Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 290 Kejutan untukmu(1)

"Victoria, bagaimanapun juga, semua ini sudah berlalu," kata Wallace Mo lembut. Begitu mendengar penjelasan Victoria Gong, dia tahu kesalahannya, Victoria Gong menderita jauh lebih dari yang dia bayangkan. Mungkin dialah yang tidak memberi penjelasan dan tidak memberi Victoria Gong rasa aman, jadi Victoria Gong salah paham dan dengan mudah percaya pada orang lain.

Victoria Gong terisak-isak, dan setelah mengucapkan kata-kata itu, dia tampak lega. Dia juga tahu bahwa setelah semua ini, dia dapat mengandalkan Wallace Mo lagi, dan mereka dapat kembali ke masa lalu.

"Terima kasih, Wallace." Terima kasih atas toleransi kamu, dan atas cinta kamu.

Wallace Mo tersenyum, sedikit menundukkan kepalanya, mencium kening Victoria Gong, dan berkata, “Victoria, aku mencintaimu.” Kalimat ini sepertinya meskipun diucapkan berkali-kali, Victoria Gong tidak akan merasa bosan.

Keduanya berpelukan dengan erat, tidak ingin menyia-nyiakan momen indah ini sedetik pun.

Tidak tahu setelah berapa lama, suara Victoria Gong terdengar, "Wallace."

"Ada apa?"

"Aku mati rasa," karena berpelukan terlalu lama, tubuhnya menjadi mati rasa.

Dengan tak berdaya, Wallace Mo melepaskan Victoria Gong. Kedua orang itu saling menatap dengan senyum, seperti inilah sebenarnya kebahagiaan.

Sore itu, Elizabeth Chu bangun.

Ketika Victoria Gong mendengar berita itu, dia berlari menemuinya dan sangat bersemangat, seperti menemui teman lama dengan kasih sayang yang dalam.

“Elizabeth Chu, kamu baik-baik saja?” Victoria Gong membungkuk dan berkata dengan lembut kepada Elizabeth Chu yang berbaring di tempat tidur.

Tubuh Elizabeth Chu masih sangat lemah, dia tidak dapat berbicara, tetapi hanya menaikkan sudut mulutnya dan menatap Victoria Gong, menandakan bahwa dia baik-baik saja.

Victoria Gong tertawa dan berkata, “Terima kasih.” Bagaimanapun, Elizabeth Chu berbaring di ranjang rumah sakit hanya untuk menyelamatkannya, dan itu adalah masalah hidup dan mati.

Elizabeth Chu masih tersenyum, dan Victoria Gong duduk di sebelahnya.

Wallace Mo berdiri di belakang Victoria Gong, mengawasinya dan Elizabeth Chu berbicara sebentar, dan berkata dengan lembut, "Victoria, ayo kembali."

“Bagaimana dengan Elizabeth Chu?” Victoria Gong langsung bertanya.

Wallace Mo menarik Victoria Gong dan berkata, "Aku telah mencari perawat untuk menjaga dan merawatnya. Kamu juga bukan seorang profesional, dan kamu perlu istirahat."

Victoria Gong berpikir kata-kata Wallace Mo masuk akal, dan mengangguk kepadanya, lalu berbalik untuk memandang Elizabeth Chu, dan berkata, "Kamu istirahatlah agar cepat pulih, kita pergi dulu."

Elizabeth Chu tidak berbicara, tetapi ketika dia melihat Wallace Mo dan Victoria Gong pergi bersama, matanya redup. Dia tidak menyangka bahwa mereka berdua akan berdamai seperti sebelumnya.

Namun, begitu Wallace Mo dan Victoria Gong pergi, mereka bertemu Ibu Mo.

“Bu, mengapa ada di sini?” Wallace Mo bertanya dengan heran.

Victoria Gong agak malu melihat Ibu Mo, tetapi dia tetap menyapanya, "Bu."

Ibu Mo melirik Victoria Gong, lalu mengalihkan perhatiannya ke Wallace Mo, dan mengeluh, "Kenapa? Aku tidak boleh datang?"

Wallace Mo kesal, tetapi dia memilih untuk diam karena bagaimanapun juga mereka di tempat umum.

"Willy Mo memberi tahu aku bahwa Elizabeth terluka, jadi aku datang menemuinya. William juga akan datang, tetapi dia masih sekolah," kata Ibu Mo. Mereka tampak seperti satu keluarga.

Victoria Gong memandangi ibu Mo dan tersenyum, membuka pintu untuk Ibu Mo, dan berkata, "Masuklah, bu."

Ibu Mo meliriknya dan tidak berkata apa-apa, lalu berjalan masuk.

Wallace Mo menyaksikan tindakan Victoria Gong, dan dia tidak tahan untuk tidak menarik tangan Victoria Gong, dan berkata, "Victoria, jangan berpikir terlalu banyak."

"Tidak apa-apa, aku akan kembali ke bangsal dulu," kata Victoria Gong, kemudian melepaskan diri dari Wallace Mo dan pergi ke bangsalnya.

Wallace Mo tahu bahwa Victoria Gong pasti sedih, jadi dia mengikutinya.

"Victoria, Victoria ..." teriak Wallace Mo, mengikuti Victoria Gong.

Victoria Gong tidak menjawabnya dan tanpa sadar mempercepat langkahnya. Pada saat ini, dia hanya ingin menjauh dari mereka. Kehadiran Ibu Mo membuatnya sadar bahwa meskipun ia telah berdamai dengan Wallace Mo, masih ada banyak masalah yang harus diselesaikan. Sikap Ibu Mo membuatnya merasa canggung.

Begitu dia memasuki bangsal, dia berbaring di tempat tidur dan menutupi wajahnya dengan selimut.

“Victoria.” Wallace Mo duduk di sebelahnya, menarik selimut, tetapi Victoria Gong menahannya.

Dia menggelengkan kepalanya tanpa daya dan berkata, “Victoria, selama kamu tahu aku mencintaimu, jangan berpikir yang tidak-tidak.” Dia tidak tahu asal usul Elizabeth Chu, jadi dia hanya bisa menghibur Victoria Gong.

Victoria Gong menjawab, "Aku tidak ingin membicarakan hal ini."

“Kalau begitu, bicarakan tentang yang lain?” Tanya Wallace Mo.

Victoria Gong perlahan membuka selimut, mengungkapkan seluruh wajahnya, dan berkata, "Tentang apa?"

Wallace Mo tertawa, memeluk Victoria Gong, dan berkata dengan lembut, "Dokter bilang kamu boleh pulang, jadi, kita pulang ke rumah, oke?"

Pulang ke rumah?

Kata itu terasa begitu asing bagi Victoria Gong. Bahkan jika dia telah menjelaskan kepada Wallace Mo, itu tidak berarti dia bisa melupakan semuanya. Dia merenung dan tidak menjawab.