Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 70 Bahkan Menjadi Headline News (2)

Belum sempat iya mengatakan tidak usah, telpon sudah di tutup. Lagi-lagi Berly tidak menunda-nunda dan langsung pergi menulis status dan komen di internet.

Victoria Gong baru bisa membuka weibo, saat dibuka langsung terpampang hot topik yang antara lain adalah tentang ia yang ditodong fans Bernice Tsu, sepuluh hot topik itu adalah:

Victoria Gong ditodong oleh fans Bernice Tsu!

Victoria Gong menggoda dua lelaki sekaligus!

Berita memalukan Direktur Mo dan anak konglomerat bermarga Lu !

Skandal Bernice Tsu dan sutradara didalam mobil.

Padahal ini adalah chat room! Victoria Gong mengklik berita tentang dia ditodong oleh fans Bernice Tsu, dia dapati didalamnya banyak sekali foto.. Semua adalah fotonya yang dikerumuni orang, dan ketika dia diinjak, lalu ditendang sampai jatuh kelantai, yang jelas semuanya adalah fotonya ketika diganggu.

Victoria Gong juga melihat foto ia menangkap pergelangan tangan fans perempuan yang ingin memukulnya itu, komen yang ada dibawahnya adalah:

Gadis kecil aku hormati keberanianmu!

Akhirnya ia membalas!

Bunuh para fans fanatik!

Jadi Victoria Gong mulai berani membuka weibo, melihat orang-orang yang bertengkar karena masalah ini. Jelas-jelas dia dan orang-orang ini tidak ada hubungan apa-apa, tapi masih ada saja orang yang membantunya bertengkar dengan Bernice Tsu dan para fans fanatiknya itu. Kira-kira sperti netizen yang tidak saling kenal tapi saling bantu, jadi mereka mau membantu membelanya.

Tapi yang mencacinya juga tidak sedikit, disebut sebagai perempuan beracun yang pura-pura polos. Bahkan ada yang memaki dia dan Bernice Tsu secara bersamaan, kenapa perempuan beracun menyulitkan sesama perempuan beracun.

Jadi Victoria Gong melihat komen-komen ini malah menjadi tertawa, komen para netizen benar-benar lucu. Selain orang yang cuma bisa mencaci orang lain di weibo, semuanya adalah hiburan!

Saat Wallace Mo pulang ia dapati Victoria Gong sedang tertawa dengan gembira, setelah Victoria Gong selesai tertawa baru ia melihat Wallace Mo, dan langsung memperlihatkan handphonenya kepada Wallace Mo: “Cepat lihat komen orang-orang ini! Haha lucu sekali!”

Wallace Mo tidak melihat handphone, tapi langsung menarik Victoria Gong kepelukannya, dan menciumi bibirnya, sedikit demi sedikit ia memainkan lidah tidak berhenti, yang akhirnya membuat wajah Victoria merah baru ia dilepaskan.

“Kau sedang apa ha..”wajah Victoria Gong sangat merah, orang ini kenapa pulang-pulang langsung menciumnya, hari masih siang !

Wallace Mo tidak bicara, melihat Victoria Gong yang langsung memegang pinggangnya ia langsung mengerutkan alis: “Pinggangmu terluka?” dalam foto-foto itu juga ada foto Victoria Gong sedang memegang pinggangnya, bahkan ekspresinya terlihat sedang menahan sakit.

Victoria Gong langsung melepaskan tangannya dan berkata kalau dia tidak apa-apa, tapi dia ditindih Wallace Mo di atas ranjang dan bajunya mulai dibuka. Ia ingin melawan, tapi saat ingin melawan pinggangnya sudah sakit. Sedikitpun tidak tertahan dan langsung terlihat menahan sakit. Airmatanya pun sedikit lagi keluar.

“Kau masih ingin bilang tidak apa-apa?”Wallace Melihat ekspresi Victoria dan langsung merobek bajunya. Pinggangnya lebam, sangat mengejutkan orang yang melihatnya.

Victoria sayang pada bajunya, baru ia pakai sekali sudah dirobek oleh Wallace Mo.

Setelah melihat lebam itu, kemarahan Wallace Mo semakin menjadi. Dia tidak mengerti, kenapa ketika dia pulang perempuan kecil ini masih bisa tertawa begitu gembira.

“Parah ya?” Victoria Gong mencoba menoleh untuk menengok lebam itu, tapi baru saja menoleh itu sudah mempengaruhi pinggangnya, sakit sampai seluruh indranya bereaksi bersamaan: “Lebih baik kau oleskan obat salep saja.”

“Kau sudah merasa sakit?” mulut Wallace Mo berkata begitu, tapi dia tetap mengambil obat untuk Victoria Gong.

Setelah obat dioleskan, ia masih memijat lebamnya, baru Wallace Mo berhenti.

Setelah dioleskan obat Victoria Gong sudah mulai bergaduh lapar, Wallace Mo kembali memasakkan sesuatu untuk Victoria Gong sambil menahan letih dan marah. Image Direktur yang dingin sudah hilang darinya dan tak kembali lagi.

Sampai Victoria Gong kenyang dan tertidur di kasur, baru dia pergi menelpon Willy Mo.

“Hancurkan Bernice Tsu, tidak perduli apa imbalannya.”

“Baiklah, direktur.” Willy Mo dibanding Wallace Mo sudah terlebih dulu melihat berita itu, dia tahu Victoria Gong sudah di ganggu dengan cukup berat. Berita kemarin juga sudah dia lihat, dia sudah menyuruh orang untuk membereskan Bernice Tsu. Saat dia melihat berita ini dia sudah tahu, Wallace Mo tidak akan melepaskan Bernice Tsu.

Wallace Mo bicara lagi: “Aku ingin melihat Bernice Tsu mati mengenaskan. Orang yang berani mengganggu orang milikku, harus membayarnya.”

Mengingat Victoria Gong yang terluka membuat amarahnya menjadi-jadi.

“Aku mengerti, aku akan membuatmu puas.” Willy mu mendorong kacamata di hidungnya, didalam kacamatanya yang memantulkan cahaya terlihat sorot mata yang membahayakan. Sebenarnya, dia sangat suka melakukan hal seperti ini.

“Lakukan sekarang, aku akan segera sampai dikantor,” Wallace Mo selesai bicara langsung menutup telpon. Ia masuk kekamar dan melihat Victoria Gong yang sudah tertidur, lalu kembali pergi.

Novel Terkait

Love And War

Love And War

Jane
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
4 tahun yang lalu
Dipungut Oleh CEO Arogan

Dipungut Oleh CEO Arogan

Bella
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu