My Charming Lady Boss - BAB 498 Tanda Tanya Baru

Pada saat Sisca Mi sedang tidak tahu apa yang terjadi, seorang polisi mengenakan seragam berjalan kemari, dengan hormat berkata kepada Sisca Mi: “ketua Mi, pengantin wanita sudah kabur.”

“Sudah kabur?” Sisca Mi tidak kepikiran disaat penting, masih membiarkan Meggy Qu kabur, pada saat Andri Chen sendiri pergi ke kota Changhai, dia sudah sangat khawatir, tetapi sehari semalam sudah berlalu, Andri Chen tiba-tiba kehilangan kontek, untung saja melewati berita televisi Xuan Zhou, membuat dia tahu orang yang mengakibatkan kasus pembunuhan Xuan Zhou adalah Meggy Qu yang mereka mau cari.

Polisi menjawab: “kita telat masuk selangkah.”

Sisca Mi berpikir-pikir, dan segera berpesan lagi kepada polisi ini: “dia memakai gaun pengantin, seharusnya tidak berlari jauh, cepat mengutus orang pergi mengejar.”

“Iya.” Polisi menjawab sekilas, langsung membawa beberapa polisi pergi meninggalkan gereja.

Setelah beberapa polisi pergi, pandangan mata Andri Chen jatuh lagi ke badan Sisca Mi, dengan curiga bertanya: “apakah kamu benar-benar mengenal aku?”

Sisca Mi dengan tidak berdaya menjawab: “tentu saja kenal.”

Baru selesai menjawab, sebuah tanda tanya segera muncul didalam hati Sisca Mi, segera bertanya: “Andri, sudah terjadi masalah apa? Kamu mengapa bisa amnesia?”

Mendengar pertanyaan ini, Andri Chen baru kepikiran adegan diri sendiri bangun diatas kapal pesiar, mengenang berkata: “calon istri aku bilang, aku menderita penyakit amnesia bawaan, sebelumnya saat diatas kapal pesiar, bagian kepala mengalami tabrakan, jadi sudah mengalami amnesia.”

“Calon istri? Penyakit amnesia bawaan?” Sisca Mi ada sedikit bingung, dia merasa Andri Chen yang didepan mata sudah ada sedikit tidak kenal, hanya waktu dua hari, perubahan diatas badan dia sangat besar.

“Iya!” Andri Chen mengangguk kepala berkata.

Sisca Mi berpikir dengan teliti, kepikiran calon istri didalam mulut Andri Chen, seharusnya adalah wanita yang mau mereka cari——Meggy Qu.

Lalu, Sisca Mi bertanya sekali lagi: “apakah calon istri kamu adalah bernama Meggy Qu?”

“Meggy Qu?” terhadap nama ini, Andri Chen ada sedikit bingung.

Dia berpikir-pikir, kemudian bertanya balik: “apakah yang kamu bilang adalah Rose?”

“Rose?” Sisca Mi malah bingung.

“Adalah calon istri aku!” Andri Chen menjelaskan.

Mendengar sampai disini, Sisca Mi ini baru bereaksi kemari, dia merasa Rose yang dimulut Andri Chen, seharusnya adalah nama panggilan Meggy Qu, pada saat Andri Chen pergi meninggalkan Kota Qu Yang, bertukar beberapa kali mobil, akhirnya seperti pergi Changhai, tetapi tidak kepikiran waktu begini singkat, mereka kembali lagi ke kota Xuan Zhou, lalu pergi lagi ke kota Tai Zhou.

Beberapa hari ini sebenarnya terjadi masalah apa dibadan Andri Chen, Sisca Mi tidak pernah tahu, dia tidak tahu Andri Chen bagaimana amnesia, jika dia karena sesuatu hal mengakibatkan amnesia, jika begitu ingatan dulu seharusnya sudah terhapus kosong.

Sisca Mi berpikir sebentar, kemudian pandangan mata jatuh lagi keatas badan Andri Chen, dengan serius bertanya: “Andri, kamu berpikir baik-baik, apakah kamu benar-benar tidak mengenal aku?”

Selesai mendengar perkataan ini, Andri Chen yang berdiri didepan Sisca Mi, menatap dia berulang kali sampai lama.

Beberapa menit kemudian, Sisca Mi tidak sabar bertanya: “bagaimana? Apakah ada bayangan?”

Andri Chen tidak begitu yakin menggelengkan kepala menjawab: “perasaan ada sedikit kenal, tetapi tetap tidak kepikiran pernah bertemu dimana.”

Dilihat begini, Sisca Mi mendapatkan satu kesimpulan, yaitu adalah Andri Chen benar-benar sudah amnesia, ingatan yang dulu, sepertinya sudah dihapus kosong, dia tentu saja tidak mengenal Sisca Mi, dia tidak tahu Meggy Qu wanita ini melakukan apa terhadap Andri Chen, baru mengakibatkan dia amnesia.

Berpikir sampai disini, Meggy Qu dengan serius berkata terhadap Andri Chen: “dengar, nama kamu yang sebenarnya adalah Andri Chen, nama aku Sisca Mi, aku adalah teman baik kamu, kita adalah kenal dikota Nanjing, sebelum kamu amnesia, adalah pergi demi mencari putra kamu, putra kamu adalah diculik oleh wanita yang bernama Rose itu.”

Andri Chen mendengar perkataan, sangat terkejut, mengerutkan alis melihat Sisca Mi, “apa? Rose menculik putra aku?”

Sisca Mi mengangguk kepala menyatakan: “iya.”

Andri Chen sesaat ada sedikit linglung, dia bahkan ada sedikit curiga perkataan yang dikatakan Sisca Mi, dia berpikir sebentar, dengan curiga menggelengkan kepala melihat Sisca Mi, berkata: “kamu berbohong, Rose adalah calon istri aku, dia bagaimana bisa menculik putra aku.”

Sisca Mi ada sedikit tidak tahu harus berkata apa lagi, segera menganalisis: “Andri, kamu berpikir, aku adalah polisi, apakah yang aku katakan bisa membohongi kamu? Lagipula, kamu berpikir dengan teliti, jika wanita yang bernama Rose itu benar-benar adalah calon istri kamu, mengapa pada saat kalian menikah, dia bisa tiba-tiba pergi meninggalkan?”

Setelah mendengar perkataan Sisca Mi ini, Andri Chen dengan teliti berpikir sebentar, dia merasa yang dianalisis Sisca Mi sangat masuk akal, dia benar-benar adalah polisi, dan tadi saat Rose pergi meninggalkan, tidak meninggalkan satu katapun untuk dia, juga tidak tahu pergi ke tempat apa, tetapi dia merasa Rose sepertinya melakukan sesuatu hal yang illegal, jika tidak, tidak akan melarikan diri disaat ini.

Saat ini, Andri Chen setengah percaya setengah curiga, tidak tahu diri sendiri seharusnya percaya Rose, atau seharusnya percaya polisi wanita didepan mata yang bernama Sisca Mi ini.

Melewati beberapa saat, Andri Chen mengangkat kepala lagi mencoba bertanya: “polisi, Rose apakah melakukan hal apa yang melanggar hukum?”

Sisca Mi menjawab berkata: “berdasarkan kecurigaan awal polisi kami, wanita bernama Rose ini seharusnya adalah seorang pembunuh, putri almarhum memberitahu kami kasus pembunuhan saat itu yang terjadi di pavilion taman Xuan Zhou, dan masih dengan yakin memberitahu kami, wanita itu yang menembak mati almarhum Wallace Chung adalah Rose.”

“Apa? Pembunuh?” Andri Chen ada sedikit terkejut, dalam hati berpikir calon istri diri sendiri kenapa bisa adalah pembunuh?

“Iya.” Sisca Mi mengangguk kepala menyatakan iya.

Saat ini, pemikiran didalam otak Andri Chen mulai kacau lagi, dan kepala juga mulai sakit, dia ingin berusaha mengingat masalah sebelumnya, tetapi walaupun dia bagaimana berpikir, dalam otak hanya ada ingatan dua hari ini, ingatan yang lain, adalah sedikitpun juga tidak bisa kepikiran.

Kira-kira setengah jam kemudian, seorang polisi berlari masuk kedalam gereja, pada saat bertemu Sisca Mi, dengan sungkan berkata: “kak Mi, tetap membiarkan dia kabur, wanita ini larinya lebih cepat daripada tikus.”

Mendengar perkataan ini, Sisca Mi sedikitpun juga tidak aneh, karena wanita yang mereka kejar ini benar-benar tidak gampang, jika begitu gampang ditangkap oleh mereka, jika begitu permainan ini masih bagaiamana mau melanjutkan.

Sisca Mi berpikir-pikir, berkata: “segera menutup kota, aku tidak percaya tidak dapat menemukan dia.”

“Baik.” Polisi menjawab sekilas, segera mengeluakan walkie talkie, didalam walkie talkie berbicara sebentar.

Tidak lama kemudian, suara peluit polisi yang bikin sakit telinga memenuhi atas langit seluruh kota Tai Zhou, banyak mobil polisi yang tidak terhitung dengan buru-buru berbolak-balik dijalan kota Xuan Zhou, mereka diperempatan jalan, berubah arah mengemudi, ada yang pergi ke stasiun kereta, ada yang pergi ke stasiun mobil, juga ada yang pergi ke bandara, pokoknya, mereka menerapkan kamera pemantauan yang nyata terhadap setiap rute lalu lintas kota Tai Zhou, setiap mobil yang keluar kota harus melakukan pemeriksaan.

Gerakan penangkapan ini, itu adalah dikeluarkan oleh kantor kepolisian kota, Sisca Mi meskipun adalah polisi kota Nanjing, tetapi kejadian kasus ini adalah terjadi dikota Qu Yang, dan Sisca Mi paling jelas kasus ini, masih tahu Meggy Qu adalah putri Jenny Qu yang waktu itu hilang, dia sampai sekarang menjadi pembunuh, paling fatal adalah, taman Xuan Zhou yang dikota Xuan Zhou, dia membunuh orang yang penting, kasus ini mengejutkan seluruh provinsi, dan juga kantor kepolisian kota Xuan Zhou berpesan, dalam waktu singkat menyelesaikan kasus ini, harus menangkap petunjuk, ada bantuan Sisca Mi, polisi Xuan Zhou mereka sangat senang, lagipula kota Tai Zhou dan kota Xuan Zhou termasuk satu provinsi, setelah mereka mengejar tiba dikota Tai Zhou, seluruh kantor kepolisian kota bekerja sama semaksimal mungkin.

Seperti gerakan pencarian hari ini yang sebelumnya belum pernah terjadi, diseluruh kota Tai Zhou itu adalah sebelumnya belum pernah terjadi.

Ketua kantor kepolisian kota Tai Zhou menjadi ketua komandan terhadap penangkapan Rose, Sisca Mi menjadi wakil komandan, ketua kepolisian menempat dikantor kepolisian pusat komandan, Sisca Mi malah menyetir mobil, ditempat penting kota Tai Zhou mengikuti pencarian dan menempat.

Setelah satu jam kemudian, berbagai jalan malah tidak mendapat informasi Rose.

Sampai sore hari, beberapa jam sudah berlalu, kepolisian kota Tai Zhou tetap tidak menemukan apapun, tidak tahu Rose ini sudah bersembunyi ditempat apa, seperti adalah menghilang dari kota Tai Zhou, dan mereka menyadari, Rose ini sepertinya sangat jelas terhadap topografi kota Tai Zhou, disaat mereka sedang melakukan pencarian menyadari, Rose ini tidak ada meninggalkan sedikit petunjuk, Sisca Mi masih menyetir mobil, membawa Andri Chen pergi ke apartemen yang Meggy Qu bilang itu, banyak polisi, melakukan pengecekan terhadap apartemen ini, setelah lewat satu jam lebih, tidak kepikiran ada barang yang berguna, sampai sidik jari Rose juga tidak ada, ini membuat Sisca Mi sangat diluar dugaan.

Sampai pada saat senja, setiap kelompok tetap tidak mendapat hasil apapun, bahkan kantor kepolisian Tai Zhou mengira tersangka sudah kabur meninggalkan kota Tai Zhou.

Sisca Mi tidak percaya gerakan Rose ini begitu cepat, tetapi kepikiran dia adalah pembunuh, badannya sangat tidak biasa, dia mungkin benar-benar sudah pergi meninggalkan kota Tai Zhou.

Tetapi kepikiran Andri Chen yang disamping, dia tidak tahu apakah Meggy Qu masih akan kembali mencari Andri Chen, lagipula masih ada satu hal, Sisca Mi merasa sangat aneh, yaitu adalah Meggy Qu mengapa mau menikah dengan Andri Chen, diantara mereka, jangan-jangan ada cerita apa yang dia tidak tahu?

Saat ini, dalam otak Sisca Mi mulai berpikir sembarangan, dia memakai ujung mata melihat sekilas Andri Chen yang amnesia lagi, dia tiba-tiba ada semacam firasat buruk, itu adalah Andri Chen juga ada kemungkinan adalah pembunuh, jika tidak Meggy Qu kenapa ingin menikah dengan dia, dan Andri Chen pertama kali sebelum amnesia, dia juga adalah karena menghilang, sama dengan kasus waktu itu Meggy Qu hilang, hanya saja umurnya lebih besar berapa tahun dibandingkan Meggy Qu.

Berpikir sampai disini, Sisca Mi seketika itu juga ada sedikit ketakutan, jika benar-benar seperti yang dia analisis begitu, status Andri Chen yang sebenarnya adalah seorang pembunuh, dan dia masih menjadi teman baik bertahun-tahun dengan dia, pada saat kebenaran terungkap, dia menjadi ada sedikit bingung, tidak tahu selanjutnya harus berbuat bagaimana.

Dia adalah polisi, dia adalah pembunuh, apakah mereka akan berperang? Apakah dia akan mengirim Andri Chen ke penjara sendiri?

Banyak tanya tanda tidak terhitung segera muncul didalam hati Sisca Mi, dia tidak tahu diri sendiri harus bagaimana memilih, Andri Chen yang dia kenal sama sekali tidak mirip pembunuh, tentu saja ini juga adalah paling menakutkan.

Saat ini, suara Andri Chen tiba-tiba berbunyi disamping telinga Sisca Mi: “kamu kenapa?”

Sisca Mi sadar kembali, sedikit menggelengkan kepala berkata: “aku tidak apa-apa.”

Pada saat selesai berbicara perkataan ini, dalam hati Sisca Mi tidak berhenti memperingatkan diri sendiri, dia adalah seorang polisi rakyat, tidak boleh karena perasaan pribadi, dan melanggar peraturan, mulai dari saat berikutnya, dia berencana berdiam-diam mengecek status Andri Chen.