Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 241 Wallace datang (2)

Memikirkan hal ini, Victoria menjadi sedih, menghela nafas, dan kemudian menutup matanya.

Kalau dia tidak pergi ke kantor Wallace, mungkin hari-hari bahagia mereka akan berlangsung beberapa hari lagi. Tapi di dunia ini tidak banyak kata kalau, Dia melihat laporan hasil test DNA yang bahwa Wallace adalah ayah William.

Semua ini benar-benar muncul dalam kehidupan Victoria.

“Victoria.” Tiba-tiba terdengar suara Berly Liu dari luar ruangan.

Victoria membuka matanya lagi, duduk, dan menatap pintu, matanya bingung. Beberapa detik kemudian, Berly Liu masuk, melihat Victoria, tersenyum, dan duduk di sebelah Victoria.

"Lapar? Yuk sarapan," Berly Liu bertanya dengan lembut. Melihat reaksi Victoria dan Wallace kemarin, dia tahu bahwa Victoria sangat sedih, jadi dia tidak ingin menyentuh bagian sedih dari Victoria, jadi dia Cuma menemaninya.

Victoria menatapnya dengan kosong, tanpa berbicara.

"Bodoh? Bangun untuk sarapan." Berly Liu bercanda, memegang lengan Victoria.

Victoria masih menatap Berly Liu, tapi kali ini dia membuka mulut: "Berly Liu, apakah kamu tidak ingin tahu apa yang terjadi?"

Berly Liu terkejut, tidak kepikiran Victoria akan menanyakan ini, dan kemudian berkata, "Ayo sarapan dulu, baru cerita."

Berly Liu keluar dari kamar dan meninggalkan Victoria sendirian. Sebenarnya dia bukan tidak ingin tahu, dia hanya merasa bahwa apa yang paling dibutuhkan Victoria saat ini adalah pemahaman dan persahabatan.

Victoria menghela nafas, lalu bangkit, mencuci muka, dan berjalan ke meja makan. Berly Liu yang di depannya masih terlihat ceroboh, tetapi Victoria melihat kesedihan di matanya, dan kesedihan untuk Victoria.

Dia duduk, memakan roti, dan tiba-tiba berkata, "Berly Liu."

“Apa?” Berly Liu tiba-tiba mengangkat kepalanya, seolah mengharapkan sesuatu.

"William adalah putra Wallace," kata Victoria ringan, tampaknya tidak setuju pada kenyataannya, seluruh hati bergetar, itu adalah hal terakhir yang ingin dia akui, hal terakhir yang ingin dia katakan.

Berly Liu mendengarkan, seluruh tubuhnya membeku, dan menatap Victoria dengan mata lebar. Dia tahu kondisi antara Victoria dan Wallace, tetapi dia tidak tahu bahwa itu telah terjadi. Pentesan semalam Victoria menangis.

Melihat Berly Liu terdiam, Victoria terus berkata, "Semalam aku pergi ke ruang kerja Wallacne untuk mencari dokumen. tidak sengaja melihat laporan hasil test DNA, yang merupakan tes DNA dia dan William. Sebenarnya aku ingin menanyai dia, tetapi saat aku pergi tempat acara, dia bersama dengan Elizabeth, berbicara dan tersenyum, pada saat itu, aku merasa sangat ironis, ternyata di dalam hatinya, mereka adalah keluarga." Katanya dengan perlahan lahan, Awalnya aku berpikir bahwa air mata telah habis kemarin, tetapi saat mengatakannya, merasa mata masih ada sedikit lembab dan suaranya beda.

Pria itu tidak mudah menangis, tetapi berbeda cerita saat dia sedih. Kalimat ini terkadang juga berlaku untuk wanita.

Setelah mendengarkannya, Berly Liu sangat kesal sehingga dia menepuk meja dan berkata, "Wallace pria terkutuk ini, melakukan hal seperti itu. Awalnya aku berpikir dia baik kepada kamu, tetapi sekarang aku tahu dia adalah Serigala berbulu domba. Lagipula, aku sudah lama merasa bahwa William dan Wallace sedikit mirip, tapi aku tidak berharap itu benar. "

"Ya, tidak terduga itu benar. Ketika kamu mengatakannya kepadaku, aku juga menyalahkan kamu. Tapi setelah aku mengetahuinya, aku baru menyadari ini ada hubungannya. Aku masih ingat, saat aku melukai William, Ibu Mo mendorong aku kesamping. Sekarang di pikir pikir, itu adalah pelindungan ibu terhadap cucunya, dan itu adalah perilaku bawah sadar. "Victoria mengingat masa lalu, hati sangat menyakitkan. Jika dia tidak tahu ini, dia masih akan berpikir bahwa Ibu Mo ceroboh.

"Aku tidak berharap ini terjadi, salahin aku yang mendukung kalian dulu. Kalau tahu akan seperti ini, seharusnya aku tidak membiarkan dia masuk kemarin!"

Dia datang?

"Apa? Dia datang kemarin?" Tanya Victoria.

Mendengar ini, Berly Liu menjadi pucat dan berkata dengan malu, "Maaf, Victoria. Aku tidak tahu apa yang terjadi, kalau tidak aku tidak akan membiarkannya masuk. Aku lihat dia sangat sedih, dan dia terus mengatakan dia ingin melihatmu, jadi aku membiarkan dia masuk. "

"Apa yang dia lakukan?"

"Ketika dia datang, kamu sudah tidur. Kemudian, dia duduk di sampingmu dan menemani kamu sebentar." Berly Liu mengatakan yang sebenarnya, tetapi hanya tidak mengatakan piyama yang digantinya.

Mendengarkan ini, wajah Wallace muncul dari benaknya, dan hatinya merasa sedih. Jika dia tidak melakukan itu, semua hal ini tidak akan terjadi.

“Victoria, apa rencanamu kedepannya?” Berly Liu bertanya dengan cemas.

Apa yang harus dilakukan Sejujurnya, Victoria tidak memikirkan topik ini. Ketika dia melihat laporan hasil test DNA kemarin, dia hanya merasakan tercengang. Ketika dia melihat Wallace dan Berly Liu bersama, dia merasa sangat marah. Kemudian, dia menyamperin Berly Liu, dan menangis sampai tertidur. Kemarin, dia berpikir tentang masalah ini, tidak pernah memikirkan apa yang harus dilakukan.

Bercerai?

Baikkan?

Atau ada cara ketiga?

Victoria menggelengkan kepalanya tanpa daya.

Novel Terkait

Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
4 tahun yang lalu
Ten Years

Ten Years

Vivian
Romantis
4 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
5 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Too Poor To Have Money Left

Too Poor To Have Money Left

Adele
Perkotaan
4 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
5 tahun yang lalu
Wanita Pengganti Idaman William

Wanita Pengganti Idaman William

Jeanne
Merayu Gadis
5 tahun yang lalu