My Charming Lady Boss - Bab 360 Tembakan Balik

Nora Shen tahu, bila membuat Tuan Muda Ketiga marah, maka tidak ada baiknya, bahkan Tuan Muda ketiga melepas kaca mata hitam dan masker mulut di hadapannya, tiba-tiba dia seperti menyadari sesuatu, tetapi hatinya semakin mengerti, bila dia tidak keluar untuk menolong Andri Chen dan Rico Wang, maka mereka berdua pasti mati.

Oleh karena itu, masalah ini sudah seperti ini, dirinya pun tidak memiliki cara lain, maka dia hanya dapat terus maju.

Ketika Tuan Muda ketiga selesai berbicara, kedua bodyguard yang berada di belakang tuan Muda Ketiga langsung mengeluarkan pistol dari pinggang mereka, dan pistol tersebut ditujukan kepada Nora Shen, asalkan Tuan Muda Ketiga memberikan perintah, maka Nora Shen akan segera mati di sana.

Tetapi , menghadapi ancaman pistol, Nora Shen sedikitpun tidak merasa takut, justru terlihat senyum di wajahnya, bahkan seperti dia telah mengetahui hal ini dari awal, lalu dia langsung berkata: “Tuan Muda ketiga, aku, Nora Shen selalu hormat kepada Anda, tetapi hari ini kedatanganku, harus membawa temanku kelaur dari sini!”

Kata-kata Nora Shen ini sangat yakin, dengan tidak peduli Tuan Muda Ketiga Tertawa dan berkata: “Nora, aku tahu kamu sangat hebat, tetapi apakah kamu merasa hari ini kamu dapat membawa mereka keluar dari sini?”

Nora Shen pun ikut tertawa: “Tuan Muda ketiga, tidak percuma selama ini aku berada di dalam dunia seperti ini, kalau aku telah berani datang, maka aku tidak akan pulang dengan tangan kosong, banyak bom di tubuhku, paling tidak kita akan mati bersama, setidaknya saya, Nora Shen, cepat atau lambat akan mati, ada Tuan Muda Ketiga menemaniku, aku akan mati tanpa penyesalan!”

Mendengar perkataan ini, senyum di wajah Tuan Muda ketiga menjadi kaku, dia sama sekali tidak mengira ternyata di tubuh wanita itu terdapat bom, dia tahu beberapa tahun ini Nora Shen sangat hebat, bukan hanya karena dirinya yang membrikan hak kepada Nora Shen dapat seperti ini, tetapi karena wanita itu mempunyai kemampuan, wanita itu dapat menyingkirkan Tuan Jiang, kemampuan nya tentu saja tidak biasa, bahkan Tuan Muda Ketiga mengerti akan wanita ini, bila membuatnya kesal, maka pembalasannya lebih mengerikan dari pada seorang laki-laki, oleh karena itu semua orang tahu arti panggilan Nancy Lee kepada dirinya.

Wajah Gill tiba-tiba berubah menjadi muram, dia tidak ingin bar miliknya ini menjadi hancur, bahkan dirinya belum merealisasikan cita-cita besar dan tujuan besarnya, bila sampai bar ini di hancurkan oleh orang-orang ini, maka dia akan sangat rugi.

Akhirnya, Gill langsung menasehati: “Nora, jagan tergesa-gesa! Kita semua adalah keluarga, untuk apa membuat hal ini menjadi begitu sulit! Ya kan? Lagi pula, hal ini bukanlah hal besar”.

Ketiga Gill sedang menasehati, dia berjalan mendekati Nora Shen, baru saja dia berjalan mendekat, Nora Shen langsung berkata kepada Gill: “Kamu jangan mendekat! Bila kamu mendekat, aku akan mengaktifkan bon ini!”

Ketika Nora Shen mengatakan hal ini, dia sengaja memasukan tangannya kedalam pakaiannya.

Melihat hal ini, Wajah Gill menjadi jelek, dia segera berhenti, dan terus menasehati: “Nora, baiklah, aku tidak akan kesana, tetapi kamu jagan gegabah!”

Gill menjadi takut, bila Tuan Muda Ketiga mati tidak apa-apa, karena dia sudah tua, tetapi dirinya masih muda, jalannya masih panjang! Bila dia mati di bom, uangnya yang ada di bank akan bagaimana? Susah payah dia mencari uang beberapa tahun ini, bahkan dia menggunakan nyawanya mencari uang, maka dia harus menghabiskan uang dengan sangat sangat puas!

Tuan Muda Ketiga pun bukan orang biasa, dia telah lama di dunia seperti ini, dia telah terbiasa dengan hal seperti ini, dan juga dia tidak mungkin terkejut karena kata-kata Nora Shen

Dengan Tengang dia berkata: “Nora, aku tidak percaya kamu berani mengaktifkan bom tersebut!”

Gill mendengar kata-kata ini, wajahnya semain jelek, lalu dia segera berjalan ke tempat Tuan Muda Ketiga, dan terus menerus menasehati: “Tuan Muda ketiga, jangan! Bukankah hanya karena sebuah jam tangan! Lagi pula, Nora tidak mengatakan tidak akan memberikannya kepada anda! Tuan Muda Ketiga, aku mewakili Nora menjamin, asalkan kamu melepaskan kedua temannya, maka dia akan mengembalikan jam tangan anda”.

Selsai berbicara, Gill kembali berbicara kepada Nora Shen dan berpesan: “Nora, kamu jangan gegabah, asalkan kamu memberikan jam tersebut kepada Tuan Muda ketiga, aku jamin temanmu tidak akan apa-apa”.

Mendengar perkataan ini, Nora Shen segera berkata: “oleh karena itu segera biarkan aku melihat kedua temanku”.

Gill menjawab: “Tidak masalah, tidak masalah”.

Selesai berbicara, Gill segera berkata kepada bawahannya: “Kalian berdua, segera keluarkan mereka”.

Kedua bawahanny terbengong, karena Tuan Muda Ketiga belum menganggukan kepala, mereka tidak berani sembarangan, Gill akhirnya kembali berteriak: “Mengapa kalian masih diam, cepat pergi!”

Kedua orang itu berjalan ke arah meja bar, untung Tuan Muda ketiga hanya diam saja, kalau tidak mereka akan menghadapi kesulitan.

Degan begitu, kedua orang tersebut dengan cepat mengeluarkan Andri Chen dan Rico Wang yang di ikat, kedua tangan dan kaki kedua orang tersebut di ikat, bahkan mulut mereka pun di sumpal dengan handuk, untug saja ketika Andri Chen di tarik keluar, dia telah tersadar, kedua matanya menjadi gelap, dia tidak tahu dirinya berada di mana.

Ketika pandangan matanya kembali normal, dengan terkejut dia baru menyadari, ternyata dirinya berada di dalam bar, bahkan Rico Wang sekarang tertidur di sebelahnya, lalu dia mengangkat kepalanya, Gill berdiri di sebelahnya, dan di hdapan Gill terdapat sebuah bayangan yang dia kenali, karena penerangan di bar gelap, Andri Chen mengedip-ngedipkan matanya, baru akhirnya dia dapat melihat dengan jelas.

Saat ini, Nora yang berdiri di sana pun sedang melihat Andri Chen dan berkata: “Andri! Apakah kamu tidak apa-apa?”

Mulut Andri Chen terdapat handuk, sehingga dia tidak dapat berbicara, dia tidak mengerti mengapa Nora Shen berada di sana, juga tidak tahu apa yang terjadi sekarang.

Selesai Nora Shen berbicara, dia baru menyadari terdapat handuk di dalam mulut Andri Chen, dan dia segera memerintahkan Gill: “Lepaskan mereka!”

“Baik, baik, sekarang aku akan melepasnya”. Saat ini Gill sangat menurut, dia tahu Nora Shen adalah wanita gila, dia berani melakukan apa saja, ini adalah salah satu yang membuat dirinya tidak merani mengganggu Nora Shen.

Gill melepaskan tali Andri Chen, Nora Shen kembali bertanya: “Andri , apakah kamu tidak apa-apa?”

Andri Chen merasa tangan dan kakinya kesemutan, tetapi dia berusaha untuk menjawab: “Aku tidak apa-apa”.

Nora Shen kembali melihat Rico Wang, dia melihat Rico Wang dalam keadaan tidak sadarkan diri, dia berkata kepada Andri Chen: “Andri, cepat bangunkan Rico Wang, kita harus segera keluar dari sini”.

Beberapa menit kemudian, tangan dan kaki Andri Chen kembali normal, lalu dia berjalan ke sebelah Rico Wang, melihat Rico Wang yang pingsan, Andri Chen menepuk-nepuk wajah Rico Wang, dan tidak berhenti memanggil: “Rico, ayo sadar!”

Andri Chen menepuk beberapa kali, Rico Wang baru membuka matanya, ketika dia tersadar, Rico Wang memegang belakang kepalanya, dirinya juga telah di pukul oelh bodyguard hingga pingsan, tetapi ketika tersadar dia melihat Nora Shen berdiri di hadapannya, dirinya menjadi binggung, tetapi melihat keadaan Nora Shen dan Tuan Muda ketiga, dia seperti telah mengerti sesuatu.

Andri Chen dengan khawatir bertanya: “Rico, apakah kamu baik-baik saja?”

Rico Wang menggelengkan kepalanya: “kak Andri, aku tidak apa-apa”.

Andri Chen segera memapah Rico Wang, dia mempah dan berjalan ke sisi Nora Shen, dia tidak mengira, hari ini yang datang menolongnya adalah Nora Shen, dia tidak tahu bagai mana harus berterima kasih kepadanya.

Saat ini ,Gill berkata.

“Nora, aku telah melepaskan mereka, sekarang kamu dapat memberikan jam tangan itu kepada kami kan?”

Mendengar perkataan ini, Andri Chen melihat jam tangan yang di kenakan oleh Nora Shen, bukankah itu adalah Rolex yang dia serahkan kepada Nora Shen?

Nora Shen menjawab: “Bila kami telah aman, maka aku akan memberikannya kepada kalian”.

Gill tidak mempunyai cara lain, karena tubuh Nora Shen terdapat bom, bila Dia mengaktifkan bom tersebut, makan semua orang di dalam bar tersebut tidak akan bisa lari.

Nora Shen berbisik kepada Andri Chen: “Andri, cepat ke luar cari mobil”.

“Baik!” Andri Chen baru melihat seluruh keadaan di dalam bar tersebut, lalu dia menjawab dan segera keluar dari dalam bar bersama Rico Wang, dia sembarangan mencari sebuah mobil, lalu berhenti di depan pintu Bar.

Saat ini, Nora Shen baru keluar dari dalam bar, ketika dia berhenti di depan pintu bar, dia melepaskan jam Rolex yang berada di pergelangan tangannya, dengan meminta maaf berkata kepada Tuan Muda ketiga: “Tuan Muda ketiga, maaf, jam tangan ini aku akan mengembalikan kepada anda, tetapi Gill harus pergi dengan ku, tunggu hingga kami aman, maka aku akan memberikan jam ini kepda Gill”.

Mendengar syarat ini, Gill sama sekali tidak galau, dia segera menjawab: “baik, aku ikut denganmu”.

Lalu Nora Shen membawa Gill naik kedalam mobil, dan menghilang dari hadapan Tuan Muda ketiga.

Yang mengemudikan mobil tentu saja Andri Chen, ketika dia mengendarai mobil hingga ke sebuah jalan, dia melihat bayangan jack, dia segera menginjak rem, dan menyuruh Jack menaiki mobil, lalu dia mengemudi ke arah barat, karena dia tahu barat adalah arah kota Nanjing, mereka harus secepatnya meninggalkan kota D, kalau tidak mereka akan mati, karena mereka telah membuat orang tua itu marah.

Dengan cepat, mobil itu meninggalkan kota D, teapi ketika di tengah perjalanan meninggalkan kota D, Nora Shen menggunakan kain hitam menutup mata Gill, dan setelah tidak lama meninggalkan kota D, Nora Shen langsung memukul Gill hingga pingsan lalu mengenakan jam tangan tersebut pada tangan pria itu, lalu membuangnya di pinggir jalan.

Melihat hal ini, Andri Chen mengetahui bahwa dirinya telah kehilangan jam tersebut, karena sampai saat ini dia masih tidak mengetahui asal muasal jam tangan tersebut, kalau memberikan begitu saja kepada Tuan Muda Ketiga, maka bagai mana selanjutnya dia dapat memeriksanya.

Teringat akan hal ini, Andri Chen segera berkata: “Nora, tidak boleh memberikan jam tersebut kepada mereka”.

Baru saja Andri Chen selesai berbicara, Nora Shen segera mengeluarkan sebuah Jam tangan Rolex dan memerikannya kepada Andri Chen dan berkata: “yang itu adalah palsu, ini baru yang asli”.

Andri Chen mengambilnya dan memeriksanya, ternyata benar, jam ini adalah jam tangan yang asli, karena di atas jam tangan tersebut terdapat sebuah huruf.

Ketika Andri Chen memeriksa Jam tersebut, Rico Wang dengan panik berkata kepada Nora Shen: “Kak Nora, segera buang bom tersebut, benda tersebut sangat berbahaya, kalau sampai bom tersebut aktif, maka kita semua akan mati”.

Nora Shen segera melepas sebuah benda yang terlihat seperti bom dari pinggangnya, tetapi bila dilihat dengan jelas, baru dapat dilihat bahwa benda itu palsu, karena yang ada di dalam bom itu semua adalah pasir, selain itu, sama sekali tidak ada mesiu di dalam beda tersebut.

Setelah Rico Wang melihatnya, dengan terkejut dia berkata: “palsu?”

Novel Terkait

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
4 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
3 tahun yang lalu
Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
4 tahun yang lalu