My Charming Lady Boss - Bab 321 Lapangan Golf

Saat Nora Shen masuk kebangsal, tidak disangka Andri ternyata terluka separah itu. Seluruh tubuhnya terbungkus kain kasa, berdasarkan keahliannya, harusnya dia tidak akan seperti ini. Apakah di Kota D ini dia sudah bertemu dengan orang yang sangat lihai?

Mengingat hal ini,Rico Wang segera mengatakan yang sebenarnya tentang insiden Andri Chen di Bar tadi malam. Dia tahu kalau Nora Shen bukan wanita biasa, dan di kota D yang asing ini, pasti ada dari teman-temannya yang bisa ditanyakan siapa orang yang bernama Gill ini

Ketika Rico Wang menyebut nama Gill dari mulutnya, Nora Shen mengerutkan kening dan bertanya dengan takjub: "Apakah kamu yakin kalau Gill yang melakukannya?"

Rico Wang mengangguk yakin, "Iya."

Setelah menanggapi, Rico Wang teringat sesuatu dan bertanya: "Kak Nora, apakah kamu mengenal orang yang bernama Gill ini?"

Nora Shen pun berkata, "Tidak hanya kenal, di kota seperti Kota D mana ada orang yang tidak mengenal Gill."

Melihat ekspresi Nora Shen, Rico Wang tahu bahwa pria bernama Gill ini jelas bukan orang biasa, karena Nora Shen adalah wanita yang mengerikan jadi yang bisa membuatnya takut pasti lebih mengerikan.

Nora Shen berpikir sejenak, ia mendongak dan menatap Andri Chen lalu bertanya dengan prihatin: "Andri Chen, kamu baik-baik saja kan?"

Andri Chen menjawab dengan lembut: "Aku baik-baik saja."

Saat itu,Rico Wang tidak bisa hanya duduk diam. Tiba-tiba dia berdiri dan berkata dengan marah, "Aku tidak peduli seberapa kuat dia di kota D. Aku tidak akan melepaskannya, si bangsat itu.

Setelah berbicara,Rico Wang pun hendak beranjak tapi Nora Shen buru-buru menghentikannya di belakangnya: "Rico, jangan terlalu terburu-buru. Seluruh kota D ini adalah daerah kekuasaannya. Jika kamu masih terburu-buru seperti ini,kamu hanya akan mengantar nyawamu."

Rico Wang tahu kalau dia pergi sekarang dia pasti akan mati, tetapi dia juga tidak bisa duduk di sini dan menunggu selamanya kan! Bagaimanapun, si bajingan Gill itu sudah membawa Yunni Lin pergi, dan Andri Chen juga hampir kehilangan nyawanya untuk itu. Dan lagi kalau Yunni Lin benar-benar punya niat lain, dipastikan kalau hidup Andri Chen pasti akan hancur. Dia tidak ingin melihat Andri Chen menyesal seumur hidup.

Rico Wang berhenti di pintu bangsal, berbalik dan berkata dengan cemas, "Kak Nora, si bajingan Gill itu telah membawa Direktur Lin pergi. Jika kita tidak menyelamatkannya,aku khawatir akan terlambat ..."

Mendengar kata-kata "Direktur Lin", Nora Shen mengerutkan kening dan bertanya dengan bingung, "Siapa Direktur Lin?"

Rico Wang menjelaskan: "Namanya Yunni Lin. Mantan CEO Dairy Milk Ltd, dia juga adalah teman Kak Andri, demi menyelamatkannya lah maka Kak Andri jadi begini."

Setelah mendengar ini,Nora Shen tampaknya mulai mengerti segalanya. Tidak heran Andri Chen saat menyetir mobil untuk menjemput Yinna hari itu ia tiba-tiba menghilang. Apalagi akhirnya, mobil polisilah yang membawanya ke rumah sakit. Yang paling aneh adalah dia basah kehujanan. Dia juga seperti kehilangan gairah hidup.

Pada awalnya Nora Shen tidak tahu apa yang terjadi pada Andri Chen. Dia terlihat seperti tertekan oleh sesuatu,tapi ternyata semua ini adalah karena wanita.

Mengingat hal ini, Nora Shen benar-benar ingin melihat wanita yang bernama Yunni Lin. Dia pasti sangat cantik. Kalau tidak Andri Chen tidak akan diipukuli seperti ini. Dia juga tidak melawan,entah mengapa. Seketika,Nora Shen tiba-tiba iri pada wanita itu. Bahkan harapan-harapan kecil didalam hatinya seoah hancur berkeping.

Tiba-tiba, Rico Wang yang melihat tatapan Nora Shen yang kosong pun mematahkan pikirannya, dan bertanya dengan rasa ingin tahu: "Kak Nora, ada apa denganmu?"

Nora Shen pun tersadar, "Oh, tidak apa-apa."

Tidak disangka dia malah melamun,ia pun menoleh untuk melihat Andri Chen yang berbaring di tempat tidur lalu berjalan mendekat. Ketika dia akan berbicara, Andri Chen pun berbicara terlebih dahulu.

Andri Chen berkata dengan susah payah: "Nora ... aku mohon tolong bantu dia ..."

Suaranya lemah, tetapi Nora Shen bisa mendengarnya dengan jelas. Dari mata Andri Chen, dia juga bisa melihat cintanya yang begitu mendalam pada wanita itu.

Nora Shen ragu-ragu, karena begitu dia mengiyakan Andri Chen, kerjasamanya dengan Gill di kota D ini juga akan hancur. Dia dan Gill juga dalah teman bisnis. Insiden terakhir di kota kelahiran Andri Chen juga adalah karena bantuan Dragon, baru bisa diselesaikan.

Di masa lalu, Nora Shen tidak akan ikut campur, tetapi hari ini dia malah mengiyakan setuju.

"Andri, kamu jaga kesehatanmu dengan tenang! Aku akan membawanya kembali kepadamu dengan aman."

Setelah Nora Shen mengatakan ini, dia tidak tahu apa yang terjadi padanya. Demi seorang pria dia bisa mengabaikan segalanya, dia berjuang selama bertahun-tahun,dan sudah mendapatkan uang yang tidak akan pernah habis untuk dipakai. Tetapi selama ini dia tidak hidup dengan bahagia. Kadang-kadang dia juga butuh seorang pria untuk bersandar. Dan entah kenapa, dia selalu merasa bahwa pria yang berbaring di tempat tidur itu akan bisa dijadikan tempat untuk ia bersandar.

Kemudian, ketika Nora Shen berbalik untuk bersiap pergi,Rico Wang dengan cepat berkata, "Kak Nora, biarkan aku pergi bersamamu!"

Nora Shen yang mendengarnya pun menggelengkan kepalanya dan menolak: "Tidak perlu, serahkan padaku! Kamu disini saja dan urus Andi Chen!"

Mendengar apa yang dikatakan Nora ,Rico Wang pun menoleh ke arah Andi Chen yang berbaring dikasur, dan mengiyakan Nora Shen.

"Baiklah! Kak Nora, hati-hati!"

“Baiklah, aku akan berhati-hati!” Setelah bicara,Nora Shen melirik Andri Chen lalu berbalik untuk pergi.

Ketika Nora Shen melangkah keluar dari bangsal, Rico Wang pun kembali ke tempat tidur, dan Andri Chen berkata kepada Rico Wang dengan terbata-bata: "Rico, Nora pergi sendiri aku tidak yakin, pergilah kamu dengannya."

"Tapi ... Andri kamu ..." Rico Wang berkata dengan ragu-ragu. Andri Chen terluka seperti ini, dan disampingnya tidak ada yang mengurusinya.

Andri Chen mendesak: "Pergilah! kalau terjadi sesuatu dengannya, aku ..."

Seketika Andri Chen tidak bisa menahan batuknya, dan Rico Wang tidak punya pilihan selain menjawab: "Oke, oke, aku akan pergi, jaga dirimu, panggil perawat jika ada masalah. Setelah merekam adegan Nona Yinna akan datang ke rumah sakit melihatmu "

Selesai bicara Rico Wang pun bergegas keluar dari bangsal dan berjalan menuju arah Nora Shen pergi.

Dia berlari kencang ke pintu rumah sakit, baru ia bisa melihat sosok Nora Shen. ia pun mengejarnya dan berteriak: "Kak Nora!"

Nora Shen yang mendengar suara itu pun menghentikan langkahnya,dan melihat Rico Wang berlari kearahnya. Dia tertegun sebentar,dan bertanya:"Rico,bukankah aku menyuruhmu mengurusi Rico? kenapa kau bisa berlari kesini?"

Rico Wang menjelaskan: "Kak Nora, Kak Andri mengkhawatirkanmu, aku harus ikut dengnmu,kalau tidak dia akan memalingkan mukanya dariku. Aku tumbuh bersama dia sejak kecil, aku sangat mengenal emosinya yang seperti ini."

Ketika mendengar kata "khawatir", Nora Shen tidak bisa mengungkapkan kegembiraan di hatinya, tetapi dia tidak menunjukkannya di wajahnya. Dia menatap Rico Wang dan mengangguk lalu memberi tanda, "Oke! Masuk ke mobil!"

Setelah berbicara, Rico Wang dan Nora Shen masuk ke sebuah mobil yang diparkir di tempat parkir. Sopirnya adalah Nora Shen,dia sepertinya tahu di mana Gill berada.

Mobil itu meninggalkan rumah sakit. Nora Shen membawa Rico Wang menyusuri jalan-jalan kota D. Saat dia mengemudi, dia memberi tahu Rico Wang: "Rico, kalau bertemu Gill nanti,tidak usah banyak bicara, serahkan padaku semuanya. Selama Nona Lin baik-baik saja, masalah ini cukup sampai disini,anggap saja ini hanya salah paham"

"Kesalahpahaman? Mereka memukuli Kak Andri sampai separah itu.Kamu bisa melupakannya, tapi aku tidak." Rico Wang jelas tidak setuju dengan saran Nora Shen.

Nora Shen memarkirkan mobilnya kesamping lalu menoleh ke arah rico Wang dan berkata:"Rico,jangan lupa ini adalah daerah kekuasaan Gill . kamu bahkan tidak tau seberapa besar kekuasaannya dikota D ini. kalau kamu masih bermain keras kepala dengannya, yang mati jelas adaah kamu.

Rico Wang pun menjawab dengan acuh tak acuh: "Lalu Kak Andri dipukuli dengan sia-sia?"

Nora Shen berkata dengan nada membujuk:"Kita tolong Nona Lin dulu,kalau tidak jangan harap kita semua bisa meninggalkan kota D dalam keadaan hidup. Aku dan Gill masih punya hubungan baik,hal-hal yang aku katakan,mungkin saja bisa ia setujui."

Kemarahan Rico Wang membludak diperutnya,tapi yang dikatakan oleh Nora Shen juga masuk akal. Dia tidak kenal latar belakang Dragon, juga tidak tahu seberapa besar kekuasaan Gill di kota D ini. Nora Shen pun menghormatinya sampai sebegini,dia pun hanya bisa menepuk keras jendela mobil. Dia hanya orang yang tidak berguna, siapa suruh dia tidak punya apa-apa. Tapi dia percaya, akan ada suatu hari dia akan bisa hidup mandiri.

Saat itu Nora Shen memberinya sepuntung rokok,lalu menyalakan api rokok untuknya dan berkata dengan lembut:"Rico,aku tau hatimu tidak senang,aku juga begitu. Andri adalah temanku,dia terluka seperti itu,aku juga ingin membantunya membalaskan dendam. Tapi orang yang bernama Gill ini bukan lawan kita, dia bukan hanya punya kekuasaan yang besar di kota D,bahkan Tuan Muda ketiga pun menghormatinya. Apa kamu tau kenapa? Karena Gill adalah saudara tuan muda ketiga itu.

Mendengar ini,Rico Wang tertegun. Tidak dia sangka Gill dan Tuan muda ketiga punya hubungan seperti ini. Dia tidak kenal Gill ,tapi dia kenal Tuan Muda ketiga. Rico Wang telah mendengarnya. Bahkan ketika Tuan Muda Jiang berada di depan Tuan Muda ketiga, itu hanya karakter kecil, apalagi karakter kecil seperti dia.

Seketika Rico Wang bisa merasakan keseriusan situasi dan memahami kesulitan Nora Shen.

Setelah merokok, Rico Wang menghela napas dan berkata, "Oke! Kak Nora. Aku mendengarkanmu."

Nora Shen menghembuskan asapnya, menepuk bahu Rico Wang dan berkata, "Aku akan menelepon dulu."

Setelah berbicara, Nora Shen mengeluarkan ponselnya dan menelpon. Telpon itu dengan cepat terhubung. Suara seorang pria datang dari handset: "Dik Nora, bagaimana dengan filmmu?"

Nora Shen menjawab: "Lumayan, berkat bantuan Kak Gill, semuanya berjalan lancar."

Gill kemudian bertanya, "Nora, kudengar kamu mengundang Nona Yinna, nanti bisakah kamu mengizinkan kak Gillmu ini untuk menemui artis terkenal itu."

Nora Shen mengiyakan dengan cepat, "Tidak masalah."

Berbicara tentang ini, Nora Shen segera mengalihkan topik dan berkata, "Kak Gill sedang diaman! Aku ada urusan."

Gill menjawab: "Aku sedang bermain di Earl Golf Course!"

“Baik, tunggu sebentar, aku akan pergi kesana." Setelah selesai berbicara, Nora Shen mengakhiri teleponnya.

Setelah itu, Nora Shen lanjut mengendarai mobilnya, menuju ke Eark Golf Course.

Tak lama kemudian, kedua orang sudah tiba di lapangan golf itu, setelah memasuki arena termasuk, Nora Shen langsung mendapati bayangan seseorang dengan memakai topi yang sedang bermain di sana, orang tersebut yaittu Gill, dibelakangnya ada beberapa bodyguard yang menjaganya, Nora Shen melambaikan tangan ke arah Gill, Gill juga melakukan hal yang sama kepada Nora Shen, lalu berjalan kearahnya.

Novel Terkait

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Villain's Giving Up

Villain's Giving Up

Axe Ashcielly
Romantis
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
5 tahun yang lalu
My Enchanting Guy

My Enchanting Guy

Bryan Wu
Menantu
4 tahun yang lalu
Mata Superman

Mata Superman

Brick
Dokter
4 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu
Istri Yang Sombong

Istri Yang Sombong

Jessica
Pertikaian
5 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
4 tahun yang lalu