Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 103 Sudah Gila (1)

“Iya.” Victoria Gong mengangguk dan tersenyum bahagia, hasilnya merupakan kejutan besar baginya, mereka baru saja selesai makan malam dengan seseorang, dia mendapatkan sesuatu yang berhubungan dengan Charles Gong, “kamu pergi bawa mobil, aku menunggumu disini.”

“Kamu menunggu di depan hotel saja.” Wallace Mo sedikit tidak tenang, “tempat bawah tanah di sini tidak aman.”

Victoria Gong berpura-pura sebal: “baiklah, aku bukan anak kecil lagi.”

Wallace Mo baru pergi membawa mobil.

Victoria Gong memasuki lift, kembali ke lantai satu, keluar lobby dan menunggu di depan pintu hotel, kemungkinan suhu hari ini sangat rendah ditambah angin kencang, dia sedikit kedinginan dan mengeratkan sweaternya.

“Victoria?” Terdengar suara seseorang memanggilnya dari belakang.

Victoria Gong mencoba menebak suara siapa, dia menoleh kepalanya, melihat Bryan Lu mengenakan jas berpakaian rapi menatapnya, dia ingin melangkah maju namun dia teringat kejadian saat di rumah sakit membuat dirinya seketika menghentikan langkahnya, kemudian menyapanya dengan ragu-ragu, “kakak kenapa bisa ada disini?”

“Aku kesini ada kerjaan.” Bryan Lu melangkah maju dan menjawabnya.

Victoria Gong mengangguk, “Bagaimana hasilnya? Sudah selesai dan mau balik?”

Sebelum Bryan Lu menjawabnya, terdengar sindiran seseorang, “berkat dirimu, hasilnya gagal.”

Victoria Gong dengan Bryan Lu menoleh ke belakang, melihat Wanda Gu berkata dengan dingin, “kamu memiliki seseorang yang menyayangimu bahkan demi membantumu balas dendam dengan menolak investasi keluarga kami.”

Dia menatap Bryan Lu, “namun sayang sekali, meskipun Direktur Lu telah berkorban banyak demi seorang wanita, saat ini dia sudah menjadi istri orang, jika kamu terus menerus begini, orang lain bisa saja curiga anak yang dikandungnya adalah anakmu.”

Bryan Lu memucat, ini merupakan lukanya yang selama ini sangat sulit dihadapinya ditambah perkataan Wanda Gu membuatnya semakin marah.

“Tidak ada apa-apa diantara aku dengan kakak senior, kamu jangan sembarangan ngomong, jangan menganggap semua orang itu sama seperti dirimu akibat pemikiranmu yang tidak benar.” Victoria Gu tidak sanggup menerima Wanda Gu yang sembarangan memfitnahnya, lebih tidak bisa menerima penilaiannya yang tidak benar kepada Bryan Lu.

Dia menekankan bahwa, “aku mengetahui kemampuan seniorku, dia bisa menolak kerjasama dengan perusahaan Gu, alasannya hanya satu yaitu dia menemukan adanya ketidak cocokan ataupun adanya orang yang berkualitas rendah seperti dirimu sehingga tidak pantas bekerja sama dengannya.”

Dia sangat jarang membantah kesalahan orang dengan penuh percaya diri seperti ini, Bryan Lu juga pertama kali melihatnya, sebenarnya dia telah putus asa setelah menerima penolakan cinta dari Victoria Gong, namun detik ini juga dia seperti telah diberikan semangat baru lagi.

Namun dia segera menyadari bahwa dirinya tidak boleh berpikir seperti itu lagi, dia tersenyum pahit.

Disamping itu, Wanda Gu sangat marah, dia menunjuk Victoria Gong, “sialan, kamu bilang pemikiranku tidak benar dan aku berkualitas rendah? Sekarang aku akan menunjukkan padamu bagaimana kelakuan seseorang yang berkualitas rendah!”

Dia memberitahunya sembari berjalan mendekatinya, menggeram dan mengangkat tangannya ingin menampar Victoria Gong.

Bryan Lu tidak mungkin membiarkan Wanda Gu melakukannya, dia menahan tangannya, dia biasanya sangat menghargai wanita, namun tidak pada wanita yang satu ini, kemudian dia menahan tangannya sehingga Wanda Gu meringis kesakitan.

Wanda Gu sangat marah, meskipun meringis kesakitan dia tetap tidak lupa ingin menghajar Victoria Gong, tangan kanannya telah ditahan, dia kemudian menggunakan tangan kirinya mengambil tas tangannya yang dikelilingi mutiara di bagian atasnya memukul ke wajah Victoria Gong.

Victoria Gong tidak sempat menghindar, melihat tas tersebut mendekatinya, dia gemetaran refleks menutup kedua matanya.

Saat itu juga dia tidak merasakan kesakitan apapun, hanya terdengar suara Wanda Gu yang merasa bersalah, “Ayah...”

Victoria Gong membuka matanya, terlihat Jimson Gu meraih tangan kiri Wanda Gu dengan ekspresi yang datar dan dingin.

Ekspresi Wanda Gu sangat ketakutan.

“Ikut aku pulang.” Intonasi suara Jimson Gu sangat dingin, dia telah menunggu putrinya turun di depan pintu hotel, namun tidak menyangka putrinya akan membuat onar lagi, dia menarik Wanda Gu ke belakangnya meminta maaf kepada Bryan Lu, “Maaf, Direktur Lu, gadis ini masih belum dewasa sepenuhnya.”

Pandangan Bryan Lu seperti sebuah pisau, “Direktur Gu harus mengajarinya dengan baik setelah kembali ke rumah, jika hari ini bukan ketemu kami, mungkin Nona Gu sudah tidak sempurna lagi saat kembali.”

“Kamu tidak perlu khawatir, biarkan aku yang mengajarinya.” Jimson Gu menoleh ke arah Victoria Gong, “Victoria, aku akan membawa Wanda meminta maaf kepadamu di lain waktu.

Tidak menunggu respon Victoria Gong, Jimson Gu bergegas membawa Wanda Gu menuju mobilnya, hanya butuh beberapa detik saja mereka telah sampai di mobil.

Victoria Gong melihat dengan jelas bahwa Wanda Gu diseret oleh Jimson Gu dengan tenaga yang besar dan sampai ke mobil, wajahnya penuh ketakutan, kemungkinan besar Jimson Gu akan memarahinya di dalam mobil, kemudian dia membiarkan supirnya turun dari mobil dan dirinya yang membawa mobil tersebut.

Mobilnya mulai menyala, Victoria Gong mengalihkan pandangannya, mobil Wallace Mo menghampirinya, dia berpamitan dengan Bryan Lu, “Kak, Wallace sudah sampai, aku duluan ya!”

Bryan Lu menahan pemikirannya untuk mengajaknya keluar dan mengganguk.

Victoria Gong berbalik badan, melambaikan tangannya pada Wallace Mo, sebenarnya di dalam mobil Wallace Mo telah melihat Bryan Lu, namun setelah melihatnya langsung, dia tersenyum sopan.

Tidak jauh dari sana, Wanda Gu yang telah menyalakan mobil seketika terbengong melihat kelakuan Victoria Gong, ketika melihat senyuman Wallace Mo dia merasa matanya pedih.

Novel Terkait

Waiting For Love

Waiting For Love

Snow
Pernikahan
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Eternal Love

Eternal Love

Regina Wang
CEO
3 tahun yang lalu
My Beautiful Teacher

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
3 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
3 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Menunggumu Kembali

Menunggumu Kembali

Novan
Menantu
4 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
4 tahun yang lalu