Pria Misteriusku - Bab 24 Aku Hanya Menginginkan Natalia Wu

Keadaan seperti ini juga diluar ekspektasinya: "Manager He, aku tidak keberatan."

Mendengar ini, ketidakpuasan dalam hati Kelly He berkurang sedikit, melambaikan tangan mengisyaratkan dia boleh pergi.

Natalia Wu datang ke departemen desain, di sudut yang jauh dia menemukan meja kerjanya, kalau dibandingkan dengan meja kerja sekretaris, meja kerjanya tidak enak dilihat.

Tapi, dia tidak pilih-pilih.

Dia dengan tenang duduk di meja kerjanya, membalik data departemen desain yang Steve Cheng berikan padanya, juga ada beberapa data desain.

Tepat pada saat ini, dari depan pintu departemen desain terdengar keributan.

Natalia Wu sedikit mendongakkan kepala melihat ke arah luar pintu, sebuah bayangan yang familiar muncul di garis pandangnya, tangan yang memegang dokumen memegang dengan erat, di otaknya teringat kejadian kemarin malam, kata-kata yang dilontarkan Marson Gu.

Dia segera menundukkan mata, menutupi perasaannya yang tidak tenang.

"Siapa Natalia Wu?"

Suara ini, satu kata pun tidak terluput, terdengar di telinganya.

Saat ini, Natalia Wu masih ada apa lagi yang tidak mengerti, Marson Gu sengaja datang mencari dia.

Dia tahu dirinya pasti tidak bisa bersembunyi, perlahan bangkit berdiri, menjawab: "Aku."

Marson Gu mendengar suara yang familiar, mengalihkan pandangan kepadanya, sudut bibirnya terangkat, kelihatannya tidak bisa menghindar dari dia.

Natalia Wu dengan tenang berjalan ke hadapannya, dengan nada suara yang datar berkata: "Aku Natalia Wu, ada apa mencari aku?"

Tepat pada saat ini Kelly He keluar dari ruangannya, segera berjalan sampai ke hadapan Marson Gu, menunjukkan senyuman: "Direktur Gu, aku adalah penanggung jawab departemen desain, namaku Kelly He."

Marson Gu mengangguk-anggukkan kepala, langsung pada poinnya: "Manager He, kali ini perusahaan kita kerja sama, di rapat komisaris dikatakan aku bisa bebas memilih sendiri siapa yang menjadi penanggung jawab, mulai hari ini aku mau Natalia Wu menjadi penanggung jawab di kerja sama kali ini."

Ekspresi di wajah Kelly He berubah, dengan terburu-buru berkata pelan: "Direktur Gu, apakah anda tidak memikirkan kembali? Natalia Wu seorang karyawan baru, tidak memiliki pengalaman sama sekali……"

Bola mata Marson Gu yang hitam menatap Kelly He, dari tubuhnya keluar aura yang sangat besar yang menekan, dengan suara yang dingin berkata: "Tidak perlu, aku mau dia."

Raut wajah Kelly He berubah menjadi tidak enak dilihat, dia adalah manager departemen desain, proyek yang begitu penting, seharusnya dia yang menjadi penanggung jawabnya, bukan Natalia Wu yang merupakan karyawan baru.

Dia sedikit menundukkan kepala, dengan tidak senang berkata: "Direktur Gu, lebih baik anda……"

Ucapannya belum selesai, terdengar suara penolakan Natalia Wu: "Aku baru belajar sedikit, baru bergabung dengan perusahaan, tidak cocok untuk menjadi penanggung jawab proyek ini, lebih baik silahkan Direktur Gu memilih orang lain."

Kedua matanya melotot, dengan marah menatap Marson Gu, ingin agar dia merubah permintaannya.

Marson Gu melihat Natalia Wu yang karena marah matanya melotot, pipi putih yang halus sedikit membesar, seperti seekor kucing yang sedang marah, sedang mengeluarkan cakarnya, sebenarnya sikapnya yang seperti ini membuat dia terlihat semakin imut.

Sudut bibirnya terangkat, langsung menggandeng tangan Natalia Wu pergi, di saat yang bersamaan melontarkan satu kalimat: "Natalia Wu aku bawa, sisanya aku akan jelaskan sendiri di rapat komisaris."

Kekuatan Natalia Wu tidak sekuat dia, digandeng seperti ini hanya bisa tidak berhenti berjalan, tidak peduli bagaimana dia berusaha lepas masih tetap tidak bisa, sebaliknya tangannya sendiri menjadi sakit.

"Marson Gu, lepaskan!" Dia berkata dengan suara rendah, kedua matanya menatap Marson Gu, seperti mencoba untuk menusuknya.

Setelah Marson Gu membawa dia masuk ke dalam lift, membalikkan badan menekan dia ke dinding lift, bola mata yang hitam menyiratkan tatapan yang dingin, bersinar seperti bintang, Natalia Wu terpaku selama beberapa saat.

Dia seperti menahan tawa melihat dia, seperti menantikan: "Natalia Wu, lebih baik kamu patuh ikut denganku, kalau tidak…… Aku tidak keberatan menggendong kamu keluar dari sini."

"Kamu……" Natalia Wu marah sampai wajahnya memerah, tidak berdaya menghadapi dia.

Dia menghela nafas dalam-dalam, memberitahu diri sendiri orang pintar tidak boleh mudah tersulut, mengulurkan tangan memukul dadanya, berkata dengan marah: "Lepaskan aku, aku jalan sendiri."

Kebetulan, lift sudah sampai, Marson Gu minggir untuk memberi jalan, menunjukkan gaya mempersilahkan.

Natalia Wu masih berharap menggunakan kesempatan saat dia berjalan di depan lalu kabur, sekarang……

Dia mengepalkan kedua tangannya, dengan tatapan yang dingin menatap Marson Gu, terlebih dahulu keluar dari lift.

Keluar dari pintu perusahaan, dia melangkahkan kaki bersiap ingin kabur, tapi pemikirannya diketahui dengan jelas oleh Marson Gu, pergelangan tangannya digenggam, menggendong dia berjalan ke arah mobil yang tidak jauh dari sana.

Marson Gu langsung menurunkan dia duduk di kursi samping pengemudi, dan mengunci pintu mobil, baru setelah itu pelan-pelan berjalan ke kursi pengemudi.

"Marson Gu, aku tidak mau bekerja sama denganmu, kamu tahu atau tidak ini termasuk penculikan, penculikan! Aku bisa lapor polisi, kamu sekarang lebih baik lepaskan aku, kalau tidak aku akan lapor polisi." Natalia Wu dikunci di dalam mobil, mengancam dengan nada suara yang dingin, bahkan sampai mengeluarkan ponsel, menunjukkan dirinya setiap saat mungkin bisa menelepon 110.

Mendengar ini, Marson Gu tertawa, perlahan memberi penjelasan berkata: "Natalia Wu, aku sekarang adalah klien perusahaan kalian, sedangkan kamu adalah penanggung jawab, membawa kamu pergi adalah sebuah hal yang wajar, kalau tidak kamu telepon Steve Cheng, lihat apa yang aku katakan adalah kenyataan atau bukan."

Melihat dia yang percaya diri seperti ini, Natalia Wu masih tidak menyerah, dia benar-benar tidak ingin menerima proyek ini, sengaja di depan Marson Gu, menelepon Steve Cheng.

Dengan cepat telepon segera diangkat, dia langsung membuka suara bertanya: "Direktur Cheng, Direktur Gu mengatakan aku adalah penanggung jawab kerjasama dua perusahaan, permisi tanya apakah aku boleh menolak?"

Senior adalah Direktur perusahaan, lagipula pernah memperingatkan dia, meminta dia untuk tidak mendekati Marson Gu, jadi senior adalah satu-satunya orang yang bisa membantu dia, menyingkirkan orang ini.

Steve Cheng memegang ponsel dengan erat, menghela nafas dalam-dalam, dengan nada suara yang merasa bersalah berkata: "Natalia Wu, maaf, kali ini kita kerjasama dengan Perusahaan Emperor Internasional, Marson Gu menetapkan dia ingin agar kamu menjadi penanggung jawab kali ini, lagipula melalui rapat komisaris menekan aku, ini keputusan dari rapat komisaris, aku…… aku tidak punya cara untuk merubah……"

Natalia Wu mendengar Steve Cheng merasa bersalah, dia tidak ingin mempersulit Steve Cheng, dia melirik melihat Marson Gu, menjawab dengan pelan: "Aku mengerti."

Steve Cheng mendengar nada bicaranya yang tidak alami, kembali berkata: "Natalia Wu, kamu jangan marah, juga jangan cemas, aku akan mencari cara membantu kamu……"

Ucapannya belum selesai diucapkan, terdengar suara Natalia Wu yang datar: "Tidak perlu, kalau memang sudah menjadi keputusan rapat komisaris, aku tentu harus mematuhi."

Kalau memang senior ada cara, hal ini pasti tidak akan terjadi.

Senior sudah banyak membantu dia, dia tidak ingin membuat senior kesulitan.

Setelah Steve Cheng menutup telepon, sorot matanya menyiratkan pikirannya kacau.

……

Marson Gu melihat raut wajahnya berubah menjadi tidak enak dipandang, dengan bangga menaik-naikkan alis: "Gadis penggoda, kemarin malam aku sudah mengatakan, setelah ini akan setiap hari muncul di hadapanmu, ini baru permulaan."