Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 105 Membuat perhitungan lain (2)

Wallace Mo menghela nafas lega, "Bu, jangan khawatir, ini terakhir kali!"

Ibu Mo tidak mengatakan apa-apa, hanya diam-diam melototi putranya, lalu pergi.

Wallace Mo mengantar Ibu Mo ke lift, dan dia kembali ke ruangan pasien. Melihat wajah Victoria Gong, dia sedikit mengernyit dan bertanya, "Kenapa? Apakah kamu merasakan tidak enak?"

Victoria Gong menggelengkan kepalanya dan berkata dengan sedih, "Aku baik-baik saja, aku khawatir tentang kakak senior. Jika bukan karena menyelamatkanku, kakak senior tidak akan ..."

"Ini bukan urusanmu. Wanda Gu yang sudah tidak waras melakukan hal itu. Kamu tenang saja, kali ini aku tidak akan membiarkan Wanda Gu melarikan diri dengan mudah!"

Wallace Mo tidak begitu menyukai Bryan Lu, namun dia bersyukur karena dia telah menyelamatkan nyawa Victoria Gong, tetapi sekarang dia melihat istrinya sangat sedih karenanya, dalam hatinya berpikir tidak berharap mereka berhubungan lagi.

Namun Wallace Mo tidak akan mengatakannya, terutama saat ini, Bryan Lu telah memiliki status sebagai penyelamat nyawa Victoria Gong.

“Bryan Lu akan baik-baik saja!” Wallace Mo teringat para pelaku insiden ini, Wanda Gu, dia sungguh membencinya, matanya memancarkan amarahnya, namun ekspresinya berubah dan berkata dengan sangat lembut, “Dia telah keluar dari ruang gawat darurat, jika dirawat dengan baik dan sudah sadar, maka dirinya akan baik-baik saja. "

"Masalah yang lain kamu tidak perlu khawatir, sekarang yang paling penting adalah tubuhmu, kamu sedang mengandung anak kita, jangan mikir terlalu banyak, untungnya anakku kuat, makanya baik-baik saja ..."

Wallace Mo dengan sengaja mengatakan ini, dan tentu saja Victoria Gong menjadi khawatir, kedua tangan menyentuh perut bagian bawah dengan gelisah, mengingat kedua hal ini, dia menjadi semakin takut.

Aku jatuh dari panggung sekali, dan kali ini aku hampir ditabrak mobil, Victoria Gong tidak dapat membayangkan bagaimana jika anak ini benar-benar tidak ada lagi.

“Untungnya, anak kita baik-baik saja.” ucap Victoria Gong penuh keberuntungan.

Wallace Mo melihat Victoria Gong akhirnya keluar dari penyalahan diri sendiri mengenai masalah Bryan Lu. Diam-diam dia menghela nafas dan berkata lagi, "Jadi mulai sekarang, kamu harus menjaga tubuhmu dengan baik, dan kamu tidak perlu memperhatikan hal-hal lain."

Jika istrinya mengalami depresi keibuan karena dia terlalu khawatir tentang Bryan Lu, Wallace Mo mungkin tidak akan mempertimbangakan masalah status penyelamat lagi..

"Ya."

......

Victoria Gong sebenarnya hanya terkejut, tetapi Wallace Mo masih menyuruhnya tinggal di rumah sakit untuk pengecekan selanjutnya selama beberapa hari.

Bagaimanapun, dirinya sempat melihat darah dan terkejut dalam waktu singkat ,suasana hatinya juga tidak begitu baik, Wallace Mo juga khawatir kondisinya berubah menjadi tidak stabil.

Wallace Mo pergi ke perusahaan, Victoria Gong terbangun di sore hari, dirinya masih setengah sadar, tiba-tiba mendengar suara orang membuka pintu, berpikir bahwa Wallace Mo yang datang, dia tersenyum menoleh ke belakang untuk melihatnya.

“Kamu masih berani berada di sini” Victoria Gong memandangi wanita yang datang dari luar ruangan dan matanya memancarkan aura kemarahan.

Wanita yang datang adalah Paulina Hao, ibu tiri Victoria Gong yang telah melarikan uangnya.

Paulina Hao berpakaian sangat indah, tetapi tidak sulit untuk melihat kesusahan di balik penampilannya, terbayang kehidupan dia sedang sulit untuk dilewati, hanya saja sikap arogannya tidak pernah berubah, melihat Victoria Gong dengan juling kemudian dia berkata dengan kasar, "Oh, sudah hebat ya, sementang sudah menikah dengan orang kaya, merasa dirinya sudah hebat, berani berbicara seperti itu denganku! "

Ketika Victoria Gong mendengar kata-kata Paulina Hao, dia semakin marah, "Pergilah! Aku tidak ingin melihatmu!"

"ckck, kenapa? Sayapmu sudah keras, sudah tidak ingin mengenalku sebagai ibumu lagi, tidak apa-apa, putri ku tidak mengenalku lagi, setidaknya aku masih memiliki seorang putra!" Kata Paulina Hao sambil tersenyum, dan matanya penuh dengan perhitungan.

Ketika mendengar Paulina Hao menyebut adik laki-lakinya, Victoria Gong lebih kesal lagi, tetapi ketika dia memikirkan apa yang biasa dilakukan oleh Paulina Hao, dia tidak berani membiarkannya pergi menemui adik laki-lakinya, Winiston Gong.

Victoria Gong harus menahan amarah dan bertanya dengan suara dingin: "Katakanlah, apa yang kamu inginkan dengan mencariku?"

Paulina Hao mendengar kata-kata itu, kilasan senyum puas di matanya terlintas, dengan tidak malu dia pun duduk dan kemudian menceritakannya: "Kamu juga tahu bahwa ayahmu telah masuk penjara, bagaimana pun aku telah melahirkan seorang putra untuknya, apapun ceritanya aku adalah ibu tirimu, sekarang ayahmu sudah masuk penjara, kamu harus menggantikan ayahmu untuk membiayi kehidupan aku.

Sifat Paulina Hao sangat materialis, dan sangat sombong, dia yang sebelumnya tidak akan datang mencari Victoria Gong.

Lagi pula, putri dari seseorang yang sudah tidak memiliki kekuasaan apapun, bakal memiliki kekayaan seperti apa di tangannya?

Tapi sekarang tidak sama, Victoria Gong menikah dengan Wallace Mo, ini adalah kura-kura emas yang baik, bagaimanapun dia termasuk ibu mertuanya, meminta biaya hidup padanya seharusnya wajar-wajar saja.

Angan-angan Paulina Hao sangat tinggi, dan kesannya sombong sekali, berpikir akhirnya Victoria Gong berguna juga.

Victoria Gong mendengarkan kata-kata Paulina Hao yang tak tahu malu, kemudian dalam hatinya, dia sangat marah sehingga dia memiliki keinginan untuk menampar wajahnya.

Tetapi ketika dia memikirkan saudara lelakinya, Winiston Gong, Victoria Gong kembali harus bertahan, dan wajahnya menunjukkan ekspresi dingin: "Apakah kamu tidak memiliki tangan dan kaki, kenapa kamu mengharapkan seseorang membiayi hidupmu!"

Paulina Hao tahu bahwa Victoria Gong tidak akan setuju dengan mudah, tetapi dia sudah putusin, dengan mengabaikan kata-kata Victoria Gong, dia langsung berkata: "Aku tidak punya tempat tinggal sekarang, kamu harus bertanggung jawab!"

"Kamu!" Victoria Gong sangat marah sehingga wajahnya merah, dan ada sensasi kesemutan di perut bagian bawahnya, dia langsung menarik kembali pikirannya, setelah menghirup beberapa napas segar, dan menstabilkan emosinya, dia kemudian berkata:"semua ini karna aku masih menjaga perasaanku terhadap adik aku, aku akan menyewakan sebuah tempat tinggal untukmu, ayo pergi, tunggu rumah telah disewa, aku akan memberitahumu! "

Paulina Hao mendengar kata-kata Victoria Gong, mencibir, dan menyipitkan mata dengan wajah licik. "Apa? apakah kamu berpikir akan mengusirku dengan begitu saja hanya karena menyewakan tempat tinggal untukku? Victoria Gong, kamu sudah menikah dengan orang kaya sekarang, bagaimanpun, secara hukum aku adalah ibu resmimu, apa kamu tega melakukan semua ini?"

"Lalu apa mau mu? Tolong jangan di kasih hati minta jantung ya!" Victoria Gong menggertakkan giginya dan memelototinya.

"Mauku simple saja, belakangan ini aku lagi kekurangan, kamu sekarang sudah menjadi istri orang kaya, pasti bisa memberikan sedikit uang untuk melewati hidupku, benar?" Paulina Hao dengan tenang meminta uang, dan kesannya wajar-wajar saja.

Novel Terkait

Cinta Yang Terlarang

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
4 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
Yama's Wife

Yama's Wife

Clark
Percintaan
3 tahun yang lalu
Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
3 tahun yang lalu
Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu