My Charming Lady Boss - Bab 446 Ruang Bawah Tanah Hitam Pekat

Pada saat Angelina Chen berbicara sampai sini, Tuan Muda Chen tiba-tiba memutuskan perkataan dia, berkata: “Angelina! Ayah sekarang rapat, tunggu selesai rapat, aku pergi sendiri ke Hotel jemput kamu, pada waktunya kita baru ngobrol lagi bisa gak?”

Angelina Chen di dalam telepon berhenti sejenak, menyetujui: “Baiklah!”

Selesai bicara, Tuan Ketiga Chen langsung mematikan teleponnya, dia tak terpikir putri kedua bisa di saat ini menelepon ke dirinya, dia demi si gelandangan depan mata ini, sekali pergi dari Kabupaten Beichuan langsung delapan tahun penuh, dalam delapan tahun ini, dia tidak ada satu malam pun tidur dengan baik, kadang kala bisa menelepon ke Viper, di dalam telepon berpesan seratus ribu kali, pasti harus melindungi baik Angelina, kalau Angelina ada sedikit terluka saja, dia tidak akan mengampuni Viper.

Untung saja di dalam delapan tahun ini, Angelina Chen orangnya di tempat asing, benar-benar tidak terjadi masalah apapun, dia tau beberapa tahun ini jasa Viper tidak boleh tidak ada. Sekarang Angelina akhirnya memilih pulang Kabupaten Beichuan, tetap karena si gelandangan depan mata ini, dia tau putri kedua benar-benar terpesona oleh Andri Chen bocah ini, pada mula-mula merekrut dia masuk Keluarga Chen untuk menjadi bodyguard Angelina adalah satu kesalahan.

Tetapi, sekarang menyesal apa gunanya, peristiwa sudah terjadi, dan lagi dia pernah bilang, harus membunuh Andri Chen, kalau tidak Tuan Ketiga Chen dia tidak ada muka lagi melanjutkan tinggal di Kabupaten Beichuan.

Tuan Ketiga Chen dia adalah seorang yang pecinta muka, begitu banyak tahun, di depan persaudaraan, berbicarapun selalu bertindak cepat dan tegas, jadi Andri Chen harus mati, kalau tidak dia bisa kehilangan prestise di depan mata persaudaraan sendiri.

Tetapi, di antara putri dan usaha baginya, dia benar-benar sangat susah memilih, jika memilih putrinya, kalau begitu reputasi dia Tuan Ketiga Chen, dari saat itu di tempat Kabupaten Beichuan ini, akan terhapuskan semuanya.

Di saat Tuan Ketiga Chen menundukkan kepala merenung, Paman Ma tiba-tiba berjalan kemari, dia tau terjadi masalah apa, Nona Kedua di saat ini menelepon kemari, tidak perlu pikir, juga tau pasti berhubungan dengan Andri Chen bocah ini, melihat lagi wajah murung Tuan Ketiga Chen, lalu semakin memastikan.

Paman Ma tiba-tiba memecahkan pemikiran Tuan Ketiga Chen, dengan hormat bertanya: “Abang Ketiga, apakah masalah ini masih dapat di sembunyikan lagi?”

Tuan Ketiga Chen benar-benar jengkal dan sedih, dia berpikir sebentar, menolehkan kepala lalu berpesan ke Paman Ma: “Fred, kamu mengunci mereka bertiga di ruang bawah tanah ventilasi udara dulu, aku pergi menjemput Angelina dulu, hal mereka terkunci di ruang bawah tanah, jangan mengungkit ke siapapun.”

“Abang Ketiga, kamu tenang saja! Hal ini serahkan saja kepada aku.” Paman Ma penuh dengan percaya diri berkata.

Tuan Ketiga Chen mengangkat lengan tangan melihat-lihat jam tangan yang di tangannya itu, buru-buru berkata: “Aku pergi jemput Angelina dulu, sini menyerahkan kepadamu.”

“Baik, Abang Ketiga.” Paman Ma dengan hormat menjawabnya, Tuan Ketiga Chen membawa sepuluh prajurit khusus itu langsung pergi meninggalkan ventilasi udara.

Sangat cepat, Tuan Ketiga Chen lalu masuk ke dalam Roll-Royce warna hitam itu, sepuluh prajurit khusus terbagi di depan belakang mobil, ada satu Audi Q7 di depan membuka jalan, ada dua Q7 di belakang Roll-Royce, tiga mobil sangat cepat menyetir lewat Artificial Lake, mengarah gerbang timur vila menyerah pergi.

Tuan Ketiga Chen setelah pergi, Paman Ma yang di ventilasi udara langsung menyuruh Gill langsung mengangkat Andri Chen mereka bertiga ke ruang bawah tanah ventilasi udara, ruang bawah tanah ventilasi udara, adalah suatu tempat yang lebih rahasia, ruang bawah tanah membangunnya di dalam air danau, harus membuka starter, baru dapat berhasil masuk, di dalam vila yang sangat besar ini, selain bodyguard yang di samping Tuan Ketiga Chen, juga Paman Ma dan Gill yang tau saja.

Ruang bawah tanah ini, pernah jadi tempat Tuan Ketiga Chen menyembunyikan senjata, pada masa itu polisi Kabupaten Beichuan banyak kali memeriksa vila Tuan Ketiga Chen, pada mulanya mengira akan menemukan senjata apa, tapi menemukan apa, mereka apapun juga tidak menemukan, tapi menurut laporan, ada sejumlah besar senjata telah diangkutkan masuk oleh Tuan Ketiga Chen ke vila Keluarga Chen.

Sangat cepat, tiga orang semua di lempar masuk ke ruang bawah tanah yang gelap pekat, ruang bawah tanah walaupun membangun di dalam air danau, tapi di dalam keringnya sampai abnormal, tiga orang semua menutupi sepasang matanya dan menyumbat mulutnya, pada seketika itu juga pintu starter tertutup, seluruh ruang bawah tanah, tenang sampai luar biasa, hanya dapat mendengar suara nafas tiga orang.

Saat ini Andri Chen tau dirinya tidak boleh duduk diam menunggu begini saja, kalau tidak memikirkan cara lagi, mereka semua akan meninggal di sini.

Pikir sampai sini, Andri Chen langsung dengan tenaga berguling di lantai ruang bawah tanah, dia telah mengunakan habis seluruh tenaga, baru berguling sampai di sebelah Nora Shen, karena sepasang tangan dia terikat di belakang, tapi asal saja Nora Shen menundukkan kepala, Andri Chen dapat mengunakan tangan mengambil handuk yang di dalam mulutnya.

Benar seperti yang di duga, dua orang begitu kerjasama, handuk yang di mulut semua sudah di lepaskan.

Setelah melepaskan handuk, Andri Chen langsung mulai mengunakan gigi merobek tali belakang Nora Shen yang mengikat lengan tangannya, walaupun tali ikatnya sangat amat kuat, tapi Andri Chen sedikit-sedikit merobeknya, telah mengigit kurang lebih setengah jam, tali yang terikat di lengan tangan Nora Shen akhirnya melonggar.

Menghabiskan sepuluh menit lagi, tali yang di lengan tangan Nora Shen akhirnya sudah terlepaskan Andri Chen.

Pada seketika itu juga terbuka, dalam mulut dia seluruhnya darah gigi, dia tiduran di lantai ruang bawah tanah dengan besar-besar bernafas terengah-engah, karena tadi saat merobek tali, dia sudah termasuk telah mencurahkan tenaga yang besar sekali, bagaimanapun juga sudah melepaskan.

Sangat cepat, sepasang tangan Nora Shen yang mendapat kebebasan, mengunakan sepasang tangan membuka tali yang terikat di sepasang kaki dirinya, baru meraba-raba merangkak sampai di belakang Andri Chen, sedikit-sedikit membantu Andri Chen membukakan tali yang di sepasang tangannya.

Beberapa menit, tali di badan tiga orang sudah terlepas semua.

Tapi di dalam ruang bawah tanah terlalu gelap, mereka sesungguhnya tidak dapat membedakan timur selatan barat utara, juga tidak tau bagaimana kabur keluar dari sini.

Dalam kegelapan, Andri Chen mereka bertiga di ruang bawah tanah telah kesibukan, karena gelap pekat, mereka hanya dapat mengandalkan tangannya pergi meraba-raba, karena saat sebelum mereka terlempar ke ruang bawah tanah, telah mendengar suara pintu batu tertutup rapat, seperti bagian tempat di ruang bawah tanah ada starter.

Sesudah sangat lama, Andri Chen baru menyadari starter ada di luar ruang bawah tanah, mereka di sini, sama sekali tidak ada cara membuka pintu starter ruang bawah tanah.

Pada saat ini juga, dalam ruang bawah tanah yang gelap pekat telah berbunyi suaranya Yuni Lin.

“Andri!”

Andri Chen yang sedang meraba-raba tembok tiba-tiba mendengar suara Yuli Lin, dengan suara ringan menjawabnya sekata: “Kenapa?”

Yuni Lin dengan aneh berkata: “Kenapa aku merasa disini ada angin.”

“Dimana?” Andri Chen sekali mendengar, seolah-olah telah melihat harapan, karena tempat yang ada angin, pasti ada jalan keluar, kalau tidak angin ini datang dari mana.

“Di sebelah aku sini.” Yuni Lin di satu pojokan menjawabnya.

Andri Chen mendengar suaranya segera meraba-raba kesitu, pada saat dia telah menyentuh badan Yuni Lin, suara Yuni Lin telah berbunyi sekali lagi, “Tangan kamu kasih aku!”

Andri Chen terpaksa tangannya menjulurkan ke situ, setelah Yuni Lin menangkap tangannya, menekankan tangan satu ini di atas tembok sebelah, temboknya sedikit dingin, akan tetapi pada saat tangan Andri Chen taruh di atas tembok, dia telah merasakan ada seembusan angin yang sangat lemah membelai, masih ada sedikit terasa hangat, angin ini sepertinya tertiup kemari dari atas air danau, karena cuaca Kebupaten Beichuan hari ini sepertinya lumayan, sekarang sudah sampai sore, anginnya hangat, juga sangat normal, Kabupaten Beichuan sudah resmi masuk dalam musim panas.

“Apakah dapat merasakannya? Angin masih hangat.” Yuni Lin dengan sedikit takjub menjawabnya.

Andri Chen benar-benar dapat merasakannya, buru-buru menjawab: “Mmm, seembusan angin panas, disini pasti ada lubang ventilasi uadara, coba dicari-cari.”

Andri Chen selesai berkata, lalu mulai di sudut meraba-raba, dia mengikuti posisi angin hangat dan meraba kesitu, menemukan angin masuk dari atas tembok, dia segera membangunkan badannya, mengikuti bagian tembok meraba, menemukan seembusan angin ini semakin lama semakin besar, lubang angin sepertinya ada di atas tembok.

Tapi oleh karena tinggi badan Andri Chen terbatas, dia tidak dapat meraba plafon ruang bawah tanah, terpaksa dengan suara kecil berkata kepada Nora Shen yang di ruang bawah tanah: “Nora, lubang angin sepertinya ada di atas plafon tembok.”

“Benarkah?” Nora Shen sedikit merasa di luar dugaan, segera meraba kemari.

“Disini, kamu coba rasakan.” Andri Chen telah menyentuh tangan Nora Shen, juga menekankan tangannya di bagian tembok yang ada angin.

Nora Shen merasakannya sebentar, benar-benar ada seembusan angin panas yang masuk kedalam, asal saja ada angin, bisa di katakan di sekitar sini ada ventilasi udara, mereka dapat melewati ventilasi udara merangkat keluar, tapi sekarang masih tidak tau ventilasi udaranya ada seberapa besar, kalau kecilan, mereka sama sekali tidak bisa merangkak keluar.

Nora Shen merasakan sebentar, segera memberi isyarat lagi berkata: “Andri, ventilasi udara benar-benar ada di atas plafon, kamu mengangkat aku, aku coba naik meraba-raba.”

“Baik, sini,” Berbicara, Andri Chen langsung membungkukkan badannya di depan Nora Shen.

Nora Shen telah menginjak punggung Andri Chen berdiri ke atas, dia mejulurkan tangan meraba-raba atas plafon, meraba-raba sebentar, benar-benar menemukan ventilasi udara ruang bawah tanah, terkejut campur gembira berkata: “Andri, aku sudah ketemu, ventilasi udara ada di sini, tapi lubang ventilasi udara sepertinya tidak besar, mengunakan jaringan kawat besi menutupnya.”

“Apakah dapat menarik kebawah?” Andri Chen membungkuk badan bertanya.

“Aku coba-coba.” Berbicara, Nora Shen mengunakan sepasang tangan menarik-narik jaringan kawat besi, tapi jaringan kawat besi teguh tak tergoyahkan, seluruh badan dia telah mengantung di atasnya, dia dengan mencurahkan sekuat tenaga menarik kebawah, tapi tetap tidak ada gunanya.

Andri Chen bertanya lagi: “Apakah dapat menarik kebawah?”

Nora Shen dari jaringan kawat besi jatuh ke bawah, berdiri di depan lantainya Andri Chen, bernafas tersendat-sendat berkata: “Tidak bisa, terlalu kokoh, sepertinya mengunakan semen membekukannya.”

Hati Andri Chen berpikir, bagaimanapun juga Nora Shen adalah seorang cewek, tenaga cewek dari pembawaan lebih kecil daripada cowok, dia mengangkat kepala melihat sekali ke arah plafon yang gelap pekat, berkata: “Aku coba naik.”

Nora Shen sekali mendengar, segera membungkukkan badannya di bawah ventilasi udara, berkata: “Sini, menginjakkan aku naik ke atas.”

Andri Chen sedikit khawatir: “Apakah bisa?”

Nora Shen dengan sedikitpun tidak peduli berkata: “Tenang saja! Pasti tidak bermasalah.”

Andri Chen ini baru mencoba menginjakkan sepasang kakinya ke atas punggung Nora Shen, sedikit-sedikit berdiri tegak badannya, dan menjulurkan tangan memegang jaringan kawat besi di atas plafon, jaringan kawat besi sangat kokoh, Andri Chen dengan sekuat tenaga menarik-nariknya, jaringan kawat besi sepertinya sedikit melonggar, dia seluruh badannya langsung bergantung di jaringan kawat besi, tapi jaringan kawat besi tetap belum di tarik kebawah.

Saat ini, Nora Shen yang dibawah kaki terburu-buru sekali bertanya: “Andri, apakah bisa?”

Andri Chen juga sudah memenuhi tenaganya, jaringan kawat besi tetap begitu kokoh, dia mengantungkan di setengah udara berkata: “Kalian berdua bersamaan waktu memeluk pinggang aku, kemudian dengan sekuat tenaga menarik ke bawah.”

“Baik.” Nora Shen menjawabnya, pertama membiarkan Yuni Lin memeluk pinggang Andri Chen, Nora Shen baru dengan sekuat tenaga melompat ke atas dan memeluk pinggang Andri Chen, tiga orang bersamaan mencurahkan tenaga, hanya mendengar crack sekali, jaringan kawat besi yang kokoh akhirnya dengan dipaksakan mereka tertarik ke bawah, tiga orang juga ikut terjatuh di lantai.

Novel Terkait

 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
Unperfect Wedding

Unperfect Wedding

Agnes Yu
Percintaan
5 tahun yang lalu
Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
5 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Cinta Tapi Diam-Diam

Cinta Tapi Diam-Diam

Rossie
Cerpen
5 tahun yang lalu