Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 173 Terlalu terbuka (2)

Victoria Gong mendengus dengan dingin, dan mulai memilih, hanya saja sudah memilih beberapa kali, Wallace Mo tidak merasa puas dengan semuanya, Victoria sangat marah hingga paru-parunya sakit, dia sangat ingin pergi ke pesta malam ini dengan hanya menggunakan celana jeans.

Victoria Gong merentangkan tangannya dan duduk diatas sofa, lalu memelototi Wallace Mo dengan galak: ”Kalau begitu kamu pilih sendiri, sangat menyebalkan!”

Tentu saja Wallace Mo sangat bersedia, dia berdiri dan berjalan menuju rak baju untuk memilih, akhirnya dia memilih sebuah gaun off-shoulder berwarna merah terang, karena desainnya yang membungkus pinggang, jadi saat mengenakannya menampilkann dada yang besar dan pinggang yang ramping, lekuk tubuh yang tubuh yang indah terihat sangat jelas.

Setelah melihat istrinya mengenakannya, Wallace Mo sedikit mengerutkan dahinya, jelas sekali dia terlihat menyesal.

Melihat wajahnya murung lagi, Victoria Gong juga tidak senang dan berkata dengan marah: ”Yang ini saja, semua gaun memang seperti ini, jika masih tidak boleh, kamu pakaikan karung goni saja kepadaku !”

Ini adalah gaun yang berhasil di pilih setelah satu jam lebih, dan dia masih tidak puas, apakah harus memilih semalaman baru puas?

Victoria Gong menyelesaikan perkatannya dengan marah, lalu dia segera pergi berdandan dan menata rambut, melihat istrinya yang pergi seperti sedang kabur, Wallace Mo merasa sedikit senang, tapi dibuat tertawa dengan kelakuannya, setelah beberapa saat, dia menggeleng kan kepala dan pergi ke ruang ganti untuk menganti jas.

Setelah Victoria selesai membenah diri, jarak waktu dimulainya pesta ulang tahun Direktur Zhang tidak sampai setengah jam.

“Kelihatannya kita akan telat.” meskipun Victoria Gong berharap telat sedikit, tapi jika benar-benar telat, dia merasa malu.

Terutama jika semua orang sudah sampai dan dia baru masuk, bukankah akan menjadi pusat perhatian banyak orang?

“Setengah jam sudah cukup.” Wallace Mo sengaja menghitung waktu terlebih dahulu, pasti tidak akan terlambat, paling tidak hanya akan masuk dengan sedikit berdesakan.

Mendengarnya berkata seperti itu, Victoria Gong tidak mengatakan apa-apa lagi, lagian ada Wallace Mo yang menemani, biarpun orang lain melihat kearah mereka, juga bukan hanya melihatnya seorang.

Ada yang menemani, selalu akan lebih percaya diri.

Juga tidak tahu apakah supir melewati jalan pintas, saat Wallace Mo dan Victoria Gong sampai di lokasi pesta, tak disangka pesta ulang tahun malam ini masih belum di mulai.

Tapi baru memasuki ballroom pesta, ada seseorang yang datang menyapa, orangnya tinggi besar, sifatnya juga sangat blak-blakan, “Melihat penampilan Nyonya Mo aku langsung tahu kenapa Direktur Mo telat menghadiri pesta malam ini, setelah menikah Direktur Mo sudah menjadi pria rumahan yang baik!”

Victoria Gong pernah bertemu orang ini di pesta pernikahan meraka, meskipun orang ini tidak memiliki kerja sama dengan Wallace Mo, tapi hubungan mereka sangat baik.

Meskipun jahili Wallace Mo tetap tersenyum acuh tak acuh, tapi saat membahas Victoria Gong raut wajahnya langsung berubah menjadi lembut, ”Perusahaan sedikit sibuk, sebaliknya istriku yang terus menunggu, sehingga telat datang.”

Orang itu berkata sambil tertawa: ”Aku pernah dengar Nyonya Mo menemani Direktur Mo pergi bekerja, kalau begitu seharusnya hal ini memang benar, kalian berdua sungguh pasangan suami istri yang memiliki cinta yang mendalam!”

Wallace Mo tersenyum dan tidak mengatakan apa-apa, dan melihat Victoria Gong yang penuh kasih sayang dan cinta, maksud hatinya sudah ditunjukkan dengan sangat jelas.

Victoria Gong hanya seperti vas bunga, berdiri di samping Wallace Mo, melihat dia dan orang itu berbasa-basi, lalu kembali menyapa orang lain yang menghampirinya.

Meskipun ini adalah pesta ulang tahun, tapi merupakan pesta yang berbau bisnis, jadi sebagian besar orang yang di undang hari ini datang dengan maksud membangun koneksi, jadi meskipun pesta belum dimulai, lokasi pesta sudah sangat ramai.

Tak lama setelah mereka berjalan masuk, Direktur Zhang muncul di ballroom pesta sambil di papah oleh putra dan putrinya.

Direktur Zhang kelihatan seperti kakek yang bermurah hati, dia sedikit gemuk, kelihatannya dia lebih tua jika dibandingkan dengan Ayah Mo, dia juga tidak terlalu tinggi.

Jika bukan dikarenakan sudah tahu Direktur Zhang adalah orang tua yang sedikit licik, mungkin akan dibohongi oleh perawakannya yang baik hati.

“Terima kasih semua teman sejawat yang datang hari ini untuk merayakan ulang tahunku, meskipun bukan usia yang genap tapi aku sudah tua, menjalani satu hari umur berkurang satu hari, putra dan putriku berbakti.....”

Meskipun Direktur Zhang sudah tua, tapi dapat berbicara dengan sangat energik, setelah mengakhiri perkatannya, dia juga memperkenalkan putra putrinya kepada semua orang, dan berharap semua orang dapat membantu mereka.

Meskipun dia berbicara dengan sangat ambigu, tapi orang mana yang hadir di lokasi ini yang bukan orang yang pintar?

Dengan cepat langsung mengerti apa yang di maksudkannya, satu per satu naik untuk berkenalan, bagaimana pun putra dan putri DIrektur Zhang memiliki jabatan di Golden Enterprise, tapi bukan jabatan yang penting, jadi banyak orang yang tidak mengenal mereka.

Setelah meladeni beberapa orang yang datang untuk berbasa-basi, Wallace Mo merangkul Victoria Gong dan membawanya pergi makan.

“Sebelum datang kemari aku sudah lapar.” mulut kecil Victoria Gong mengunyah kue dan terlihat sangat sedih.

Dia mengedipkan matanya lalu melihat Wallace Mo, Victoria Gong memanyunkan bibirnya yang menunjukkan dirinya tidak senang: ”Hanya bisa makan sedikit, juga tidak bisa makan dengan kenyang, setelah selesai pesta kita pergi makan ya!”

Melihat istrinya yang terlihat kasihan, Wallace Mo merasa sangat sedih lalu berkata dengan lembut: ”Ingin makan apa?”

Mata Victoria Gong bersinar dan langsung berkata: ”Pergi ke pasar malam untuk makan cemilan!”

Saat kuliah dia sering pergi kesana, saat ini memikirkan semua cemilan itu, dia merasa air liurnya hampir mengalir.

Novel Terkait

The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Asisten Bos Cantik

Asisten Bos Cantik

Boris Drey
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
4 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
4 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
See You Next Time

See You Next Time

Cherry Blossom
CEO
5 tahun yang lalu