Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 281 Aku tidak bisa menahannya lagi (1)

"Victoria Gong, Apakah kamu baik-baik saja? " Wallace Mo menatap Victoria Gong dan bertanya dengan lembut.

Victoria Gong menggelengkan kepalanya, tidak melihat Wallace Mo, berbalik dan masuk ke dalam untuk mengangkat selimut dan berbaring di tempat tidur.

Wallace Mo bergegas menghampiri dengan cepat menuju Victoria Gong dan berkata, "Victoria, dengarkan penjelasanku. Itu hanya apa yang Elizabeth Chu katakan kepadamu dengan sengaja. Dia sengaja memicu di antara hubungan kita. Aku bersumpah, aku tidak ada hubungan apapun dengan dia. Kamu harus percaya padaku. " berkata demikian, Wallace Mo kemudian mengulurkan jari, dengan penampilan ingin bersumpah.

Victoria Gong mengatakan dengan lemah, "Tidak apa-apa. Aku tahu semua hal ini. Aku percaya kepadamu. "jika itu sangat jelas, bagaimana seorang diri akan menangis di dalam ruangan, seperti itu hanya untuk menghibur Wallace Mo, atau untuk menghibur dirinya sampai batas lain.

Wallace Mo tahu bahwa Victoria Gong acuh. Dia menatap dengan cemas dan berkata, "Victoria, jangan seperti ini. " Jangan bicara seperti ini, jangan memperlakukan diriku seperti ini."

Victoria Gong tersenyum dan berkata, "benar tidak apa-apa. Aku tidak ingin membicarakan hal ini lagi. " selesai berkata, kemudian ia membalikkan badan dan membelakangi Wallace Mo.

Wallace Mo melihat gerakan Victoria Gong, dan dia sangat sedih. Dia naik ke tempat tidur dan memeluk Victoria Gong dari belakang, mengatakan, "Victoria, Maaf. " Maafkan diriku karena telah melukai hatimu.

Tapi kalimat "minta maaf "ini sepenuhnya mengguncang Victoria Gong. Dia memisahkan diri dari Wallace Mo dan bangkit duduk. Wallace Mo juga mengikutinya. Mereka duduk berhadapan muka.

"Wallace Mo, apakah kamu tahu? aku benci disaat kamu berkata minta maaf padaku. Itu berarti bahwa kamu telah melakukan sesuatu terhadapku yang kamu sesali. Setelah setiap kata menyesal dan minta maaf, Kamu tidak tahu berapa seberapa banyak yang kutanggung. Setiap kata maaf membuatku merasa betapa menyedihkan diriku. " Victoria Gong berkata kata demi kata, matanya tertuju pada Wallace Mo.

Wallace Mo tidak berharap bahwa Victoria Gong akan mengatakan hal seperti itu. Dia tercengang.

Victoria Gong berpikir bahwa Wallace Mo bersalah dan tak berhati, dan melanjutkan, "Aku tahu, bahwa William adalah anakmu, kalian adalah keluarga, tapi mengapa kamu harus menunjukkannya di depan diriku? Mengapa kamu terus melukai diriku lagi dan lagi? Apakah Kalian berpikir bahwa hanya ketika aku sedih kalian baru bisa bahagia? "

"Victoria Gong, mengapa Kamu berpikiran begitu? " Wallace Mo mengerutkan kening dan berkata dalam kebingungan.

Victoria Gong tersenyum dingin dan berkata, "bukankah begitu? Aku sungguh tidak tahu apa yang Kamu pikirkan. Aku pergi, bukankah cocok dan pas untuk melengkapi kalian ? Mengapa kamu masih ingin menangkap diriku kembali, menghalangi kalian? Atau aku di sini untuk menyiksa kalian? Kamu masih mengurung diriku di sini. Apakah aku bonekamu? "

"Tidak, bukan begitu Victoria. Aku harap kamu tinggal bersamaku, aku mencintaimu. " Wallace Mo berkata demikian.

"Apakah itu benar? Cinta? Berbicara dari mulutmu, Aku pikir itu noda pada kata cinta! " Victoria Gong seperti sedikit gila.

Wallace Mo terkejut mendengar ini, kalimat ini, dia baru saja mengatakannya kepada Elizabeth Chu. Ketika ia mengatakannya, ia merasa sangat dingin. Dia baru tahu betapa menyedihkan itu ketika mendengarnya.

"Jika kamu mencintaiku, kamu tidak akan memiliki anak di luar. Jika kamu mencintai diriku, kamu tidak akan menyembunyikan fakta dari diriku. Jika kamu mencintai diriku, kamu akan melindungiku. Jika kamu mencintaiku, kamu tidak akan mengurungku di sini! "Saat ia berbicara, Victoria Gong menjadi lebih dan lebih bersemangat. Ia mengulurkan tangan dan mendorong Wallace Mo.

Wallace Mo hampir jatuh ke tanah. Melihat penampilan panik Victoria Gong, ia membungkuk ke depan dan memegangnya erat. Dia berkata, "Victoria, Apakah kamu tahu berapa banyak kamu menyakiti hatiku setelah mengatakan hal ini? "

"Benarkah itu? " Victoria gong mendengut dingin dan berkata, "kemudian kamu tahu bahwa aku tidak punya hati? "

"Apakah kamu tahu bahwa aku tidak memiliki hati lagi? "

pikiran Wallace Mo terisi dengan kata kalimat ini, mengingat nada dari Victoria Gong ketika ia mengatakan hal ini. Dia tahu bahwa Victoria Gong putus asa, tetapi dia tidak tahu bahwa dia telah mencapai tingkat tersebut.

Dia perlahan melepaskan Victoria Gong, memandangnya, dan mendapati bahwa dia sudah menangis.

Dia dengan lembut membantunya menghapus air matanya, membelai dengan jari di pipi Victoria Gong, penuh cinta.

"Victoria, mari kita Lupakan tentang masa lalu. " Wallace Mo berkata pelan.

Lupa? Bagaimana kita bisa melupakan rasa sakit yang mendalam dengan mudah?

Victoria Gong langsung melirik Wallace Mo, mengatakan: "Maaf, tidak bisa untuk melupakannya. " meskipun dia ingin melupakan.

"Apakah kamu ingin terus menderita seperti ini? " Wallace Mo berteriak dengan penuh semangat.

Mendengar hal ini, Victoria Gong menatap Wallace Mo dan berkata, "Jangan lupa bahwa kamulah membawa semua rasa sakit ini. Karena kamu, sampai ada situasi seperti ini diantara kita. Karena kamu, Aku tidak berani melahirkan anak kami. Aku takut bahwa dia akan seperti William dan tidak ada yang mencintainya! " Victoria Gong berteriak, matanya penuh kemarahan.

Ternyata Victoria Gong ingin membunuh anak bukan karena dia membenci dia, tapi karena alasan ini.

Wallace Mo meraih bahu Victoria Gong dan berkata dengan sukacita, "Victoria, kita bisa mulai lagi. "

"Tapi aku tidak ingin memulai kembali denganmu." Victoria Gong segera mengambil alih dan melanjutkan, "Wallace Mo, biarkan aku pergi. Dengan cara ini, semua orang tidak bahagia, terutama Wiliam. "Segera setelah dia berpikir tentang apa yang terjadi pada William, dia merasa kasihan padanya.