My Charming Lady Boss - Bab 66 penghargaan (2)

Andri Chen menjawab, "Aku tahu. " kemudian, dua langkah ke depan, tiba-tiba berhenti, dan kemudian kembali, minta maaf kepada Rossa Du, berkata, "Rossa Du, aku minta maaf, barusan aku bersikap sedikit impulsif di kamar mandi. jangan bawa ke hati. "

Rossa Du juga meminta maaf kepada Andri Chen: "Andri Chen, itu aku yang seharusnya minta maaf. "

Andri Chen masih ingin terus berbicara, Rossa Du mendesak dia lalu mengatakan, "sudahlah, cepatlah kembali ke perusahaan sesegera mungkin." jika tidak nanti Nona Lin akan menyikatmu lagi dalam sekejap. "

"Baiklah, aku pergi. " berbicara tentang hal ini, Andri Chen bergegas pergi, dan mecegat taksi di dekat jalan. Ketika dia naik ke taksi, dia berkata kepada sopir, "Pergi ke park central. "

Pada siang hari, tidak ada kemacetan lalu lintas pada saat ini. Taksi dengan cepat tiba di Park Central Square, dan ketika ia turun, ia bergegas ke menara.

Ketika ia kembali ke Dairy Milk LTD, Dea melihatnya lagi. Dia mendadak menutup hidungnya dan berkata dengan jijik, "Saudara Andri, Apakah kamu minum alkohol? "

Andri Chen mengangguk: "Iya. "

Dea mencubit hidungnya dan mengatakan: "Direktur Lin sudah menunggumu di kantor, Bergegas pergi dengan cepat. "

"Apa masalahnya? " Andri Chen bertanya lebih banyak.

Dea menggelengkan kepalanya dan berkata, "Aku juga tidak tahu betul. "

Andri Chen tidak bertanya lagi dan langsung pergi ke kantor Yuni Lin.

Dia mengetuk pintu dan langsung masuk tanpa menunggu Yuni Lin untuk memanggilnya.

Segera setelah ia memasuki kantor, Andri Chen bertanya mendesak: "Direktur Lin, apa masalahnya? "

Yuni Lin menatap Andri Chen dan berkata dengan beberapa ketidaksenangan, "Apakah kamu mempunyai aturan? Apakah aku sudah membiarkan kamu masuk? Keluar dan mengetuk pintu! "

Andri Chen harus meninggalkan kantor dan mengetuk pintu. Yuni Lin menjawab, "Ayo masuk! "

Andri Chen masuk kantor Yuni Lin lagi dan dia memperingatkan, "lain kali jika masih berani masuk ke kantor tanpa persetujuanku, aku akan mentransfer kamu ke Departemen produksi sebagai penjaga keamanan. "

Andri Chen melihat Yuni Lin yang membuat api besar sehingga ia yakin bahwa ada sesuatu yang tidak beres dengan perusahaan.

Jadi dia cepat berkompromi dan berkata, "Direktur Lin, aku salah. Lain kali, aku akan ingat untuk mengetuk pintu terlebih dahulu, dan kemudian menunggu kamu setuju, baru aku akan masuk. "

Mendengar hal ini, bara api di hati Yuni Lin mendadak dikurangi setengah dalam hatinya, dan dia tidak tahu alasannya. Setelah ia dikompromikan, ia tidak bisa marah lagi.

Yuni Lin sekali lagi mengatakan kepada Andri Chen, "Pergilah dan tuangkan aku segelas air. "

"Baiklah, Direktur Lin. " Andri Chen melakukan upaya besar, segera berbalik dan pergi ke kantor dan menuangkan segelas air panas ke depan Yuni Lin.

Ketika ia minum dan meletakkan gelasnya, ia menaruh lebih dari sepuluh surat pengunduran diri langsung dihadapan Andri Chen, dan berkata dengan melankolis, "hari ini, ada lebih dari selusin orang dari Departemen pemasaran yang mengundurkan diri. Apakah kamu tahu mengapa? "

Dalam Dairy Milk LTD, Yuni Lin tidak memiliki kerabat dekat, jadi dia takut untuk bertanya dengan mudah. Dia harus memanggil Andri Chen kembali dan membiarkan dia bertanya tentang alasan kenapa orang-orang ini mengundurkan diri.

Andri Chen melihat lusinan surat pengunduran diri dan bertanya Anehnya, "Apakah mereka mengatakan alasannya mengapa? "

Yuni Lin berkata dengan kaki menyilang: "mereka semua mengatakan sesuatu tentang alasan khusus mereka sendiri, tapi aku pikir pasti ada alasan lain. "

Andri Chen berpikir sejenak dan berkata, "Baiklah, aku akan pergi dan bertanya. "

Segera setelah ia selesai berkata, Yuni Lin memberitahunya, "Jangan membicarakan hal itu. Temukan seseorang yang kamu kenal. "

"Baiklah, Direktur Lin. " Andri Chen menganggukan kepalanya.

Mendadak, Yuni Lin mengulurkan tangannya di depan hidungnya, dan berkata dengan sedih, "Mengapa kamu penuh dengan bau alkohol? "

Andri Chen menjelaskan, "aku minum dengan klien hari ini. "

Mendengar kata "customer ", Yuni Lin tampak tertarik. "pelanggan yang mana? "

Andri Chen berkata, " Apakah kamu tahu Rossa Du? Dia adalah manajer regional Milky garden dari distrik Kowloon. Dia tahu banyak pelanggan, dan dia memperkenalkan aku ke salah satu dari mereka. aku mendengar bahwa Tuan Huang selalu menjadi klien besar di Kowloon. Jika kita bisa memperbaikinya, target volume penjualan di Kowloon sekitar 200.000 per bulan akan menjadi masalah kecil. "

Yuni Lin berkata, bersemangat, "baik, itu bagus sekali. Pelanggan ini kamu perlu mendapatkannya . kamu harus mendapatkannya untukku. Jika kamu dapat mengelola klien ini, aku akan memberimu penghargaan. "

Andri Chen tersenyum dan bertanya, "apa hadiahnya dulu? "

"Apa yang kamu inginkan? " Yuni Lin juga mulai menggoda, dia tahu bahwa Kowloon selalu menjadi penyakit jantung dari Dairy Milk LTD, tidak hanya Dairy Milk LTD, lini kedua lainnya dan produk lini ketiga, juga sulit untuk menembus ke Kowloon, hanya Milky Garden yang mendominasi pasar di Kowloon. Meskipun Kowloon tidak makmur seperti distrik Park Central dan distrik Grand CT, ada beberapa universitas dan sekolah dasar dan menengah di wilayah Kowloon. Ini adalah kelompok pelanggan penting mereka. Jika setiap orang membeli sekotak susu, penjualan Dairy Milk LTD akan lebih dari 200.000. Terlebih lagi, produk susu telah menjadi kebiasaan masyarakat dan harus diminum setiap hari. Jika kita dapat membuka pasar ini, penjualan akan menjadi luar biasa.

Andri Chen berpikir tentang hal itu dan berpura-pura tersesat dan berkata, "Direktur Lin, apa yang Aku inginkan, Kamu dapat memberikannya lagi. "

"Sebutkanlah! Aku berjanji kepadamu. " Yuni Lin tampaknya telah meresikokan dirinya demi pelanggan besar ini.

Andri Chen berani berkata, "Direktur Lin, jika aku bisa mendapatkan klien ini, bagaimana jika kamu mencium aku? "