Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 163 Apakah ini Kebetulan (1)

Setelah melihat komentar-komentar itu, dia baru merasa apa yang Berly katakan masih termasuk komentar yang biasa saja, komentar-komentar yang benar-benar melukai malah tidak disebutnya.

"Orang-orang ini benar-benar kurang kerjaan sekali..." Victoria Gong melihat komentar itu dan mengerutkan alisnya, walaupun dia mencoba memaafkan dan tidak peduli, tapi melihat komentar-komentar ini dia tetap tidak bisa menahan amarahnya.

Dia merasa marah dan aneh, walaupun Wallace Mo adalah CEO hebat, tapi dia juga bukan artis, mengapa banyak sekali netizen yang membicarakan istrinya layaknya dia adalah seorang artis?

Ini benar-benar sangat aneh, dan setelah dilihat semuanya, tidak ada satupun yang berkomentar positif, semuanya adalah sindiran-sindaran dan komentar-komentar negatif.

Jangan-jangan Kelly Lin?

Victoria bisa memikirkan ini adalah kerjaan Kelly Lin, karena ini benar-benar seperti apa yang bisa dilakukannya, lagipula orang seperti dia, sudah masuk penjara pun masih bisa mencelakai orang lain, apalagi hal mudah seperti ini.

Walaupun Victoria mencurigai Kelly Lin, tapi dia tidak mempedulikannya, lagipula setelah sekian lama, orang-orang juga tidak tahu istri Wallace Mo itu siapa, bagaimanapun juga tetap tidak akan mempengaruhinya.

Tapi...

Kalau ada yang mengeksposnya, masalah ini tidak akan sesimpel itu.

Saat Wallace pulang, Victoria pun mengatakan tentang hal ini kepadanya, "Aku pikir semua komentar ini menyerangku, tapi aku juga tidak melakukan kesalahan kepada siapapun, selain Wanda dan Kelly, aku juga bukan artis, kalau aku ketahuan memangnya apa gunanya?"

"Kalau tidak ada orang yang sengaja, terus kenapa netizen itu harus menyerangku dan berkata kasar? Lagipula sudah lewat begitu lama, masih saja dibicarakan, benar-benar aneh!"

Victoria tidak bisa mengatakan apa yang aneh, tapi memang ini sedikit tidak masuk akal.

"Jangan khawatir, kan ada aku!" Wallace Mo pun berpikir lalu berkata lembut: "Aku tahu kamu tidak ingin diekspos, makanya aku merahasiakan datamu, tidak akan bocor."

"Iya, aku hanya khawatir gara-gara aku mereka malah menyerangmu, kalau sampai masalah ini menjadi besar, apakah akan mempengaruhi saham perusahaan?" Victoria berkata cemas: "Dan sekarang proyekmu ini sangat penting, apakah itu Erick Chen?"

"Sudahlah, jangan asal tebak, aku akan menyuruh Willy untuk mencari tahu tentang ini, apakah ini perbuatan seseorang atau tidak, ini pasti tidak akan terjadi lagi."

Walaupun Wallace menjawab singkat, tapi sebenarnya dia juga sangat yakin kalau ini adalah perbuatan seseorang, dulu fotonya juga pernah muncul di majalah, banyak gosip-gosip di internet, tapi tidak ada komentar-komentar seperti ini.

Sekarang karena dia menikah malah jadi bahan gosip, kalau tidak ada yang merencanakan ini, dia tidak percaya.

"Sebenarnya juga bukan hal penting, kalau tidak nanti kita bicarakan lagi setelah kamu tidak sibuk." Victoria juga mencemaskan Wallace, sesibuk ini masih mau memikirkan masalahnya.

"Tidak apa-apa, aku juga hanya memerintah saja, yang akan mencari tahu tentang masalah ini adalah Willy." Wallace sama sekali tidak merasa bersalah menambah beban kerja Willy.

"Oke."

Victoria tidak menolak, lagipula pencarian netizen hanya masalah waktu saja, jadi lebih cepat masalah ini diselesaikan akan lebih baik.

Makan malam hari ini dimasak oleh Wallace, tapi karena menstruasi, selera makan Victoria tidak begitu baik, makannya juga sedikit, setelah dipaksa Wallace dia pun meminum semangkuk sup ayam.

Setelah Victoria tertidur, Wallace pun pergi membereskan dokumennya di ruang baca, sambil menelepon Willy dan menyuruhnya untuk mencari tahu tentang masalah ini.

Awalnya dia berpikir akan susah ketahuan, tapi tidak disangka dalam waktu singkat Willy pun menemukan hasilnya.

"Kamu bilang Kelly Lin?" Wallace mengerutkan alisnya, dia merasa aneh.

"Benar, hasilnya begitu." Willy juga merasa bingung, sesuai keadaannya, Kelly Lin pasti tidak mampu melakukan hal ini lagi.

"Coba periksa lagi, mungkin Kelly Lin hanya jadi kedoknya saja, dibalik dia pasti ada orang lain lagi." Wallace tahu jelas keadaan Kelly Lin saat ini, dia pasti tidak bisa melakukan hal seperti ini lagi.

Tapi orang dibalik ini pasti takut ketahuan Wallace, dan komentar-komentar itu sebenarnya menyerang siapa akan terbukti jelas.

"Oke, aku akan memeriksanya lagi, komentar-komentar di internet juga sudah dibereskan." Kata Willy.

"Oke."

"Direktur Mo, aku keluar dulu."

Setelah Willy keluar dari kantor, Victoria pun berkata: "Setelah komentar-komentar itu dibereskan, apakah akan ada yang lebih parah lagi?"

"Semua itu adalah akun bayaran, akun-akun itu telah diban." Kata Wallace, "Kalau mereka masih tidak tahu diri, aku tidak akan sungkan mengantar mereka ke pengadilan."

"Baguslah kalau begitu." Victoria juga merasa ini bukan perbuatan Kelly Lin, lagipula sebelumnya sudah ada kasus pelemparan asam sulfat.

Victoria tidak pergi ke gym, dia hanya bermain laptop dan hp di kantor, satu hari itu pun terlewati begitu saja.

Novel Terkait

His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
4 tahun yang lalu
Cinta Setelah Menikah

Cinta Setelah Menikah

Putri
Dikasihi
4 tahun yang lalu
My Only One

My Only One

Alice Song
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
4 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
4 tahun yang lalu