Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 134 Dipenjara Seumur Hidup (2)

“Ahhhh!”

Kelly Lin mengeluarkan suara kesakitan sambil memeluk perutnya yang sakit dan menatap Wallace Mo tidak percaya. Airmatanya mengalir deras,wajahnya yang memucat membuatnya terlihat kasihan.

“Wall.. Wallace, kamu melukaiku karena wanita brengsek ini?” Kelly Lin bagaimanapun tidak pervaya kalau Wallace Mo berani melukainya, sorot matanya tersirat kekecewaan.

“kamu datang ingin menghujam pisau, apa aku harus meletakkan lehernya untuk kamu hujam supaya kamu senang?” Wallace Mo memasang wajah dingin dari ketinggian ia melihat Kelly Lin. Dari wajahnya terlihat rasa jijik yang meraja lela.

“Kelly Lin,terakhir kali aku memperingatkanmu. Victoria adalah istriku,orang yang aku cintai. Adalah orang yang akan menemaniku seumur hidup,wanita lain aku tidak akan mau!”

“Apalagi waita jahat sepertimu,orang yang hanya memikirkan diri sendiri!”

Ekspresi Wallace Mo sanngat dingin,tapi saat bicara tentang Victoria sorot matanya menjadi sangat lembut. Kelembutan seperti ini seolah menusuk-nusuk ke tubuh Kelly Lin. Membuatnya ingin berteriak tapi malah tidak bias mengeluarkan suara sama sekali.

“Jangan, jangan bicara lagi.”

“Aku tidak ingin mendengarnya…. kamu sedang membohongiku..”

“Wallace Mo kamu itu mencintaiku, kamu itu milikku…”

Kelly Lin berteriak didalam hati,ia sangat ingin mengatakannya pada Wallace Mo.tapi malah tidak bisa mengatakan apa-apa, hanya bisa menangis tersedu-sedu,bahkan ia sudah tidak bisa merasakan sakit diperutnya.”

Bau darah diruangan itu membuat Wallace Mo menegrutkan alisnya,ia menunduk melihat wanita yang baru saja ia pukuli itu. Hatinya sakit sampai hampir tidak bisa bernafas.

Dikoridor terdengar suara langkah yang tergesa,Walace Mo pun segera menoleh kearah pintu dan melihat Willy Mo berjalan mendekat. Melihat keadaan didalam ruangan wajahnya langsung berubah,dan melangkah kearah Wallace Mo,”Direktur Mo,polisi sudah datang. Mereka akan segera naik.”

“Baiklah.” Wallace Mo pun melanjutkan bertanya,”Bagamana dengan ambulance?”Willy Mo juga melihat keadaan Victoria waktu itu,hatiya langsung gemetar. Dan langsung menjawab: “Dibawah….”

Mendengar ambulance sudah dibawah,Wallace Mo pun segera menggendog Victoria dan hendak keluar lalu turun. Dan tidak lupa memerintahkan: “kamu disini dulu selesaikan semuanya,aku mengantar Victoria ke rumah sakit dulu.”

“Baiklah, Direktur Mo.”

Willy Mo mengantar Wallace Mo ke depan pintu lalu kebetulan berpapasan dengan polisi yang naik dengan tergesa-gesa. seketika itu wajahnya menggeram,dan berkata pada polisi:”Yang menculik istri direktur kami dan berniat membunuhnya adalah wanita yang ada didalam. Disini adalah tempat kejadian perkara,juga barang bukti semua ada!”

Willy Mo adalah orang kepercayaan Wallace Mo. Kali ini Kelly Lin sudah tidak lagi berada dalam pandangannya,walaupun ia terlihat mewah tapi Willy Mo tetap tidak akan melepaskannya. Apalagi Willy Mo tidak akan peran bicara bohong.

Orang yang melapor ke polisi adalah Willy Mo, padahal yang diculik adalah istri Wallace MO. Apalagi ini adalah kasus penculikan dan niat pembunuhan yang berat, polisi jelas akan sangat serius menanganinya. Setelah masuk ke ruangan polisi pun segera menangkap tersangka dan megumpulkan barang bukti.

“Kalian sedang apa,lepaskan aku…lepaskan aku!” Kelly Lin berteriak melawan, bajunya sudah berantakan. Ia seperti orang gila diseret polisi turun ke lantai bawah.

Dan pollisi lain yang tersisapun ikut meninggalkan TKP setelah mengumpulkan barang bukti. Willy Mo pun mengikuti polisi pergi untuk ikut menyelesaikan semuanya.

…………

Wallace Mo memeluk Victoria turun kebawah dan ikut naik ke ambulance bersama dengan paramedis lainnya sampai ambulans melesat cepat kearah rumah sakit.

Victoria pun terbaring lemas diatas ranjang dan ada beberapa paramedic yang membersihkan lukanya. Wallace Mo menggenggam erat tangannya, ia menatap Victoia dengan datar. Tapi dari matanya juga tersirat ketidak tenangan didalam hatinya.

“Victoria..”

Wallace Mo menggenggam tangan Victoria dan menciumnya. Matanya tidak lepas dari Victoria,walaupun ia sudah ditolong tapi hatinya pun masih merasa tidak tenang. Seolah bila ia lepaskan,Victoria akan hilang dari hadapannya.

Dengan hati yang kacau mereka pun akhirnya sampai di rumah sakit. Victoria yang pingsan pun diantar ke UGD, Wallace Mo menunggu dengan wajah khawatir didepan pintu UGD. Ia tak berhenti menatap kearah lampu UGD yang menyala,merasa setiap detik seperti tahunan lamanya.

Wallace Mo menggenggam tangannya dan berdoa: Victoria, semoga tidak terjadi apa-apa denganmu!”

Tidak lama setelah Victoria Gong masuk ke ruang UGD,Willy Mo pun mendapat kabar kalau Berly Liu sedang diperjalanan datang, dan melihat Wallace Mo yang hening pun ia bertanya: “Bagaimana dengan Victoria?”

Wallace MO seolah tidak mendengar suara Berly Liu,hanya matanya yang berkedip melihat pintu UGD. Seolah Victoria akan segera keluar dari situ.

Berly Liu sangat khawatir,tapi sikap dan keadaan Wallace Mo benar-benar tdak beres. Dia juga tidak ingin membuatnya semakin terpukul,untungnya kata Wallace Mo Victoria tidak terluka parah,ini seperti keberuntungan dalam kebuntungan.

Entah sudah berapa lama,lampu tanda operasi masih berlangsung pun padam. Pintu itu pun perlahan dibuka,dokter pun berjalan keluar sambil membuka masker diwajahnya.

Wallace Mo dan Berly Liu berdiri serentak,dan bertanya dengan tergesa:”Bagaimana dok?”

Dokter melihat Wallace Mo dan menjawab:”Direktur Mo, tubuh Nyonya Mo penuh dengan luka tikaman dan pukulan. Apalagi luka diwajah dan lehernya cukup berat,tapi sekarang sudah tidak ada masalah. Hanya luka dileher itu harus lebih hati-hati. Kalau bisa tidak bicara,jangan bicara dulu,kalau tidak akan melukai lukanya!”

Setelah berhenti sebentar, dokter kembali melanjutkan kalimatnya: “Nyonya Mo baru saja keguguran dan sekarang kembali terluka. Tubuhnya sangat lemah,dia butuh perawatan yang intensif.”

“Baiklah.”

Walaupun sudah mendengar kalau Victoria Gong tidak apa-apa tapi Wallace Mo masih beum merasa tenang. Alisnya pun berkerut,nada bicaranya pun menjadi berat,hatinya pun dipenuhi perasaan bersalah.

Kalau bukan karenanya,Victoria tidak akan dilukai oleh wanita gila itu.

Novel Terkait

Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
5 tahun yang lalu
1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
5 tahun yang lalu