My Charming Lady Boss - Bab 491 Siluman Kecil yang Berani

Di saat keluar dari Rumah Sakit Angkatan Laut Kuda Suci, Meggy Qu masih sengaja menghibur Andri Chen, berkata: “Sayang, jangan khawatir, ingatanmu bisa pulih dengan sangat cepat.”

Menghadapi hiburan Meggy Qu, Andri Chen justru mengkhawatirkan tentang masalah yang lain, bertanya: “Rose, Penyakit apakah yang aku dapat?”

Dengan tergesa-gesa, Meggy Qu hanya bisa berbohong lagi terhadap Andri Chen, berkata: “Sayang, seperti ini, kamu menderita amnesia bawaan, seringkali kehilangan ingatan, kadang-kadang sudah melewati satu dua tahun baru bisa mengingat kembali......”

Mendengar Meggy Qu menjelaskan begitu, Andri Chen tampaknya mengerti sesuatu, ternyata dirinya menderita amnesia bawaan, meskipun dia tidak tahu penyakit apa ini, tetapi untuk wanita yang di depan mata ini katakan, bagi dia itu kejam, dia dengan tulus bersyukur: “Rose, terima kasih selalu begitu merawatku.”

Meggy Qu menggelengkan kepala, dengan bisikan lembut berkata: “Sayang, kamu jangan sampai mengatakan seperti itu, kita akan segera menikah, di antara suami-istri itu tidak perlu mengatakan terima kasih.”

Andri Chen sekali mendengar, merasa perkataan Meggy Qu sangat masuk akal, di antara suami-istri, mana ada perlu mengatakan terima kasih.

Dia hanya bisa berinisiatif menarik tangan Meggy Qu, tersentuh berkata: “Rose, kamu baik sekali terhadapku.”

Meggy Qu tersenyum: “Bodoh, kalau aku tidak baik terhadapmu, apakah masih mau wanita lain yang baik terhadapmu? Kamu jangan lupa, aku akan segera menjadi istrimu.”

Mendengar perkataan ini, Andri Chen juga tersenyum, berinisiatif memeluk pinggang Meggy Qu, dengan sayang berkata: “Aku bisa menikahimu menjadi bosku, benar-benar berkah yang indah bagi seumur hidupku.”

Perkataan Andri Chen ini, di hati Meggy Qu terdengar sangat tersanjung, dia merasa saat ini dia adalah wanita yang paling bahagia di seluruh dunia, dia segera jatuh ke pelukan Andri Chen, dengan bahagia berkata: “Sayang, bisa menikah denganmu adalah kebahagiaan paling besar di hidupku.”

Saat ini, di pintu rumah sakit tidak sedikit orang asing sedang memperhatikan mereka, tindakan pelukan mereka, terlimpah tidak sedikit bola mata orang.

Andri Chen secara alami juga melihat orang lain di jalan dengan pandangan tidak biasa, segera berbisik dengan Meggy Qu di pelukannya berkata: “Rose, cepat longgarkan, di sini begitu banyak orang, membuat orang melihat begitu tidak bagus.”

Meggy Qu juga bersamaan dengan pandangan Andri Chen melihat sekilas sekitarnya, sungguh ada banyak sekali orang asing menatap mereka, seolah-olah lagi melihat cermin Barat, tetapi saat kepala dia berbalik kembali, dengan benar-benar tidak peduli berkata: “Untuk apa takut, sudah terlihat ya sudah! Kita juga tidak melakukan sesuatu hal yang melanggar hukum, lagipula berpelukan memang kenapa, aku sekarang tidak hanya mau berpelukan, juga mau kamu mencium aku!”

“Aaa!” Andri Chen sedikit terkejut.

“Kamu kenapa Aaa! Cepat cium aku!” Kata Meggy Qu, mempout mulut kecil dia.

Andri Chen sedikit merasa tidak enak, dengan ketakutan bertanya: “Di sini?”

“Iya! Cepat cium.” Meggy Qu masih mendesak tidak tahan.

Di pintu utama rumah sakit berciuman, Andri Chen sungguh ada sedikit perasaan tidak enak, tetapi dibandingkan Meggy Qu yang dulu Andri Chen kenal, di pintu masuk rumah sakit berciuman apa masalahnya, bahkan jika menjadi apa, dia juga bisa melakukannya, dia dengan Meggy Qu berdua, di banyak sekali tempat, pernah melakukan hal yang membuat banyak sekali orang muntah darah, sekarang lebih baik, Andri Chen berubah menjadi lebih malu-malu, Meggy Qu justru ada sedikit tidak terbiasa.

Andri Chen melihat kondisi, ada sedikit keberatan, melihat orang berjalan berlalu lalang, dia berbisik dengan pelan, “Rose, bukankah seperti ini sedikit tidak baik?”

Meggy Qu langsung berperilaku manja, sangat manis berkata: “Sayang,apakah kamu tidak mencintaiku lagi? Kalau kamu mencintai aku, ciumlah orang secepatnya, kalau tidak orang tidak mau menikah.”

Andri Chen tiba-tiba ada sedikit malu, tetapi melihat Meggy Qu terus berperilaku manja, dia benar-benar tidak punya pilihan, hanya bisa patuh sepenuhnya, di pintu utama rumah sakit langsung berciuman dengan Meggy Qu, pada awalnya dia sedikit tidak bisa membiarkan, tetapi Meggy Qu seperti rubah kecil, sekali tercium, membuat Andri Chen sedikit tak bisa melepaskan diri, dan juga keahlian ciuman Meggy Qu luar biasa, hampir saja membuat Andri Chen berpikiran untuk terus lanjut selangkah, dia tiba-tiba teringat di sini adalah rumah sakit, masih ada begitu banyak sepasang mata melihat, dia harus mengontrolnya, bergegas meminta dengan Meggy Qu berkata: “Rose, kita pulang saja! Ya?”

Melihat Andri Chen canggung seperti itu, Meggy Qu tersenyum jahat ke dia, juga sengaja menundukkan kepala melihat sekilas tubuh bagian bawah Andri Chen, mendekatkan bibir ke telinga dia berbisik: “Apakah sudah bereaksi......”

Andri Chen mendengar perkataan ini, semakin bertambah canggung, menarik tangannya Meggy Qu, terus berjalan menuju ke sebuah mobil Maserati yang diparkir di pintu utama rumah sakit, pada saat bersamaan, di mulut tidak berhenti berkata: “Ayo kita pulang!”

Meggy Qu susah payah ditarik ke mobil oleh Andri Chen, pada saat tutup pintu mobil, masih ada banyak sekali sepasang mata sedang melihat mobil Maserati itu yang diparkir di pintu utama rumah sakit angkatan laut, ada orang sedang melihat mobil, ada orang sedang berpikir, sepasang kekasih ini di pintu masuk rumah sakit begitu pemberani, kalau sudah sampai dalam mobil, bukankah bisa semakin menentang hukum.

Setelah masuk mobil, Meggy Qu menutup mulut tersenyum menawan, tertawa sangat senang.

Melihat senyuman yang puas di wajah Meggy Qu, Andri Chen sedikit malu bertanya: “Apa yang kamu ketawakan?”

Meggy Qu tertawa sebentar, berkata: “Sayang, dulu kamu bukan malu-malu seperti ini.”

Andri Chen dengan kosong bertanya: “Dulu aku seperti apa?”

Meggy Qu dengan singkat mengatakan dua kata: “Sangat kejam.”

Mendengar dua kata ini, Andri Chen penuh dengan pertanyaan, mengerutkan kening bertanya: “Sangat kejam?”

Meggy Qu mengangguk-angguk kepala, berkata: “Kalau ditambah lagi sebuah kata sifat, itu sangat-sangat kejam.”

Andri Chen sama sekali tidak bisa ingat terhadap dirinya yang dulu, lanjut bertanya dengan cermat: “Dulu aku melakukan kekejaman apa?”

Meggy Qu mengingat kembali: “Ada sekali kita menghentikan mobil di daerah pusat kota, kamu tiba-tiba di dalam mobil denganku......”

Di saat mengatakan sampai sini, Meggy Qu tidak tahan langsung tertawa, tertawa penuh gembira.

“Berciuman di dalam mobil?” Andri Chen mencoba bertanya.

Meggy Qu dengan semangat menggeleng kepala, “Bukan, di dalam mobil dibuat orang tidak berani bersuara......”

Andri Chen sama sekali tidak berani percaya perkataan Meggy Qu itu memang benar, hal yang begitu hewani, benar-benar dilakukan dia.

Jadi, dia penuh keraguan terhadap ucapan Meggy Qu, berkata: “Kamu membohongi aku kan! Bagaimana bisa aku di dalam mobil denganmu......”

Meggy Qu mendengar ini, langsung memotong: “Dulu kamu kejam sekali, bukan hanya di dalam mobil, di hari terang juga di taman denganku, sudah beberapa kali hampir saja ketahuan oleh orang, menggairahkan sekali, sekarang masih dituntun ke pemikiran yang bermakna......”

Melihat bentuk Meggy Qu yang seperti ini, Andri Chen tidak tahan untuk menghina: “Rose, kenapa kamu begitu mesum?”

Meggy Qu mengerutkan bibir, berkata: “Sayang, sebelumnya kau adalah bunga yang polos, itu karena dibawa rusak olehmu, sekarang sudah seperti ini, kamu ada tanggung jawab yang tidak bisa di dorong.”

Andri Chen sangat tak ada pilihan, dalam hati sedang berpikir, apakah dulu dirinya benar-benar begitu kejam? Dipikir-pikir, dia adalah kekasihnya sendiri, seharusnya tidak akan membohongi dirinya, tetapi mereka di mobil sudah begitu lama, masih ada banyak orang di luar melihat-lihat!

Jadi, dia segera mengalihkan topik pembicaraan, menghadap Meggy Qu yang duduk di kursi pengemudi berkata: “Rose, ayo kita pulang! Kamu lihat begitu banyak orang masih menatap melihat kita!”

Meggy Qu dengan tidak peduli berkata: “Kenapa takut, biarlah mereka lihat! Aku tidak hanya mau membiarkan mereka lihat, aku juga mau membiarkan mereka mengagumimu, membuat mereka melihat sampai tidak dapat melihat.”

Selesai berbicara, tangan kecil Meggy Qu langsung mengulung ke atas paha besar Andri Chen.

Tangan kecil Meggy Qu sama seperti ular, terkejut sampai tubuh Andri Chen melompat sebentar, dengan sadar bertanya: “Apa yang mau kamu lakukan?”

Meggy Qu tersenyum kejam berkata: “Hal yang harus dilakukan.”

Sambil berkata, dia langsung membuka celana ritsleting Andri Chen, terkejut sampai Andri Chen segera mencegahnya, dengan panik berkata: “Rose, jangan sembarangan, mau melakukan itu, kita pulang, jangan di sini.”

Meggy Qu tersenyum manja: “Kenapa takut, lagipula di dalam mobil, mereka juga tidak bisa melakukan apa pun dengan kita.”

Andri Chen masih bersikeras menolak: “Tidak bisa, di sini terlalu banyak orang, selain itu kamu seorang anak perempuan, membuat orang berpikir apa?”

Meggy Qu membalas: “Mereka suka berpikir bagaimana terserah, lagipula aku adalah wanitamu, segalanya dariku hanya milik kamu seorang, biarlah mereka iri dan cemburu.”

Tetapi Andri Chen masih belum menyetujui, lagipula di sini orang yang berlalu-lalang terlalu banyak, dia tidak ingin orang lain mengira Rose menjadi seorang pelacur.

Jadi, Andri Chen masih bersikeras berkata: “Rose, jangan di sini!”

Dua orang di dalam mobil langsung berdebat, tapi tangan kecil Meggy Qu di depan paha Andri Chen meraba begitu, dalam sekejap, dia sedikit distensi urin, sibuk membuka mulut berkata: “Rose, aku ingin pergi kencing, tidak bisa tahan lagi.”

Meggy Qu mendengar, baru menghentikan gerakan tangannya, menunjuk luar jendela mobil berkata: “Di sana ada toilet umum, kamu cepatlah pergi kencing! Aku di dalam mobil menunggumu.”

Andri Chen sungguh sesak kencing, setelah membuka pintu turun dari mobil, dia mengetahui masih ada banyak sekali pandangan orang selalu melirik ke mobil Maserati ini, seolah-olah sedang menunggu tampil pertunjukan yang luar biasa.

Tetapi aktor tiba-tiba turun dari mobil, ini membuat mereka ada sedikit kecewa.

Setelah Andri Chen turun dari mobil, langsung menuju toilet umum dekat Rumah Sakit Angkatan Laut Kuda Suci, dalam sekejap membuka ritsleting, dia merasa riang tiada banding, di saat tadi di dalam mobil, dirinya hampir saja pipis di celana, Rose wanita ini membuat dia sedikit tidak dapat menolak, sama sekali tidak tahu bagaiman dia bisa berkenalan dengan dia, dalam hati berpikir apakah dirinya dulu benar-benar sangat berbakat?

Selesai menghabiskan air, baru Andri Chen di perjalanan kembali, di saat kembali ke dalam mobil, Meggy Qu membuka lagu di mobil, lagu yang iramanya mengguncang mobil, Meggy Qu juga di dalam mobil menghisap rokok, tampilan dia merokok sangat menawan.

Baru saja dia duduk di mobil, Meggy Qu tersenyum bertanya: “Sudah selesai pipis?”

Andri Chen mengangguk-angguk kepala, membalas: “Ya.”

Meggy Qu menghirup rokok dengan dalam, di saat menghembus asap rokok, menampakkan sekilas di sekitar mobil, menolah kembali, memberi sinyal terhadap Andri Chen berkata: “Sayang, sekarang berkurang orang, kita lakukanlah! Pasti menyenangkan.”

Andri Chen sedikit ragu-ragu, tetapi Meggy Qu siluman kecil ini sudah pindah ke atas paha besar Andri Chen dari kursi pengemudi dengan pantatnya, membuat Andri Chen sedikit terkejut, tidak menyangka siluman ini sungguh serius.

Di saat Meggy Qu mau meneruskan gerakan, tiba-tiba ada orang sedang mengetuk jendela mobil mereka.

Andri Chen menoleh melihat, langsung terdiam, karena seseorang sedang berdiri di depan jendela mobil mereka, sepasang mata itu sedang menatap melihat ke arah mereka, dan juga memberi sinyal ke mereka untuk membuka jendela mobil.

Novel Terkait

My Perfect Lady

My Perfect Lady

Alicia
Misteri
4 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
5 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
4 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
5 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu