Ternyata Suamiku Seorang Milioner - BAB 330 Mengembalikan Ingatannya

Melihatnya seperti itu Wallace Mo tersenyum, duduk disebelahnya dan menggengam tangannya.

Kali ini, nyonya Smith pergi untuk waktu yang lama. Setelah setengah jam, tuan Smith pun keluar. Dia melihat Wallace Mo dan Victoria Gong, tak ada ekspresi di wajahnya,dan tidak tahu apa yang sedang ia pikirkan.

"Tuan Smith, saya bermarga Mo, dan ini adalah istriku. Aku datang kesini, berharap kamu bisa membantu menyembuhkan amnesia istriku" Wallace Mo berkata dengan tulus.

Tuan Smith memandang Wallace Mo, "kamu harus tau,aku sudah pensiun." katanya.

"aku tahu" kata Wallace Mo, "meskipun demikian, kita masih saja datang kesini. Karena betapapun kecilnya harapan, aku harus mencobanya. Aku juga tahu bahwa alasanmu berhenti merawat pasien karna istrimu sendiri juga menderita amnesia. Setelah kamu menyembuhkannya, kamu berpikir bahwa kamu telah menggunakan keberuntungan hidupmu untuk istrimu,jadi kamu memutuskan untuk meninggalkan karier yang sangat kamu cintai ini." ini adalah hal yang diberitahu Willy Mo sebelum Wallace Mo naik ke pesawat, sangat sulit untuk mendapatkan informasi ini.

Mendengar ini, tuan Smith melihat Wallace Mo dengan takjub, bagaimana bisa dia tahu tentang ini?

"jadi tuan, aku harap kamu dapat membantu istriku. Karena aku juga sepertimu,sangat berharap bahwa istriku dapat mengingat segalanya dan masa-masa bahagia itu. Kamu juga tahu, bahwa saat seseorang tidak memiliki ingatan itu, betapa sangat menyakitkan" kata Wallace Mo. Beberapa kali ia melihat Victoria Gong yang berdiri di depan apartment,mencoba memikirkan sesuatu tapi ia sering kali tidak mengingat apa pun.

Meskipun Victoria Gong tidak tahu apa yang dibicarakan Wallace Mo, melihat tatapannya yang penuh kasih sayang, dia masih mengenggam tangannya dengan diam-diam.

Tuan Smith mendengar ini dan sedikit terguncang, ketika ia hendak mengatakan sesuatu, Ny. smith berbicara--

"aku juga merasa kamu perlu melihat gadis ini" katanya, matanya mulai berkaca-kaca, sepertinya ia teringat masa lalu. Dia menatap Victoria Gong dan tersenyum.

Mendengar ini, Wallace Mo berkata "tuan, aku dengan tulus berharap kamu dapat membantuku dan istriku. Tidakkah kamu dulu mempelajarinya dan menguasainya, bukan untuk menolong lebih banyak orang?"

"oke" tuan Smith mengangguk, "tapi,aku merasa kamu jangan berharap terlalu banyak. Karena penyakit amnesia bukan hanya dengan bantuan dokter. Kalau orang-orang china bilang, penyakit hati harus dengan dokter dan obat hati"

Dengan persetujuan tuan Smith, Wallace Mo sudah sangat senang, bisa sembuh atau tidak, itu urusan terakhir. Dia tersenyum dan berkata kepada tuan Smith "terima kasih"

Tuan Smith tersenyum, mengganguk dan melihat Victoria Gong, "nyoynya, kamu telah menemukan pria yang hebat" katanya.

Victoria Gong tidak mengerti dan sedikit kesal. Wallace Mo menatapnya,tersenyum dan menggengam tangannya, "terima kasih"

Kemudian, Victoria Gong mengikuti tuan Smith ke ruang kerjanya.

Ny. Smith menyapa Wallace Mo yang berada di ruang tamu, dia melihat pria itu begitu gugup, dia tersenyum dan berkata "tenang"

Wallace Mo mengangguk, sepertinya dia tidak bisa tenang jika ada sesuatu yang menyangkut Victoria Gong.

"kamu tahu apa yang dikatakan istrimu kepadaku?" tanya Ny. Smith

"apa?" tanya Wallace Mo penasaran.

"Dia bilang,yang sakit adalah dirinya, tapi kamulah yang berkerja dengan keras, dia tidak tega." kata Ny. Smith.

Mendengar hal ini, hati Wallace Mo bercampur aduk. Dia selalu merasa, memperlakukan Victoria Gong dengan baik adalah hal yang seharusnya,tidak pernah memintanya untuk mengerti. Tapi, Victoria Gong selalu merasa kasihan terhadapnya, ini yang membuatnya selalu ingin melindunginya. Jika 2 tahun lalu, perlindungannya kuat, anak mereka pasti tidak akan mati, dan Victoria Gong tidak akan menghilang,mungkin dia tidak akan menderita amnesia.

Ny. Smith menepuk pundaknya,"selama aku sakit, suamiku juga sepertimu, dia mencari obat untukku dan dia merawatku dengan hati-hati. Mungkin dia juga mengalami hal seperti itu dulu, sehingga dia tidak ingin lagi mengobati penyakit ini."

"kalau begitu, aku benar-benar beruntung" kata Wallace Mo,matanya penuh dengan syukur. Di dunia bisnis, Wallace Mo adalah seorang bos,tapi disini, ia hanya sebagai suami Victoria Gong, yang berharap bisa mendapatkan kembali ingatannya dengan cepat, meskipun dia akan teringat hal-hal buruk itu.

Ny. Smith tersenyum dan kemudian meninggalkan ruang tamu.

Setelah penantian Wallace Mo selama 2 jam, akhirnya Victoria Gong keluar. Dia memeluknya dan menggengam tangannya, "kenapa?" tanyanya.

Victoria Gong menggelengkan kepalanya dan menatap tuan Smith yang ada dibelakangnya.

"kondisinya tidak terlalu baik, dibandingkan dengan istriku dulu, ini lebih serius. Mungkin ada trauma besar di masa lalu, dan dia telah memblokir ingatan itu sendiri. Lagipula, itu tergantung dirinya sendiri, apakah ingatan ini dapat dipulihkan atau tidak. Karena itu, cobalah untuk menjaga suasana hatinya senyaman mungkin, atau ajak dia melihat-lihat tempat-tempat yang dulu ia kunjungi dan ketemuan dengan orang-orang yang dulu pernah ia temui,ini mungkin membuatnya lebih terbuka. Ini adalah "proyek" jangka panjang" kata tuan Smith,wajahnya penuh penyesalan.

Setelah mendengar ini,Wallace Mo terdiam sesaat, tapi ia tidak menunjukkannya, ia tersenyum dan berkata "terima kasih tuan Smith"

"semoga beruntung. Kamu bisa datang atau meneleponku jika ada pertanyaan." kata tuan Smith.

Wallace Mo menganggukan kepalanya, mengucapkan terima kasih lagi, dan pergi bersama Victoria Gong.

Victoria Gong bersama Wallace Mo, ia bisa merasakan pria itu tidak senang. Dia melihat Wallace Mo "Wallace, apakah ingatanku selamanya tidak akan kembali?"tanyanya.

"tidak" Wallace Mo tersenyum dan menghibur Victoria Gong. Tidak peduli seberapa banyak ia harus membayar, dia pasti akan mengembalikan ingatan Victoria Gong. Kata tuan Smith, agar Victoria Gong bisa tebruka sendiri, ia harus membuatnya merasakan cinta yang besar. Pada saat itu, seharusnya bisa berhasil.

Victoria Gong menatap Wallace Mo, hatinya sedikit tidak senang, seolah-olah ia menyusahkan Wallace Mo, dia memeluknya dengan lembut, "Wallace, kalau gitu kita tidak usah berobat lagi ya? Aku akan tetap disisimu."

"Victoria, tidak apa-apa, kamu akan sembuh secara alami." kata Wallace Mo sambil membelai punggung Victoria Gong.

Membaik secara alami? Mungkin selamanya tidak akan mengingatnya.

Agar Wallace Mo tidak terus mengkhawatirkannya, Victoria Gong mengangguk dan kemudian melepaskan lengan Wallace Mo, "ayo pergi" katanya.

Wallace Mo tersenyum dan kemudian membawa Victoria Gong pergi dari kediaman keluarga Smith.

....

Pada sore hari, Wallace Mo dan Victoria Gong berjalan beriringan di Berlin.

Meskipun Victoria Gong telah banyak bepergian, tapi ini adalah pertama kalinya ia bepergian dengan Wallace Mo saat ingatannya kembali, dia merasa sedikit berbeda dan dengan segera melupakan kejadian yang tidak mengenakan pagi itu.

Ketika Wallace Mo melihatnya tertawa, dia secara alami merasa lebih baik. Dia menggengam tangannya dan bertanya "kamu ingin kemana?"

Victoria Gong menggelengkan kepalanya, selama dia bersama dengan Wallace Mo, sepertinya tidak masalah mau kemana pun.

"aku tahu" kata Wallace Mo tiba-tiba.

"kemana?"

Belum mendapatkan jawaban dari Wallace Mo, Victoria Gong telah dibawa pergi olehnya. Setelah berjalan tidak lama, Wallace Mo dan Victoria Gong berada di toko kamera.

Victoria Gong melihat kamera melalui pintu kaca dan bertanya "apa yang kamu lakukan disini?"

"kita datang ke Berlin tanpa membawa kamera, ayok beli 1 sekarang." setelah mengatakannya, Wallace Mo menariknya masuk.

10 menit kemudian, mereka keluar sambil membawa kamera.

Victoria Gong masih tidak mengerti, "kenapa kamu membeli kamera?" tanyanya.

"Victoria, mulai sekarang, kamu adalah modelku" kata Wallace Mo sambil tersenyum.

Apa?

Wallace Mo ingin foto?

Victoria Gong sendiri adalah seorang fotografer profesional.

Victoria Gong menatap Wallace Mo, dengan muka yang tidak percaya, dan berkata "kamu bisa?" sekarang dia sudah bisa "menghina" Wallace Mo.

"jangan lupa, aku bisa bertemu denganmu di kontes foto" setelah mengatakan itu,Wallace Mo menarik Victoria Gong pergi.

Mereka melalui jalan-jalan yang ada di Berlin, dan Victoria Gong menjadi pemandangan paling indah di mata Wallace Mo. Dia memegang kamera untuk mengabadikan momen-momen yang begitu indah.

Setelah bermain selama 2-3 jam,Victoria Gong sedikit lelah dan mereka duduk di sebuah kafe.

Victoria Gong melihat foto-foto di kamera, dirinya yang diam atau bergerak, depan wajahnya maupun samping wajahnya, setengah badan ataupun seluruh badannya, masing-masing tampak menyatu dengan pemandangan di belakangnya, membuatnya terlihat narsis.

"bagaimana? Tidak jelek kan?" Wallace Mo tersenyum bangga.

Bagaimana Victoria Gong bisa membiarkan Wallace Mo senang? Dia menenangkan ekspresi diwajahnya, menurunkan kamera dengan lembut dan berkata "yah lumayan lah"

Wallace Mo melihat ekspresi Victoria Gong yang seperti itu, ia tidak tahan ingin merobeknya. Dia hanya tersenyum dan merangkul pinggangnya.

Victoria Gong melihat-lihat kafe dan orang-orang yang datang dan pergi, berpikir bahwa ini merupakan sore yang sangat indah, tiba-tiba ia tidak ingin ini semuanya berakhir. Dia menyesap kopinya dan bertanya "kapan kita akan kembali?"

Kembali?

Wallace Mo belum memikirkan ini. Mengetahui bahwa Victoria Gong sangat bersenang-senang disini, ia bertanya "apakah kamu tidak ingin jalan-jalan lagi?"

Meskipun tidak ingin mengakuinya, Victoria Gong mengangguk dan berkata "seidkit"

Wallace Mo menciumnya dan berkata "kalau begitu kita tidak akan kembali untuk saat ini, saat ini, aku bisa menemanimu dengan baik."

"apa?" Victoria Gong membuka matanya lebar-lebar, ia melihat Wallace Mo dan berkata "tidak boleh"

"tak apa. Bukankah tuan Smith juga mengatakan bahwa kamu harus menjaga suasana hati yang baik." selain itu, ia tidak ingin membiarkan Victoria Gong kembali untuk menghadapi hal-hal yang tidak asing di tempat ini, dan ia juga ingin membiarkannya bermain-main disini untuk sementara waktu.

Novel Terkait

Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
4 tahun yang lalu
The Comeback of My Ex-Wife

The Comeback of My Ex-Wife

Alina Queens
CEO
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
3 tahun yang lalu
Antara Dendam Dan Cinta

Antara Dendam Dan Cinta

Siti
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu