Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 49 Pertengkaran pertama (1)

Victoria Gong berdiri di sana menunggu Bryan Lu membantunya mengangkat barang. Ketika dia melihat Bryan Lu menutup bagasi, lalu membuka bagasi lagi karena ada barang yang lupa dia ambil, dia tidak bisa menahan senyum. Dia tidak berharap pria seperti Bryan Lu atau Wallace Mo juga bisa mengalami momen-momen kebodohan seperti ini.

Ketika Bryan Lu melihat Victoria Gong menertawakannya, dia dengan pelan memegang kepala Victoria Gong, "Apa yang lucu?"

“Sejujurnya, ini benar-benar sedikit lucu.” Victoria Gong mengangkat alisnya dan tiba-tiba menyadari bahwa tangannya kosong dan majalah itu tertinggal di dalam mobil. Namun, memikirkan isi majalah itu, dia tidak ingin mengambilnya.

"Oke, silahkan tertawa. Ayo, aku akan mengantarmu masuk," kata Bryan Lu.

Mereka berjalan mengitari bagian depan mobil dan berjalan masuk ke rumah. Ketika dia mendongak, dia melihat Wallace Mo berdiri di pintu, menatapnya dan Bryan Lu.

Bryan Lu melihatnya dan merasakan pandangan dingin Wallace Mo, dan Bryan Lu tersenyum kecil.

Victoria Gong, yang diam menatap Wallace Mo, tidak memperhatikan gerakan kecil kedua pria itu.

“Mengapa diam disana, menunggku mengundangmu masuk?” Suara Wallace Mo tidak terdengar marah, tetapi lebih ke acuh.

Dia tidak pernah diperlakukan seperti ini oleh Wallace Mo, dan dia teringat isi majalah itu. Victoria Gong segera berkata dengan marah, "Ya, aku menunggu."

Melihat sikapnya, Wallace Mo bahkan lebih marah ketika dia memikirkan pria itu dan langkah intimnya, "Satu menit, jika kamu tidak masuk, tanggung sendiri resikonya."

Setelah itu, Wallace Mo masuk meninggalkan mereka.

"Victoria, dia..." Bryan Lu melihat sekilas bahwa hubungan lelaki itu dengan Victoria Gong tidak biasa, tetapi tidak banyak berpikir.

Victoria Gong mengambil barang-barangnya dari tangan Bryan Lu, tidak ingin Bryan Lu masuk, dan mencoba untuk tersenyum. "Kamu kembali dulu, bukankah ada janji dengan temanmu? Urusan disini akan kutangani sendiri. "

“Apa kau bisa membawanya, apakah kamu ingin aku membantumu?” Bryan Lu teringat sikap lelaki itu.

"Tidak, aku bisa. Pergilah," kata Victoria Gong saat dia masuk, tidak lagi bisa memaksakan senyumnya.

Melihat Victoria Gong begitu keras kepala, Bryan Lu tidak banyak bicara, hanya berkata "Jika terjadi sesuatu, telepon aku, aku akan segera datang."

Victoria Gong terdiam dan berjalan lagi, dengan samar berkata, "Oke."

Melihat Victoria Gong masuk dan menutup pintu, Bryan Lu pergi. Selama bertahun-tahun, Victoria Gong mungkin satu-satunya perubahan dari Victoria Gong adalah dia semakin keras kepala.

Menutup pintu, Victoria Gong meletakkan barang-barang di meja dekat pintu masuk.

“Siapa dia.” Wallace Mo duduk di sofa, wajahnya suram, dan suaranya dingin dan menakutkan.

Ketika Victoria Gong memikirkan tentang berita tentang Wallace Mo dan Bernice Tsu, Victoria Gong tidak bisa menahan amarahnya: "Apa urusanmu?"

Apa urusannya? Dia adalah suaminya! Ketika mendengar Victoria Gong berkata seperti itu, Wallace Mo berdiri, "Ini bukan urusanku? Apakah kamu masih ingat aku adalah siapamu?"

"Siapaku? Oh, kamu suamiku," Victoria Gong berkata dengan sedih.

"Sikapmu ini! Kamu menghilang selama seminggu, ternyata kau bersamanya, dan kamu masih berbicara denganku seperti itu!" Wallace Mo mengepalkan tinjunya seperti ingin memukul orang. Dia benar-benar tidak bisa menahan amarahnya.

"Ah, ini sikap aku. Apakah ada masalah?" Victoria Gong mencibir, tampaknya menghina. "Aku hanya tinggal bersamanya selama seminggu, tetapi kualifikasi apa yang kamu miliki sampai aku harus berbicara denganmu baik-baik?"

Wallace Mo kembali begitu cepat untuk Victoria Gong, dia bekerja siang dan malam supaya dapat segera pulang. Begitu dia kembali, dia tidak dapat menemukan Victoria Gong, dia mencarinya di mana-mana, dia sangat khawatir. Lalu akhirnya, dia datang dengan pria lain dengan senyum, membiarkan pria itu menyentuh kepalanya dan melakukan tindakan intim seperti itu!

Yang paling membuat Wallace Mo marah adalah bahwa pria itu terlihat lebih baik darinya, karakternya lebih baik darinya, dan dia lebih muda darinya. Untuk usia Victoria Gong, sepertinya lebih cocok dengan pria seperti itu, dan ini membuat Wallace Mo takut, cemburu dan marah.

"Sikapmu seperti ini karena pria itu?!"

"Hah? Kamu tidak mengerti mengapa aku bersikap seperti ini?!" Victoria Gong marah Wallace Mo tidak bisa mengertinya. Awalnya dia ingin segera pulang agar Wallace Mo tidak khawatir, meskipun Dokter Chen menyarankannya untuk dirawat selama beberapa hari lagi. Lalu, dia melihat berita tentang suaminya dan Bernice Tsu. Ketika dia pulang, Wallace Mo bersikap ini padanya! Dia bahkan tidak tahu orang seperti apa Bryan Lu, jadi dia sangat marah dengannya sekarang. Dia tidak pernah berpikir bahwa Wallace Mo adalah orang yang berpikiran sempit!

Wallace Mo berpikir bahwa Victoria Gong bersikap seperti ini karena membela pria itu. Hatinya lebih marah dan dia perlu melampiaskannya. Dia membalikkan meja kopi. Peralatan keramik di atas meja kopi semuanya pecah dan hancur.

“Hebat, Victoria Gong, kamu sangat hebat!” Wallace Mo memandang Victoria Gong dengan kejam.