang pebisnis? Ternyata bisa mengucapkan kalimat tidak bisa meluangkan banyak waktu, benar-benar tebal muka.

Tapi juga bukan sesuatu hal yang besar, yang dia mau temui adalah Lia Qiao, mengenai mau bertemu dimana sudah bukan hal yang penting.

"Kirim alamatnya kepadaku." Melontarkan kata-kata dingin ini, Marson Gu menutup telepon, membiarkan dia mendengar lebih lama suara wanita ini sama dengan menyiksa dia.

"Tragis……" Natalia Wu memegang kepalanya meraung kesal, kali ini benar-benar tidak bisa menghindar.

Kalau Marson Gu, tiba-tiba mendadak melakukan perjalanan dinas lagi bagus sekali.

Tapi, dia juga tahu, ini tidak mungkin.

Bagaimana?!

Yang lalu saat di rumah tua, untung saja dia sedang memakai masker, baru bisa tidak ketahuan, tapi dia tidak bisa selalu memakai masker bertemu dengan Marson Gu kan?

Dia sekarang kesana, Marson Gu begitu melihat, bisa mengenali kalau itu dia.

Tapi, ucapan Marson Gu sudah disana, dia tidak pergi juga tidak bisa.

Natalia Wu menggigit bibirnya, memaksakan diri untuk tenang.

Marson Gu ternyata berkali-kali berinisiatif mencari dia, tidak bisa dipastikan apakah Marson Gu mulai curiga padanya, kalau dia terus menghindar tidak mau bertemu Marson Gu akan benar-benar curiga padanya.

Menjadi orang yang pasif, masih lebih baik menjadi orang yang aktif, bisa membuat ruang untuk diri sendiri!

Natalia Wu pusing sampai alisnya mengerut, dengan cepat ada satu ide yang terbesit di otaknya.

Dia di dalam hati membuat perhitungan, dia tidak tahu cara ini akan berguna atau tidak, tapi lebih baik dicoba dulu, dia tidak ingin tertangkap, sukses atau gagal bergantung pada caranya itu.

Setelah terpikir cara itu, dia memilih tempat dimana tidak mungkin bertemu dengan orang yang dikenal, lalu mengirimkan alamat pada Marson Gu.

Jujur berkata, berhadapan langsung dengan Marson Gu, dia sama sekali tidak yakin bisa sepenuhnya mundur, terlebih lagi Marson Gu begitu membenci dia, anggap saja tidak mengenali dia, dia juga mungkin akan terkena masalah, dia mengikat rambutnya menjadi seperti bola.

Tapi masalahnya sudah sampai pada tahap ini, dia sudah tidak ada pilihan kedua, hidup atau mati ditentukan oleh pertemuan kali ini.

Natalia Wu memaksakan dirinya untuk tenang, segera membereskan barang, dengan cepat membuka pintu dan keluar.

Natalia Wu khusus memilih mall yang biasanya dia tidak sering pergi, dengan begini kemungkinan bertemu dengan orang yang dikenal sangat kecil, juga bisa membuat Marson Gu tidak berpikir macam-macam.

Laki-laki ini tidak mungkin di keramaian orang turun tangan padanya kan?

Ada sedikit rasa tidak yakin, Natalia Wu berjalan masuk ke tempat yang sudah ditentukan, Marson Gu belum sampai, dia menghela nafas bersamaan dengan itu juga ada rasa tidak tenang.

Dia menekan-nekan topi matahari yang sedikit berlebihan itu, berjalan ke sudut ruangan.

Belum membuat dia menunggu lama, sepuluh menit kemudian Marson Gu muncul di restoran ini, parasnya yang tampan terlihat menonjol di tengah kerumunan orang.

Setelah tertegun selama beberapa saat, Natalia Wu dengan cepat segera tersadar kembali, mengeluarkan ponsel memberi pesan kepada orang yang sedang melihat ke sekitar mencari orang.

Marson Gu mengeluarkan ponsel dan melihat, pandangannya tertuju pada orang di sudut ruangan, mengerutkan alis seperti kelelahan.

"Seperti ini menarik kah?" Dia menarik kursi yang ada di seberangnya lalu duduk, melihat wanita yang ada di hadapannya terus menundukkan kepala, raut wajahnya sedikit tidak baik.

Wanita ini di cuaca yang panas seperti ini mengenakan topi yang berlebihan, apa maksudnya? Menundukkan kepala begitu rendah, juga tidak takut mati?

Tangan Natalia Wu yang gelisah sedikit berkeringat, sebisa mungkin sebelum datang kemari sudah menyiapkan segalanya, tapi saat benar-benar bertemu dengan laki-laki ini, tubuhnya terus mengeluarkan keringat dingin, membuat dia makin gelisah.

Marson Gu benar-benar membenci dia, saat berhadapan dengan Lia Qiao dan Natalia Wu, sikapnya tidak sama.

Melihat dia tidak berbicara, kesabaran Marson Gu sudah sampai batas, keningnya mengerut: "Lia Qiao, kamu tuli atau bisu? Tidak dengar aku sedang berbicara denganmu?"

"Dengar……" Natalia Wu menundukkan kepala makin rendah lagi, dia masih belum bersiap dengan baik untuk bertemu dengan Marson Gu.

Kalau sampai, kalau sampai cara yang dia pikirkan tidak bisa, Marson Gu mengenali dia bagaimana?

Alis Marson Gu makin mengerut: "Aku tidak punya waktu untuk bermain denganmu seperti ini, angkat kepalamu."

Nada suaranya dingin seperti es, tanpa keraguan.

Tiga detik……

Marson Gu hanya menunggu tiga detik, selama wanita di hadapannya ini belum merespon, dia mengulurkan tangan menyentuh dagu Natalia Wu, memaksanya untuk mengangkat kepala.

Waktu seakan berhenti.

Saat Marson Gu melihat dengan jelas wajah Natalia Wu, alisnya kembali mengerut.

Wajahnya kenapa……

Jelek sekali!!!

Marson Gu menggerak-gerakkan sudut bibir, dengan jijik menghempaskan Natalia Wu: "Penampilan seperti hantu apa ini?"

Saat bicara, dia dengan sekuat tenaga menggosok tangan yang barusan menyentuh wajahnya dengan sapu tangan, seperti sedang mengusap virus yang menakutkan.

Kesakitan hanya dalam sekejap, Natalia Wu melihat dirinya di gelas kaca, riasan tebal yang berlebihan, bibir yang diolesi lipstik yang sangat merah, bahkan di sekitar matanya dirias dengan warna ungu, satu persatu alat make-up dipakai untuk membuat riasan seperti ini, terlihat sangat berlebihan.

Pantas saja Marson Gu mengeluarkan ekspresi jijik seperti itu.

Dia tertawa, setelah memastikan Marson Gu tidak bisa melihat rupa aslinya, dia menjadi tenang.

Terpikir rencananya sendiri, dia lebih percaya diri.

"Suamiku, kamu tidak suka kah? Aku demi bertemu denganmu khusus berdandan lama sekali." Dia menatap Marson Gu, berbicara dengan nada suara manja bak sepasang suami istri.

Melihat Lia Qiao menggunakan tatapan yang menjijikan melihat dirinya, tatapan matanya menjadi lebih dingin, sudut bibirnya terangkat, berbicara dengan sinis: "Tolong kamu pulang lihat baik-baik dirimu di kaca, jangan di pagi hari seperti ini berdandan seperti hantu menakuti orang."

Novel Terkait

Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
4 tahun yang lalu

Seberapa Sulit Mencintai

Lisa
Pernikahan
4 tahun yang lalu

Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu
4 tahun yang lalu