Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 139 Beri Dia Pelajaran (1)

Napi wanita ini adalah yang paling senior di penjara itu, sejak hari pertama Kelly Lin masuk sudah tidak suka melihat model gadis kaya yang cantik, anggun dan berkesan manja, apalagi waktu dia dengar alasan Kelly Lin dipenjara, dia makin benci, waktu itu dia justru karena dikhianati suami langsung naik darah dan membunuh suami serta selingkuhannya itu, oleh sebab itu dia sangat membenci orang ketiga.

“Kakak jangan marah! Wanita jalang ini memang sangat hina, bisa-bisanya jadi orang ketiga dan merusak rumah tangga orang, orang seperti ini pasti tidak ada akhir yang baik, makanya dimasukkan ke sini oleh suami istri itu!”

“Benar, wanita jalang ini belum pernah dikasih pelajaran, kakak ajarlah dia, buat apa marah?”

Sekelompok napi wanita bergantian berbicara tidak hentinya, satu-satu mengatai Kelly Lin wanita jalang, kadang-kadang juga menendangnya, yang dirasakan hanyalah rasa sakit di sekujur tubuh yang tidak tertahankan, hanya bisa menggigit bibirnya sendiri kuat-kuat menahan sakit, tidak terdengar keluar suara sedikitpun, kepala yang menggantung tertunduk menghalangi ekspresinya yang gila menyeramkan, sehingga para napi wanita itu tidak menyadari perubahan mimiknya yang menjadi sadis menakutkan.

“Berhubung wanita jalang ini tidak mau menurut, saudari-saudari di sini baik-baiklah mengajarkan peraturan di tempat ini, biar dia tahu!” Napi paling senior itu setiap melihat wajah cantik Kelly Lin, langsung teringat selingkuhan suaminya, nyaris menganggap mereka orang yang sama, sehingga membuatnya semakin marah, setiap hari mesti memberi pelajaran kepada Kelly Lin, kalau tidak badan seperti tidak bertenaga.

“Benar juga apa yang kakak katakan.”

“Peraturan kita ini harus bisa dihafal olehnya, masih ada waktu belasan tahun dia tinggal di sini!”

Para napi wanita itu tertawa keras, sambil menggosok-gosok tangan yang mengepal perlahan maju dan mengepung Kelly Lin, membekap mulutnya dan lalu mulai memukulinya, bagian-bagian tubuh yang fatal dan gampang terluka mereka memilih untuk menghindarinya, khusus menghajar daerah daging yang lunak, selain sakit juga tidak akan membahayakan jiwanya, juga akan membuat para sipir penjara seakan-akan tidak melihatnya.

Kelly Lin menggulingkan tubuhnya, rasa sakit di tubuhnya membuat dia hampir-hampir tak dapat membuatnya berpikir rasional, tapi semakin dia seperti itu semakin jelas terbayang wajah Victoria Gong.

Kalau bukan Victoria Gong menolak mati, dia bagaimana bisa terjerumus dalam situasi seperti ini?

Victoria Gong!

Kelly Lin dengan penuh kebencian menggumamkan nama ini, ingin rasanya mengulitinya, melampiaskan kemarahannya.

Hari-hari di dalam penjara sangat menderita, walaupun Wilson Lin marah kepada putrinya, terlebih dia marah atas apa yang diperbuat putrinya ini dan sudah membuatnya terlibat, tapi masih juga diam-diam mengatur dan berharap hari-hari yang dilalui Kelly Lin di penjara tidaklah terlalu menderita, tapi tidak pernah terpikirkan, dia bisa ikut mengatur, orang lain juga bisa.

Para napi wanita yang maju memukul terlihat sangat puas, setelah selesai, dengan cepat tidak lagi mempedulikan Kelly Lin, membiarkannya terbaring di sudut ruangan tidak ada yang mempedulikan mati dan hidupnya, demikianlah hari-hari berlalu seperti itu, juga dia tidak terlihat ada masalah, para napi wanita itu semakin tidak peduli akan hidup dan matinya.

“Hei, lihat, pria sukses ini akan segera menikah, di koran sudah ada beritanya, dalam waktu dekat akan melangsungkan pesta pernikahan.”

“Ohya? Katanya Wallace Mo ini sangat tampan, tidak tahu betul tidak, tapi yang jelas pasti sangat kaya.”

“Tentu saja, kamu lihat di koran tertulis, pesta pernikahannya menghabiskan biaya yang sangat besar, kalau orang biasa bisa untuk mencukupi kebutuhan hidupnya seumur hidup, ckckckck, gila, keterlaluan kayanya.”

“Sungguh beruntung wanita yang dinikahi oleh Wallace Mo, sudah ganteng kaya pula, tapi, hahaha, orang kaya biasanya ada penyakit yang sama, takutnya belum dua tahun sudah mulai melenceng!”

“Huh! Semua laki-laki sama, tidak ada satupun yang baik!”

Para napi wanita itu masih berkumpul membicarakan isi berita di koran hari ini, sedangkan Kelly Lin yang bergulung di pojok ruangan seperti diberi kejutan listrik.

Wallace Mo akan menikah! Mengadakan pesta pernikahan!

Pasti dengan Victoria Gong, wanita keparat itu!

Seketika itu, dari tubuh Kelly Lin seperti keluar suatu kekuatan, pipinya yang kurus terlihat agak menyeramkan, bola matanya seperti akan keluar dari tempatnya, semakin terlihat menakutkan orang.

Atas dasar apa!

Kelly Lin meraung dalam hati, atas dasar apa wanita jalang itu dinikahi oleh Wallace Mo?

Di sini dia diinjak-injak, sedangkan wanita jalang itu menjadi pasangan dari orang yang begitu dipuja-puja, mana ada hal yang begitu mudahnya?

Mata Kelly Lin sebentar bersinar sebentar meredup, memancarkan sinar mata yang dingin, dia tidak akan pernah melepaskan Victoria Gong, terlebih tidak mungkin melihatnya dinikahi oleh Wallace Mo.

Hah.

Kelly Lin tersenyum dingin, dikiranya dengan memasukkannya ke dalam penjara jadi tidak ada cara lagi?

…………….

Rencana busuk apa yang akan dilakukan oleh Kelly Lin, Victoria Gong sama sekali tidak tahu, setiap hari dirinya disibukkan oleh persiapan pernikahannya, setelah gaun pengantinnya selesai dibuat, pasangan suami istri ini mencari waktu kosong untuk pergi membuat foto-foto pernikahan.

Hari ini, Wallace Mo pergi ke kantor, Victoria Gong membawa Berly Liu memilih gaun pengiring pengantin, setelah selesai mereka berdua pergi ke kafe di dekat situ.

Berly Liu sambil menyeruput kopinya melihat foto gaun pengantin sahabatnya di ponselnya, berseru: “Wah, kelihatannya gaun pengantin ini sangat mahal!”