Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 90 Dua orang terluka (1)

Victoria Gong juga sangat tidak berdaya, dia benar-benar tidak pintar berpose, dia hanya bisa memerintahkan model untuk bagaimana berpose.

Mata Wanda Gu melihat bahwa ada batu yang tidak terlalu stabil berada di atas kepala, menggenggam dan menarik tangan Victoria Gong, Victoria tidak memperhatikan pilar disamping dan menendangnya.

Dalam sekejap, batu di atas kepala berjatuhan ke bawah, Wanda Gu mundur, ingin mendorong Victoria Gong ke tempat batu yang jatuh, ketika melangkah mundur baru sadar bahwa kakinya menginjak batu dan tidak bisa ditarik keluar, seseorang yang tidak berdiri tegak telah mendorong Victoria Gong ke luar, dan sendiri jatuh ke tanah, sebuah batu jatuh dari atas ke atas kakinya, perasaan sakit itu membuat air matanya keluar.

Victoria Gong sama sekali tidak menanggapinya, hanya tahu bahwa Wanda Gu mendorongnya dari belakang, dia terbanting keluar dan jatuh, di bawah kakinya semua kerikil, dia berjalan terpenggal-penggal, tiba-tiba tersandung, dan kepalanya kena batu.

Berikutnya, Victoria Gong merasa bahwa dunia gelap, dan seketika tidak merasakan apa-apa.

“Victoria Gong?” Wanda Gu melihat Victoria Gong di tanah, memanggil dua kali, kelihatannya Victoria Gong pusing, kepalanya berdarah. Dan sekarang kakinya sakit, tidak ada cara untuk bergerak. Wanda Gu sangat membenci Victoria Gong, hanya ingin Victoria Gong masuk rumah sakit, tetapi dia juga terluka.

“Albert Lee! Cepat datang dan selamatkanku!” Wanda Gu berteriak, air matanya tidak berhenti mengalir, bukan karena dia ingin menangis, tetapi disebabkan karena kesakitan, air mata keluar di luar kendali.

Pengawai mendengar jeritan Wanda Gu dari kejauhan, langsung berlari, melihat pemandangan ini langsung terpana, reaksi pertama adalah bahwa sendiri akan kena masalah, kemudian pengawai memanggil orang untuk menyelamatkan Wanda Gu keluar, dan menelepon ambulance.

Menunggu ambulan 120 datang, pengawai menelepon Willy Mo, jabatannya yang sangat rendah, yang tertinggi hanya bisa menelepon Willy Mo, dan Wallace Mo tidak bisa dihubungi. Namun pengawai tahu jelas, menelepon ke Willy Mo, maka Wallace Mo pasti akan tahu pertama kali.

“Halo.” Willy Mo sedang mempersiapkan data, Wallace Mo akan segera mengadakan pertemuan.

Pengawai melihat Victoria Gong yang kepalanya berdarah, berpikir bahwa Wanda Gu masih berada di mobil lain, sendiri merasa sesak nafas, dia mengatakan tentang masalah ini dia pasti akan kena masalah, tetapi jika tidak mengatakannya pasti akan lebih parah. Memikirkan konsekuensi yang lebih tragis, pegawai itu masih memilih untuk mengatakannya.

“Asisten Mo, halo, aku orang yang bertanggung jawab atas proyek 799, Albert Lee.”

“Ada masalah apa.” Willy Mo mengemas data dengan tanpa ekspresi, USB juga sudah disiapkan, lima menit lagi rapat akan dimulai. Dan dia harus pergi dua menit sebelumnya, dia hanya mempunyai waktu kurang dari tiga menit untuk berbicara dengan Albert Lee.

Albert Lee mendengar suara Willy Mo yang dingin, keringat dingin bercucuran di kepala, “Begini ceritanya, hari ini Nona Wanda Gu datang ke lokasi konstruksi kami, katanya ingin memotret, karena tidak sengaja batu berjatuhan dan kakinya terjepit, dan patah tulang. Gadis yang bersamanya, kena benturan di kepalanya, sekarang sedang koma. Sekarang kami sedang mengantar mereka ke rumah sakit…”

Wanda Gu? Willy Mo sakit kepala dan merapikan kaca mata, untuk apa orang ini pergi ke lokasi konstruksi yang berbahaya, anak tunggal kesayangan keluarga Gu, mengalami masalah di tempat mereka, keluarga Gu pasti akan ribut tentang hal ini. Iya? Masih ada seorang gadis? Mungkin teman sekelas Wanda Gu, dia nona besar pasti mempunyai banyak teman. Wanda Gu bertanya dengan santai, “Kamu tahu tidak siapa wanita yang pingsan itu.”

Albert Lee berusaha memikirkannya, teringat sepertinya Wanda Gu memanggil gadis itu Victoria apa? Dengan jujur mengatakan, “Sepertinya bernama Victoria apa begitu.”

“Oh, setelah aku selesai rapat…” Willy Mo tiba-tiba berhenti, terlintas pikiran buruk di otaknya, “Apakah bernama Victoria Gong!”

Albert Lee merasa bahwa Willy Mo tiba-tiba bersemangat, pemikiran yang lebih menakutkan, sepertinya benar nama itu yang disebut, lalu berbicara dengan suara gemetar, “Benar, ini Victoria Gong.”

“Keparat!” Willy Mo tidak bisa menahan diri, dan langsung mengatakan kata-kata yang kasar.

Hari ini Wallace Mo ke kantor dengan wajah masam, dia telah memecat beberap pegawai, sangat marah. Sekarang tahu kalau Victoria Gong dan Wanda Gu mengalami masalah bersama, dia bisa membunuh kelompok orang ini.

Perasaan Willy Mo selalu acuh tak acuh dan merasa tinggi, mendengar dia bersumpah, Albert Lee merasa dia benar-benar selesai. Tetapi dia masih memiliki sedikit rasa ingin tahu, apa identitas anak gadis yang bernama Victoria Gong, asisten Mo bisa begitu tenang walaupun nona Wanda Gu kena masalah, sedangkan gadis ini kena masalah dan asisten Mo ingin membunuh orang.

“Kirimkan alamat rumah sakit kepadaku, aku segera tiba.” Willy Mo buru-buru menutup telepon, membalikkan badan dan pergi ke kantor Wallace Mo.

Wallace Mo telah bersiap-siap untuk pergi rapat, ketika keluar melihat wajah Willy Mo yang suram bersiap-siap mencarinya, “Ada apa.”

Willy Mo mengerutkan kening, “Kaki Wanda Gu patah di lokasi konstruksi kita.”

“Pulang kantor baru pergi menjenguknya.” Wallace Mo berjalan terus ke ruang rapat.

“Tetapi kakak ipar juga terluka, sekarang sedang koma.” Nada suara Willy Mo tinggi.

Ternyata, tubuh Wallace Mo langsung diam di tempat, membalikkan badan dan melihat Willy Mo, “Apa yang kamu katakan?”

“Aku bilang, istrimu terluka, sekarang tidak sadarkan diri.” Willy Mo mendengar SMS di ponsel, menyerahkan ponsel kepada Wallace Mo, “Alamat rumah sakit.”

Wallace Mo melirik sekilas alamat di ponsel, langsung menuju lift, menekan lift dan dengan buru-buru menuruni tangga.

Novel Terkait

Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
4 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Hidden Son-in-Law

Hidden Son-in-Law

Andy Lee
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Eternal Love

Eternal Love

Regina Wang
CEO
3 tahun yang lalu
Cinta Tapi Diam-Diam

Cinta Tapi Diam-Diam

Rossie
Cerpen
4 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu
Seberapa Sulit Mencintai

Seberapa Sulit Mencintai

Lisa
Pernikahan
4 tahun yang lalu